Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR
Desa Sri Agung Kecamatan Karang Agung Ilir Kabupaten Banyuasin Kode Pos 30771
Email : pkmkarangagungilir@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR
NOMOR :440/ /SK/PKM-KAI/ /2023

TENTANG

INDIKATOR KINERJA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka peningkatan kinerja perlu adanya


indikator kinerja sebagai kegiatan monitoring dan evaluasi
terhadap proses pelaksanaan dan pencapaian program atau
pelayanan;
b. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut point diatas,
perlu ditetapkan Keputusan Kepala Puskesmas tentang
Indikator Kinerja di UPT Puskesmas Karang Agung Ilir;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Permenkes No.4 tahun 2019 tentang Standar Teknis SPM
bidang kesehatan;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG


ILIR TENTANG INDIKATOR KINERJA UPT PUSKESMAS
KARANG AGUNG ILIR.

KESATU : Perlu ditetapkan pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja


pada UPT Puskesmas Karang Agung Ilir.

KEDUA : Perlu ditetapkan standar dan indikator kinerja tercantum dalam


lampiran keputusan ini.

KETIGA : Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat pelaksanaan surat


keputusan ini dibebankan pada anggaran Puskesmas.

KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Karang Agung Ilir
pada tanggal : Januari 2023

KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR

Rudy Siswanto, SKM


NIP.19730713 199403 1 002
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR
NOMOR : 440/ /SK/PKM-KAI/ /2023
TENTANG : PENETAPAN INDIKTOR KINERJA UPT PUSKESMAS
KARANG AGUNG ILIR

INDIKATOR KINERJA UPT PUSKESMAS KARANG AGUNG ILIR

A. ADMEN
NO. INDIKATOR TARGET
A1 Penyedia Informasi Kesehatan
1. Profil tahunan kesehatan wilayah puskesmas Ada di publikasikan
2. PWS -KIA Ada di publikasikan
3. PWS, GIZI, SKDN Ada di publikasikan
4. PWS Imunisasi Ada di publikasikan
5. Monitoring dan evaluasi pencapaian kinerja Ada di publikasikan
TERPADU
6. Tenaga penolah dan analisis data puskesmas Ada, dengan reward
system dari kab/kota
di SK Kan
No. Jenis Indikator
Pelayanan Target

B.1 Kesehatan 1. Cakupan K1 100%


Ibu dan 2. Cakupan K4 100%
Anak dan 3. Cakupan pertolongan oleh tenaga kesehatan 100%
Keluarga (Pn)
Berencana
4. Cakupan pelayanan ibu nifas (KF 3) 100%
5. Cakupan kunjungan neonatal (KN 1) 100%
6. Cakupan neonatal (KN Lengkap)
7. Cakupan pemberian tablet Fe minimal 90 90%
tablet selama kehamilan
8. Cakupan skrining status imunisasi TT ibu 90%
hamil
9. Komplikasi kegawatdaruratan kebidanan 100%
yang ditangani ( untuk PONED)
10. Cakupan neonatal dengan komplikasi yang 100%
ditangani ( untuk PONED)
11. Cakupan kunjungan bayi 100%
12. Cakupan pelayanan anak balita dengan 100%
MTBS
13. Skrining kesehatan pada siswa SD yang 100%
meliputi keadaan kesehatan umum (hygiene
perorangan, gangguan kesehatan mata,
telinga, kulit dll) penilaian status gizi gigi dan
mulut (karies), pemeriksaan indera,
gangguan mental, Pubertas
14. Cakupan peserta Keluarga Berencana aktif 90%
B.2 Promosi 1. Jumlah keluarga dengan masalah kesehatan 80%
Kesehatan yang mendapatkan kunjungan rumah oleh
tenaga Puseksmas ( minimal 3x), dilakukan
pengkajian, perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi ( ada dokumen nursing proses)
2. Puskesmas sebagai model institusi 6 Program
kesehatan yang ber PHBS :
- Puskesmas bebas asap rokok
- Bebas jentik
Jamban sehat
- Persalinan ditolong oleh nakes
- Penimbangan balita
3. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan promosi >80%
kesehatan jiwa minimal satu kali dalam
setahun
4. Jumlah promosi kesehatan jiwa pada
kelompok masyarakat dalam 1 tahun
5. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan promosi >5 kali
kesehatan reproduksi minimal 1 kali dalam
setahun
6. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan promosi >80%
kesehatan gizi minimal 1 kali dalam setahun
7. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan promosi
kesehatan PHBS minimal 1 kali dalam
setahun
8. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan promosi >80%
kesehatan penyakit berpotensi wabah yang
dapat dicegah minimal 1 kali dalam setahun
9. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan promosi >80%
kesehatan penyakit menular HIV, AIDS, TB,
malaria, DBD, Napza yang dapat dicegah
minimal 1 kali dalam setahun
10. Jumlah promosi kesehatan pada kelompok >80%
masyarakat peduli kesehatan yang aktif
jumantik, kader posyandu, SBH, TOGA,
TPMA, UKS) dalam 1 tahun

