Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia
Grup : AB4
PRODI AKUNTANSI
MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat
dan karunia Nya kepada kami sehingga berhasil menyelesdaikan makalah ini tepat
pada waktunya yang berjudul ‘Proposal’ sebagai tugas kelompok dosen ibu
ini dapat semoga sangat bermanfaat kepada kita dan semoga memberikan
sehingga penulis pun sangat berharap mendapatkan kritik dan saran terhadap
pembaca agar kedepannya penulis dapat melakukan makalah yang lebih baik lagi
Kelompok 9
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................1
DAFTAR ISI....................................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................................1
1.4 Manfaat........................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................................4
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................14
3.2 Saran..........................................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Pada dasarnya setiap kegiatan yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok orang
dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi tujuan yang telah disepakati bersama. Dalam
kegiatan itu tentunya ada hal yang harus melengkapi sebagai prasyarat yang bisa
memudahkan dalam menjalankan kegiatan yang akan dilaksanakan. Hal itu disebut sebagai
proposal. Proposal dibuat sebagai rancangan atau rencana terhadap kegiatan yang akan
dijalankan nantinya walaupun terkadang dari perencanaan tersebut masih ada beberapa yang
nanti kemungkinan kurang sesuai dengan apa yang dilakukan ketika dilapangan. Selain
proposal juga merupakan sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan
untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si pembaca (individu atau
mendetail. Diharapkan dari proposal tersebut dapat memberikan informasi yang sedetail
mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan
tujuan
Tetapi juga perlu di garis bawahi bahwa penulisan proposal hanya salah satu dari
sekian banyak tahap perencanaan. Penulisan proposal adalah suatu langkah penggabungan
dari berbagai perencanaan yang telah dibuat dalam tahap-tahap sebelumnya. Sehingga
1
2
sebenarnya proposal memang hanya sekedar rancangan yang tidak begitu mendetail terhadap pelaksanaan
1.4 Manfaat
Dari rumusan masalah yang ada maka manfaat penulisan makalah ini yaitu :
3
2. Mengetahui syarat apa saja yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal.
PEMBAHASAN
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering mengadakan suatu acara atau kegiatan.
Dalam melakukan suatu acara tersebut kita perlu merencanakannya terlebih dahulu. Rencana
tersebut disebut proposal. proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang
bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah rencana dan tujuan suatu kegiatan kepada
pembaca. Diharapkan proposal tersebut dapat memberikan informasi yang detail kepada
pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan. Berdasarkan kajian
etimologis, proposal berasal dari kata bahasa inggris propose yang berarti mengusulkan,
mengemukakan, atau menawarkan. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
proposal berarti rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja. ( Departemen
Pendidikan Nasional, 2005 : 23 )
Pengertian proposal bila dikaji dengan kajian praktis maka akan menghasilkan beberapa
pendapat tentang pengertian proposal. Berikut ini dibahas beberapa pendapat dari para ahli
mengenai pengertian proposal. Menurut Rieefky, proposal adalah suatu bentuk
rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar. Senada dengan pendapat di
atas,Nenghepi berpendapat bahwa proposal adalah rancangan kerja yang disusun secara
sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang ingin dilakukan. Rieefky juga berpendapat
bahwa penulisan proposal adalah suatu langkah penggabungan dari berbagai perencanaan yang
telah dibuat dalam tahap¬tahap sebelumnya. Proposal dalam bahasa Indonesia berasal dari kata
“Propos” yang berarti mengusulkan. Secara umum proposal berarti suatu konsep pemikiran
dalam bentuk tulisan tentang sesuatu proyek kegiatan yang akan dilaksanakan.
4
(2006:1) menyatakan proposal adalah alat bantu menejemen standar agar manajemen dapat
5
6
Proposal dalam dunia ilmiah (pendidikan) adalah suatu rancangan desain penelitian
(usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti tentang suatu bahan penelitian.
