Anda di halaman 1dari 32

MAKALAH BAHASA INDONESIA

Guru mapel : Siti Hajar , S.Pd., M.Pd

DISUSUN :
1. ARIMORADO P S 12125655
2. AULIA SYARAINA A 12125663
3. DHEVI FEBRIANA 12125710
4. LILYANA RAMADHANI 12125813
5. NAVIRA DWI A 12125921
6. NITA RAHMALIA A 12125932
7. RAPLI SETIAWAN 12125977
8. TANIA RIYADI 12126061
(XI.AKL.2)

SMK SASMITA JAYA 1

JL. Surya Kencana No.2, Pamulang Barat, Pamulang

Tangerang Selatan

2022-2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Allah Swt. Atas rahmat dan hidayah-Nya, Kami

dapat Menyelesaikan tugas makalah ini dengan tepat waktu.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia
Selain itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan bagi para pembaca dan para
penulis.

Kami kelompok 3 mengucapkan terimakasih kepada Ibu Siti Hajar , S.Pd.,


M.Pd Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia.Ucapan terimakasih juga disampaikan
kepada semua pihak yang membantu menyelesaikan makalah ini .

Kami kelompok 3 menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
sebab itu, Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan
makalah kami.

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

KATA PENGATAR ...................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................. iii

TEMA 7 KEGIATAN ................................................................................... 1

PEMBELAJARAN 1 : Pembangunan Teks Dan Permodelan ................. 1

A. Mengidentifikasi Informasi Penting dalam Proposal Kegiatan atau


Prososal Penelitian (Aulia)……………………………………………. 1
B. Menganalisis Isi, Sistmatika, Dan Kebahasaan Proposal (Lilly)……... 2

PEMBELAJARAN 2 : Pembangunan Teks Bersama…………………….. 3

A.Melengkapi Informasi Dalam Perposal (Tania)………………………... 3

B.Merancang Proposal Karya Ilmiah (Dhevi)…………………………….. 3

Uji Kompetensi (Rapli)…………………………………………………. 5

TEMA 8 Pendidikan……………………………………………………….. 10

PEMBELAJARAN 1: Pembangunan Teks Dan Permodelan………….... 10

A.Mengidentifikasi Informasi, Tujuan dan Esensi Karya Ilmiah (Ari)… 12

B.Menganalisis Sistematika dan Kebahasaan Karya Ilmiah (Navira)…. 12

PEMBELAJARAN 2 : Pembangunan Teks Bersama…………………… 13

A. Merancang Informasi , Tujuan dan Esensi Karya Ilmiah (Aulia)….. 13


B. Mengonstruksi Karya Ilmiah Berdasarkan Isi, Sistematika,
dan Kebahasaan (Nita)…………………………………………….. 13

Uji Kompetensi (Rapli)……………………………………………….. 15

iii
BAB 9 Agrowisata………………………………………………………… 20

PEMBELAJARAN 1 : : Pembangunan Teks Dan Pemodelan……….... 20

A. Membadingkan isi Resensi untuk Menemukan Sistematikanya


(Nita)…................................................................................................... 20
B. Menganalisis Kebahasaan Resensi (Rapli)…………………………... 20

PEMBELAJARAN 2 : Pembangunan Teks Bersama………………….... 21

A. Menyusun Resensi (Rapli)………………………………………...........21


B. Mengonstruksi Isi Resensi dari Buku Kumpulan Cerpen atau Novel (Nita)

…….…………………………………………………………………….22

Uji Kompetensi………………………………………………………....23

iv
v
TEMA 7 KEGIATAN

Pembelajaran 1 : Pembangunan Teks dan Permodelan

A. Mengidentifikasi Informasi Penting dalam Proposal Kegiatan atau

Proposal Penelitian

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia (2015), proposal adalah rencana yang
dituangkan dalam bentuk rancangan kerja.

Berdasarkan sifatnya, proposal dibedakan menjadi dua, yaitu:

1. Proposal Formal

Dinamakan proposal berbentuk formal karna memuat persyaratan-persyaratan


formal, yaitu:

(1) Bagian pendahuluan


(2) Isi proposal
(3) Bagian penutup
2. Proposal Semiformal/Nonformal

Dinamakan proposal semiformal/nonformal karena tidak memenuhi


persyaratan sebagai proposal formal.

Berdasarkan kegunaannya, proposal dibedakan menjadi:

a) Proposal umum.
b) Proposal penelitian.

Hal-hal yang harus diperhatikan daalam membuat proposal adalah sebagai


berikut.

(1) Singkat, padat, dan jelas.


(2) Menggunakan bahasa yang baik dan benar.
(3) Terperinci.
(4) Terpercaya.

