MAPEL : SISTEM UTILITAS

BANGUNAN GEDUNG

PIPA BAJA
 DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 4

Akbar Arkhanditya Dzihni Rusydi

Absen : 12
Absen : 03

Rahman Anandwika
Absen : 28

Fathir Bagus I Kadek Angga

Ramadhan Udayana
Absen : 15 Absen : 18
DAFTAR ISI
Pengertian Fungsi
Slide 4 Slide 7 dan 8

Penemu Sifat Kelebihan dan Kekurangan

Slide 5 Slide 9 Slide 11 dan 12

Sejarah Klasifikasi
Slide 6 Slide 10
 Jenis pipa ini memiliki resistensi tinggi
sehingga mampu menahan tekanan
internal juga eksternal, bahkan untuk
perlakuan getaran atau bahkan kejut

PENGERTIAN sekali pun. Jenis pipa yang satu ini juga

umumnya dibuat pada tekanan yield

2 yang cukup tinggi yaitu 210 hingga 350

Mpa. Sementara itu, untuk kekuatan
tarikannya dapat mencapai 340 hingga
650 Mpa

3
Selain digunakan untuk berbagai fluida,
jenis pipa ini juga digunakan untuk

1 Pipa baja adalah tabung silinder yang terbuat dari baja atau besi
yang digunakan untuk mengalirkan cairan atau gas. Mereka
kebutuhan proses instalasi pembangkit
listrik, industri penyulingan minyak, bahan
migas, distribusi atau bahkan transmisi gas
biasanya digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk sistem
dan jenis industri lainnya. Jenis pipa ini
saluran air, perpipaan minyak dan gas, konstruksi bangunan, dan
umum digunakan dalam dunia industri
banyak lagi. Pipa baja sering dipilih karena ketahanannya
dengan berbagai jenis zat ekstrem atau
terhadap tekanan, korosi, dan suhu ekstrem, serta kekuatannya
berbahaya sehingga proses mengalirkan
yang tinggi. Mereka tersedia dalam berbagai ukuran dan
beragam zat berbahaya tersebut pun dapat
ketebalan dinding sesuai dengan kebutuhan spesifik aplikasi.
dilakukan dengan aman.
 PENEMU PIPA
BAJA
Pipa baja pertama kali ditemukan oleh
seorang insinyur bernama Alfred Krupp
pada abad ke-19. Alfred Krupp adalah
pendiri perusahaan Krupp, yang
merupakan salah satu produsen baja
terkemuka di Jerman. Dia mengembangkan
teknik produksi baja yang inovatif,
termasuk pipa baja, yang kemudian
digunakan dalam berbagai aplikasi
konstruksi dan industri.
 SEJARAH PIPA Pengembangan Standar

BAJA Pengembangan standar dan spesifikasi

untuk pipa baja menjadi penting untuk
memastikan kualitas dan keamanan dalam
Pipa baja adalah produk yang telah ada selama berabad-
konstruksi dan transportasi. Organisasi
abad, dan sejarahnya panjang. Berikut adalah ringkasan
seperti American Society for Testing and
singkat sejarah penemuan pipa baja: Materials (ASTM) dan American National
Standards Institute (ANSI) berperan dalam
pembuatan standar ini.

Zaman Kuno Abad ke-19 Pipa Baja Modern

Pipa logam pertama kali digunakan
oleh peradaban kuno seperti Mesir,
India, dan Romawi. Mereka
umumnya terbuat dari tembaga
atau timah, bukan baja.
Revolusi Industri di Inggris membawa
perubahan besar dalam produksi baja.
Penemuan proses pembuatan baja yang
lebih efisien, seperti Bessemer Converter
pada tahun 1856 oleh Sir Henry
Bessemer, memungkinkan produksi baja
yang lebih murah dan lebih melimpah.
Penggunaan pipa baja untuk transportasi
air, gas, minyak, dan berbagai fluida
lainnya mulai berkembang sekitar
pertengahan abad ke-19. Pipa baja lebih
tahan terhadap tekanan dan korosi
dibandingkan dengan pipa logam lainnya,
sehingga populer di berbagai aplikasi.
 FUNGSI 1. Transportasi Cairan dan Gas : Pipa baja digunakan
untuk mengangkut air, minyak, gas alam, dan berbagai
jenis cairan serta gas dari satu tempat ke tempat lain. Ini

PIPA termasuk dalam infrastruktur distribusi air, pipa minyak

dan gas, dan sistem perpipaan industri.

