Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH BAHASA INDONESIA

Guru mapel : Siti Hajar , S.Pd., M.Pd

DISUSUN :

1. ARIMORADO P S 12125655
2. AULIA SYARAINA A 12125663
3. DHEVI FEBRIANA 12125710
4. LILYANA RAMADHANI 12125813
5. NAVIRA DWI A 12125921
6. NITA RAHMALIA A 12125932
7. RAPLI SETIAWAN 12125977
8. TANIA RIYADI 12126061

SMK SASMITA JAYA 1

JL. Surya Kencana No.2, Pamulang Barat, Pamulang

Tangerang Selatan

2022-2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah Swt. Atas rahmat dan hidayah-Nya, Kami
dapat

Menyelesaikan tugas makalah ini dengan tepat waktu.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia
Selain itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan bagi para pembaca dan para
penulis.

Kami kelompok 3 mengucapkan terimakasih kepada Ibu Siti Hajar , S.Pd.,


M.Pd Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia.Ucapan terimakasih juga
disampaikan kepada semua pihak yang membantu menyelesaikan makalah ini .

Kami kelompok 3 menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh sebab itu, Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan
makalah kami.

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................

KATA PENGATAR ......................................................................................

DAFTAR ISI ..................................................................................................

TEMA 7 KEGIATAN ....................................................................................

PEMBELAJARAN 1 : Pembangunan Teks Dan Permodelan .................. 1

A. Mengidentifikasi Informasi Penting dalam Proposal Kegiatan atau


Prososal Penelitian ............................................................................... 1
B. Menganalisis Isi, Sistmatika, Dan Kebahasaan Proposal .................... 2

PEMBELAJARAN 2 : Pembangunan Teks Bersama ................................ 3

A. Melengkapi Informasi Dalam Perposal ............................................... 3


B. Merancang Proposal Karya Ilmiah ...................................................... 3

TEMA 8 Pendidikan ..................................................................................... 5

PEMBELAJARAN 1: Pembangunan Teks Dan Permodelan ................... 5

A. Mengidentifikasi Informasi, Tujuan dan Esensi Karya Ilmiah ............ 5


B. Menganalisis Sistematika dan Kebahasaan Karya Ilmiah ................... 7

PEMBELAJARAN 2 : Pembangunan Teks Bersama ................................ 8

A. Merancang Informasi , Tujuan dan Esensi Karya Ilmiah .................... 8


B. Mengonstruksi Karya Ilmiah Berdasarkan Isi, Sistematika,
dan Kebahasaan ................................................................................... 8

BAB 9 Agrowisata .......................................................................................... 10

PEMBELAJARAN 1 : : Pembangunan Teks Dan Pemodelan ................. 10

A. Membadingkan isi Resensi untuk Menemukan Sistematikanya ......... 10


B. Menganalisis Kebahasaan Resensi ...................................................... 10

iii
PEMBELAJARAN 2 : Pembangunan Teks Bersama ................................ 11

A. Menyusun Resensi ............................................................................... 11


B. Mengonstruksi Isi Resensi dari Buku Kumpulan Cerpen atau Novel... 12

iv
TEMA 7

KEGIATAN

Pembelajaran 1 : Pembangunan Teks dan Permodelan

A. Mengidentifikasi Informasi Penting dalam Proposal Kegiatan atau


Proposal Penelitian

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia (2015), proposal adalah rencana yang
dituangkan dalam bentuk rancangan kerja.

Berdasarkan sifatnya, proposal dibedakan menjadi dua, yaitu:

1. Proposal Formal

Dinamakan proposal berbentuk formal karna memuat persyaratan-persyaratan


formal, yaitu:

(1) Bagian pendahuluan


(2) Isi proposal
(3) Bagian penutup
2. Proposal Semiformal/Nonformal

Dinamakan proposal semiformal/nonformal karena tidak memenuhi


persyaratan sebagai proposal formal.

Berdasarkan kegunaannya, proposal dibedakan menjadi:

a) Proposal umum.
b) Proposal penelitian.

Hal-hal yang harus diperhatikan daalam membuat proposal adalah sebagai


berikut.

(1) Singkat, padat, dan jelas.


(2) Menggunakan bahasa yang baik dan benar.
(3) Terperinci.
(4) Terpercaya.