1
Proposal yang baik adalah proposal yang dapat dijadikan sebagai acuan penuh
dalam melaksanakan kegiatan.

B. Menganalisis Isi, Sistematika Dan Kebahasaan Proposal


Struktur/Sistematika Proposal
Proposal kegiatan mempunyai sistematika sebagai berikut :
1.Nama kegiatan
2.Pengantar/pendahuluan
3.Tujuan
4. Bentuk/jenis/macam kegiatan
5.Pelaksanaan/waktu dan tempat pelaksanaan
6.Susunan panitia/tim pelaksana
7.peserta atau saran
8.Biaya/dana
9.Harapan yang diingingkan
10.Lampiran

Berbeda dengan proposal kegiatan, proposal penelitian memuat:


1.Latar belakang
2.Rumusan maasalah
3.Tujuan penelitian
4.Asumsi
5.Hiportesis
6.Metode peneitian
7.Lokasi dan sampel penelitian
8.Jadwal peneliian
9.Biaya penelitian
10.Daftar pusaka

2
Kaidah proposal
Dalam menyusun proposal diperlukan beberapa kaidah/persyaratan yang
mencakup:
1.Proposal disusun dengan struktur dan logika
2.Hasil kegiatan
3.Rumusan jenis kegiatan dengan jelas, kreatif, dan terperinci
4.Perhitungkan dana secara rasional, jangan mengada-ada

PEMBELAJARAN 2 Pembangunan Teks Bersama


A. Melengkapi Informasi dalam Proposal
Mengenal 2 jenis proposal, yaitu proposal penelitian dan proposal
kegiatan. Skripsi,tesis, dan disertai termasuk dalam kategori proposal
penelitian. proposal penelitian adalah rancangan penelitian dari peneliti
yang akan mengadakan penulisan karya ilmiah. Informasi informasi yang
terdapat dalam proposal itu dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Proposal kegiatan dapat dipaparkan seperti proposal dalam seminar,
pelatihan, atau lomba lomba. Selain itu, Proposal kegiatan juga dapat
dibuat saat hendak mengafakan kegiatan sosial, seperti kegiatan bakti
sosial, kegiatan pasar murah, kegiatan pengobatan gratis, atau kegiatan
yang sejenis.
Proposal kegiatan memberikan gambaran rancangan kegiatan dan petunjuk
teknis dalam melaksanakan kegiatan. Oleh karena itu, Proposal kegiatan
perlu disampaikan secara lugas dan logis.

B. Merancang Proposal Karya Ilmiah


Proposal karya ilmiah dirancang dan disusun saat hendak membuat karya
ilmiah, baik berupa penelitian ilmiah maupun karya tulis. Hal-hal yang
perlu diperhatikan jika hendqk menulis karya ilmiah adalah sebagai
berikut.

1. Tentukan dulu jenis karya ilmiah yang hendak dibuat. Apakah


berupa penelitian atau karya tulis ilmiah?

3
2. Tulis terlebih dulu bagian bagian yang hendak dibahas.
3. Rancang draf penulisan untuk mendapatkan gambaran apa saja
yang akan dibahas
4. Telaah kegunaan proposalnya.
5. Tentukan sasaran proposalnya untuk memudahkan
penyampaian.
6.gunakan bahasa yang baku dalam penulisan proposal imiah
7.lengkapi informasi-informasi yang belum ada dalam proposal sesuai
dengan kebutuhan.
8. Revisi apabila masih ada yang belum tercatat di dalamnya.

Kerangka atau draf penulisan karya ilmiah secara umum adalah


sebagai berikut.
1. Pendahuluan, meliputi latar belakang permasalahan, tujuan pembuatan
karya tulis, manfaat penulisan karya ilmiah, dan hal-hal lain yang
membuka jendela menuju permasalahan.
2.Permasalahan, meliputi masalah yang di uraikan dalam tema. Dalam hal
ini, ada permasalahan yang ditampilkan pada bagian tersendiri ada pula
yang ditulis pada kalimat terakhir dalam pendahuluan.
3. Uraian pembahasan, memuat pembahasan permasalahan yang ditulis
pada bagian permasalahan, baik berupa permasalahan tunggal maupun
sub-submasalah.
4. Penutup, bagian akhir karya ilmiah yang berupa simpulan dan atau
saran.

4
PG

1. Berdasarkan sifatnya, proposal dibedakan menjadi dua jenis, yaitu…


A. Formal dan nonformal
B. Formal dan Umum
C. Nonformal dan semiformal
D. Nonformal dan umum
E. Umum dan penelitian

Cermati teks berikut untuk menjawab soal nomor 2-4


1) bagian pendahuluan yang meliputi: sampul dan halaman judul, surat
pengantar (kata pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan permohonan pengesahan.
2)Bagian isi yang meliputi: latar belakang, pembatasan masalah, tujuan,
ruang lingkup, pemikiran dasar (anggapan dasar), metodologi, fasilitas,
personalia (susunan panitia), keuntungan dan kerugian , waktu, dan biaya.
3)Bagian penutup yang meliputi: daftar pustaka, lampiran, tabel, dan
sebagainya

2. Penulisan stuktur proposal formal yang efektif haruslah ....


A. sederhana karena masih dalam tahap proposal
B. lengkap karena digunakan sebagai acuan kegiatan
C. menggunakan kalimat yang efektif agar mudah dipahami
D. memuat kata kata baku karena proposal itu bersifat formal
E. berisi kegiatan yang menarik agar pembaca tertarik

3. .Air sangat bermanfaat untuk tubuh kita karena 2/3 dari tubuh kita terdiri dari
cairan. kutipan proposal tersebut merupakan bagian....
A. latar belakang
B. penutup
C. tujuan penelitian
D. pembatasan masalah
E. ruang lingkup penelitian

