Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

TENTANG PROPOSAL

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah


Bahasa Indonesia

Dosen Pengampu :
Alpan Ahmadi, S.Pd, M.Pd.,

Oleh :
Kelompok 4
1. Baiq Silvi (2301254)
2. Lalu Muhammad Asyrul Wahyuda (2301263)
3. Nur Aulia Mawaddah (2301268)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI 45 MATARAM
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmatnya
penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai
dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Alpan Ahmadi, S.Pd., M.Pd sebagai
dosen pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah membantu memberikan arahan dan
pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah ini. Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
membutuhkan.

Mataram,18 September 2023

Kelompok 4

`i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ..........................................................................................................................i
Daftar Isi ................................................................................................................................... ii
Bab 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................................ 2
1.3 Tujuan Perumusan Masalah ................................................................................................. 2
Bab 11 PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Proposal .............................................................................................................. 3
2.2 Ciri-ciri Proposal ................................................................................................................... 4
2.3 Manfaat Proposal .................................................................................................................. 5
2.4 Keunggulan dan kelemahan proposal ................................................................................... 6
2.5 Tujuan Menyusun Proposal................................................................................................... 6
2.6 Syarat-syarat Menyusun proposal ......................................................................................... 6
2.7 Jenis-jenis proposal ............................................................................................................... 7
Bab III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ........................................................................................................................... 8
3.2 Saran ..................................................................................................................................... 9
Daftar Pustaka ........................................................................................................................ 10

`ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Proposal penelitian dan proposal kegiatan merupakan produk karya tulis yang sangat penting
untuk Anda pahami. Berdasarkan proposal penelitian, Anda melakukan penelitian yang kemudian
Anda laporkan dalam bentuk skripsi (untuk jenjang S-1). Di pihak lain, berdasarkan proposal
kegiatan, Anda melakukan kegiatan magang yang kemudian Anda laporkan dalam bentuk tugas
akhir atau laporan magang (untuk jenjang D-3). Sebagai mahasiswa dari masing-masing jenjang
itu, Anda membuat kedua karya tulis tersebut untuk memenuhi syarat kelulusan.
Proposal pada dasarnya adalah sebuah usulan, rencana, atau tawaran. Akan tetapi,kini kata
proposal lebih sering digunakan dari pada ketiga kata yang lain itu. Dalam bahasa Inggris, kata
proposal diberi makna “something’’ (such as a plan or suggestion) that is presented to a person or
group of people to consider atau the act of presenting a plan (Webster, 2012). Makna itu juga
digunakan dalam bahasa Indonesia. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memberikan makna
proposal sebagai rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja.
Proposal penelitian atau proposal kegiatan dinyatakan layak apabila dirancang dengan baik
dan mengikuti kelaziman yang telah disepakati dalam tradisi akademik di Indonesia. Oleh karena
itu, baik proposal penelitian maupun proposal kegiatan, haruslah didesain dengan benar
berdasarkan kerangka pemikiran yang dirujuk, mulai dari penetapan permasalahan sampai dengan
metode dan teknik pelaksanaannya. Untuk itu, proposal harus disusun secara objektif, sistematis,
dan terencana dalam mengeksplorasi masalah, serta harus diungkapkan secara akurat dan
berterima dalam hal gaya penulisannya yaitu terkait dengan isi dan formulasi bahasa yang
digunakan.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah yang terdapat pada makalah ini yaitu :
1. Apa hakikat pengertian proposal?
2. Apa saja ciri-ciri proposal?
3. Apa saja manfaat atau kegunaan proposal?
4. Apa tujuan penyusunan proposal?

`1
5. Apakah keunggulan dan kelemahan proposal ?
6. Syarat apa yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal yang baik?
7. Hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dalam menyusun proposal?
8. Apa saja ragam proposal?

