Anda di halaman 1dari 5

TUGAS INDIVIDU

Mata Kuliah Metode Penelitian Lanjutan

Dosen : Prof. Dr. Hj. Rabihatun Idris, MS

DI SUSUN OLEH :

A. NAZALIA RAMADHANI WE TENRIPADA

2022456431338

PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKINOMI MAKASSAR

(PPS.MM – STIEM) BONGAYA

2023
PERTANYAAN

1. Dalam kondisi apa seseorang mahasiswa wajib mengikuti ujian akhir disetiap
mata kuliah yang di programkan (Metode Penelitian)
2. Mengapa seorang mahasiswa di wajibkan untuk membuat penelitian, jelaskan
dan berikan contohnya
3. Apakah setiap mahasiswa untuk mencapai gelar magister melakukan penelitian
mandiri berdasarkan teori yang telah dipelajari
4. Apakah semua ilmu pengetahuan dapat diteliti dengan baik, dapatkah indikator
yang diteliti pada masyarakat atau kondisi literatur
5. Sebutkan beberapa teori tentang:
 Penelitian bersifat terbuka
 Penelitian tidak boleh dilakukan/ diciplak dari penelitian orang lain
 Dari leteratur yang diberikan apakah menurut anda indikator yang dapat di
analisis
6. Sebagai seorang penelitian apakah pertanggungjawaban anda bisa di
tolak/kurang benar (jelaskan variabel yang anda gunakan seperti apa)

JAWABAN :

1. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian akhir harus memenuhi syarat sebagai
berikut :

- Menyelesaikan semua tugas akhir dalam setiap mata kuliah pada semester
berjalan
- Telah lulus mata kuliah metode penelitian
- Mahasiswa yang bersangkutan telah menyelesaikan SKS yang sudah
ditetapkan oleh perguruan tinggi tersebut.

2. Penyusunan Tugas Akhir bertujuan agar mahasiswa mampu merangkum dan


mengaplikasikan semua pengalaman pendidikan untuk memecahkan masalah
dalam bidang keahlian/bidang studi tertentu secara sistematis dan logis, kritis
dan kreatif, berdasarkan data atau informasi yang akurat dan didukung analisis
yang tepat, dan menuangkannya dalam bentuk penulisan karya ilmiah.
Berikut ada beberapa manfaat yang didapatkan oleh mahasiswa melalui
penelitian:
1. Kemampuan Memecahkan Masalah Meningkat
Dalam menyelesaikan sebuah penelitian mahasiswa dituntut agar dapat
memecahkan suatu masalah. Kemampuan ini harus dimiliki oleh setiap
mahasiswa agar lebih siap menghadapi dunia pekerjaan.Jadi dengan
melakukan penelitian tentu kemampuan untuk memecahkan sebuah masalah
akan meningkat. Jika saat kuliah saja kemampuan trouble shooter telah
dimiliki tentu akan lebih siap menghadapi kehidupan dunia kerja.
2. Kemampuan Berpikir yang penting di dunia kerja nantinya. Sebenarnya pola
pikir seperti ini tidak hanya didapat saat penelitian sebab saat perkuliahan
berlangsung pun setiap mahasiswa dituntut berpikir sistematis. Hanya saja
saat melakukan penelitian pola pikir seperti ini akan semakin diasah. Hal ini
dikarenakan mahasiswa akan dihadapi dengan masalah yang harus
diselesaikan dengan pikiran yang logis dan sistematis agar mendapatkan
solusinya. Wawasan pun akan semakin luas karena mahasiswa akan terus
menggali informasi dari berbagai referensi melalui metode-metode penelitian
yang dilakukan.
3. Keahlian di Bidang Keilmuan Meningkat
Melakukan penelitian tentu memiliki banyak manfaatnya bagi mahasiswa
termasuk di bidang keilmuan. Saat melakukan penelitian mahasiswa akan
menerapkan berbagai teori yang didapat selama kuliah yang nantinya akan
dikaitkan dengan masalah yang akan diselesaikan. Jadi istilahnya mahasiswa
akan langsung mempraktekkan ilmu yang dimiliki secara real di lapangan.
Hal ini tentu akan meningkatkan serta memperdalam pemahaman para
mahasiswa yang melakukan penelitian. Dengan begitu hasil penelitiannya
diharapkan akan obyektif kebenarannya juga bisa dipertanggungjawabkan
saat sidang akhir.
4. Melatih Rasa Tanggung Jawab
Saat sudah memasuki tahap akhir perkuliahan mahasiswa akan dihadapkan
dengan sebuah penelitian agar dapat mendapatkan gelar sarjana. Dengan
melakukan penelitian maka mahasiswa mau tidak mau dituntut untuk segera
menyelesaikan penelitian yang dilakukan. Semakin mengulur waktu maka
kelulusannya akan tertunda. Dihadapkan dengan penelitian sebagai syarat
kelulusan tentu mahasiswa akan merasa mempunyai tanggung jawab yang
harus segera diselesaikan. Tidak hanya tanggung jawab untuk
menyelesaikan skripsi tapi jawaban dari hasil penelitiannya pun harus
dipertanggung jawabkan juga. Jadi tidak bisa asal-asalan dalam
menyelesaikan suatu penelitian.
5. Belajar Untuk Mempertahankan Pendapat
Manfaat penelitian bagi mahasiswa yang lainnya yaitu belajar agar bisa
mempertahankan pendapat ataupun ide. Proses untuk menyelesaikan
penelitian tentu melalui berbagai tahap dan metode-metode ilmiah yang telah
ditentukan. Saat sidang akhir para dosen penguji biasanya akan membahas
penelitian yang dilakukan mahasiswa. Pada saat inilah mahasiswa yang
melakukan penelitian akan adu argumen dengan dosen penguji. Mahasiswa
harus bisa mempertahankan pendapatnya sesuai dengan hasil penelitian
yang dilakukan agar dosen penguji lebih yakin. Daya berpikir kritis dan logis
para mahasiswa sangat diuji saat tahap sidang akhir. Dengan begitu
mahasiswa akan terlatih untuk mengutarakan dan juga mempertahankan
pendapatnya. Itulah beberapa manfaat yang akan didapat oleh mahasiswa
yang melakukan penelitian. Manfaat penelitian bagi mahasiswa tidak hanya
berguna saat di dunia perkuliahan saja. Hal ini dikarenakan saat terjun ke
dunia kerja mahasiswa yang berhasil melewati tahap penelitian akan terbiasa
dan terlatih untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan dihadapi di
depan nantinya.