4.Bagian proposal kegiatan yang tidak boleh dihilangkan adalah…


A.Dasar pemikiran, anggaran dan kepanitiaan

B.pendahuluan,isi, dan penutup

C.Latar belakang, tujuan, dan rancangan pelaksanaan

D.Target, waktu dan personal yang terlibat

5
E.Kepanitiaan, lingkup penelitian, dan waktu pelaksanaan

Aplikasi ini dapat membaca pesan masuk yang dikirim oleh client. Jika client
mengirim balik
pesan kepada pengirim, pesan tersebut akan diproses oleh aplikasi SMS sender
dan diteruskan
ke database. Selanjutnya, database akan meneruskannya ke web access dan
pengirim dapat
membaca pesan masuk dari client.
5. Kutipan proposal tersebut termasuk bagian ....
A. tujuan
D. cara kerja
B. aplikasi
E. simpulan
C. isi proposal

6. Berdasarkan isinya, kutipan proposal tersebut termasuk proposal penelitian


bidang teknologi ....
A. rekayasa
B. industri
C. tepat guna
D. informasi
E. canggih

7.Berikut yang bukan merupakan kriteria proposal penelitian adalah


A. Bersifat kritis dan analitis
B. Memuat konsep dan teori yang tepat
C. Objektif dan menjelaskan
D. Konsisten dan koheren
E. Irasional dan nonkooperatif

8.berikut pernyataan yang benar tentang proposal adalah...


A. proposal dibuat hanya untuk mendapatkan bantuan, baik berupa dana maupun
sarana
B. proposal difungsikan sebagai pemberitahuan akhir suatu kegiatan
C. proposal berisikan tujuan², latar belakang, acara, dan kesiapan lain berkaitan
dengan kegiatan
D. proposal digunakan sebagai alat untuk mengoreksi kegagalan kegiatan
E. proposal dapat berisi lembaran pemberitahuan kegiatan berupa anggaran biaya

9.Cermatilah proposal kegiatan berikut!

6
Judul: Membantu Mencegah Virus DBD di Lingkungan Masyarakat Jenis
kegiatan yang dilaksanakan meliputi:
Sosialisasi penyakit demam berdarah
Promosi pembelian obat nyamuk
Pengadaan fogging gratis
Menguras bak mandi
Pembagian bubuk abate gratis, dan
Mengubur barang bekaS
Jenis kegiatan yang sesuai dengan judul proposal di tujukan pada nomor

A. (1). (2) dan (3)

B. (1). (2) dan (4)

C. (1), (3) dan (5)

D. (2). (4) dan (6)

E. (2). (5) dan (6)

10.Cermati bagian-bagian proposal berikut.

Nama dan jenis kegiatan.


Pengantar/pendahuluan.
Tujuan (apa yang hendak dicapai melalui suatu kegiatan).
Bentuk/jenis/macam kegiatan.
Pelaksanaan/waktu dan tempat pelaksanaan.
Susunan panitia/tim pelaksana (biasanya ditulis dalam lampiran) Peserta
atau sasaran.
Biaya/dana.
Harapan yang diinginkan.
Lampiran.
Jika ada pihak sponsor yang menanggung semua pelaksanaan kegiatan, bagian
yang harus disesuaikan dalam penulisan proposal terdapat pada nomor ...space

A.1, 3, 6, 8, 9, dan 10 E.4, 5, 6, 7, 8, dan 9

B.1, 4, 6, 7, 9, dan 10

C.2, 3, 6, 7, 8, dan 9

D.3, 4, 6, 8, 9, dan 10

7
Kunci Jawaban:
1. A
2. B
3. A
4. C
5. D
6. D
7. E
8. C
9. B
10. D

8
Esay
1. Jelaskan perbedaan antara proposal kegiatan dan proposal penelitian.
2. Jelaskan Bagian-Bagian dari proposal penelitian.
3. Bagaimana Jika kamu Menemukan prpopsal yang tidak kengkap? Apa
yang kamu lakukan? Jelaskan dengan contoh
4. Mengapa proposal penelitian harus menggunakan kata-kata yang baku?
Jelaskan.
5. Jelaskan tahapan-tahapan membuat proposal kegiatan.

Jawaban:
1. Proposal kegiatan berupa pengajuan untuk menyelenggarakan kegiatan,
sedangkan proposal penelitian merupakan pengajuan untuk melakukan
suatu penelitian. Proposal penelitian memuat metode penelitian,
sedangkan proposal kegiatan tidak memuat bagian tersebut.

2. Latar belakang.
Rumusan masalah.
Tujuan penelitian.
Manfaat/signifikansi penelitian.
Tinjauan pustaka.
Asumsi penelitian.
Metode penelitian.
Subyek penelitian.

3. Saya akan mencari bagian yang kurang lemgkap lalu dolengkapi dengan
menulis berdasarkan struktur yang benar.misal kekurangan itu ada pada
anggaran maka proposal akan direvisi dahulu sampai benar.

4. Agar tidak terjadi multitafsir dan dapat dipahami oleh siapapun, terutama
pada penerima proposal.

5. Judul proposal kegiatan, pendahuluan proposal kegiatan,isi proposal


kegiatan dan penutup.