“Proposal penelitian” bagi seorang peneliti atau mahasiswa digunakan untuk membantu
membuat penelitian (skripsi, tesis, disertasi). Penulisan proposal adalah suatu langkah
penggabungan dari berbagai perencanaan yang telah dibuat dalam tahap-tahap sebelumnya.
Berdasarkan beberapa pendapat diatas maka dapat disimpulkan proposal adalah suatu
rancangan kegiatan atau kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci sesuai standar oleh
seseorang atau sekelompok peneliti untuk diajukan kepada pihak yang dikehendaki dalam
mendapatkan persetujuan maupun bantuan dalam penelitiannya.
2. Proposal dibuat dengan singkat agar donatur atau pihak tertentu mengetahui pokok isi acara
yang akan diselenggarakan.
4. Proposal seharusnya diberikan kepada donatur atau instansi terkait minimal satu bulan
sebelum acara sebagai pemberitahuan kepada instansi atau donatur tersebut.
sebuah acara.
7
7. Berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah dijilid yang nantinya diserahkan kepada
yang penyelenggara acara.
8. Proposal pada dasarnya berupa lembaran-lembaran yang berisi sebuah susunan acara atau
kegiatan yang diserahkan penyelenggara kepada donatur.
9. Salah satu ciri proposal adalah adanya pihak yang mengajukan. Pihak yang mengajukan
tersebut sebagai pihak yang mengusulkan suatu rencana atau kegiatan.
10. Adanya pihak yang menyetujui menjadi salah satu dari ciri dari proposal. Hal ini berkaitan
dengan salah satu fungsi proposal yakni sebagai legalisasi suatu rencana kegiatan.
11. Gambaran kegiatan disertakan dalam proposal berguna untuk memberikan informasi pada
siapapun yang hendak ditunjukan proposal tersebut agar memiliki atau mengetahui apa yang
sebenarnya keinginan atau maksud yang terkandung dalam proposal tersebut.
12. Proposal mempunyai ciri persuasif yaitu dapat diartikan sebagai bentuk seni baik verbal
maupun non verbal yang bertujuan untuk menyakinkan seseorang agar melakukan sesuatu yang
dikehendaki pada waktu sekarang maupun yang akan datang.
13. Proposal disusun sebelum membuat rencana kerja secara keseluruhan, ini bermaksud agar
penerima mengetahui gambaran kegiatan secara keseluruhan kegiatan yang akan disetujuinya.
14. Proposal bersifat bisnis, maksudnya proposal dibuat dengan tujuan untuk mengajukan
kerjasama dan perjanjian atas suatu kegiatan.
15. Proposal disusun harus mempunyai sasaran dan tujuan yang jelas agar proposal tersebut bisa
diterima dan disetujui oleh pihak yang menerima proposal dalam mengadakan pertimbangan.
2. Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan
tersebut.
8
3. Untuk meyakinkan para donatur atau sponsor agar mereka memberikan dukungan material
maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.
8. Sebagai salah satu alat untuk memperluan jaringan kerja dan komunikasi.
1. Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan
tersebut.
4. Untuk menyakinkan para donator atau sponsor agar mereka memberikan dukungan meterial
maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.
5. Mendapatkan persetujuan.
Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal yang baik sebagai berikut:
(Hadi, 2000 : 36 )
1. Sistematis artinya proposal yang disusun harus berurutan secara sistematis menurut pola
tertentu, dari yang paling sederhana hingga yang paling kompleks agar efektif dan efisien
2. Berencana artinya proposal tersebut dibuat secara sengaja dan telah dipikirkan langkah-
langkah pelaksanaanya, serta mengacu pada tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan tersebut.
3. Mengikuti konsep ilmiah artinya pengerjaan proposal mulai dari awal hingga akhir harus
sesuai dengan cara-cara atau metode ilmiah yang sudah ditentukan.
