Anda di halaman 1dari 12

PERHITUNGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KUALITAS

DOSEN MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT


Putu Agus Indra Yoga, Ghofur Andi Mulyadi

Fakultas Teknik dan komputer, program studi informatika

Sistem pendukung keputusan, UNIVERSITAS BATURAJA, OKU, Palembang, Sumatra Selatan


putuagusiy23@gmail.com, andimulyadi12frs@gmail.com

Abstrak
Penilaian Kualitas dosen dalam suatu perguruan tinggi adalah kegiatan untuk mengevaluasi
kualitas kinerja dari setiap dosen yang ada dalam perguruan tinggi. penelitian ini bertujuan untuk
mengukur atau menilai kualitas dosen menggunakan metode Weighted Product (WP). Data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitas dosen yang diambil dari survei yang dilakukan
oleh mahasiswa di perguruan tinggi tersebut. Data tersebut meliputi kriteria seperti Pendidikan,
pengalaman mengajar, kinerja mengajar, kegiatan akademik, penelitian ilmiah, penilaian
Mahasiswa, dan pengabdian masyarakat. Metode WP digunakan untuk menghitung nilai bobot
untuk setiap kriteria yang telah ditentukan. Setelah itu, nilai kriteria tersebut akan dikalikan dengan
bobot yang sesuai, dan dijumlahkan untuk mendapatkan nilai total dari masing-masing dosen.
Dosen dengan nilai total tertinggi akan dianggap sebagai dosen yang memiliki kualitas yang paling
baik. Hasil dari penelitian ini adalah kualitas penilaian dosen menggunakan metode Weighted
Product (WP) yang dapat membantu dalam penilaian kualitas dosen secara objektif dan akurat.

Kata Kunci: SPK, Weighted Product, Kualitas Dosen

Abstract
Assessment of the quality of lecturers in a tertiary institution is an activity to evaluate the
performance quality of each lecturer in the tertiary institution. This study aims to measure or assess
the quality of lecturers using the Weighted Product (WP) method. The data used in this study is
data on the quality of lecturers taken from surveys conducted by students at the college. The data
includes criteria such as education, teaching experience, teaching performance, academic
activities, scientific research, student assessments, and community service. The WP method is used
to calculate the weight value for each predetermined criterion. After that, the criterion value will
be multiplied by the appropriate weight, and added up to get the total score for each lecturer. The
lecturer with the highest total score will be considered as the lecturer who has the best quality. The
result of this study is the assessment of the quality of lecturers using the Weighted Product (WP)
method which can assist in assessing the quality of lecturers objectively and accurately.

Keywords: SPK, Weighted Product, Lecturer Quality


1. Pendahuluan
Kualitas dosen merupakan faktor penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di
perguruan tinggi. Penilaian kualitas dosen adalah proses untuk mengevaluasi kinerja dan
keberhasilan dosen dalam melaksanakan tugas pengajaran, penelitian, dan pengabdian pada
masyarakat. Berikut adalah beberapa manfaat penilaian kualitas dosen secara umum:

a) Meningkatkan kualitas pengajaran

Penilaian kualitas dosen dapat memberikan umpan balik kepada dosen mengenai
cara mengajar yang efektif dan menciptakan suasana pembelajaran yang positif. Dengan
memperbaiki kualitas pengajaran, siswa dapat lebih mudah memahami materi dan meraih
hasil yang lebih baik.

b) Meningkatkan motivasi dosen

Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam pengajaran, dosen dapat


meningkatkan kinerja mereka dan merasa lebih termotivasi dalam melaksanakan tugasnya.

c) Meningkatkan kualitas penelitian

Dosen yang memiliki kualitas pengajaran yang baik dan mendapatkan nilai tinggi
dalam penilaian kualitas dosen umumnya juga cenderung memiliki kemampuan penelitian
yang lebih baik. Hal ini karena penelitian dan pengajaran saling terkait dan saling
memperkuat.