1
Proposal yang baik adalah proposal yang dapat dijadikan sebagai acuan penuh
dalam melaksanakan kegiatan.

B. Menganalisis Isi, Sistematika Dan Kebahasaan Proposal


Struktur/Sistematika Proposal
Proposal kegiatan mempunyai sistematika sebagai berikut :
1.Nama kegiatan
2.Pengantar/pendahuluan
3.Tujuan
4. Bentuk/jenis/macam kegiatan
5.Pelaksanaan/waktu dan tempat pelaksanaan
6.Susunan panitia/tim pelaksana
7.peserta atau saran
8.Biaya/dana
9.Harapan yang diingingkan
10.Lampiran

Berbeda dengan proposal kegiatan, proposal penelitian memuat:


1.Latar belakang
2.Rumusan maasalah
3.Tujuan penelitian
4.Asumsi
5.Hiportesis
6.Metode peneitian
7.Lokasi dan sampel penelitian
8.Jadwal peneliian
9.Biaya penelitian
10.Daftar pusaka

2
Kaidah proposal
Dalam menyusun proposal diperlukan beberapa kaidah/persyaratan yang
mencakup:
1.Proposal disusun dengan struktur dan logika
2.Hasil kegiatan
3.Rumusan jenis kegiatan dengan jelas, kreatif, dan terperinci
4.Perhitungkan dana secara rasional, jangan mengada-ada

PEMBELAJARAN 2
Pembangunan Teks Bersama
A. Melengkapi Informasi dalam Proposal
Mengenal 2 jenis proposal, yaitu proposal penelitian dan proposal
kegiatan. Skripsi,tesis, dan disertai termasuk dalam kategori proposal
penelitian. proposal penelitian adalah rancangan penelitian dari peneliti
yang akan mengadakan penulisan karya ilmiah. Informasi informasi yang
terdapat dalam proposal itu dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Proposal kegiatan dapat dipaparkan seperti proposal dalam seminar,
pelatihan, atau lomba lomba. Selain itu, Proposal kegiatan juga dapat
dibuat saat hendak mengafakan kegiatan sosial, seperti kegiatan bakti
sosial, kegiatan pasar murah, kegiatan pengobatan gratis, atau kegiatan
yang sejenis.
Proposal kegiatan memberikan gambaran rancangan kegiatan dan petunjuk
teknis dalam melaksanakan kegiatan. Oleh karena itu, Proposal kegiatan
perlu disampaikan secara lugas dan logis.

B. Merancang Proposal Karya Ilmiah


Proposal karya ilmiah dirancang dan disusun saat hendak membuat karya
ilmiah, baik berupa penelitian ilmiah maupun karya tulis. Hal-hal yang
perlu diperhatikan jika hendqk menulis karya ilmiah adalah sebagai
berikut.

3
1. Tentukan dulu jenis karya ilmiah yang hendak dibuat. Apakah berupa
penelitian atau karya tulis ilmiah?
2. Tulis terlebih dulu bagian bagian yang hendak dibahas.
3. Rancang draf penulisan untuk mendapatkan gambaran apa saja yang
akan dibahas
4. Telaah kegunaan proposalnya.
5. Tentukan sasaran proposalnya untuk memudahkan penyampaian.
6.gunakan bahasa yang baku dalam penulisan proposal imiah
7.lengkapi informasi-informasi yang belum ada dalam proposal sesuai
dengan kebutuhan.
8. Revisi apabila masih ada yang belum tercatat di dalamnya.

Kerangka atau draf penulisan karya ilmiah secara umum adalah


sebagai berikut.
1. Pendahuluan, meliputi latar belakang permasalahan, tujuan pembuatan
karya tulis, manfaat penulisan karya ilmiah, dan hal-hal lain yang
membuka jendela menuju permasalahan.
2.Permasalahan, meliputi masalah yang di uraikan dalam tema. Dalam hal
ini, ada permasalahan yang ditampilkan pada bagian tersendiri ada pula
yang ditulis pada kalimat terakhir dalam pendahuluan.
3. Uraian pembahasan, memuat pembahasan permasalahan yang ditulis
pada bagian permasalahan, baik berupa permasalahan tunggal maupun
sub-submasalah.
4. Penutup, bagian akhir karya ilmiah yang berupa simpulan dan atau
saran.

