Analisis Multivariat
Dibuat oleh:
Statistik non parametric merupakan statistic yang dapat digunakan dengan mengabaikan
asumsi-asumsi yang melandasi penggunaan statistic parametric, yaitu yang berkaitan dengan
sebaran data populasi (mengabaikan sebaran normal). Artinya, bahwa statistic non parametric
dapat digunakan pada data yang memiliki sebaran normal atau tidak normal, karena tidak
mensyaratkan bentuk sebaran parameter populasi. Statistic non parametric biasanya
dilakukan untuk menganalisis data berskala nominal atau ordinal. Pada umumnya data
statistic non parametric digunakan untuk data berjumlah kecil (n < 30).
(PraptiningsihGamawatiAdinurani, 2022, Statistik non parametric).
Uji Friedman
Rumus dalam uji Friedman diturunkan dari konsep rancangan percobaan RAK (Rancangan
Acak Kelompok) atau biasa juga dikenal sebagai RBD (Randomized Block Design).
Rancangan Acak Kelompok mempunyai cirri adanya kelompok dalam jumlah yang sama.
Setiap kelompok dikenakan perlakuan-perlakuan (Gaspersz, 1995). Pada Rancangan Acak
Kelompok, yang diperhatikan adalah di samping perlakuan dan pengaruh galat (error), masih
dilihat juga adanya kelompok yang berbeda. Satuan percobaan dalam Rancangan Acak
Kelompok tidak perlu homogen, di mana satuan-satuan percobaan tersebut dapat
dikelompokkan kedalam kelompok-kelompok tertentu sehingga satuan percobaan dalam
kelompok itu homogen. Dengan demikian, proses pengelompokan berguna untuk membuat
keragaman dalam kelompok menjadi sekecil mungkin dan keragaman antar kelompok
menjadi sebesar mungkin. Suatu pengelompokan yang tepat akan meningkatkan perbedaan di
antara kelompok sementara akan meninggalkan satuan percobaan di dalam kelompok lebih
homogen. (Gaspersz, V. (1995).Teknik analisis dalam penelitian percobaan, edis ipertama,
Bandung: Tarsito.).
Contoh soal :
Seorang anak jurusan gizi ingin mengetahui apakah susu bubuk merek SUBUR GEMUK
benar-benar dapat meningkatkan berat badan seseorang dalam kurun waktu tertentu ? Guna
keperluan penelitian, maka 15 orang yang hendak melakukan program peningkatan berat
badan ditimbang untuk mengetahui berat badan awal, kemudian 15 orang tersebut diberi
minum susu bubuk merek SUBUR GEMUK lalu ditimbang kembali berat badannya setelah
seminggu minum, berat badan setelah sebulan minum dan berat badan sebulan setelah minum
dan berat setahun setelah minum. Adapun data berat badan ke-15 orang tersebut adalah
sebagai berikut :
Jawab :
1. Uji Normalitas
Karena jumlah N yang dipakai dalam penelitian ini ada 15 atau df 15, maka pengambilan
keputusan untuk uji normalitas pengacu pada nilai Sig. Shapiro-Wilk (sebaliknya jika jumlah
N lebih dari 50 maka mengacu pada nilai Sig. Kologorov-Smirnov). Berdasarkan table diatas
diketahu nilai Sig Standardized Residual untuk awal sebesar 0.012. Nilai sig Standardized
Residual untuk seminggu sebesar 0.003 dan nilai sig Standardized Residual untuk sebulan
0.001. Karena nilai ketiga variable tersebut < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa ketiga
variable Standardized Residual untuk Awal, Seminggu dan Sebulan adalah tidak
berdistribusi normal. Sementara untuk nilai Sig. Standardized Residual untuk Setahun
sebesar 0.380 > 0.05 maka berdistribusi normal.
Berdasarkan pembahasan uji normalitas diatas, diketahui bahwa ada tiga variable yang
memiliki nilai Standardized Residual tidak normal. Oleh karena itu, analisis data untuk
penelitian ini sudah tepat, yakni menggunakan metode statistic non parametric dengan Uji
Friedman.