1.3 Tujuan Perumusan Masalah


Adapun tujuan pada makalah ini yaitu :
1. Mengetahui hal-hal apa yang bisa mendasari dibentuknya proposal.
2. Memahami hakikat dan pengertian dari proposal.
3. Mengetahui ciri-ciri yang dapat membedakan proposal dengan tulisan lain.
4. Mengetahui manfaat dibuatnya proposal.
5. Mengetahui tujuan dibuatnya proposal.
6. Mengetahui keunggulan dan kelemahan proposal
7. Mengetahui syarat apa saja yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal.
8. Serta dapat mengetahui ragam proposal.

`2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian proposal


Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mengadakan suatu acara atau kegiatan.
Dalam melakukan suatu acara tersebut kita perlu merencanakannya terlebih dahulu. Rencana
tersebut disebut proposal. proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang
bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah rencana dan tujuan suatu kegiatan kepada
pembaca. Diharapkan proposal tersebut dapat memberikan informasi yang detail kepada
pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan. Berdasarkan kajian
etimologis, proposal berasal dari kata bahasa inggris propose yang berarti mengusulkan,
mengemukakan, atau menawarkan. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
proposal berarti rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja. ( Departemen
Pendidikan Nasional, 2005 : 23 )
Pengertian proposal bila dikaji dengan kajian praktis maka akan menghasilkan beberapa
pendapat tentang pengertian proposal. Berikut ini dibahas beberapa pendapat dari para ahli
mengenai pengertian proposal. Menurut Rieefky, proposal adalah suatu bentuk rancangan
kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar. Senada dengan pendapat di
atas,Nenghepi berpendapat bahwa proposal adalah rancangan kerja yang disusun secara
sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang ingin dilakukan. Rieefky juga berpendapat
bahwa penulisan proposal adalah suatu langkah penggabungan dari berbagai perencanaan yang
telah dibuat dalam tahap¬tahap sebelumnya.
Proposal dalam bahasa Indonesia berasal dari kata “Propos” yang berarti mengusulkan.
Secara umum proposal berarti suatu konsep pemikiran dalam bentuk tulisan tentang sesuatu
proyek kegiatan yang akan dilaksanakan. Untuk lebih memahami pengertian proposal kita bisa
membandingkan pengertiannya dengan proposal dalam dunia ilmiah, proposal adalah suatu
rancangan desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti
tentang suatu bahan penelitian. Proposal merupakan rencana yang dituangkan dalam bentuk
rancangan kerja. Menurut Hasnun Anwar (2004:73), proposal adalah rencana yang disusun
untuk kegiatan tertentu. Jay (2006:1) menyatakan proposal adalah alat bantu menejemen
standar agar manajemen dapat berfungsi secara efisien. Menurut Hadi (http://pustaka.ac.id)