4
Tema 8

Pendidikan

A. Mengidentifikasi Informasi, Tujuan, dan Esensi Karya Ilmiah.


Karya ilmiah adalah tulisan atau laporan tertulis, biasanya diterbitkan,
yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian suatu masalah oleh
seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan
yang tlah dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Jenis-jenis
karya ilmah antara lain karangan ilmiah, laporan ilmiah atau laporan
penelitian, makalah atau paper, atikel, sekripsi, tesis, disertasi, dan lain-
lain.
Berikut ini beberapa pengertian karya ilmiah.
(1) Robbet Day dan Barbar Gastel (2012;18), menyataka bahwa karya
ilmiah yang disebut juga dengan acientific paper/tulisan akademik
adalah laporan yang ditulis dan dipublikasikan untuk menggambarkan
hasil temuan yang sebenarny
(2) Zaenal Arifin 2008;1-2), menyatakan bahwa, karya ilmiah, merupakan
laporan tertulis tentang hasil kegiatan ilmiah berkait dengan
Pengertian-pengertian tersebut, karya ilmia mempunyai ciri-ciri
sebagai berikut
1. Karya ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis.
2. Karya ilmiah menyajikan pengetahuan yang dapat berupa gagasan,
deskripsi tentang sesuatu, atau pemecahan atas suatu masalah.
3. Karya ilmiah menyajikan pengetahuan yang didasarkan pada data
(kajian empirik) atau pada teori-teori yang telah diakui
kebenarannya.
4. Karya ilmiah mengandung kebenaran yang objektif (hasil sebenarnya)
serta kejujuran dalam penulisan (hasil karya sendiri bukan plagiat).
5. Selain istilah-istilah yang bersifat denotatif (istilah yang dapat
ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia).

5
karya ilmiah disusun menggunakan bahasa baku yang banyak
menggunakan istilah teknis.
6. Karya ilmiah ditulis dengan menggunakan skema tertentu.
7. Karya ilmiah tidak emotif (menimbulkan/membangkitkan emosi).

Tujuan penulisan karya ilmiah adalah sebagai berikut.


1. Sebagai wahana melatih mengungkapkan pemikiran atau hasil
penelitian secara sistematis dan metodologis dalam bentuk tulisan
ilmiah.
2. Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan pelajar/mahasiswa. Dengan
demikian, para pelajar/mahasiswa tidak hanya menjadi konsumen ilmu
pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi penghasil (produsen)
pemikiran dan karya tulis dalam bidang ilmu pengetahuan.
3. Menjadi wahana transformasi pengetahuan antara sekolah dan
masyarakat, atau orang-orang yang berminat membacanya. 4.
Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki
pelajar/mahasiswa dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah dalam
bentuk karya ilmiah setelah yang bersangkutan memperoleh pengetahuan
dan pendidikan. 5. Melatih keterampilan dasar untuk melakukan
penelitian.
Manfaat penulisan karya ilmiah adalah sebagai berikut.
1. Mengembangkan kemampuan/keterampilan membaca dan menulis yang
efektif.
2. Melatih meramu hasil bacaan dari berbagai sumber sedemikian rupa
sehingga menghasilkan sebuah perspektif baru tentang suatu topik atau
permasalahan.
3. Melatih mengorganisasikan fakta/data secara jelas dan
sistematis.
4. Sebagai bahan acuan atau referensi bagi penelitian selanjutnya untuk
topik yang serupa.
5. Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.

6
Dari paparan tersebut, dapat disimpulkan bahwa karya tulis ilmiah
didesain untuk kegiatan ilmiah, apa pun bentuknya. Itulah esensi karya
ilmiah. Karya tulis ilmiah dapat berupa laporan ilmiah/ penelitian
ilmiah/kegiatan ilmiah.