d) Meningkatkan kepercayaan publik

Penilaian kualitas dosen yang dilakukan secara teratur dapat meningkatkan


kepercayaan publik terhadap institusi pendidikan. Hal ini karena penilaian kualitas dosen
menunjukkan bahwa institusi tersebut serius dalam menjaga kualitas pengajaran dan
memberikan nilai tambah bagi siswa.

e) Meningkatkan akreditasi

Penilaian kualitas dosen juga dapat membantu meningkatkan akreditasi institusi


pendidikan. Akreditasi adalah proses untuk mengevaluasi kualitas institusi pendidikan, dan
salah satu faktor yang dinilai adalah kualitas dosen yang mengajar di institusi tersebut.

f) Meningkatkan kepuasan siswa

Penilaian kualitas dosen dapat membantu meningkatkan kepuasan siswa karena


siswa akan merasa bahwa pengajar mereka telah berusaha untuk memberikan pengajaran
terbaik dan memperhatikan kebutuhan mereka.

g) Menentukan kenaikan pangkat

Penilaian kualitas dosen dapat menjadi pertimbangan dalam menentukan kenaikan


pangkat atau jabatan akademik dosen. Dosen yang memiliki kualitas pengajaran yang baik
dan mendapatkan nilai tinggi dalam penilaian kualitas dosen memiliki peluang yang lebih
besar untuk mendapatkan kenaikan pangkat.

Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System/DSS) adalah suatu sistem yang
dirancang untuk membantu pengambilan keputusan dengan memanfaatkan data, informasi, dan
teknologi. Seiring dengan perkembangan teknologi, penggunaan sistem pendukung keputusan
(SPK) menjadi salah satu cara yang efektif untuk memilih dosen yang berkualitas. Salah satu
metode SPK yang populer digunakan adalah metode Weighted Product (WP).
Artikel ini akan membahas tentang sistem pendukung keputusan kualitas dosen
menggunakan metode WP. Sistem pendukung keputusan (SPK) merupakan suatu sistem yang
dapat membantu pengambilan keputusan dengan menggunakan data dan informasi yang diperoleh
dari berbagai sumber. SPK digunakan untuk mengatasi kompleksitas masalah dalam pengambilan
keputusan yang melibatkan banyak variabel. Konsep dasar metode WP adalah mengalikan nilai
setiap kriteria dengan bobotnya, dan kemudian menjumlahkan hasil perkalian tersebut untuk
mendapatkan nilai keseluruhan. Dalam metode WP, kriteria yang lebih penting akan diberikan
bobot yang lebih besar. Dengan demikian, metode WP dapat membantu dalam menentukan
alternatif terbaik dalam masalah pengambilan keputusan.

1.2 Rumusan Masalah


Berikut adalah beberapa rumusan masalah yang dapat diangkat pada perhitungan
sistem pendukung keputusan kualitas dosen menggunakan metode WP:

1) Bagaimana menerapkan metode WP untuk menghitung bobot kriteria dan nilai relatif
alternatif dosen dalam sistem pendukung keputusan kualitas dosen?
2) Apa saja kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi kualitas dosen pada sistem
pendukung keputusan yang dikembangkan?
3) Bagaimana cara mengumpulkan data dari responden (mahasiswa) untuk mengevaluasi
kualitas dosen pada sistem pendukung keputusan?
4) Bagaimana perhitungan metode WP dalam menghitung kualitas dosen?
5) Bagaimana hasil perhitungan metode WP dapat membantu pengambilan keputusan terkait
kualitas dosen secara lebih objektif dan efisien?