4. Jelas dan dapat dimengerti proposal yang dibuat harus jelas dan menggambarkan kegiatan
yang kan dilaksanakan. Sehingga pihak penerima dapat mendapatkan gambaran jelas tentang
kegiatan yang kan dilaksanakan tersebut.
Dalam Suatu proposal pastinya akan memiliki bagian-bagian yang penting dalam proposal
yaitu meliputi: ( Jay, 2006 : 16 )
Harus dijelaskan waktu dan tempat dilaksanakannya kegiatan secara tepat dan jelas.
10
Dalam Suatu proposal pastinya akan memiliki bagian-bagian yang penting dalam proposal
yaitu meliputi: ( Jay, 2006 : 16 )
Harus dijelaskan waktu dan tempat dilaksanakannya kegiatan secara tepat dan jelas.
3. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan yang merupakan objek yang menjadi sasaran dari pelaksanaan kegiatan yang
diajukan. Contoh dalam suatu kegiatan “LKMM”, sasaran kegiatannya adalah mahasiswa.
4. Susunan Panitia
Susunan panitia merupakan pelaksana dari kegiatan yang diajukan. Harus disusun secara jelas
dengan sistematika yang mudah dipahami.
5. Susunan Acara
Susunan acara merupakan pelaksanaan dari kegiatan yang diajukan. Harus disusun secara jelas
dengan sistematika yang mudah dipahami. Dengan minimal memuat unsur waktu, kegiatan,
tempat dan penanggung jawab.
Merupakan rancangan perkiraan pengeluaran yang akan digunakan dalam kegiatan yang
diajukan. Format anggaran terdiri atas, nomor urut, kebutuhan seksi, volume, dan jumlah (contoh
terlampir)
7. Penutup
Merupakan kata penutup dari proposal yang diajukan. Berisi kata harapan dan terima kasih.
8. Pengesahan
Bagian pengesahan digabung dengan sub bab sebelumnya (tidak dibuat dalam lembar tersendiri)
yang berisi :
a. Tanggal pengesahan
11
c. Pengesahan
Selain dari bagian-bagian proposal tersebut, adapun juga hal yang penting yang harus
diperhatikan dalam pembuatan proposal yaitu : ( Hasnun, 2007 : 20 )
3. Penggunaan paragraph
4. Penggunaan ejaan
8. Margin
10. Format bullet atau angka dpat digunakan ketika ada tiga poin atau lebih dalam satu paragraph
15. Proposal beserta dokumen lain diletakkan dalam sebuah folder atau binder
20. Kirimkan proposal hanya jika telah pasti bahwa proposal telah memenuhi kriteria donator
22. Jelaskan berapa banyak dana dan moril yang dibutuhkan dari donator
24. Jelaskan tujuan jangka panjang organisasi dan tujuan jangka pendek dari kegiatan yang
dilakukan
25. Penyusunan proposal hendaknya menunjuk orang atau beberapa orang yang ahli dalam
menyusun proposal, sebaiknya yang memiliki keterkaitan dengan kegiatan yang diselenggarakan
26. Penyusun proposal mempersiapkan bahan-bahan dan informasi yang diperlukan, yaitu berupa
bahan-bahan hasil kesepakatan seluruh panitia
28. Proposal dibicarakan dalam forum musyawarah untuk dibahas, direvisi dan disetujui
29. Dibuat proposal yang telah disempurnakan untuk dipergunakan dengan semestinya
30. Proposal diperbanyak dan didistribusikan kepada pihak-pihak yang dituju, baik internal
maupun eksternal
Adapun jenis atau pun ragam-ragam dari proposal yaitu : (Hadi, 2000 : 40 )
1. Formal
Proposal berbentuk formal terdiri atas tiga bagian utama, yaitu bagian pendahuluan, isi proposal,
dan bagian pelengkap penutup. Bagian pendahuluan terdiri atas: sampul dan halaman judul, surat
pengantar (kata pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan pengesahan permohonan. Bagian isi proposal
terdiri atas: latar belakang, pembatasan masalah, tujuan ruang lingkup, pemikiran dasar
(anggapan dasar), metodologi, fasilitas, personalia (susunan panitia), keuntungan dan kerugian,
waktu, dan biaya. Sedangkan bagian pelengkap penutup berisi daftar pustaka, lampiran, tabel,
dan sebagainya.