Pembelajaran 1
B. Menganalisis sistematika dan kebahasaan karya ilmiah

Karya ilmiah yang tertulis sangat sederhana berupa artikel ilmiah,


strukturnya hanya mencakup pendahuluan, isi / pembahasan, dan penutup.
Kebahasaan Karya Ilmiah.
Karya tulis ilmiah maupun penelitian ilmiah adalah penyusunan
menggunakan bahasa yang mudah di pahami.menurut Jujun
s.suriasumantri(1999:184)ciri ciri bahasa sebagai media karya ilmiah adala
sebagai berikut:
1.reproduktif artinya maksud yang di tulis oleh penulisnya di terima
dengan makna yang sama oleh pembaca.
2.tidak ambigu artinya tidak bermakna ganda,baik di sebabkan struktur
kebahasaan maupun efektivitas penggunaan kata/kalimat
3.tidal emotif artinya tidak melibatkan aspek perasaan/emosi penulis
4.tidk salah tafsir artinya menggunakan ejaan,kata,kalimat,dan paragraf
yang baku
5.istilah keilmuan artinya penggunaan istilah di sesuaikan dengan
persoalan yang di bahas
Setelah mengetahui sistematika dan kebahasaan karya ilmiah kamu dapat
menganalisis karya karya ilmiah berdasarkan struktur dan
kaidahnya.langkah langkah yang dapat di lakukan untuk menganalisis isi
sebagai berikut:
1.baca dan pahami karya ilmiah yang berupa artikel/makalah/penelitian
2.tentukan kriteria yang hendak di gunakan dalam analisis
3.analisislah dengan menggunakan kriteria yang di tentukan.

7
Pembelajaran 2
Pembangunan Teks Bersama.

A. Merancang Informasi, Tujuan, dan Esensi Karya Ilmiah


Persyaratan - persyaratan berikut ini harus dipenuhi terlebih dahulu, yaitu
sebagai berikut.
1. Penulisan karya ilmiah harus komunikatif, artinya uraian yang
disampaikan dapat dipahami pembaca.
2. Penyajian karya ilmiah harus benalar, artinya tulisan itu harus
sistematis, berurutan,logis, dan kohesi dan koherensi, mengikuti metode
ilmiah yang tepat.
3. Penulisan karya ilmiah harus ekonomis, artinya kata atau kalimat yang
ditulis hendaknya dipilah dan dipilih agar disusun sedemikian rupa
sehingga efektif, tidak bertele - tele, mudah dipahami dan bermakna.

Pembelajaran 2

B. Mengkonstruksi Karya Ilmiah Berdasarkan Isi, Sistematika dan


kebahasaan.
Karya ilmiah ini perlu didetailkan langkah - langkahnya agar kmu dapat
menggunakannya sebagai pedoman penyusunan karya ilmiah.
Berikut delapan langkah untuk mengkonstruksi karya ilmiah.
1. Memilih tema tulisan
Tema merupakan pokok pembahasan dalam artikel. Pilihlah tema yang
mudah dan dikuasai.Contoh tema: pendidikan karakter disekolah,
penyalahgunaan narkotika dikalangan pelajar.
2. Menulis dengan kerangka
Kerangka tulisan harus dibuat terlebih dahulu sebelum menulis karya
ilmiah.
Contohnya, tema tentang prestasi belajar siswa.

8
3. Membuat paragraf pembuka dengan baik
Paragraf pembuka di bagian latar belakang karya ilmiah merupakan bagian
yang terpenting.
4. Menuliskan gagasan pokok secara gamblang gagasan pokok dalam
karya ilmiah disesuaikan dengan kebutuhan penulisan teks tersebut.
5. Memberikan ilustrasi yang wajar
6. Menggunakan gaya penulisan

Dalam membuat karya ilmiah, gaya penulisan sangat diperlukan untuk


menyampaikan informasi dengan tepat.Menurut Brotowidjojo (1988:15-
16), ragam gaya penulisan adalah sebagai berikut.
1.Karya ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis.
2.Karya ilmiah ditulis secara cermat
3.Karya ilmiah disusun secara sistematis; setiap langkah di rencanakan
secara konseptual dan prosedual.
4.karya ilmiah menyajikan rangkaian sebab akibat sehingga memudahkan
pembaca menarik simpulan.
5.Karya ilmiah mengandung pandangan yang disertai dukungan dan
pembuktian berdasarkan hipotesis.
6.Karya ilmiah hanya mengandung kebenaran faktual sehingga tidak akan
memancing pernyataan skeptis.
7.Menyimpulkan isi ilmiah dengan pernyataan yang kuat
Isi karya ilmiah harus dapat disimpulkan dengan pernyataan yang kuat isi
karya ilmiah harus dapat disimpulkan dengan pernyataan yang kuat pada
bagian penutup.
8. Menyunting
Langkah terakhir mengkonstruksi karya ilmiah adalah menyunting.