9
Tema 8 Pendidikan

A. Mengidentifikasi Informasi, Tujuan, dan Esensi Karya Ilmiah. Karya


ilmiah adalah tulisan atau laporan tertulis, biasanya diterbitkan, yang
memaparkan hasil penelitian atau pengkajian suatu masalah oleh
seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan
yang tlah dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Jenis-jenis
karya ilmah antara lain karangan ilmiah, laporan ilmiah atau laporan
penelitian, makalah atau paper, atikel, sekripsi, tesis, disertasi, dan
lainlain.
Berikut ini beberapa pengertian karya ilmiah.
(1) Robbet Day dan Barbar Gastel (2012;18), menyataka bahwa
karya ilmiah yang disebut juga dengan acientific paper/tulisan
akademik adalah laporan yang ditulis dan dipublikasikan untuk
menggambarkan hasil temuan yang sebenarny
(2) Zaenal Arifin 2008;1-2), menyatakan bahwa, karya ilmiah,
merupakan laporan tertulis tentang hasil kegiatan ilmiah
berkait dengan Pengertian-pengertian tersebut, karya ilmia
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut
1. Karya ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis.
2. Karya ilmiah menyajikan pengetahuan yang dapat berupa gagasan,
deskripsi tentang sesuatu, atau pemecahan atas suatu masalah. 3.
Karya ilmiah menyajikan pengetahuan yang didasarkan pada data
(kajian empirik) atau pada teori-teori yang telah diakui kebenarannya.
4. Karya ilmiah mengandung kebenaran yang objektif (hasil sebenarnya)
serta kejujuran dalam penulisan (hasil karya sendiri bukan plagiat). 5.

Selain istilah-istilah yang bersifat denotatif (istilah yang dapat


ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia).

karya ilmiah disusun menggunakan bahasa baku yang banyak


menggunakan istilah teknis.

10
6. Karya ilmiah ditulis dengan menggunakan skema tertentu.
7. Karya ilmiah tidak emotif (menimbulkan/membangkitkan emosi).

Tujuan penulisan karya ilmiah adalah sebagai berikut.


1. Sebagai wahana melatih mengungkapkan pemikiran atau hasil
penelitian secara sistematis dan metodologis dalam bentuk tulisan
ilmiah.
2. Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan pelajar/mahasiswa. Dengan
demikian, para pelajar/mahasiswa tidak hanya menjadi konsumen ilmu
pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi penghasil (produsen)
pemikiran dan karya tulis dalam bidang ilmu pengetahuan.
3. Menjadi wahana transformasi pengetahuan antara sekolah dan
masyarakat, atau orang-orang yang berminat membacanya. 4.
Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki
pelajar/mahasiswa dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah
dalam bentuk karya ilmiah setelah yang bersangkutan memperoleh
pengetahuan dan pendidikan. 5. Melatih keterampilan dasar untuk
melakukan penelitian.
Manfaat penulisan karya ilmiah adalah sebagai berikut.
1. Mengembangkan kemampuan/keterampilan membaca dan menulis yang
efektif.
2. Melatih meramu hasil bacaan dari berbagai sumber sedemikian rupa
sehingga menghasilkan sebuah perspektif baru tentang suatu topik atau
permasalahan.
3. Melatih mengorganisasikan fakta/data secara jelas dan sistematis.
4. Sebagai bahan acuan atau referensi bagi penelitian selanjutnya untuk
topik yang serupa.

5. Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.


Dari paparan tersebut, dapat disimpulkan bahwa karya tulis ilmiah
didesain untuk kegiatan ilmiah, apa pun bentuknya. Itulah esensi karya

11
ilmiah. Karya tulis ilmiah dapat berupa laporan ilmiah/ penelitian
ilmiah/kegiatan ilmiah.

Pembelajaran 1
B. Menganalisis sistematika dan kebahasaan karya ilmiah

Karya ilmiah yang tertulis sangat sederhana berupa artikel ilmiah,


strukturnya hanya mencakup pendahuluan, isi / pembahasan, dan penutup.
Kebahasaan Karya Ilmiah.
Karya tulis ilmiah maupun penelitian ilmiah adalah penyusunan
menggunakan bahasa yang mudah di pahami.menurut Jujun
s.suriasumantri(1999:184)ciri ciri bahasa sebagai media karya ilmiah adala
sebagai berikut:
1.reproduktif artinya maksud yang di tulis oleh penulisnya di terima
dengan makna yang sama oleh pembaca.
2.tidak ambigu artinya tidak bermakna ganda,baik di sebabkan struktur
kebahasaan maupun efektivitas penggunaan kata/kalimat 3.tidal
emotif artinya tidak melibatkan aspek perasaan/emosi penulis 4.tidk
salah tafsir artinya menggunakan ejaan,kata,kalimat,dan paragraf yang
baku
5.istilah keilmuan artinya penggunaan istilah di sesuaikan dengan
persoalan yang di bahas
Setelah mengetahui sistematika dan kebahasaan karya ilmiah kamu dapat
menganalisis karya karya ilmiah berdasarkan struktur dan
kaidahnya.langkah langkah yang dapat di lakukan untuk menganalisis isi
sebagai berikut:
1.baca dan pahami karya ilmiah yang berupa artikel/makalah/penelitian
2.tentukan kriteria yang hendak di gunakan dalam analisis
3.analisislah dengan menggunakan kriteria yang di tentukan.