B. Kesehatan 1. Persentase sarana air minum yang 70%


3 liingkungan diawasi/diperiksa kualitas air minumnya
sesuai standar
2. Jumlah fasyankes yang melaksanakan 50%
pengelolaan limbah medis sesuai standar
3. Persentase tempat pengelolaan pangan 50%
(TPP) yang memenuhi syarat sesuai standar
4. Persetasi tempat dan fasilitas umum ( TFU) 70%
yang dilakukan pengawasan sesuai standar
B. Gizi 1. Persentase balita 6-59 bulan mendapat 89%
4 Masyarakat kapsul Vit A dosis tinggi
2. Persentase bayi 0-6 bulan mendapat ASI 55%
eksklusif
3. Cakupan rumah tangga mengkonsumsi 88%
garam beriodium
4. Persentase balita gizi buruk mendapat 100%
perawatan
5. Persentase balita ditimbang berat badannya 75%
D/S
6. Persentase ibu hamil mendapatkan 90 tablet 85%
tambah darah
B. Pencegahan 1. Cakupan desa/kelurahan Universal Child 85%
5 dan Imunization (UCI)
Pengendalian
Penyakit
2. Imunisasi lengkap pada bayi usia < 1 tahun 87%
(BCG 1 kali, DPT-HB 3 kali, Polio 4
kali, Campak 1 kali)
3. Hb 0-7 hari 90%
4. Cakupan pemeriksaan balita terduga 80%
pneumonia
5. Jumlah Pasien TB (semua tipe) yang
ditemukan dicatat dan dilaporkan ke
Puskesmas
6. Persentase pasien TB yang menyelesaikan 96%
pengobatan
7. Cakupan desa/kelurahan yang 25%
melaksanakan kegiatan posbindu PTM
8. Persentase penduduk usia ≥ 15 tahun yang 25%
mendapatkan pelayanan pemeriksaan
tekanan darah
9. Persentase penduduk usia ≥ 15 tahun yang 25%
mendapatkan pelayanan pemeriksaan
obesitas
10. Persentase penduduk usia ≥ 15 tahun yang 25%
mendapatkan pelayanan pemeriksaan gula
darah
11. Persentase jumlah perempuan usia 30-50 80%
tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan
payudara
12. Persentase kasus hipertensi yang 25%
mendapatkan pelayanan pengobatan
13. Persentase kasus diabetes melitus yang 25%
mendapatkan pelayanan pengobatan

C. PELAYANAN KESEHATAN PERORANGAN


No. INDIKATOR TARGET
1. Pelaksanaan pelayanan klinis medis di selenggarakan Ada SOP mengacu pada PMK
sesuai Permenkes No. 5/2014 No.5/2014
2. Jumlah tenaga medis ( Rasio jumlah doketr berbanding <5%
dengan waktu pelayanan dan jumlah pasien )
3. a. Dokter 1 : 5000
b. Dokter Gigi Ada
4. Program Rujuk balik
a. Melaksanakan atau tidak Ya
b. Jumlah peserta >70%
5. Program Pengelolaan penyakit kronis
a. Memiliki klib prolansia Ada
b. Rasio peserta prolanis rutin berkunjung ke klinik 5≤0%
6. Angka perpindahan peserta BPJS ke faskes lain <5%
pertahun
7. Persentase kepuasan pasien ≥ 80 %
8. Pemanfaatan Pcare Ya

Anda mungkin juga menyukai