9
TEMA 9
Agrowisata

Pembelajaran 1

A.Pembangunn Teks dan permodelan

Resensi adalah sebuah tulisan berbentuk ulasan atau penilaian terhadap sebuah
karya, kalo dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Resensi itu
didefinisikan sebagai pertimbangan atau pembicaraan tentang buku atau disebut
ulasan buku. Namun sekarang seiring perkembangan jaman, resensi tidak hanya
diperuntukkan oleh buku atau karya sastra saja, tapi juga bisa karya kesenian atau
bahkan film.

Tujuan Resensi Buku

Tujuan dari Resensi itu sendiri pada dasarnya adalah untuk mengulas, menilai,
menganalisis ataupun mengapresiasi sebuah buku. Berikut beberapa tujuan
resensi.

Memberikan informasi yang mendetail mengenai sebuah buku. Contohnya seperti


informasi mengenai tahun terbit, nama pengarang, atau latar belakang pengarang
atau penulis, dan lain-lain.

Memberi pemahaman dan informasi yang luas dan lengkap atau komprehensif
terhadap buku yang diulas berdasarkan perspektif penulis resensi.

Memberi pertimbangan melalui memaparkan kelebihan dan kekurangan buku.

Pembelajaran 1

B.Menganalisis kebahasaan resensi

Analaisis teks dapat memberikan panduan kepada masyarakat apakah buku yang
dianalisis itu berkualitas/ tidak.

10
Menganalisis kebahasaan resensi dapat meningkatkan ketrampilan dalam
memberikan sebuah penilaian logis terhadap karya yang ada serta memberikan
motivasi kepada penulis buku agar semakin produktif.

Langkah-langkah analisis resensi,yaitu

1) Membaca secara menyeluruh resensi


2) Membuat kriteria/ standar analisis
3) Menganalisis sesuai kriteria, dan
4) Merevisi hasil analisis.

Kaidah Referensi

Kaidah-kaidahnya, yaitu:

1. Berfokus pada tokoh tertentu.


2. Menggunakan pendapat pribadi secara langsung.
3. Menggunakan klausa pendukung pendapat untuk mengemas informasi
kepada pembaca.
4. Menggunakan gaya bahasa yang bersifat metafora.

Pembelajaran 2

Pembangunan teks bersama

A.Menysusun Resensi

Dalam membuat resensi, perlu diperhatikan langkah-langkah berikut,

1. Tentukan genre buku yang hendak diresensi


2. Bacalah buku yang hendak diresensi sampai selesai dengan cermat
3. Berilah Catatan-catatan yang digunakan untuk menguraikan resensi
4. Tulislah pokok-pokok kejadian dalam buku tersebut
5. Kembangkan kalimat yang hendak ditulis pokok-pokoknya (langkah ke-4)
dalam paragraf

11
6. Tentukan pendapatmu/ penilaianmu tentang karya tersebut secara
terperinci dan netral
7. Identitas buku ditulis jelas dan lengkap
8. Suntinglah tulisanmu

Pembelajaran 2
B.Mengonstruksi Resensi Dari Buku Kumpulan Cerpen dan Novel

Resensi mempunyai struktur sebagai berikut:


1. Identitas Buku
2. Pembukaan
3. Isi
4. Penutup

Identitas buku, diisi dengan judul,tahun terbit,kota terbit, penerbit, tebal halaman,
dan identitas lainnya dengan terperinci.

Pembukaan, Bagian pendahuluan dapat dimulai dengan memaparkan pengarang


buku, seperti namanya, atau presentasinya.

Isi, pada bagian resensi ini (presensi) mengawali dengan sinopsis atau ulasan
singkat isi buku (novel). Untuk memberikan gambaran secara global tentang apa
yang ingin disamapikan dalam tubuh resensi.

Penutup, Bagian akhir resensi diahkhiri dengan sasaran yang dituju dibuku itu.

12
13

Anda mungkin juga menyukai