12
Pembelajaran 2 Pembangunan Teks Bersama.

A. Merancang Informasi, Tujuan, dan Esensi Karya Ilmiah


Persyaratan - persyaratan berikut ini harus dipenuhi terlebih dahulu, yaitu
sebagai berikut.
1. Penulisan karya ilmiah harus komunikatif, artinya uraian yang
disampaikan dapat dipahami pembaca.
2. Penyajian karya ilmiah harus benalar, artinya tulisan itu harus
sistematis, berurutan,logis, dan kohesi dan koherensi, mengikuti metode
ilmiah yang tepat.
3. Penulisan karya ilmiah harus ekonomis, artinya kata atau kalimat yang
ditulis hendaknya dipilah dan dipilih agar disusun sedemikian rupa
sehingga efektif, tidak bertele - tele, mudah dipahami dan bermakna.

Pembelajaran 2

B. Mengkonstruksi Karya Ilmiah Berdasarkan Isi, Sistematika dan


kebahasaan.
Karya ilmiah ini perlu didetailkan langkah - langkahnya agar kmu dapat
menggunakannya sebagai pedoman penyusunan karya ilmiah.
Berikut delapan langkah untuk mengkonstruksi karya ilmiah.
1. Memilih tema tulisan
Tema merupakan pokok pembahasan dalam artikel. Pilihlah tema yang
mudah dan dikuasai.Contoh tema: pendidikan karakter disekolah,
penyalahgunaan narkotika dikalangan pelajar.
2. Menulis dengan kerangka
Kerangka tulisan harus dibuat terlebih dahulu sebelum menulis karya
ilmiah.

Contohnya, tema tentang prestasi belajar siswa.


3. Membuat paragraf pembuka dengan baik

13
Paragraf pembuka di bagian latar belakang karya ilmiah merupakan bagian
yang terpenting.
4. Menuliskan gagasan pokok secara gamblang gagasan pokok dalam
karya ilmiah disesuaikan dengan kebutuhan penulisan teks tersebut.
5. Memberikan ilustrasi yang wajar
6. Menggunakan gaya penulisan

Dalam membuat karya ilmiah, gaya penulisan sangat diperlukan untuk


menyampaikan informasi dengan tepat.Menurut Brotowidjojo
(1988:1516), ragam gaya penulisan adalah sebagai berikut.
1.Karya ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis.
2.Karya ilmiah ditulis secara cermat
3.Karya ilmiah disusun secara sistematis; setiap langkah di rencanakan
secara konseptual dan prosedual.
4.karya ilmiah menyajikan rangkaian sebab akibat sehingga memudahkan
pembaca menarik simpulan.
5.Karya ilmiah mengandung pandangan yang disertai dukungan dan
pembuktian berdasarkan hipotesis.
6.Karya ilmiah hanya mengandung kebenaran faktual sehingga tidak akan
memancing pernyataan skeptis.
7.Menyimpulkan isi ilmiah dengan pernyataan yang kuat
Isi karya ilmiah harus dapat disimpulkan dengan pernyataan yang kuat isi
karya ilmiah harus dapat disimpulkan dengan pernyataan yang kuat pada
bagian penutup.
8. Menyunting
Langkah terakhir mengkonstruksi karya ilmiah adalah menyunting.

14
Uji Kompetensi:
Cermati teks berikut !
Daun pepaya ternyata dapat digunakan untuk mengusir hama belalang dan juga
ulat putih. Hama ini adalah pengganggu yang sering hinggap pada tanaman sayur,
termasuk juga tanaman pare. Belalang dan ulat putih akan memakan daun-daun
yang masih muda yang dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman terganggu.
Bahkan, menyebabkan tanaman mati. Kalau tanaman sudah diserang belalang dan
ulat tindakan satu-satunya adalah membasminya. Penggunaan pestisida dari
bahan alami, seperti biopestisida dari daun bintaro, sangat ampuh membasmi
hama tanaman. Bahan alami lain yang juga dapat dibuat menjadi biopestisida
pengusir hama adalah daun pepaya. Cara membuatnya relatif mudah. Cara
menggunakannya juga tidak perlu menggunakan takaran khusus.space

1.Berdasarkan teks di atas, topik yang tepat untuk dikembangkan menjadi karya
ilmiah adalah …
A.pengendalian hama belalang dan ulat dengan biopestisidaspace
B.hama berupa belalang dan lalat memang harus dibasmispace
C.pembasmian hama dengan belalang dan ulatspace
D.perlindungan tanaman dengan pestisida kimiaspace
E.perlindungan tanaman agar tidak

2.rumusan yang sesuai dengan topik karya tulis tersebut adalah


A. bagaimana cara mengedalikan hama belalng dan ulat pada tanaman?
B. mengapa diperlukan pengendalian hama belalang dan ulat pada tanaman?
C. efektifkah pengendalian hama belalng dan ulat pada tanaman dengan
biopestisida ?
D. apa merek biopestisida tersebut?
E. siapa yang melakukan pengendalian hama Belalng dan ulat pada tanaman

3.tujuan yang dapat dikembangkan pada penelitian sesuai dengan teks tersebut
adalah
A. penelitian ini bertujuan membuat biopestisida alami
B. penelitian ini bertujuan mengefektifkan penggunaan biopestisida
C. penelitian ini bertujuan menggunakan biopestisida secara efektuf

15
D.penelitian ini bertujuan mengendalikan hama tanaman berupa ulat
E. penelitian ini bertujuan menggunakan pestisida secara alami pada tanaman

