Anda di halaman 1dari 4

NAMA : WULAN ANTARIK RAGI

NIM : 2020011133
KELAS : 4B KEPERAWATAN
TUGAS
standar operasional prosedur simple triase and rapid treatment (START TRIASE)

PENGERTIAN
Triase adalah proses penentuan prioritas perawatan pasienberdasarkan tingkat
keparahan kondisinya, artinya triase adala hmenyortir atau memilih. Tujuan triase untuk
merawat pasien secaraefisien ketika sumber daya tidak mencukupi bagi semua untuk
segaradiobati. Triase digunakan untuk penentuan urutan dan prioritasperawatan
daruarat, urutan dan prioritas transportasi darurat atau tujuan transportasi untuk
pasien.
Triage bencana dibagi menjadi dua:
1. Tahap segera. Tahap segera biasa dilakukan oleh penyedia lokal dan mengikuti
model luaran rumah sakit menggunakan Simple Triage and Rapid Treatment
(START).
2. Tahap kedua. Tahap kedua biasanya dilakukan oleh respondenmedis bencana
dan mengikuti Protocol Secondary Assessment ofVictim Endpoint (SAVE).
Simple Triage and Rapid Treatment (START)Penentuan triase menggunakan metode
START (Simple Triage andRapid Treatment).
Metode Simple Triage And Rapid Treatment ataudikenal dengan START adalah
metode triase yang umumnyadigunakan untuk korban bencana.

TUJUAN
Tujuannya adalah untuk dengancepat mengidentifikasi individu yang membutuhkan
perawatan, waktuyang dibutuhkan untuk triase setiap korban kurang dari 60
detik.Dalam mengidentifikasi korban metode ini mengklasifikasikan menjadi 4
kelompok dengan menggunakan tagging atau tanda warna(merah, kuning, hijau, dan hitam).
Prioritas atau arti label warna tersebut adalah:
1. Prioritas nol dengan label hitam. Kode label warna hitamdiberkan kepada
pasien yang setelah diperiksa tidak menunjukkantanda-tanda kehidupan.
2. Prioritas pertama dengan label merah. Kode label merah diberikan pada
penderita kondisi terancam jiwa atau fungsivitalnya, mempunyai kesempatan
hidup yag besar sehingga perlutindakna resusitasi dan tindakan bedah segera.
Misalnya, sumbatanjalan nafas, tension penumothorax, syok hemoragik, luka
terpotong,combution tingat I dan II dengan luas > 25%.
3. Prioritas kedua dengan label kuning. Kode label diberikan padapenderita yang
potensial terancam nyawanya atau fungsi vitalapabila tidak segera ditangani
dalam waktu sigkat. Misalnya, patahtulang besar, combutio tingat II dan III < 25%,
trauma thorax dantraua abdomen.
4. Prioritas ketiga dengan label hijau. Kode label diberikan padapenderita dengan cidera
minor yang tidak membutuhkan stabilisasi
MAANFAAT
Triase/Triage merupakan suatu sistem yang digunakan dalam mengidentifikasi korban
dengan cedera yang mengancam jiwa untuk kemudian diberikan prioritas untuk dirawat atau
dievakuasi ke fasilitas kesehatan.
TAHAPAN (SOP)
Triase adalah tindakan untuk mengelompokkan penderita berdasarpada beratnya cedera /
penyakit yang diprioritaskan berdasar adatidaknya gangguan (tingkat kegawat daruratan)
pada Airway,Breathing dan Circulation ( ABC ).
Tindakan triase dilakukan apabila korban/pasien lebih dari satu orangatau jumlah penolong
(petugas) lebih sedikit dari pada jumlahkorban/pasien. Atau dilakukan pada penderita tunggal
untuk menentukan diagnosis.
2. Tujuan Prosedur ini bertujuan memilih atau menggolongkan semua pasienyang dating ke
unit ruang tindakan dan menetapkan prioritaspenanganan.
3. Kebijakan
4. Referensi

 Pedoman kerja Perawat IGD di RS tahun 19992. Penanggulangan Penderita Gawat


Darurat, Pusat Pendidikan danPelatihan PMI Daerah Istimewa Yogyakarta, tahun
2012.
5.Alat danBahan Alat :

 Tensimeter
 Stetoskop
 Penlight
 Buku rekam medis
 Pita merah, kuning, hijau,hitam
 Langkah

Langkah
1. Petugas menerima pasien di unit UUGD
2. Petugas meminta keluarga untuk mendaftar ke pendaftaran.
3. Petugas melakukan anamnese dan pemeriksaan singkat dancepat (selintas) untuk
menentukan derajat kegawatannya.
4. Petugas menentukan tingkat kegawatan pasien dan prioritaspelayanan.
a. MERAH adalah penderita gawat darurat (pasien dengankondisi mengancam),
harus segera dilakukan intervensi medis
b. KUNING adalah penderita yang gawat tetapi tidakdarurat,misalnya : apendisitis
akut, kanker stadium lanjut,fraktur femur; dan darurat tidak gawat, misalnya: luka
sayat
c. HIJAU adalah penderita tidak gawat dan tidak darurat.Misalnya : penderita rawat
jalan, abses, vulnus excoriativumd.
d. HITAM untuk penderita yang meninggal (Death OnArrival=DOA)
5. Petugas memberikan tanda pita berwarna sesuai urutan prioritaspelayanan pada
tangan pasien jika pasien yang datang lebih dari3 bersamaan.
6. Petugas memberikan pelayanan sesuai urutan warna merah, kuning,hijau, hitam.
7. Petugas melakukan pengkajian ulang bila perlu, karena statuspasien dapat berubah.
Hal
8. Hal yang perlu diperhatikan-
- Unit terkait
- Ruang tindakan
- BP Umum
- Pendaftaran
- Dokumen terkait Formulir Triase

CONTOH KASUS DAN ANALISIS KASUS


Contoh Kasus.
Ditemukan 4 korban bencana dengan kondisi sbb:
a. Pasien mampu berjalan dengan kondisi patah pada lengan kanan bawah, pernapasan
22x/menit, nadi radialis 124x/menit, pasien sadar penuh dan menangis kesakitan.
b. Pasien mengalami luka terbuka pada area kepala, terlihat adanya perdarahan namun
terkontrol. Pernapasan 16x/menit, nadi 88x/menit. Pasien tidak sadar.
c. Pasien mengatakan tidak bisa menggerakkan ataupun merasakan kakinya. Pernapasan
26x/menit, nadi radialis 110x/menit. Pasien sadar dan terorientasi penuh.
d. Pasien tidak bernafas, nadi karotis lemah, pasien tidak responsif.
Analisa Kasus
a. Pasien mampu berjalan dengan kondisi patah pada menggunakan model lengan kanan
bawah, pernapasan 22x/menit, nadi triage bencana radialis 124x/menit, pasien sadar penuh
dan menangis kesakitan = GREEN.
b. Pasien mengalami luka terbuka pada area kepala, Tuliskan hasil terlihat adanya perdarahan
namun terkontrol. Penilaian korban Pernapasan 16x/menit, nadi 88x/menit. Pasien tidak
dengan menggunakan sadar = RED
c. Pasien mengatakan tidak bisa menggerakkan ataupun pembagian yang merasakan kakinya.
Pernapasan 26x/menit, nadi saudara dapatkan dan radialis 110x/menit. Pasien sadar dan
terorientasi urutkan berdasarkan penuh. = YELLOW.
d. Pasien tidak bernafas, nadi karotis lemah, pasien tidak responsif = RED
Prioritas : 4,2,3,1

Anda mungkin juga menyukai