Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

UNIVERSITAS TERBUKA

Nama : Nur Afifah Wulandari


NIM : 045297979
Mata Kuliah : Filsafat Bisnis

1. Jelaskan dan tunjukkan mengenai contoh pelaksanaan Good Corporate


Governance pada perusahaan !
Tata Kelola Perusahaan atau Corporate Governance (selanjutnya disebut sebagai CG)
merupakan suatu sistem yang dirancang untuk mengarahkan pengelolaan perusahaan
secara profesional berdasarkan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggung
jawab, independen, kewajaran dan kesetaraan. PT Len Industri (Persero) berkomitmen
menerapkan prinsip-prinsip CGC dalam setiap aspek bisnis dan operasional yang
mengacu pada 5 prinsip dasar CGC yakni keterbukaan, akuntabilitas, responsibilitas,
independensi, dan kesetaraan. Perusahaan menyakini bahwa pelaksanaan GCG secara
konsisten akan memperkuat posisi Perusahaan dalam menghadapi persaingan usaha,
meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam mengelola sumber daya perusahaan,
memaksimalkan nilai Perusahaan dalam jangka panjang serta meningkatkan kepercayaan
para stakeholders. Len Industri memiliki komitmen untuk selalu menerapkan standar tata
kelola yang baik dan berupaya keras menerapkan GCG secara berkesinambungan lebih
dari sekedar kepatuhan terhadap standar dan peraturan perundangan, dimana dalam
implementasi GCG Len mengadopsi standar ketentuan Kementerian Negara BUMN.
Pada tahun 2020 Len Industri telah melaksanakan evaluasi dengan melakukan assessment
terhadap penerapan GCG Tahun 2020. Asesmen penerapan GCG pada PT Len Industri
(Persero) Tahun 2020 telah dilaksanakan mencakup enam aspek pengujian. Asesmen
tersebut dilaksanakan berdasarkan metode dan prosedur asesmen sesuai Keputusan
Sekretaris Menteri BUMN Nomor SK-16/S. MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan
Usaha Milik Negara. Aspek yang dinilai terangkum dalam 43 indikator dengan 153
parameter. Adapun aspek penerapan GCG yang dinilai mencakup komitmen terhadap
Penerapan Tata Kelola secara Berkelanjutan, pemegang Saham dan RUPS, dewan
Komisaris, direksi, dan pengungkapan Informasi dan Transparansi.
2. Jelaskan dan tunjukkan jenis-jenis pelaksanaan Corporate Social Responsibility
(CSR) yang dilakukan perusahaan !
a. Cause Promotions
Jenis program CSR yang satu ini dapat diartikan sebagai salah satu upaya perusahaan
untuk meningkatkan kesadaran pada suatu permasalahan. Adapun tujuan lain dari jenis
CSR tersebut yaitu sebagai sebuah media promosi untuk perusahaan itu sendiri. Dalam
melaksanakan program CSR jenis ini, nantinya pihak perusahaan akan memberikan dana
serta sumber daya sebagai upaya mendukung kegiatan sosial. Mulai dari kegaiatan
community service dan kegiatan donasi.
b. Cause Related Marketing
Perusahaan yang menggunakan program CSR yang satu ini biasanya mempunyai tujuan
untuk selalu berkomitmen dalam memberikan sejumlah keuntungan dari hasil penjualan
untuk suatu produk tertentu. Supaya dapat mendukung kegiatan sosial yang ada di dalam
masyarakat. kemudian dana yang akan diberikan nantinya disumbangkan kepada pihak
yang terlihat.
c. Corporate Societal Marketing
Jenis CSR yang satu ini biasanya dilakukan oleh perusahaan dengan bentuk kampanye.
Umumnya, bentuk kampanye yang dilaksanakan oleh pihak perusahaan berupa isu
kesehatan, lingkungan, dan isu-isu lainnya. Adapun tujuan dari CSR “Corporate Societal
Marketing” yaitu supaya bisa membantu dalam mendukung terjadinya perubahan
masyarakat ke arah yang lebih baik.
d. Corporate Philanthropy
Jenis CSR tersebut dilakukan oleh pihak perusahaan dalam bentuk kontribusi yang
dilaksanakan secara langsung dengan cara mencairkan dana. Adapun contoh dari CSR
jenis ini yaitu program sumbangan, charity, dan juga pemberian bantuan kepada
masayarakat dalam berbagai bentuk.
e. Community Volunteering
Community Volunteering merupakan salah satu jenis CSR yang dilakukan oleh pihak
perusahaan dalam bentuk layanan atau jasa yang disediakan secara gratis untuk
masyarakat. Biasanya, perusahaan akan melibatkan sejumlah karyawannya untuk mau
menyisihkan waktu mereka secara sukarela dalam berbagai aktivitas yang bisa
mendukung keberlangsungan lingkungan yang ada disekitar perusahaan.
3. Jelaskan dan tunjukkan perusahaan yang melakukan perubahan pembangunan
berkelanjutan melalui bidang pemasaran !
Sejak berdiri tahun 2017, Kopi Kenangan yang telah berkembang menjadi Kenangan
Brands fokus untuk membangun bisnis yang sehat dan berkelanjutan. Untuk mencapai hal
tersebut, pada hari ini, Kenangan Brands memperkenalkan strategi baru yang akan
menjadi standar perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Sebagai grup F&B berkonsep
New Retail di Indonesia, Kenangan Brands sadar bahwa perusahaan yang berkelanjutan
(sustainable) harus menjadi perusahaan yang sehat secara finansial (profitable), sehingga
dapat mendukung berbagai faktor lingkungan, sosial, tata kelola (ESG-Environment,
Social, dan Governance). Melalui strategi baru ini, Kenangan Brands memiliki target
untuk menjadi perusahaan yang sustainable sekaligus profitable pada tahun 2030.
Bergerak di bidang F&B, beberapa strategi seperti ekspansi gerai, inovasi produk, juga
upaya pemasaran yang intensif telah dilakukan Kenangan Brands untuk menjalankan
bisnis yang sehat guna membangun profitabilitas positif. Namun, perusahaan sadar bahwa
strategi yang holistik diperlukan untuk memastikan bisnis dapat berkembang di ranah
berkelanjutan. Oleh karena itu, perusahaan saat ini telah mulai menerapkan eco-friendly
operations dengan fokus utama untuk mencapai Zero Waste to Landfill. Pada tahun 2030,
diharapkan Kenangan Brands dapat berhasil mencegah sampah operasional masuk ke
tempat pembuangan akhir (TPA), dengan cara mengurangi sampah dan bekerja sama
dengan mitra terpercaya untuk mendaur ulang sampah-sampah tersebut. Kenangan
Brands juga akan mendonasikan makanan-makanan hasil produksi yang layak konsumsi
kepada orang-orang yang membutuhkan.