4. Penulisan judul karya tulis yang tepat adalah ....


A.Pengendalian hama Belalang dan Ulat Pada Tanaman dengan Biopestisida
B.Pengendalian Hama belalang dan Ulat pada Tanaman dengan Biopestisida
C.Pengendalian Hama Belalang dan Ulat pada Tanaman dengan Biopestisida
D.Pengendalian Hama Belalang Dan Ulat Pada Tanaman dengan Biopestisida
E.Pengendalian Hama belalang dan ulat pada Tanaman dengan Biopestisida

5.erikut ini yang termasuk salah satu langkah-langkah mengontruksi karya ilmiah
adalah…
A.Memilih tema, menulis dengan kerangka, membuat paragraf pembuka, dan
merevisi
B.Menentukan kriteria penulisan, menginterpretasi isi,dan menyimpulkan isi
C.Menuliskan data-data, mereduksi isi, menyimpulkan isi dan meringkas isi
D.Mengidentifikasi informasi, mereduksi isi, menyunting isi, dan membuat
ilustrasi
E.Memilih tema, menulis dengan kerangka, merevisi, menyimpulkan isi dan
membandingkan isi

6.Cermati topik karya ilmiah berikut.


Topik : Relevansi Penguasaan Bahasa Indonesia Siswa dalam Meningkatkan
Keterampilan Berbahasa Indonesia
Kalimat Penjelas
Kemampuan penguasaan bahasa Indonesia siswa SMK perlu mendapat perhatian.
Bahasa Indonesia harus ditingkatkan penggunaannya hanya untuk siswa SMK.
Keterampilan berbahasa siswa SMK perlu ditingkatkan secara terus menerus
melalui pelatihan.
Bahasa Indonesia merupakan komponen penting dalam pembelajaran di sekolah.
Manfaat peningkatan penguasaan bahasa Indonesia bagi siswa SMK.

16
Kalimat penjelas yang sesuai dengan topik tersebut adalah ….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (3), dan (5)
C. (2), (4), dan (5)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)

7. Perhatikan langkah-langkah berikut.


1. Bacalah dan pahami karya ilmiah yang berupa artikel/makalah/peneltian
2. Tentukan kriteria yang hendak digunakan dalam analisis
3. Analisislah dengan menggunakan kriteria yang ditentukan.
4. Tulislah hasil analisis sesuai dengan observasi yang dilakukan.
5. Interpretasikan hasil analisismu berdasarkan kebutuhan.
6. Simpulkan hasil analisismu.
Urutan yang tepat untuk menganalisis isi karya ilmiah adalah ….
A. (1), (2), (3), (4), (5), (6)
B. (1), (2), (3), (5), (4), (6)
C. (2), (1), (3), (4), (5), (6)
D. (2), (1), (3), (4), (6), (5)
E. (2), (1), (4), (3), (5), (6)

8. Perhatikan langkah-langkah berikut.


(1) Baca dan pahami karya ilmiah yang berupa artikel/makalah/penelitian.
(2) Tentukan kriteria yang hendak digunakan dalam analisis.
(3) Analisislah dengan menggunakan kriteria yang ditentukan.
(4) Tulislah hasil analisis sesuai dengan observasi yang dilakukan.
(5) Interpretasikan hasil analisismu berdasarkan kebutuhan.
(6) Simpulkan hasil analisismu.
Urutan yang tepat untuk menganalisis isi karya ilmiah adalah ....

17
9.Pernyataan berikut yang tepat adalah…
A. Penulisan karya ilmiah harus komunikatif, artinya uraian yang
disamapikan dapat dipahami pembaca
B. Penyajian karya ilmiah harus bernalar, artinya tulisan itu harus
sistematis, berurutan, tidak logis, ada koherensi, dan mengikuti metode ilmiah
yang tepat
C. Penulisan karya ilmiah harus ekonomis, artinya kata atau kalimat yang
ditulis tidak diseleksi sehingga tersusun secara padat berisi
D. Penulisan Karya Ilmiah Harus relavan dengan disiplin ilmu, artinya
tulisan ilmiah itu ditulis oleh seorang yang menguasai bidang tertentu.
E. Penulisan karya ilmiah berlandaskan teori yang kuat, artinya suatu hasil
karya ilmiah bukan objektivitas pemiliknya.

10. Penulisan daftar pusaka yang tepat adalah


A. Barnawi dan M. Arifin. 2015. Teknik Penulisan Karya Ilmiah Yogyakarta: Ar
Ruzz Media
B. Barnawi dan M. Arifin. Teknik Penulisan Karya Ilmiah, 2015. Yogyakarta: Ar
Ruzz Media
C. Barnawi dan M. Arifin, 2015. Teknik Penulisan Karya Ilmiah. Yogyakarta:
D. Barnawi dan M. Arifin. 2015. Teknik Penulisan Karya Ilmiah. Ar Ruzz Media
E, Bamawi dan M. Arifin. 2015. Karya Ilmiah. Yogyakarta: Ar Ruzz Media

Kunci Jawaban:
1. A
2. A
3. E
4. A
5. B
6. B
7. A
8. A.
9. A.
10. A

18
Esay
1. Jelaskan tujuan penulisan karya ilmiah
2. Jelaskan ciri-ciri karya ilmiah
3. Jelaskan manfaat penulisan karya ilmiah
4. Jelaskan yang dimaksud dengan kajian teoretis
5. Mengapa penulisan karya ilmiah harus rekaman dengan disiplin ilmu peneliti?
Jelaskan

Jawaban:
1.Karya ilmiah bisa menjadi wahana untuk melatih ide.Menjadi wahana
transformasi pengetahuan antara sekolah dan masyarakat Untuk membuktikan
pengetahuan dan potensi ilmiah yang dimiliki oleh siswa.Pembuktian dalam
menghadapi dan memecahkan masalah.Melatih keterampilan dasar dalam
melakukan penelitian.

