Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR DAN PERHITUNGAN KADAR ABU TOTAL

Prosedur
1. Timbang krus kosong catat bobot krus
2. Oven krus kosong pada suhu 105℃ selama 30 menit
3. Masukkan krus kosong ke dalam desikator selama 30 menit
4. Timbang bobot krus kosong
5. Krus kosong dinyatakan konstan apabila selisihnya 0,0002 dengan bobot krus
sebelumnya.
Jika belum konstan maka ulangi
6. Timbang 2 gram simplisia herba pegagan dalam krus kosong yang sudah kosntan
7. Catat bobot krus + simplisia
8. Masukkan krus ke dalam tanur, pijarkan pada suhu 800℃ selama 2 jam
9. Krus yang telah ditanur dimasukan ke dalam desikator untuk didinginkan
10. Setelah krus dingin, timbang bobot krus lalu catat.

Keterangan Bobot (gram)


Krus 1 Krus 2 Krus 3
Bobot krus kosong 14,4331 16,5678 15,3516
Pemanasan ke 1 14,4322 16,5660 15, 3516
Pemanasan ke 2 14,4320 16, 5658 15,3514
Rata-rata 15,4497

Keterangan Bobot (gram)


Krus 1 Krus 2 Krus 3
Bobot krus simplisia 16,5582 18,6767 17,4940
awal
Rata-rata 17,5763

Bobot simplisia 2,1295 2,1118 2,2136


Rata-rata 2,1516

Bobot krus abu (setelah 14,7045 16,8355 15,6174


ditanur)
Rata-rata 15,7191

Berat Abu = (rata-rata bobot krus abu) – (rata-rata bobot krus kosong)
= 15,7191 – 15,4497
= 0,2694
Berat Abu
Kadar Abu Total = x 100%
Berat krus simplisia awal

0,2694
Kadar Abu Total = x 100% = 1,53% (memenuhi syarat)
17,5763

Syarat kadar abu total simplisia herba pegagan = tidak lebih dari 11,6% (FHI hal 349)

Anda mungkin juga menyukai