4. Jelaskan 7 makna spiritualitas yang anda ketahui !


Mitroff dan Denton (dalam Hendrawan, 2009) menyampaikan tujuh makna spiritualitas,
antara lain:
1. Spiritualitas sangat individual dan personal, orang tidak harus religius untuk menjadi
spiritual
2. Spiritualitas adalah kepercayaan dasar adanya kekuatan besar yang mengatur alam
semesta, ada tujuan bagi segala sesuatu dan setiap orang
3. Segala sesuatu terkait dengan yang lain, memengaruhi dan dipengaruhi segala sesuatu
yang lain
4. Spiritualitas adalah perasaan tentang keterkaitan ini melekat dengan keterkaitan ini;
5. Spiritualitas adalah perasaan tentang betapapun buruknya selalu ada jalan keluar, ada
rencana agung yang membimbing seluruh kehidupan
6. Pada dasarnya kita hidup untuk berbuat kebaikan, orang harus menghasilkan barang
atau jasa yang melayani semua manusia
7. Spiritualitas terkait dengan kepedulian, harapan, kebaikan, cinta, dan optimism,
spiritualitas adalah kepercayaan dasar pada eksistensi hal-hal tersebut

Daftar Pustaka :
https://www.len.co.id/tata-kelola-perusahaan/implementasi-gcg/
Tahir, R., dkk. (2023). Buku Ajar Pengantar Manajemen. PT. Sonpedia Publishing Indonesia
https://kopikenangan.com/news/babak-baru-kenangan-brands-fokus-menjadi-perusahaan-
fampbnbsp-berkelanjutan-di-tahun-2030
.

Anda mungkin juga menyukai