Fungsi permintaan Fungsi

penawaran
P1=2400  Q1=120 P1=2400
 Q1=180
P2=2000  Q2=160 P2=2000
 Q2=150
Qd = P  2400 = Q  120 Qs
= P  2400 = Q  180
2000  2400 160  120
2000  2400 150  180
Qd = P  2400 = Q  120 Qs =
P  2400 = Q  180
-400 40 -400 -30
40(P-2400)= -200(P-120) -
30(P-2400) = -400(-Q-180)
40P-96000 = -200Q+24000 -
30P+72000 =-400Q+72000
400Q=120000-40P 400QS =
30P
Qd=300 -0,06P Qs=0,075P
Harga
keseimbaganngan(sebelum
pajak)
Qd=Qs
120000  20P=30 hal
400 400
120000-40p=12000p
120000=30P+40P
120000=70P
P=12000
 7
P=1714,3
Q=0,075(1714,3)
P=128,6
Nama : Alvian Putra P

NIM : 048416148

Fakultas : Ekonomi

Jurusan : Manajemen

Analisis Perilaku Konsumen yang Tak Terencana Setelah Melihat

Promosi Produk di Supermarket.

Perilaku konsumen adalah suatu perilaku, biasanya yang dilakukan oleh

konsumen setelah menikmati produk atau jasa tertentu. Perilaku konsumen ini
berfungsi sebagai indikator untuk mengetahui apakah para pelanggan sudah
mendapatkan kepuasan dari suatu produk atau jasa tersebut.

Identifikasi Konsumen Terencana Setelah Melihat Promosi Produk di

Supermarket
Dalam penelitian ini, saya telah mengidentifikasi perilaku konsumen seorang
konsumen yang belum berencana untuk membeli suatu produk setelah melihat
iklannya di supermarket. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
seberapa besar pengaruhnya terhadap penjualan atau iklan produk? Dan apa saja
faktor yang mempengaruhi keputusan mereka apakah mereka akan membelinya
atau tidak? Penelitian ini menggunakan analisis multivariat dengan metodologi
analisis kekuatan statistik antara lain koefisien regresi dan korelasi.
Perilaku Konsumen Terencana Setelah Melihat Promosi Produk di
Supermarket
setelah melihat promosi produk di supermarket adalah sebagai berikut:
Hubungan Perilaku Konsumen dengan Branding dan Promosi Barang di
Supermarket.
Branding adalah sebuah konsep yang dipergunakan untuk mengidentifikasi
perusahaan atau produk.
Branding berfungsi untuk memperkenalkan produk, sehingga para
konsumen dapat lebih mudah mengerti tentang apa itu brand dan
bagaimana caranya untuk memilihnya.
Membangun hubungan antara komunitas (audience) dengan brand, agar
dapat diterima oleh para pelaku bisnis maupun publisitas lainnya sebagai
salah satu faktor terpenting dalam menciptakan sukses bisnis!

Hubungan Analisis Perilaku Konsumen dengan Branding dan Promosi

Barang di Supermarket
Ada hubungan antara branding dan promosi produk di supermarket. Analisis
perilaku pelanggan setelah melihat promosi produk di supermarket menunjukkan
bahwa ada tiga faktor utama yang terlibat dalam hubungan tersebut. Pertama,
persepsi pelanggan terhadap merek berkaitan erat dengan perilaku konsumsi
mereka. Kedua, volume penjualan bergantung pada seberapa banyak konsumen
mengingat suatu produk ketika mereka melihatnya diiklankan atau dipromosikan
oleh orang lain (misalnya teman). Ketiga, keefektifan iklan bergantung pada
konten dan gayanya serta pemilihan waktunya selama musim belanja ketika
konsumen cenderung membeli produk baru (Shimizu & Matsunaga 2010).
Bisa dapat menjadi indikator yang dapat digunakan untuk mencari brand baru,
kata-kata promosional sehingga dinamis.Menggunakan media digital dan social
media sebagai alat promosi yang efektif dan bisa dijalankan secara online, offline
atau di negara lainnya.

Banyak orang yang menggunakan anggapan bahwa perilaku konsumen adalah

sesuatu yang dapat ditinjau secara cepat. Tapi, perilaku konsumen tidaklah begitu
mudah untuk ditinjau secara cepat. Perilaku konsumen harus dipelajari di muka
dengan benar sebelum dilakukan tindakan promosi barang. Perilaku konsumen
membuat branding dan promosi barang lebih baik, tidak hanya menggunakan
wawancara atau survey tapi juga melaksanakan percobaan dengan baik serta
serius agar keberhasilan mereka yang berlomba di tengah-tengah pelopor produk
terutama masalah brand

JAWABAN TUGAS 2
TUTORIAL ONLINE I
MATA KULIAH
BAHASA INDONESIA
MKWU4108
Buatlah artikel ilmiah populer
yang berisi lima (5) paragraf
sesuai dengan
bidang Anda (bisnis,
manajemen, komunikasi,
sosiologi, atau yang lain).
 Perhatikan sistematika
penyampaian dan penggunaan
bahasa.
 Tuliskan sumber atau
referensi yang digunakan secara
alfabetis
(daftar pustaka).
 Harus menyertakan kutipan
dan perhatikan cara
menuliskannya.
SUMBER : http:// analisis-perilaku-konsumen-yang-tak-terencana-setelah-melihat-promosi-
produk-di-supermarket/48509563