`3
menyatakan proposal adalah suatu usulan tersruktur untuk agenda kerjasama bisnis antar
lembaga, perusahaan, usulan kegiatan sampai pada pemecahan masalah. Keraf (2001:302)
mempunyai pendefinisian yang agak berbeda dengan pendapat-pendapat diatas yaitu proposal
adalah suatu saran atau permintaan kepada seseorang atau suatu badan untuk mengerjakan atau
melakukan suatu pekerjaan. Proposal dalam dunia ilmiah (pendidikan) adalah suatu rancangan
desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti tentang suatu
bahan penelitian. “Proposal penelitian” bagi seorang peneliti atau mahasiswa digunakan untuk
membantu membuat penelitian (skripsi, tesis, disertasi). Penulisan proposal adalah suatu
Langkah penggabungan dari berbagai perencanaan yang telah dibuat dalam tahap-tahap
sebelumnya. Berdasarkan beberapa pendapat diatas maka dapat disimpulkan proposal adalah
suatu rancangan kegiatan atau kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci sesuai standar
oleh seseorang atau sekelompok peneliti untuk diajukan kepada pihak yang dikehendaki dalam
mendapatkan persetujuan maupun bantuan dalam penelitiannya.
2.2 Ciri-ciri Proposal
Adapun ciri-ciri proposal sebagai berikut :
1. Proposal dibuat untuk meringkas kegiatan yang akan dilakukan.
2. Proposal dibuat dengan singkat agar donatur atau pihak tertentu mengetahui pokok isi acara
yang akan diselenggarakan.
3. Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan.
4. Proposal seharusnya diberikan kepada donatur atau instansi terkait minimal satu bulan sebelum
acara sebagai pemberitahuan kepada instansi atau donatur tersebut.
5. Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara.
6. Proposal disusun dengan tujuan-tujuan yang biasanya disesuaikan dengan latar belakang
sebuah acara.
7. Berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah dijilid yang nantinya diserahkan
kepada yang penyelenggara acara.
8. Proposal pada dasarnya berupa lembaran-lembaran yang berisi sebuah susunan acara atau
kegiatan yang diserahkan penyelenggara kepada donatur.
9. Salah satu ciri proposal adalah adanya pihak yang mengajukan. Pihak yang mengajukan
tersebut sebagai pihak yang mengusulkan suatu rencana atau kegiatan.
10. Adanya pihak yang menyetujui menjadi salah satu dari ciri dari proposal. Hal ini

`4
berkaitan dengan salah satu fungsi proposal yakni sebagai legalisasi suatu rencana kegiatan.
11. Gambaran kegiatan disertakan dalam proposal berguna untuk memberikan informasi pada
siapapun yang hendak ditunjukan proposal tersebut agar memiliki atau mengetahui apa yang
sebenarnya keinginan atau maksud yang terkandung dalam proposal tersebut.
12. Proposal mempunyai ciri persuasif yaitu dapat diartikan sebagai bentuk seni baik verbal
maupun non verbal yang bertujuan untuk menyakinkan seseorang agar melakukan sesuatu yang
dikehendaki pada waktu sekarang maupun yang akan datang.
13. Proposal disusun sebelum membuat rencana kerja secara keseluruhan, ini bermaksud agar
penerima mengetahui gambaran kegiatan secara keseluruhan kegiatan yang akan
disetujuinya.
14. Proposal bersifat bisnis, maksudnya proposal dibuat dengan tujuan untuk mengajukan
kerjasama dan perjanjian atas suatu kegiatan Proposal disusun harus mempunyai sasaran dan
tujuan yang jelas agar proposal tersebut bisa diterima dan disetujui oleh pihak yang menerima
proposal dalam mengadakan pertimbangan.

2.3 Manfaat Proposal


Adapun manfaat pembuatan proposal sebagai berikut :
1. Menjadi rencana yang mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
2. Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan
tersebut.
3. Untuk meyakinkan para donatur atau sponsor agar mereka memberikan dukungan material
maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.
4. Sebagai gambaran awal sebuah kegiatan.
5. Sebagai alat untuk memperoleh persetujuan dari pihak berwenang.
6. Sebagai alat pengontrol jalannya kegiatan.
7. Sebagai alat evaluasi kegiatan.
8. Sebagai salah satu alat untuk memperluan jaringan kerja dan komunikasi.

2.4 Keunngulan dan Kelemahan Proposal


Keunggulan proposal adalah sebagai berikut:
1. Dapat menarik sponsor untuk memberikan sumbangan dana
2. Dapat menjadi bukti legalitas

`5
3. Memperlancar dan mempermudah pelaksanaan kegiatan
4. Memperkecil masalah yang timbul dalam suatu kegiatan
5. Sebagai rancangan biaya
6. Transparan, efektif, dan efisien
Kelemahan proposal adalah sebagai berikut:
1. Tidak memiliki kekuatan tanpa adanya juru bicara
2. Memiliki tingkat kepercayaan yang rendah

2.5 Tujuan Menyusun Proposal


Adapun tujuan penyusuan proposal yaitu : ( Hasnun, 2007 : 51 )
1. Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan
tersebut.
2. Menjadi rencana yang mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan tersebut.
3. Untuk menyakinkan para donator atau sponsor agar mereka memberikan dukungan meterial
maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.
4. Mendapatkan persetujuan.
5. Sebagai titik acuan.

