Anda di halaman 1dari 6

I.

PENDAHULUAN

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) merupakan sistem yang paling penting

diorganisasi dan dapat merubah cara menangkap, memproses, menyimpan dan

mendistribusikan informasi. Sistem informasi akuntansi bisa digunakan pada suatu

perusahaan, lembaga pemerintahan atau swasta, instansi pemerintah, kantor-kantor

pelayanan masyarakat atau tempat fasilitas pelayanan umum seperti sekolah dan

rumah sakit. Sistem informasi akuntansi yang ada dirumah sakit berguna untuk

menerima pendaftaran pasien, mendata pasien, mencatat pembayaran pasien, sampai

pencatatan pembelian obat.

Rumah sakit menjalankan kegiatannya dengan efektif dan efisien, sebuah rumah

sakit memerlukan suatu sistem pengolahan data informasi yang mendukungnya. Salah

satu sistem yang dibutuhkan adalah sistem informasi akuntansi. Dengan sistem informasi

yang memadai diharapkan akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja yang akan

meningkatkan efisiensi pada rumah sakit tersebut. Dimana dalam sistem dan prosedur

pelayanan harus disusun sedemikian rupa sehingga terlihat Langkah-langkah yang jelas

dari segenap aktivitas mulai dari prosedur pendaftaran pasien, prosedur tindakan

perawatan rawat inap sampai prosedur pasien pulang.

Saat ini digital dan informasi online semakin digunakan dalam sistem informasi

akuntansi. Organisasi perlu mempertimbangkan baik segi sistem ataupun manusia sebagai

faktor yang terkait ketika mengatur sistem informasi akuntansi. Salah satu fungsi penting

dari sistem informasi akuntansi adalah sistem pengendalian internal. Sistem pengendalian

internal yang diterapkan pada sistem informasi akuntansi sangat berguna untuk mencegah

atau menjaga terjadinya hal-hal berupa kesalahan dan kecurangan yang tidak diinginkan.

Pengendalian internal merupakan suatu cara untuk mengarahkan, mengawasi dan


mengukur sumber daya suatu organisasi untuk mencegah dan mendeteksi penggelapan

(fraud) dan melindungi sumber daya organisasi.

Kegiatan operasional rumah sakit akan berjalan secara efektif dan efisien apabila

mempunyai sistem informasi akuntansi yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

sistem pengendalian internal. Sistem informasi akuntansi dan pengendalian internal di

dalam suatu perusahaan dapat berjalan secara efektif akan dipengaruhi oleh kinerja

karyawan dan kepatuhannya untuk menjalankan sistem tersebut. Sistem informasi

akuntansi dan pengendalian internal yang efektif dapat memudahkan karyawan dalam

mengelola dan memberikan informasi guna mencapai tujuan yang dimiliki oleh

perusahaan.

Penelitian yang dilakukan Marpaung (2019) menyatakan menunjukkan sistem

informasi akuntansi Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soejarwo sudah memadai dan

berperan secara efektif dan efisien dalam meningkatkan pengendalian internal rumah

sakit. Fungsi sisitem informasi akuntansi Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soejarwo atas

pengendalian internal pendapatan baik dalam lingkungan pengendalian, aktivitas

pengendalian, penilain risiko, informasi dan komunikasi, serta pengawasan menyajikan

langkah yang signifikan atas pengendalian internal yang menangani tujuan yang luas dari

para dewan komisaris dan pihak manajemen, yang mana dahulu pengendalian internal

Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soejarwo terbatas pada pengendalian akuntansinya.

Menurut penelitian Maria & Mustikowati (2018) menunjukkan bahwa kurang

tersedianya Sumber Daya Manusia (karyawan) yang mempunyai latar pendidikan yang

sesuai dengan jabatannya. Hal ini menyebabkan kurang berkompetennya karyawan,

seharusnya jabatan seorang karyawang diisi dengan orang-orang yang berkompeten

dibidangnya. Masih terjadi rangkap jabatan antara bagian bendahara dengan bagian

akuntansi. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya manipulasi laporan


keuangan.selanjutnya laporan laporan yang digunakan RSUD Kota Lawang belum

lengkap. Kelengkapan laporan dalam sistem informasi akuntansi sangatlah penting guna

melakukan laporan keuangan ke accounting.