2.Reproduktif, tidak ambigu, tidak emotif, Bahasa baku, kaidah keilmuan,


dekoratif, memiliki kohesi, bersifat objektif, kalimat efektif.

3.Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber.


Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan. Meningkatkan pengorganisasian
fakta/data secara jelas dan sistematis. Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.

4.Pengertian Kajian Teori. Kajian teori atau landasan teori adalah serangkaian
definisi, konsep, dan juga perspektif tentang sebuah hal yang tersusun secara rapi.
Kajian teori merupakan salah satu hal penting di dalam sebuah penelitian.

5.penulisan karya ilmiah harus relevan dengan disiplin ilmu peneliti karena
landasarn teori yang digunakan harus bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

19
TEMA 9 Agrowisata

Pembelajaran 1

A.Pembangunn Teks dan permodelan

Resensi adalah sebuah tulisan berbentuk ulasan atau penilaian terhadap sebuah
karya, kalo dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Resensi itu
didefinisikan sebagai pertimbangan atau pembicaraan tentang buku atau disebut
ulasan buku. Namun sekarang seiring perkembangan jaman, resensi tidak hanya
diperuntukkan oleh buku atau karya sastra saja, tapi juga bisa karya kesenian atau
bahkan film.

Tujuan Resensi Buku

Tujuan dari Resensi itu sendiri pada dasarnya adalah untuk mengulas, menilai,
menganalisis ataupun mengapresiasi sebuah buku. Berikut beberapa tujuan
resensi.

Memberikan informasi yang mendetail mengenai sebuah buku. Contohnya seperti


informasi mengenai tahun terbit, nama pengarang, atau latar belakang pengarang
atau penulis, dan lain-lain.

Memberi pemahaman dan informasi yang luas dan lengkap atau komprehensif
terhadap buku yang diulas berdasarkan perspektif penulis resensi.

Memberi pertimbangan melalui memaparkan kelebihan dan kekurangan buku.

Pembelajaran 1

B.Menganalisis kebahasaan resensi

Analaisis teks dapat memberikan panduan kepada masyarakat apakah buku yang
dianalisis itu berkualitas/ tidak.

20
Menganalisis kebahasaan resensi dapat meningkatkan ketrampilan dalam
memberikan sebuah penilaian logis terhadap karya yang ada serta memberikan
motivasi kepada penulis buku agar semakin produktif.

Langkah-langkah analisis resensi,yaitu

1) Membaca secara menyeluruh resensi


2) Membuat kriteria/ standar analisis
3) Menganalisis sesuai kriteria, dan 4) Merevisi hasil analisis.

Kaidah Referensi

Kaidah-kaidahnya, yaitu:

1. Berfokus pada tokoh tertentu.


2. Menggunakan pendapat pribadi secara langsung.
3. Menggunakan klausa pendukung pendapat untuk mengemas informasi
kepada pembaca.
4. Menggunakan gaya bahasa yang bersifat metafora.

Pembelajaran 2

Pembangunan teks bersama

A.Menysusun Resensi

Dalam membuat resensi, perlu diperhatikan langkah-langkah berikut,

1. Tentukan genre buku yang hendak diresensi


2. Bacalah buku yang hendak diresensi sampai selesai dengan cermat
3. Berilah Catatan-catatan yang digunakan untuk menguraikan resensi
4. Tulislah pokok-pokok kejadian dalam buku tersebut
5. Kembangkan kalimat yang hendak ditulis pokok-pokoknya (langkah ke-4)
dalam paragraf

6. Tentukan pendapatmu/ penilaianmu tentang karya tersebut secara


terperinci dan netral
7. Identitas buku ditulis jelas dan lengkap

21
8. Suntinglah tulisanmu

Pembelajaran 2
B.Mengonstruksi Resensi Dari Buku Kumpulan Cerpen dan Novel

Resensi mempunyai struktur sebagai berikut:


1. Identitas Buku
2. Pembukaan
3. Isi
4. Penutup

Identitas buku, diisi dengan judul,tahun terbit,kota terbit, penerbit, tebal halaman,
dan identitas lainnya dengan terperinci.

Pembukaan, Bagian pendahuluan dapat dimulai dengan memaparkan pengarang


buku, seperti namanya, atau presentasinya.

Isi, pada bagian resensi ini (presensi) mengawali dengan sinopsis atau ulasan
singkat isi buku (novel). Untuk memberikan gambaran secara global tentang apa
yang ingin disamapikan dalam tubuh resensi.

Penutup, Bagian akhir resensi diahkhiri dengan sasaran yang dituju dibuku itu.

22
PG

1.Berikut ini struktur resensi buku yang tepat adalah . . . .