2. Uji Friedman
Output diatas menunjukkan deskripsi data penelitian dalam bentuk table ringkasan. Adapun
informasi yang dapat diperoleh dari ringkasan diatas :
a. Nilai N atau banyaknya responden yang dipakai, dalam hal ini ada 15 orang yang
ditimbang berat badannya dari awal, seminggu sebulan dan setahun setelah rutin
mengkonsumsi susu bubuk merek SUBUR GEMUK
b. Mean atau nilai rat-rata dari masing-masing pengukuran berat badan untuk empat
waktu yang diteliti yaitu BB awl 42,920 kilogram, BB seminggu 43,380 kilogram, BB
sebulan 43,920 kilogram, dan BB setahun 51,287 kilogram
c. Nilai std deviation atau standar deviasi untuk BB awal sebesar 2,5468 kilogram, BB
seminggu 2,0616 kilogram, BB sebulan 2,8569 kilogram dan BB setahun 6,5134
kilogram
d. Ada juga informasi tentang berat badan minimum (terkecil) dan maximum (terbesar)
untuk masing-masing pengukuran
e. Percentiles median untuk masing-masing waktu pengukuran berat badan
Table output ranks ini menunjukkan rata-rata berat badan dalam bentuk rangking. Dimana
berat badan paling besar berada di waktu pengukuran BB setahun setelah rutin meminum
susu bubuk merek SUSU GEMUK.
Output diatas merupakan table terpenting dalam uji friedman. Ada beberapa tahapan untuk
melakukan interpretasi, yaitu membuat hipotesis (dugaan) penelitian, melihat dasar
pengambilan keputusan dalam uji friedman dan membuat kesimpulan.
Hipotesis penelitian dalm uji friedman
1. H0 : Tidak ada perbedaan rata-rata peningkatan berat badan pada keempat
kelompok interval waktu pengukuran
2. Ha : Ada perbedaan rata-rata peningkatan brta badan pada keempat kelompok
interval waktu pengukuran
Dasar pengambilan keputusan dalam uji friedman
Ada 2 cara yang dapat digunakan sebagai pedoman untuk membuat keputusan dalam
friedman yaitu :
Melihat nilai probabilitas atau signifikansi (Asymp. Sig)
1. Jika nilai Asymp. Sig > 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolak
2. Jika nilai Asymp. Sig < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima
Keputusan uji hipotesis
Berdasarkan table output Test Statistic diatas , diketahui nilai Asymp Sig sebesar 0.000 <
0.05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima atau dengan kata lain ada perbedaan rata-rata
peningkatan berat badan pada keempat kelompok interval waktu pengukuran. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa susu bubuk merek SUBU GEMUK benar-benar dapat
meningkatkan berat badan seseorang.
Your temporary usage period for IBM SPSS Statistics will expire in 4575
days.
Notes
Output Created 22-JUN-2023 11:06:01
Comments
Filter <none>
Weight <none>
[DataSet0]
Within-Subjects Factors
Measure: MEASURE_1
Waktu Dependent Variable
1 Awal
2 Seminggu
3 Sebulan
4 Setahun
Multivariate Testsa
Effect Value F Hypothesis df Error df Sig.
a. Design: Intercept
Within Subjects Design: Waktu
b. Exact statistic
Tests the null hypothesis that the error covariance matrix of the orthonormalized transformed dependent variables is
proportional to an identity matrix.
a. Design: Intercept
Within Subjects Design: Waktu
b. May be used to adjust the degrees of freedom for the averaged tests of significance. Corrected tests are displayed
in the Tests of Within-Subjects Effects table.
Explore
Notes
Output Created 22-JUN-2023 11:07:05
Comments
Filter <none>
Weight <none>
Descriptives
Statistic Std. Error
Median -,1649
Variance 1,000
Std. Deviation 1,00000
Minimum -1,97
Maximum 2,82
Range 4,79
Median -,2813
Variance 1,000
Minimum -1,15
Maximum 3,07
Range 4,22
Median -,1820
Variance 1,000
Minimum -1,02
Maximum 2,44
Range 3,47
Median -,1054
Variance 1,000
Minimum -1,29
Maximum 2,32
Range 3,61
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
1,00 -1 . 1
3,00 -0 . 678
4,00 -0 . 2444
4,00 0 . 0024
2,00 0 . 56
1,00 Extremes (>=3,1)
1,00 -1 . 0
4,00 -0 . 5677
6,00 -0 . 011134
2,00 0 . 22
2,00 Extremes (>=2,2)
2,00 -1 . 22
7,00 -0 . 1112599
4,00 0 . 1269
1,00 1 . 3
1,00 Extremes (>=2,3)
NPar Tests
Notes
Output Created 22-JUN-2023 11:24:05
Comments
Filter <none>
Weight <none>
Descriptive Statistics
Percentiles
N Mean Std. Deviation Minimum Maximum 25th 50th (Median) 75th
Friedman Test
Ranks
Mean Rank
BB Awal 1,27
BB Seminggu 2,20
BB Sebulan 2,57
BB Setahun 3,97
Test Statisticsa
N 15
Chi-Square 39,419
df 3
Asymp. Sig. ,000
a. Friedman Test