14
2. Non Formal
Proposal non formal merupakan variasi atau bentuk lain dari bentuk proposal formal karena tidak
memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak selengkap seperti bentuk formal. Proposal non
formal biasanya disampaikan dalam bentuk memorandum atau surat sehingga sebuah proposal
non formal harus selalu mengandung hal-hal berikut yaitu, masalah, saran, pemecahan, dan
permohonan.
3. Semi Formal
Proposal semi formal hampir sama dengan proposal non formal yaitu variasi atau bentuk lain
dari bentuk proposal formal karena tidak memenuhi syarat-syarat tertentu atau tidak selengkap
seperti bentuk formal Sedangkan ragam proposal berdasarkan tujuan penulisnya adalah sebagai
berikut:
4. Proposal riset/penelitian
Proposal riset/penelitian adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan riset
maupun penelitian. Proposal penelitian terdiri atas, sebagai berikut:
Kegiatan penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu permasalahan,
sedangkan kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk memecahkan
suatu permasalahan.
Proposal kajian pustaka menggunakan telaah yang dilaksanakan untuk memecahkan suatu
masalah dan pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan-
bahan pustaka yang relevan. Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara
mengumpulkan data atau informasi dari berbgai sumber pustaka yang kemudian disajikan
dengan cara baru dan atau untuk keperluan baru.
15
Proposal penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan
pendekatan induktif. Proses dan makna (perspektif subjek) lebih ditonjolkan dalam penelitian
kualitatif
Proposal kuantitatif pada dasarnya menggunakan suatu penelitian dengan pendekatan deduktif-
induktif.
9. Proposal acara
Proposal acara adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan pengadaan suatu
acara/kegiatan.
Proposal kerjasama adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan usulan kerja sam dengan
pihak/lembaga lain.
Proposal permohonan dana dalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan permohonan/
permintaan dana.
Proposal kerja praktek adalah proposal yang bertujuan untuk mengajukan permohonan kerja
praktek.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinciu ntuk suatu
kegiatan yang bersifat formal, dan untuk mendapat persetujuan maupun bantuan dari pihak lain.
Adapun ciri-ciri proposal sebagai berikut Ada pihak yang mengajukan, Ada pihak yang
menyetujui, Terdapat gambaran kegiatan secara umum, Dibuat untuk meringkas kegiatan yang
tersebut dan menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak pihak yang ingin mengetahui
kegiatan tersebut yntuk meyakinkan para donatur/sponsor agar mereka memberikan dukungan
Proposal dibuat bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si
pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan
tersebut lebih mendetail. Dan dari proposal tersebut diharapkan dapat memberikan informasi
yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi,
dan tujuan.
: Nama proposal
Pendahuluan
16
17
Tujuan
bentuk/jenis kegiatan
Pelaksanaan
Harapan
Lampiran
3.2 Saran
Penyusunan suatu proposal yang digunakan sebagai rancangan, rencana, atau sebagai
prasyarat pengajuan kegiatan hendaknya dapat mewakili terhadap kegiatan yang akan
dilaksanakan. Proposal yang merupakan suatu rancangan kerja yang disusun secara sistematis
dan terinci untuk suatu kegiatan yang ingin dilakukan hendaknya dapat mewakili kegiatan itu
sendiri. Sehingga ketika ada orang lain yang membaca akan segera memahami bentuk kegiatan
Departemen Pendidikan Nasional. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Hasnun, Anwar. 2007. Pedoman dan Petunjuk Praktis Karya Tulis. Absolut: Yogyakarta.
Jay, R. 2006. Menulis Proposal dan Laporan. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.
18