A. Judul buku, identitas buku, pembukaan, dan penutup.

B. Judul buku, pembukaan, isi resensi dan penutup.

C. Judul resensi, identitas buku, pembukaan, isi resensi dan penutup. D.

Judul resensi, identitas buku, pembukaan, isi buku, dan simpulan.

E. Judul resensi, identitas penulis, pembukaan, isi resensi, dan penutup.

Perhatikan kutipan resensi berikut untuk menjawab soal nomor 2 dan 3.

Judul buku : azab dan sengsara,

Karya :Merari siregar, penerbit :balai

pustaka, terbitan xvii 2009, jumlah

halaman.: 124 halaman.

2.Kutipan tersebut tergolong resensi bagian....

A. Indetitas buku

B. Judul resensi

C. Penutup

D. Pembukaan

E. Isi resensi

3.Buku tersebut tergolong karya sastra yg berjenis....

A. Novel

B. Cerpen

C. Puisi

23
D. Drama

E. Esai

4. Cermati kutipan resensi berikut. Novel ini sangat menarik karena membahas
tema tentang persahabatan. Selain itu, penulisan dalam novel ini mudah
dimengerti oleh pembacanya. Novel ini mengajarkan kita untuk lebih bisa
bersabar dan bersemangat dalam mencapai cita-cita. Novel ini begitu inspiratif,
cocok dijadikan sebagai inspirasi kita dalam meraih mimpi-mimpi.
Penggambaran alur dan tokohnya tidak membingungkan pembacanya. Kutipan
resensi tersebut tergolong resensi bagian . . . buku.

A. kekurangan

B. identitas

C. pemasaran

D. penulis

E. kelebihan

5.Bacalah teks berikut untuk menjawab soal!

Penggunaan bahasa Tere Liye sudah tidak diragukan lagi. Pilihan dan susunan
katanya dapat menghanyutkan pembacanya pada alur cerita. Terdapat banyak
amanat yang terkandung di dalamnya, baik tersirat maupun tersurat. Sampulnya
yang elegan juga sangat menarik minat pembaca pada saat pertama kali melihat.
Novel Tentang Kamu ini hampir tidak ada kekurangan, hanya saja sinopsis di
sampul belakang kurang menggambarkan isi keseluruhan cerita. Pandangan
pembaca akan salah jika hanya melihat dari sinopsisnya; setelah membacanya,
tentu inti ceritanya bukan itu.

5.Kutipan resensi novel tersebut mengemukakan ....

A.novel Tentang Kamu yang tidak layak dibaca

B.ringkasan novel Tentang Kamus

C.novel tersebut serius dan tidak menarik dibaca remaja

D.penilaian terhadap novel Tentang Kamu

24
E.kekurangan dan kelebihan novel Tentang Kamu

6.Masalah yang dinilai pada kutipan resensi tersebut adalah ....

A. Novel Tentang Kamu karangan Tere Liye merupakan novel yang tidak layak
dibaca.

B.Novel Tentang Kamu banyak mengandung hal negatif dan tidak layak dibaca
oleh anak-anak.

C.Novel ini dapat dibeli di toko buku terdekat dan harga juga terjangkau

D.Selain menarik, banyak hal positif yang dapat diambil dari novel Tentang
Kamu .

E.Kita tidak patut membacanya dan mempraktikkannya dalam kehidupan


seharihari.

7. Cermati identitas buku berikut.


Judul Buku : Budi Daya Gurami (Edisi Revisi)
Pengarang : M. Sitanggang dan B. Sarwono
Penerbit : Penebar Swadaya
Tahun terbit : 2011
Kota terbit : Jakarta Tebal buku : 72 halaman
ldentitas buku tersebut termasuk jenis buku . . .
.
A. fiksi
B. nonfiksi
C. pengayaan
D. teori
E. panduan

8.Berdasarkan cirinya buku itu membhas bidang…


A.Pendidikan C. Pembangunan E. Kebudayaan
B. Kesehatan D. Kemanusiaan

25
Bacalah teks berikut untuk menjawab soal!
Buku ini mengemukakan hal-hal yang berkaitan dengan perawatan pohon
anggur dewasa dari berbagai periyakit. Hama yang biasa menyerang
tanaman anggur antara lain tungau, ulat, belalang, dan rayap.
Hama yang menyerang tanaman anggur dapat diatasi dengan akarisida dan
insektisida, sedangkan penyakitnya dapat diatasi dengan fungisida.

9.Judul yang tepat sesuai dengan paragraf tersebut adalah


A.Tips Praktis Menanam Anggurspace
B.Langkah-langkah Mengolah Anggurspace
C.Cara Mudah Merawat Anggurspace
D.Menanam Anggur? Siapa Takut!
E.Bagaimana Cara Menanam Anggur?

10.Manfaat yang dapat diambil dari buku tersebut adalah....


A.tidak mengetahui jenis hama pada pohon anggurspace
B.mengetahui jenis hama pada pohon anggur dan bagaimana cara
merawatnyaspace
C.jika pohon anggur terkena hama cukup dibiarkan sajaspace
D.pohon anggur akan tubuh suburspace
E.buah anggur menjadi besar-besarspace

KUNCI JAWABAN:
1. A 9. C
2. B 10. B
3. B
4. D
5. E
6. D
7. B
8. B

26
27

Anda mungkin juga menyukai