2.6 Syarat-syarat Menyusun Proposal

Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal yang baik sebagai berikut:
1. Sistematis artinya proposal yang disusun harus berurutan secara sistematis menurut pola
tertentu, dari yang paling sederhana hingga yang paling kompleks agar efektif dan efisien
2. Berencana artinya proposal tersebut dibuat secara sengaja dan telah dipikirkan langkah- langkah
pelaksanaanya, serta mengacu pada tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan tersebut.
3. Mengikuti konsep ilmiah artinya pengerjaan proposal mulai dari awal hingga akhir harus sesuai
dengan cara-cara atau metode ilmiah yang sudah ditentukan.
4. Jelas dan dapat dimengerti proposal yang dibuat harus jelas dan menggambarkan kegiatan yang
kan dilaksanakan. Sehingga pihak penerima dapat mendapatkan gambaran jelas tentang kegiatan
yang kan dilaksanakan tersebut.

`6
adapun juga hal yang penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan proposal yaitu :
1. Penempatan dan penggunaan kata yang tepat
2. Menghindari penggunaan kalimat panjang dan bertele-tele
3. Penggunaan paragraph
4. Penggunaan ejaan
5. Sebaiknya proposal ditulis dengan huruf yang mudah dibaca
6. Tidak menyisakan kekosongan yang luas
7. Menggunakan spasi 1.5
8. Margin
9. Diberi nomer halaman
10. Format bullet atau angka dpat digunakan ketika ada tiga poin atau lebih dalam satu paragraph
11. Menggunakan jenis kertas yang netral.
12. Sebaiknya tidak menggunakan kemasan yang tampak mahal
13. Ejaan dan tatabahasa sebaiknya diperiksa ulang
14. Sumber referensi luar harus disebut dengan tepat
15. Proposal beserta dokumen lain diletakkan dalam sebuah folder atau binder
16. Sebaiknya disertakan surat pengantar
17. Proposal perlu memiliki struktur dan logika yang jelas
18. Penulisan kegiatan harus jelas
19. Hasilnya harus dapat diukur/dinilai dengan angka-angka yang pasti
20. Kirimkan proposal hanya jika telah pasti bahwa proposal telah memenuhi kriteria donator

2.7 Jenis-jenis Proposal


Adapun jenis atau pun ragam-ragam dari proposal yaitu :
1. Formal
Proposal berbentuk formal terdiri atas tiga bagian utama, yaitu bagian pendahuluan, isi
proposal, dan bagian pelengkap penutup. Bagian pendahuluan terdiri atas: sampul dan halaman
judul, surat pengantar (kata pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan pengesahan permohonan. Bagian
isi proposal terdiri atas: latar belakang, pembatasan masalah, tujuan ruang lingkup, pemikiran
dasar (anggapan dasar), metodologi, fasilitas, personalia (susunan panitia), keuntungan dan