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah untuk perhitungan sistem pendukung keputusan kualitas dosen


menggunakan metode WP (Weighted Product) adalah sebagai berikut:

1. Sistem ini akan digunakan untuk mengevaluasi kualitas dosen pada suatu perguruan tinggi
berdasarkan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya.
2. Kriteria yang digunakan dalam sistem ini mencakup Pendidikan, pengalaman mengajar,
kinerja mengajar, kegiatan akademik, penelitian ilmiah, penilaiann Mahasiswa, dan
pengabdian masyarakat.
3. Setiap kriteria akan diberi bobot tertentu berdasarkan hasil diskusi dan wawancara dalam
menentukan kualitas dosen secara keseluruhan.
4. Data yang digunakan dalam sistem ini adalah data objektif, seperti Pendidikan, pengalaman
mengajar, kinerja mengajar, kegiatan akademik dan lain sebagainya.
5. Sistem ini akan menggunakan metode WP (Weighted Product) dalam menghitung nilai
kualitas dosen secara keseluruhan.

2. Landasan Teori

2.1 Sistem pendukung keputusan (SPK)

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah suatu sistem yang memfasilitasi pengambilan
keputusan dengan menggunakan teknik dan metode matematika, statistika, dan komputer. Tujuan
dari sistem pendukung keputusan adalah membantu pengambil keputusan dalam memilih alternatif
terbaik dari beberapa alternatif yang tersedia.

SPK dapat digunakan untuk berbagai macam keputusan, seperti pemilihan vendor,
pemilihan karyawan, pengelolaan persediaan, dan sebagainya. SPK biasanya terdiri dari beberapa
komponen, seperti basis data, model pengambilan keputusan, dan antarmuka pengguna.
Beberapa teknik dan metode yang umum digunakan dalam SPK adalah:

1. Analisis Keputusan Multi-Kriteria (Multi-Criteria Decision Analysis/MCDA)


2. Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats)
3. Analisis Pohon Keputusan (Decision Tree Analysis)
4. Regresi dan Analisis Korelasi
5. Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Network)
6. Logika Fuzzy

Dalam pengembangan SPK, beberapa aspek yang perlu diperhatikan adalah pemilihan teknik yang
tepat, pengumpulan data yang akurat, pembuatan model yang baik, dan validasi hasil. SPK juga
dapat diterapkan dalam berbagai bidang, seperti bisnis, manajemen, industri, dan pemerintahan.
Sistem Pendukung Keputusan (SPK) juga adalah suatu sistem yang membantu pengambilan
keputusan dalam suatu masalah atau situasi yang kompleks. Dalam SPK, data dan informasi
dikumpulkan, dianalisis, dan diolah untuk memberikan rekomendasi atau saran yang berguna bagi
pengambil keputusan. SPK dapat membantu mengurangi kesalahan dalam pengambilan
keputusan, meningkatkan efisiensi, dan mengoptimalkan kinerja organisasi.

2.2 Metode Weight Product

Metode Weighted Product (WP) adalah salah satu metode dalam SPK yang digunakan
untuk menyelesaikan masalah multi-kriteria. Metode ini menggabungkan nilai-nilai relatif dari
beberapa kriteria dengan memberikan bobot pada setiap kriteria dan mengalikan bobot dengan
nilai-nilai kriteria. Hasil dari perkalian tersebut akan dijumlahkan untuk menghasilkan nilai akhir
dari setiap alternatif. Metode Weighted Product menggunakan perkalian sebagai untung
menghubungkan rating atribut, dimana rating setiap atribut harus dipangkatkan dulu dengan bobot
yang bersangkutan. Proses ini sama halnya dengan proses normalisasi.

Konsep dasar metode WP adalah mengalikan nilai setiap kriteria dengan bobotnya, dan
kemudian menjumlahkan hasil perkalian tersebut untuk mendapatkan nilai keseluruhan. Dalam
metode WP, kriteria yang lebih penting akan diberikan bobot yang lebih besar. Dengan demikian,
metode WP dapat membantu dalam menentukan alternatif terbaik dalam masalah pengambilan
keputusan.