3. Tidak, karena mahasiswa dapat menggunakan pendekatan Multidisiplin dan


Interdisiplin. Multidisiplin artinya penelitian dilakukan dengan melibatkan minimal
2 disiplin akademik untuk menyelesaikan suatu masalah secara bersama-sama.
Dalam pendekatan multidisilin ini, analisis melibatkan (“mengadopsi“) perspektif
teori/penelitian dari disiplin akademik lain namun masing-masing spesialis tetap
berada di dalam disiplinnya. Sementara Interdisiplin artinya penelitian dilakukan
dengan transfer (“mengadopsi dan mengadaptasi“) suatu disiplin akademik ke
dalam disiplin akademik lainnya untuk menyelesaikan masalah tertentu sehingga
mampu memunculkan metode baru atau disiplin akademik baru.Dengan demikian
level minimal kompleksitas Tesis
adalah Mengembangkan Pengetahuan/Teknologi yang sudah ada sebelumnya
dengan Metode Penelitian tertentu dan Pendekatan Multidisiplin atau Interdisiplin.

4. Secara garis besar, ilmu pengetahuan terbentuk melalui proses dan tahapan
sebagai berikut :
a. Ilmu mempelajari fenomena
b. Fenomena-Fenomena itu diabstraksikan menjadi konsep dan variable
c. Konsep dan variable itu dipelajari hubungannya berbentuk proporsi yang
sifatnya berbentuk hipotesis-hipotesis
d. Hipotesis diuji secara empiric menjadi fakta
e. Jalinan fakta-fakta dalam kerangka penuh arti membentuk teori. Teori inilah
yang merupakan ilmu
Dari kerangka berfikir tersebut, timbullah hipotesis yang akan diuji dengan
menggunakan data, analisis, Teknik pengujian (statistik) dan dibuat kesimpulan
statistik.

5. Penelitian secara terbuka


Penelitian terbuka adalah penelitian yang biasanya tersusun atas
serangkaian pertanyaan yang memungkinkan respondennya untuk
memberikan jawaban secara bebas berdasarkan pengetahuan, perasaan,
dan pemahaman mereka secara lengkap.
Penelitian tidak boleh dilakukan/ diciplak dari penelitian orang lain
Plagiarisme atau plagiat adalah suatu perbuatan menjiplak ide, gagasan
atau karya orang lain yang selanjutnya diakui sebagai karya sendiri atau
menggunakan karya orang lain tanpa menyebutkan sumbernya sehingga
menimbulkan asumsi yang salah atau keliru mengenai asal muasal dari
suatu ide, gagasan atau karya
Dari leteratur yang diberikan apakah menurut anda indikator yang dapat di
analisis
analisis awal, analisis peserta didik, analisis konsep, analisis tugas dan
analisis tujuan pembelajaran

6. Bila nilai signifikansi t < 0.05, maka H0 ditolak, artinya terdapat pengaruh yang
signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen.

Anda mungkin juga menyukai