BAJA 2. Konstruksi Bangunan : Pipa baja sering digunakan

dalam konstruksi bangunan sebagai elemen struktural,
seperti balok dan tiang. Pipa baja juga digunakan dalam
sistem perpipaan bangunan untuk distribusi air dan gas.

5. Pembuangan Limbah : Dalam sistem pembuangan

air limbah, pipa baja digunakan untuk mengangkut air 3. Industri : Di berbagai industri, pipa baja digunakan
limbah dari bangunan atau fasilitas industri ke tempat untuk mengangkut bahan baku, produk jadi, dan bahan
pemrosesan atau pengolahan limbah. kimia. Ini mencakup industri petrokimia, industri makanan
dan minuman, industri kimia, dan banyak lagi.

6. Pembangkit Listrik : Pipa baja digunakan dalam 4. Pemadam Kebakaran : Pipa baja digunakan dalam
pembangkit listrik untuk mengangkut uap dan air sistem pemadam kebakaran untuk mengalirkan air atau
pendingin dalam proses pembangkitan energi. bahan pemadam kebakaran ke titik kebakaran.
 7. Industri Minyak dan Gas : Pipa baja sangat penting

FUNGSI
dalam industri minyak dan gas untuk transportasi minyak
mentah, gas alam, dan produk-produk turunannya dari
sumur minyak ke fasilitas pengolahan dan distribusi.

PIPA
BAJA
8. Pembuatan Mobil : Baja pipa digunakan dalam industri
otomotif untuk pembuatan kerangka kendaraan dan
sistem knalpot.

