1.Bagaimana proses terjadinya pelangi?

1. Pembiasan Sinar Matahari. Pelangi terbentuk karena adanya pembiasan sinar matahari (cahaya) yang
dibelokkan berpindah tempat ke arah lain dari perjalanan satu medium ke medium lainnya oleh tetesan
air yang ada di atmosfer.

2. Sinar matahari melewati tetasan air. Ketika cahaya matahari melewati tetesan air maka cahaya
tersebut akan dibengkokkan sehingga akan membuat warna-warna tersebut berpisah dengan warna
lainnya.

3. Pembelokkan cahaya. Setiap warna-wama pelangi akan dibelokkan pada sudut yang berbeda sehingga
akan memberikan warna yang indah pada pelangi.

4. Terbentuklah warna pelangi. Warna yang akan pertama di belokkan adalah warna ungu, sedangkan
warna terakhir yang akan di belokkan adalah warna merah serta akan menyusul wama pelangi lainnya
yaitu jingga, kuning, hijau, biru, dan nila maka kita akan melihat warna pelangi secara utuh yang
disebabkan oleh geometri optik dalam proses penguraian warna
2.mengapa pada siang hari langit ber warna biru & pada sore hari warna oranye?

Pada siang hari matahari berada di atas kepala, cahayanya jatuh dalam keadaan hampir tegak lurus.
Cahaya matahari melewati atmosfer dan terurai. Karena jatuh hampir tegak lurus, cahaya yang sampai
ke mata adalah cahaya dengan panjang gelombang pendek, yaitu cahaya biru.

Pada sore hari, matahari berada tidak jauh dari ufuk. Karena jatuhnya miring, cahaya matahari harus
menembus lapisan atmosfer yang lebih tebal. Cahaya yang sampai ke mata kita adalah cahaya dengan
gelombang panjang, yaitu warna kuning, oranye, dan merah, yang ketiganya mendominasi warna langit
sore
3.Urutan gelombang elektromagnetik dari yg terkecil hingga yang terbesar

Urutan gelombang elektromagnetik