Penelitian Utomo, dkk (2018) menunjukkan sistem penerimaan kas instalasi rawat

inap memiliki kelebihan, yaitu dapat merekam billing pasien secara detail dan cepat juga

dapat memberikan informasi yang cepat, namun masih terdapat beberapa kekurangan

yaitu pada bagian pendaftaran yang masih perlu meningkatkan pelayanan terhadap

pasien, kekurangannya juga meliputi kesesuaian jumlah klaim pada pasien BPJS yang

belum dapat dilakukan oleh sistem, penghitungan untuk naik kelas oleh pasien BPJS juga

belum dapat secara otomatis dilakukan oleh sistem, tambahan biaya pada penggunaan

kartu debit dan kredit masih harus dilakukan secara manual, dan sistem belum dapat

memberikan peringatan terkait dengan nominal tagihan pasien rawat inap yang telah

melebihi 5 juta dan belum terdapat deposit oleh pasien.

Berdasarkan latar belakang dan penelitian terdahulu tersebut, Pentingnya sistem

informasi akuntansi dalam pengendalian internal rumah sakit untuk menghindari resiko

yang akan akan dihadapi untuk memenuhi tujuan perusahaan. Maka penulis tertarik untuk

melakukan penelitihan mengenai “Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Dalam

Meningkatkan Pengendalian Internal Rumah Sakit Wava Husada”,

II. NAMA KEGIATAN

Kegiatan ini merupakan penelitian skripsi dengan judul “Analisis Penerapan Sistem

Informasi Akuntansi Dalam Meningkatkan Pengendalian Internal Rumah Sakit Wava

Husada”

III. TUJUAN PENELITIAN


Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui Penerapan Sistem Informasi

Akuntansi Dalam Meningkatkan Pengendalian Internal Rumah Sakit Wava Husada

IV. MANFAAT PENELITIAN

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini bertujuan untuk dapat membantu pemahaman kita tentang

bagaimana sistem informasi akuntansi dalam membantu perusahaan dalam mengolah

data menjadi sebuah informasi khususnya tentang pengendalian internal.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi perusahaan bahwa

sistem informasi akuntansi sangat penting dalam menjalankan perusahaan

dikarenakan dapat mengolah data keuangan menjadi lebih akurat.

V. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN

Tempat penelitian : Rumah Sakit Wava Husada

Waktu penelitian :

VI. DATA PENELITI

Data yang dibutuhkan peneliti dalam menunjang penelitian iniadalah Profil Rumah

Sakit, Stuktur Organisasi, Laporan keuangan Rumah Sakit, dan Skema atau alur

pelayanan pasien. Serta informasi mengenai analisis sistem akuntansi dalam

mengevaluasi pengendalian internal rumah sakit.

VII. METODOLOGI PENELITIAN


Jenis penelitian ini menggunakan penilitian kualitatif. Analisis Data yang

menggunakan Model Miles and Huberman:

1. Pengumpulan Data

Teknik analisis pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

a. Observasi (pengamatan)

b. Wawancara (interview)

c. Dokumentasi

2. Reduksi data yaitu merangkum atau memilih hal-hal penting sesuai judul penelitian.

Dalam mereduksi data diolah dilakukan uji Keabsahan data bertujuan untuk

membuktikan apakah penelitian yang dilakukan benar-benar merupakan penelitian

ilmiah sekaligus untuk menguji data yang di peroleh. Pada uji keabsahan data dalam

penelitian kualitatif meliputi uji:

a. Credibility (Validitas Internal), meliputi:

1) Perpanjangan Pengamatan

2) Meningkatkan Ketekunan

3) Triangulasi

a) Triangulasi Sumber Triangulasi

b) Teknik Pengumpulan Data

c) Triangulasi Waktu

4) Analisis Kasus Negatifadalah kasus yangtidak sesuai atau berbeda dengan

hasil penelitian hingga pada saat tertentu

5) Menggunakan Bahan Referensi

6) Member Check, mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan
apa yang diberikan oleh narasumber.

b. transferability (validitas eksternal),

c. dependability (reabilitas),

d. confirmability (obyektivitas).

3. Penyajian Data

4. Kesimpulan dan Verifikasi Data

VIII. PENUTUP

Demikian proposal permohonan penelitian skripsi ini saya buat untuk memenuhi

persyaratan pengajuan permohonan penelitian diperusahaan yang bapak/ibu pimpin.

Selama melakukan penelitian saya akan selalu menaati peraturan yang sudah

diberlakukan Perusahaan, serta menjaga rahasia Perusahaan yang tidak boleh diketahui

oleh pihak luar. Untuk data yang sudah didapat akan say pergunakan untuk keperluan

akademis. Serta hasil penelitian ini saya akan berikan kepada pihak Rumah sakit Rumah

Sakit Wava Husada Dalam bentuk hardcopy.

Saya sangat mengharapkan bantuan dan Kerjasama dari pihak instansi Perusahaan,

agar saya dapat melakukan penelitian yang langka dan berharga ini. Akhir kata saya

ucapkan terimakasih atas perhatian dan bantuan dari Rumah Sakit Rumah Sakit Wava

Husada.

Anda mungkin juga menyukai