BAB I
PENDAHULUAN
1
Hukum Kontrak Internasional
2
Hukum Kontrak Internasional
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN PEMBELI BERDASARKAN CISG
DIBANDINGKAN DENGAN KUHPERDATA
3
Hukum Kontrak Internasional
4
Hukum Kontrak Internasional
Dalam hal hak dan kewajiban Penjual, menurut ketentuan dalam CISG
Penjual memiliki beberapa kewajiban, sebagaimana diatur dalam Pasal 30 s/d
Pasal 34, yang secara garis besar meliputi :
kewajiban untuk menyerahkan barang sesuai dengan mutu, jumlah, jenis,
waktu penyerahan, tempat penyerahan, serta pengepakan, sebagaimana
ditentukan dalam kontrak.
kewajiban untuk menyerahkan dokumen yang berkenaan dengan barang
yang menjadi objek jual beli.
kewajiban untuk mengalihkan hak-hak kepemilikan kepada pembeli.
Secara sepintas, kewajiban penjual yang disyaratkan CISG memiliki
persamaan dengan KUHPerdata, yang dalam Pasal 1474 KUHPerdata, diatur
bahwa seorang penjual pada dasarnya mempunyai 2 (dua) kewajiban utama
yaitu menyerahkan barang kepada pembeli dan menjamin bahwa barang
tersebut aman serta tidak mengandung cacat tersembunyi.
Demikian halnya dengan kewajiban pembeli, aturan di dalam CISG pada
dasarnya memiliki persamaan dengan Pasal 1513 KUHPerdata, yaitu bahwa
pembeli berkewajiban untuk membayar harga barang yang dibelinya pada
waktu dan tempat yang telah ditentukan di dalam kontrak.
5
Hukum Kontrak Internasional
6
Hukum Kontrak Internasional
7
Hukum Kontrak Internasional
BAB III
KESIMPULAN
Lain halnya dengan masalah ingkar janji dan ganti kerugian, dalam hal
ini CISG lebih rinci mengatur dibandingkan dengan KUHPerdata. KUHperdata
tidak mengenal ingkar janji sebagaimana dimaksud oleh CISG, yaitu
Fundamental Breach of Contract dan Anticipatory Breach of Contract,
melainkan hanya mengenal ingkar janji dalam pengertian yang umum.
8
Hukum Kontrak Internasional
9
Hukum Kontrak Internasional
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan :
Buku-buku :
Fuady, Munir, Hukum Kontrak (Dari Sudut Pandang Hukum Bisnis), Citra
Aditya Bakti, Bandung;
Soebekti, R, Hukum Perjanjian, Intermasa, Jakarta;
Makalah :
10