9. Konstruksi Kapal : Dalam industri perkapalan, pipa baja

Pipa baja sangat serbaguna dan
penting dalam berbagai aspek
kehidupan sehari-hari dan
industri.
digunakan untuk berbagai aplikasi, termasuk sebagai
saluran air tawar dan sistem pemadam kebakaran di kapal.
10. Pembuatan Alat-alat : Baja pipa juga digunakan dalam
pembuatan berbagai alat dan peralatan seperti peralatan
konstruksi, peralatan pertanian, dan banyak lagi.
 SIFAT
PIPA
BAJA
1. Kekuatan dan Ketahanan : Baja
memiliki kekuatan yang tinggi dan
ketahanan terhadap tekanan dan
regangan, membuatnya cocok
untuk penggunaan struktural
seperti dalam bangunan,
jembatan, dan kendaraan.
4. Dapat Dibentuk : Pipa baja dapat
dibentuk sesuai kebutuhan dengan
teknik pemotongan dan
pengelasan, memungkinkan
pembuatan berbagai jenis pipa
dengan ukuran dan bentuk yang
berbeda.
2. Tahan Terhadap Korosi : Pipa baja
dapat dilindungi dari korosi dengan
pelapisan seperti cat atau lapisan
anti-korosi lainnya, menjadikannya
tahan terhadap efek negatif dari air
dan elemen-elemen lingkungan.
5. Biaya Terjangkau : Baja
adalah material yang relatif
terjangkau dibandingkan
dengan beberapa alternatif
lainnya seperti stainless steel
atau logam eksotis.
3. Ketahanan terhadap Suhu Ekstrem :
Baja tahan terhadap suhu ekstrem, baik
suhu tinggi maupun rendah, sehingga
dapat digunakan dalam berbagai
lingkungan.
 KLASIFIKASI
PIPA BAJA
1. Berdasarkan Bahan :
• Pipa Baja Karbon : Terbuat dari baja
karbon biasa dan merupakan jenis
pipa baja yang paling umum.
• Pipa Baja Paduan : Mengandung
unsur- unsur paduan seperti nikel,
krom, mangan, atau lainnya untuk
meningkatkan kekuatan dan
ketahanan terhadap korosi.
4. Berdasarkan Ukuran dan Dimensi :
• Pipa Baja Schedule : Diklasifikasikan
berdasarkan ketebalan dinding dan
5. Berdasarkan Standar Produksi :
• Pipa Baja Standar API :
Memenuhi standar American
ukuran nominalnya. Petroleum Institute untuk
• Pipa Baja Diameter Besar : Digunakan penggunaan di industri minyak
untuk proyek-proyek besar seperti pipa dan gas.
air limbah atau pipa transportasi fluida • Pipa Baja ASTM : Mematuhi
dalam jumlah besar. standar ASTM International untuk
berbagai aplikasi.
2. Berdasarkan Bentuk : 3. Berdasarkan Penggunaan :
• Pipa Baja Seamless (Tanpa Sambungan) : • Pipa Baja Galvanis : Dilapisi dengan lapisan seng
Diproduksi tanpa sambungan las, umumnya untuk melindungi dari korosi.
digunakan untuk aplikasi tekanan tinggi atau • Pipa Baja Pipa Air (Water Pipe) : Dirancang
suhu tinggi. khusus untuk mengalirkan air, biasanya memiliki
• Pipa Baja Las : Terbuat dari lembaran baja dinding yang lebih tebal.
yang diroll dan dilas untuk membentuk pipa. • Pipa Baja Minyak dan Gas (Oil and Gas Pipe) :
Tersedia dalam berbagai jenis las, termasuk Digunakan dalam industri minyak dan gas untuk
las ERW (Electric Resistance Welding) dan las transportasi hidrokarbon.
SSAW (Spiral Submerged Arc Welding).
• Pipa Baja Struktural : Digunakan dalam
konstruksi struktural, seperti tiang, bangunan, dan
jembatan.
 1. Kekuatan dan Tahan Lama : Pipa baja
memiliki kekuatan tinggi dan tahan terhadap
tekanan dan benturan, sehingga cocok untuk
aplikasi yang memerlukan daya tahan dan

KELEBIHAN kekuatan yang tinggi.

PIPA BAJA 2. Tahan Korosi : Baja yang telah diolah

dengan baik dapat tahan terhadap korosi,
terutama jika dilengkapi dengan lapisan
pelindung seperti galvanisasi atau pelapisan
anti-korosi.

3. Kemudahan Pembentukan : Pipa baja 4. Konduktivitas Termal dan Listrik : Baja

dapat dibentuk dengan mudah sesuai dengan memiliki konduktivitas termal dan listrik yang
kebutuhan konstruksi, seperti pipa lurus, pipa baik, sehingga cocok untuk aplikasi yang
melengkung, atau fitting yang sesuai. memerlukan perpindahan panas atau listrik.
 1. Berat : Pipa baja cenderung lebih berat
dibandingkan dengan pipa yang terbuat dari
bahan lain, seperti plastik atau tembaga. Ini
dapat membuat instalasi dan pemeliharaan
KEKURANGAN lebih sulit.

PIPA BAJA 2. Rentan terhadap Karat : Pipa baja tanpa

perlindungan tambahan dapat rentan
terhadap korosi, terutama jika digunakan di
lingkungan dengan kelembaban tinggi atau
eksposur terhadap unsur-unsur korosif.

3. Biaya Produksi Mahal : Pembuatan pipa 4. Pengelasan Diperlukan : Untuk

baja dan perlindungan anti-korosi dapat menghubungkan pipa baja, seringkali
memengaruhi biaya produksi, membuatnya diperlukan pengelasan, yang memerlukan
lebih mahal dibandingkan dengan beberapa keahlian khusus dan peralatan yang sesuai.
alternatif.
TERIMA
KASIH

Ada Pertanyaan?