Menurut Putra Jaya “Metode Weighted Product memerlukan proses normalisasi karena
metode ini mengaluhkan hasil penilaian setiap atribut. Hasil perkalian tersebut belum bermakna
jika belum dibandingkan (dibagi) dengan nilai standart. Bobot untuk atribut manfaat berfungsi
sebagai pangkat positif dalam proses perkalian, sementara bobot biaya berfungsi sebagai pangkat
negatif. Metode Weighted Product menggunakan perkalian sebagai untung menghubungkan rating
atribut, dimana rating setiap atribut harus dipangkatkan dulu dengan bobot yang bersangkutan.
Proses ini sama halnya dengan proses normalisasi.” [1]

Menurut Sianturi Ingot Seen “Metode Weighted Product (WP) merupakan salah satu
metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah. Metode Weighted Product
(WP)menggunakan perkalian untuk menghubungkan nilai atribut (kriteria), dimana nilai setiap
atribut harus dipangkatkan dulu dengan bobot atribut (kriteria) yang bersangkutan [2].

Dengan i = 1, 2, …, m dan j = 1, 2, … n.

Keterangan:

Π = product

Si = skor / nilai dari setiap alternatif Xij = nilai alternatif ke- i terhadap atribut ke- j wj =
bobot dari setiap atribut
Dimana adalah pangkat bernilai positif untuk atribut keuntungan dan
bernilai negatif untuk atribut biaya. Untuk perangkingan / mencari alternatif yang terbaik
dilakukan dengan rumus berikut:

1) Penentuan nilai bobot W


Wj = Wj
Σ Wj

2) Penentuan nilai Vektor S


S = ( WijAwj . w) . ( WinAwn . w)

3) Penentuan nilai Vektor V


Vjn = Si Σ Si Dimana : V = Preferensi alternatif dianalogikan sebagai vektor V W
= Bobot kriteria / subkriteria j = Kriteria i = Alternatif n = Banyaknya kriteria S =
Preferensi alternatif dianalogikan sebagai vektor S

3. Analisis Permasalahan
Pada suatu perguruan tinggi sering kali mengalami kesulitan dalam menentukan kualitas
kinerja dosen yang baik pada suatu universitas dikarenakan perhitungan yang dilakukan
membutuhkan waktu yang lumayan lama dan terkadang terjadi kesalahan dalam perhitungan
tersebut, sehingga pengambilan keputusan dalam menentukan kualitas dosen menjadi lambat dan
tidak akurat. Penentuan kinerja Dosen yang dilakukan pihak perguruan tinggi mencakup seluruh
dosen yang mengajar di perguruan tinggi disetiap akhir semester [3].

Berdasarkan permasalahan diatas maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung pengambilan


keputusan untuk menilai kualitas kinerja dosen. Sistem yang akan dibangun adalah sistem
pendukung pengambilan keputusan kualitas dosen dengan menggunakan Metode Weighted
Product (WP), maka ditetapkan beberapa kriteria diantaranya Pendidikan, pengalaman mengajar,
kinerja mengajar, kegiatan akademik, penelitian ilmiah, penilaian Mahasiswa, dan pengabdian
masyarakat.

4. Penerapan Metode Weighted Product (WP)


Menentukan kualitas dosen merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan
suksesnya sebuah lembaga pendidikan. Hal ini karena dosen merupakan pengajar yang bertugas
memberikan pendidikan dan pengetahuan kepada mahasiswa. Oleh karena itu, penting bagi sebuah
lembaga pendidikan untuk memastikan bahwa dosen yang dimilikinya memiliki kualitas yang
baik. Menentukan kinerja dosen yang berkualitas adalah dosen yang memiliki nilai tertinggi pada
sebuah universitas, Dengan data-data yang ada penulis menerapkan metode Weighted Product WP.
Untuk penyelesaian masalah diperlukan kriteria-kriteria dan bobot dalam melakukan perhitungan
sehingga akan dapat alternatif terbaik sebagai berikut:
Tabel kriteria yang digunakan untuk menilai kualitas dosen:

Kode Kriteria
C1 Pendidikan
C2 Pengalaman Mengajar
C3 Kinerja Mengajar
C4 Kegiatan Akademik
C5 Penelitian Ilmiah
C6 Penilaian Mahasiswa
C7 Pengabdian Masyarakat

Berikut adalah tabel kriteria pendidikan kualitas dosen yang berisikan variabel-variabel
penilaian pada kriteria Pendidikan

No Pendidikan
1 S3
2 S2
3 S1

Berikut adalah tabel kriteria Pengalaman Mengajar dosen yang berisikan variabel-variabel
penilaian pada kriteria pengalaman mengajar

No Lama Mengajar
1 Kurang dari 5 tahun
2 Antara 5 sampai 10 tahun
3 Lebih dari 10 tahun

Berikut adalah tabel kriteria kinerja mengajar dosen yang berisikan variabel-variabel
penilaian pada kriteria kinerja mengajar

No Kinerja Mengajar
1 Tingkat Kehadiran dosen di kelas
2 Kualitas materi pembelajaran
3 Metode pengajaran yang digunakan
4 Evaluasi Mahasiswa terhadap kinerja dosen

Berikut adalah tabel kriteria kegiatan akademik dosen yang berisikan variabel-variabel
penilaian pada kriteria kegiatan akademik.

No Kegiatan Akademik
1 Tidak ada
2 Kurang dari 5 kegiatan
3 Antara 5 sampai 10 kegiatan
4 Lebih dari 10 kegiatan

Berikut adalah tabel kriteria penelitian ilmiah dosen yang berisikan variabel-variabel
penilaian pada kriteria penelitian ilmiah / Karya tulis yang dipublikasikan.

No Penelitian Ilmiah
1 Tidak ada
2 Kurang dari 5 kegiatan
3 Antara 5 sampai 10 kegiatan
4 Lebih dari 10 kegiatan
Berikut adalah tabel kriteria penilaian Mahasiswa dosen yang berisikan variabel-variabel
penilaian pada kriteria penilaian Mahasiswa

No Penilaian Mahasiswa
1 Kejelasan dalam menerangkan materi dan
menjawab pertanyaan
2 Kemampuan mendorong untuk berperan aktif
dalam bertanya dan dan memotivasi mahasiswa
3 Kemampuan menggunakan strategi dan media
pembelajaran
4 Jumlah kehadiran dosen memberikan kuliah
dalam satu semester dan disiplin terhadap
alokasi waktu yang diberikan

Berikut adalah tabel kriteria pengabdian masyarakat dosen yang berisikan variabel-
variabel penilaian pada kriteria pengabdian masyarakat.

No Pengabdian masyarakat
1 Hal apa saja yang sudah dilakukan oleh dosen
2 Dampak yang dihasilkan di masyarakat
3 Seberapa besar dampak atau manfaat yang
dihasilakn
4 Seberapa efektif dosen dalam mengevaluasi
program pengabdian masyarakat yang telah
dilakukan

Selanjutnya, dimisalkan ada 5 dosen yang mengajar di salah satu kampus, bisa dilihat pada
tabel dibawah

No Dosen
1 A
2 B
3 C
4 D
5 E

Langkah-langkah perhitungan dengan metode Weighted Product:

1) Melakukan pembobotan awal pada setiap kriteria yang ada, seperti yang ada pada tabel
dibawah
Kode Bobot
C1 15
C2 14
C3 18
C4 12
C5 12
C6 16
C7 13
2) Memasukkan poin atau nilai yang didapat dari penilaian setiap kriteria, Misalnya pada tabel
dibawah

Kriteria A B C D E
C1 50 25 40 35 45
C2 80 75 65 80 90
C3 100 80 75 75 100
C4 75 75 100 80 80
C5 25 25 20 35 30
C6 35 100 80 40 25
C7 70 75 70 80 60