`7
kerugian, waktu, dan biaya. Sedangkan bagian pelengkap penutup berisi daftar pustaka, lampiran,
tabel, dan sebagainya.
2. Non Formal
Proposal non formal merupakan variasi atau bentuk lain dari bentuk proposal formal karena
tidak memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak selengkap seperti bentuk formal. Proposal non
formal biasanya disampaikan dalam bentuk memorandum atau surat sehingga sebuah proposal non
formal harus selalu mengandung hal-hal berikut yaitu, masalah, saran, pemecahan, dan
permohonan.
3. Semi Formal
Proposal semi formal hampir sama dengan proposal non formal yaitu variasi atau bentuk
lain dari bentuk proposal formal karena tidak memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak selengkap
seperti bentuk formal.
Sedangkan ragam proposal berdasarkan tujuan penulisnya adalah sebagai berikut:
4. Proposal riset/penelitian
Proposal riset/penelitian adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan
riset maupun penelitian. Proposal penelitian terdiri atas, sebagai berikut:
5. Proposal penelitian pengembangan
Kegiatan penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu
permasalahan, sedangkan kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk
memecahkan suatu permasalahan.
6. Proposal penelitian kajian pustaka
Proposal kajian pustaka menggunakan telaah yang dilaksanakan untuk memecahkan suatu
masalah dan pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis dan mendalam terhadap
bahan-bahan pustaka yang relevan. Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara
mengumpulkan data atau informasi dari berbgai sumber pustaka yang kemudian disajikan dengan
cara baru dan atau untuk keperluan baru.
7. Proposal penelitian kualitatif
Proposal penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis
dengan pendekatan induktif. Proses dan makna (perspektif subjek) lebih ditonjolkan dalam
penelitian kualitatif
8. Proposal penelitian kuantitatif

`8
Proposal kuantitatif pada dasarnya menggunakan suatu penelitian dengan pendekatan
deduktif-induktif.
9. Proposal acara
Proposal acara adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan suatu acara/kegiatan.
10. Proposal kerjasama
Proposal kerjasama adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan usulan kerja sama dengan
pihak/lembaga lain.
11. Proposal permohonan dana
Proposal permohonan dana dalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan permohonan/
permintaan dana.
12. Proposal kerja praktek
Proposal kerja praktek adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan permohonan kerja
praktek.

`9
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa :

Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinciu ntuk
suatu kegiatan yang bersifat formal, dan untuk mendapat persetujuan maupun bantuan dari
pihak lain. Adapun ciri-ciri proposal sebagai berikut Ada pihak yang mengajukan, Ada
pihak yang menyetujui, Terdapat gambaran kegiatan secara umum, Dibuat untuk
meringkas kegiatan yang akan dilakukan, Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan.

Manfaat proposal adalah dapat mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan


tersebut dan menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak pihak yang ingin mengetahui
kegiatan tersebut yntuk meyakinkan para donatur/sponsor agar mereka memberikan
dukungan material maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan tersebut.
Proposal dibuat bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan
kepada si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman
mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Dan dari proposal tersebut diharapkan dapat
memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya
memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Hal-hal yang perlu dimuat dalam proposal kegiatan antara lain :
1. Nama proposal
2. Pendahuluan
3. Tujuan
4. bentuk/jenis kegiatan
5. Pelaksanaan
6. panitia pelaksana (terlampir)
7. biaya/dana (rincian terlampir)
8. Harapan
9. Lampiran

`10
3.2 Saran
Penyusunan suatu proposal yang digunakan sebagai rancangan, rencana, atau sebagai
prasyarat pengajuan kegiatan hendaknya dapat mewakili terhadap kegiatan yang akan
dilaksanakan. Proposal yang merupakan suatu rancangan kerja yang disusun secara sistematis dan
terinci untuk suatu kegiatan yang ingin dilakukan hendaknya dapat mewakili kegiatan itu sendiri.
Sehingga ketika ada orang lain yang membaca akan segera memahami bentuk kegiatan yang akan
dilaksanakan.

`11
DAFTAR PUSTAKA

Erika, 2019. Perancangan dan Implementasi Proposal. Universitas International batam,


Batam.Departemen Pendidikan Nasional. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka.

Hadi, I.P. 2000. Penulisan Laporan dan Proposal. (online), http;//pustaka.ut.ac.ai/learning, diakses
17 September 2023

Hasnun, Anwar. 2007. Pedoman dan Petunjuk Praktis Karya Tulis. Absolut: Yogyakarta.

Jay, R. 2006. Menulis Proposal dan Laporan. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.

`12

Anda mungkin juga menyukai