Berdasarkan UU No.25/1992 tentang Perkoperasian (sebagai pengganti UU
No. 12/1967), koperasi didefinisikan sebagai badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hokum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berarsaskan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakanya ekonomi rakyat yang prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.
A. LANDASAN DAN ASAS
Landasan dan asas koperasi diatur di pasal 2 UUNo.25/1992 berbunyi: “Koperasi berlandaskan Pancasila dan UU Dasar’45 serta berdasarkan asas kekeluargaan.”
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
a) anggota koperasi terbuka 4. Kerakyatan yang dipimpin untuk semua penganut oleh hikmah kebijaksanaan agama, saling dalam menghormati satu sama permusyawaratan/perwakila lain. n b) koperasi menentang Koperasi harus selalu adanya korupsi, menerapkan asas demokrasi, pemerasan, dan riba atau artinya kekuasaan tertinggi renten. dalam koperasi adalah pada c) Koperasi harus Rapat Anggota (RA), dan mengutamakan kejujuran, apabila terjadi perbedaan baik pengurus maupun pendapat atau perselisihan anggota harus dipecahkan secara musyawarah untuk mencapai 2. Kemanusiaan yang adil dan mufakat. beradab a) tidak ada perbedaan status 5. Keadilan sosial bagi seluruh sosial antara yang kaya rakyat Indonesia dengan yang miskin, a) disamping mengutamakan melarang diskriminasi. kepentingan anggota juga b) menyisihkan sebagian harus memperhatikan hasil koperasi untuk kepentingan masyarakat kegiatan-kegiatan sosial pada umumnya. atau kemanusiaan. b) SHU harus di bagi dengan adil sebanding dengan 3. Persatuan Indonesia besarnya jasa masing- a) mengutamakan persatuan masing anggota terhadap dan kesatuan. perolehan hasil koperasi b) tidak membeda-bedakan suku, ras dan golongan.