3) Setelah menentukan kriteria, pembobotan dan pemberian poin, Kemudian mencari kriteria
mana yang bernilai eksternal dan internal. Jika bernilai internal maka nilai atribut tersebut
dikalikan dengan 1 dan jika bernilai eksternal akan dikalikan dengan -1. Pada contoh kasus
diatas terdapat kriteria yang bersifat internal dan eksternal, bisa dilihat pada tabel dibawah

Internal Eksternal
C1 C4

C2 C5
C3 C6

C7

4) Langkah selanjutnya dilakukan perbakan poin dari nilai poin awal dengan rumus mencari
nilai W

Wj merupakan W index ke j. jadi untuk W1 yaitu 15, W2 yaitu 14 dan seterusnya sampai
W7.

15 15
W1 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,15

14 14
W2 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,14

18 18
W3 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,18
12 12
W4 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,12

12 12
W5 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,12

16 16
W6 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,16

13 13
W7 = 15+14+18+12+12+16+13 = 100 = 0,13

Dari hasil perhitungan diatas, selanjutnya kita kalikan 1 dan -1 pada kriteria yang
bersifat internal dan eksternal pada tabel diatas.

W1 = 0,15 * 1 = 0,15
W2 = 0,14 * 1 = 0,14
W3 = 0,18 * 1 = 0,18
W4 = 0,12 * -1 = -0,12
W5 = 0,12 * -1 = -0,12
W6 = 0,16 * -1 = -0,16
W7 = 0,13 * -1 = -0,13

5) Untuk Langkah berikutnya mencari nilai S ternormalisasi dari setiap alternatif yang ada
Kemudian mencari nilai Vektor. Untuk mencari nilai vector tersebut dilakukan perhitungan
dengan rumus :

S1 = (500,15) (800,14) (1000,18) (75-0,12) (25-0,12) (35-0,16) (70-0,13) = 1, 003701

S2 = (250,15) (750,14) (800,18) (75-0,12) (25-0,12) (100-0,16) (75-0,13) = 0, 721457

S3 = (400,15) (650,14) (750,18) (100-0,12) (20-0,12) (80-0,16) (70-0,13) = 0, 710674

S4 = (350,15) (800,14) (750,18) (80-0,12) (35-0,12) (40-0,16) (80-0,13) = 0, 828254

S5 = (450,15) (900,14) (1000,18) (80-0,12) (30-0,12) (25-0,16) (60-0,13) = 1, 049834

6) Dan Langkah terakhir mencari nilai Vektor (V) dengan rumus :

1,003701 1,003701
V1 = 1,003701 + 0,721457 +0,710674 + 0,828254 + 1,049834 = 4,309986 = 0, 2328

0,721457 0,721457
V2 = 1,003701 + 0,721457 +0,710674 + 0,828254 + 1,049834 = 4,309986 = 0, 1673

0,710674 0,710674
V3 = 1,003701 + 0,721457 +0,710674 + 0,828254 + 1,049834 = = 0, 1648
4,309986
0,828254 0,828254
V4 = 1,003701 + 0,721457 +0,710674 + 0,828254 + 1,049834 = = 0, 1921
4,309986

1,049834 1,049834
V5 = 1,003701 + 0,721457 +0,710674 + 0,828254 + 1,049834 = = 0, 2435
4,309986

Dari perhitungan diatas ditemukan nilai alternatif sebagai berikut;

1. A = 0, 2328
2. B = 0, 1673
3. C = 0, 1648
4. D = 0, 1921
5. E = 0, 2435

Maka dari hasil tersebut dapat disimpulkan E menjadi dosen yang berkualitas terbaik, karena
berdasarkan perhitungan dengan metode Weighted Product (WP) Nilai terbaik adalah nilai terbesar
dari semua alternatif.
Kesimpulan dan Saran

Berdasarkan penelitian sistem pendukung keputusan kualitas dosen menggunakan metode


WP, dapat disimpulkan bahwa metode WP dapat digunakan untuk mengevaluasi kualitas dosen
secara objektif dan menghasilkan ranking dosen yang dapat membantu pengambilan keputusan
dalam menentukan kualitas dosen. Selain itu, penggunaan metode WP juga dapat mengurangi
subjektivitas dalam penilaian kualitas dosen dan menghasilkan keputusan yang lebih akurat.

