TEGANGAN TINGGI

KISI-KISI NO 5. KARAKTERISTIK TRANSMISI

Dosen : Iryandi Ilyas. IR.MT

Karina Trie Rizkikha

23224712
.
KARAKTERISTIK PENYALURAN DAYA
Tenaga Lsitrik disalurkn melalui jaringan transmisi dari pusat pembangkit disebut
pangkal pengiriman, menuju pusat -pusat beban yang disebut ujung penerimaan.
Meskipun tenaga listrik disalurkan dengan system tiga dasa, tetapis emua perhitungan
dilakukan berdasarkan hubungan satu fasa system Bintang. Dalam mempelajari
karakteristik penyaluran daya yang meliputi variable-variabel tegangan, arus, dan
hilang daya, dan dapat dilakukan dengan menggunakan dua pendekatan yang
berbeda, yaiut:
a. Rangkaian yang parameter atau konstanta dikonsentrasikan (lumped),
pendekatan ini digunakan untuk analisis saluran transmisi jarak pendek.
b. Rangkaian yang parameter atau konstanta-konstantanya didistribusikan
sepanjang saluran transmisi.
Beberapa perhitungan penting untuk analisis transmisi asalah :
a. Menghitung perbedaan besaran antara tegngan pada pangkal pengiriman (Es)
dengan tegangan pada ujung penerimaan (Er)
b. Menghitung factor daya pada pangkal pengiriman dan ujung penerimaan
c. Menghitung daya guna transmisi (daya keluar/daya masuk)
Saluran Transmisi Jarak Pendek
Oleh karena pengaruh kapasitas dapat diabaikan pada saluran transmisi jarak pendek
(kurang dari 20km), maka konstanta saluran yang diperhitungkan hanyalah impedansi
yang terdiri atas tahanan dan induktansi.

Dengan pengaturan tegangan :

Dimana
Z = impedansi saluran
R = tahnana saluran
X = induktansi saluran
Es = Tegangan pangkal pengiriman
Er = Tegangan ujung penerimaan
Ir = Arus pada ujung penerimaan
Cos = Faktor daya pada ujung penerimaan

Contoh
1. Saluran transmisi listrik memiliki empat parameter yang mempengaruhi
kemampuannya untuk berfungsi sebagai bagian dari sautu sistem tenaga, yaitu
: resistansi, induktansi, kapasistansi dan konduktansi.