Namun, penelitian ini juga menghadapi beberapa kendala seperti keterbatasan data yang
tersedia, keakuratan kriteria yang digunakan, dan permasalahan dalam penentuan bobot pada
kriteria. Oleh karena itu, penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan:

1. Pengembangan dan penyempurnaan kriteria evaluasi dosen agar lebih sesuai dengan
kondisi dan kebutuhan perguruan tinggi.
2. Penelitian lebih lanjut tentang penggunaan metode WP dalam konteks penilaian kualitas
dosen di berbagai perguruan tinggi, sehingga hasil penelitian dapat lebih umum dan dapat
diterapkan secara luas.
3. Penggunaan teknologi informasi dalam memfasilitasi pengumpulan dan pengolahan data
kualitas dosen agar lebih efisien dan akurat.
4. Perbandingan antara metode WP dengan metode penilaian kualitas dosen lainnya untuk
mengevaluasi keunggulan dan kelemahan dari masing-masing metode.

Dengan demikian, penelitian lanjutan tentang sistem pendukung keputusan kualitas dosen
menggunakan metode WP dapat memberikan manfaat dan kontribusi yang besar bagi perguruan
tinggi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan peningkatan kinerja dosen.
Daftar Pustaka

[1]. Jaya Putra. “Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Bonus Karyawan Menggunakan
Metode Weighted Product (WP) (Studi Kasus: PT. Gunung Sari Medan).” Pelita Informatika Budi
Darma, Volume: V, Nomor: 2, Desember 2013.

[2]. Sianturi Ingot Seen., “Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Pemilihan Jurusan
Siswa dengan Menggunakan Metode Weighted Product (WP) (Studi Kasus: SMA SWASTA HKBP
DOLOKSANGGUL)”. Informasi dan Teknologi Ilmiah (INTI), Volume: I, Nomor: 1, Oktober
2013.

[3]. Agustin, Yoga Handoko, Kurniawan, Hendra., 2015. Sistem Pendukung Keputusan
Penilaian Kinerja Dosen Menggunakan metode Weighted Product (Studi Kasus: STMIK
Pontianak). Proceeding Seminar Nasional Informatika(SNIf) 2015 Universitas Potensi Utama,
Medan, 22 Agustus.

[4]. Yoni, D., & Mustafidah, H. (2016). Penerapan Metode WP (Weighted Product) Untuk
Pemilihan Mahasiswa Lulusan Terbaik Di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Purwokerto. Juita, IV (1), 22–27.

[5]. N. Marpaung, M. Handayani, and R. Yesputra, “Sistem Pendukung


Keputusan Pemilihan Dosen Terbaik Dengan Metode Weighted
Product (WP) Pada STMIK Royal,” Semin. Nas. R. 2018, vol. 9986,
no. September, pp. 267–270, 2018.

[6]. Dona, K. Yasdomi, and U. Utami, “Sistem Pendukung Keputusan


Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Weight Product (WP) (Studi
Kasus: Universitas Pasir Pengaraian),” vol. 4, no. 1, pp. 129–143,
2018.

[7]. I. Ardhiyanto, V. Lusiana, and N. Mariana, “Implementasi Metode (Wp) Weighted Product
Pada Sistem Pendukung Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Di Pendanaran Hotel Semarang,” Proceeding
SINTAK, vol. 3, pp. 101–105, 2019.

Anda mungkin juga menyukai