Anda di halaman 1dari 18

BAB III

METODE PENELITIAN

Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan

data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Maka, metode yang penulis gunakan

dalam penelitian “Pengaruh Service Excellence dan Akad Rahn Terhadap

Pinjaman Modal Usaha Di BMT NU Cab. Socah” adalah sebagai berikut:

A. Metode/Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif yaitu

penelitian yang menekankan kepada fenomena-fenomena objektif dengan

menggunakan angka-angka, pengolahan statistik, struktur dan percobaan

terkontrol.43 Dengan tipe desain penelitian yang digunakan yaitu survey

research atau penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan informasi yang

dilakukan dengan cara menyusun daftar pertanyaan yang diajukan

kepada responden.44

B. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Populasi adalah semua nilai, baik hasil perhitungan maupun

pengukuran, baik kuantitatif maupun kualitatif, dari pada karakteristik

tertentu mengenai sekelompok objek yang lengkap dan jelas. Populasi

dalam setiap penelitian harus disebutkan secara tersurat yaitu yang

43
Asep Saepul Hamdi, E. Bahruddin, Metode Penelitian Kuantitaif Aplikasi dalam Pendidikan
(Yogyakarta: Penerbit Deepublish, 2018), 5
44
V. Wiratna Sujarweni, Metode Penelitian Bisnis dan Ekonomi (Yogyakarta: Pustaka Baru
Press, 2019), 71

37
38

berkenaan dengan besarnya anggota populasi serta wilayah penelitian yang

dicakup. Tujuan diadakannya populasi ialah agar kita dapat menentukan

besarnya anggota sampel yang diambil dari anggota populasi dan membatasi

berlakunya daerah generalisasi.45

Setelah melakukan survei awal pada lokasi penelitian maka peneliti

mendapatkan populasi nasabah yang melakukan pinjaman modal usaha di

BMT NU Cab. Socah yaitu sebanyak 120 nasabah.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin

mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan

dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel diambil

dalam populasi itu.46 Teknik sampling yang akan digunakan dalam

penelitian ini adalah non probability sampling, yaitu sampling yang tidak

memberikan peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau

anggota populasi yang dipilih menjadi sampel. Sampel dalam penelitian ini

adalah BMT NU Cab. Socah terhitung hingga saat ini yaitu berjumalah 120

nasabah.

Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini

yaitu purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan

pertimbangan tertentu. Penentuan menggunakan purposive sampling karena

peneliti menetapkan beberapa kriteria.

45
Husaini Usman, PengantarStatistika, Ed.2. Cet.7. (Jakarta: PT BumiAksara, 2015). 181.
46
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (Bandung:Alfabeta, 2016). 8
39

Rumus yang digunakan untuk menentukan jumlahnya sampel dengan

menggunakan rumus Slovin,

a) Rumus Slovin

Rumus Solvin adalah rumus yang di gunakan untuk menghitung

banyaknya sampel minimun suatu survei populasin terbatas (finite

population survey), dimana tujuan utama dari survei tersebut adalah

mengestimasi proporsi populasi. Bentuk dari rumus slovin yaitu:47

N
n 2
1+ Ne

Keterangan:

n = Ukuran Sampel

N = Ukuran Populasi

e = Perkiraan Tingkat Kesalahan (10% atau 0,1)

Dalam penelitian ini, jumlah sampel di BMT NU Cab. Socah Bangkalan

dari rumus slovin adalah sebagai berikut:

120
n= 2
1+120 (0 ,1)

120
n=
1+120 ( 0 , 01 )

120
n=
13

n=9,230

n=9

47
Asep Saepul Hamdi, E. Bahruddin, Metode Penelitian Kuantitaif Aplikasi dalam Pendidikan
(Yogyakarta: Penerbit Deepublish, 2018), 46
40

Dalam penelitian ini, presentase yang digunakan sebesar 10% sebagai

batas kesalahan pengambilan sampel, sehingga berdasarkan rumus tersebut

jumlah perhitungan dari populasi 120 nasabah maka sampel dalam

penelitian ini berjumlah (n) 9 responden.

C. Data dan Sumber Data

1. Sumber Data Penelitian

a. Data primer

Data primer adalah data yang di peroleh secara langsung dari responden.

Data ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi langsung

melalui penyebaran kuisioner, yaitu dengan menyebarkan daftar

pertanyaaan. Dalam penelitian ini data diperoleh langsung dari nasabah

yang menggunakan Pinjaman Modal Usaha di BMT NU Cab. Socah.

b. Data sekunder

Data sekunder adalah sumber data penelitian yang di peroleh secara

tidak langsung dari sumbernya tetapi melalui media perantara. Seperti

media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak lain) berupa bukti,

catatan, atau laporan historis (data dokumenter) yang telah dipublikasikan

dan yang tidak dipublikasikan.

2. Definisi operasional Variabel

Definisi operasional variabel penelitian dimaksudkan untuk memahami

arti setiap variabel penelitian sebelum dilakukan analisis, instrumen, serta

sumber pengukuran berasal dari mana. Definisi Operasional variabel adalah

pengertian dari variabel yang akan diungkap dalam definisi konsep, baik
41

secara operasional, secara praktik dan secara nyata dalam lingkup objek

penelitian yang diteliti. Untuk memperjelas penelitian, maka penjelasan

definisi operasional variabel penelitian adalah sebagai berikut: Variabel

independen pada penelitian ini adalah Service Excellence dan Akad Rahn.

Sedangkan,

a) Variabel bebas (Variabel Independen)

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang

menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat).

Variabel ini sering di tandai dengan tanda (X). Variabel independen

dalam penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu Service Excellence

(X1) dan Akad Rahn (X2).

b) Variabel Terikat (Variabel Dependen)

Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang

menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel ini di tandai

dengan dengan tanda (Y). Yang sering disebut sebagai variabel output,

kriteria, konsekuen. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah

Pinjaman Modal Usaha (Y). Adapun daftar operasional variabel

ditampilkan sebagai berikut :

Tabel 3.1 Skala Pengukuran.


Variabel Indikator Skala Pengukuran
1. Sikap
2. Perhatian
Service Exellence 3. Tindakan
Skala Likert
(X1) 4. Kemampuan
5. Penampilan
6. Tanggung Jawab
42

Akad Rahn 1. Syarat Rahn Skala Likert


(X2) 2. Rukun Rahn

1. Syarat & Ketentuan


Pinjaman Modal
Modal Investasi
Usaha Skala Likert
2. Syarat & Ketentuan
(Y)
Modal Kerja

3. Skala Pengukuran

Skala pengukuran merupakan kesepakatan yang diiginkan sebagai

acuan untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada dalam alat

ukur tersebut bila digunakan dalam pengukuran yang akan menghasilkan

data kuanlitatif.48

Penulis dalam melakukan skala pengukuran menggunakan skala likert.

Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi

seseorang atau seseorng terhadap suatu masalah. Penelitian ini memberikan

5 alternatif jawaban sebagai berikut:

Tabel. 3.2 skor untuk setiap pertanyaan pada Skala Likert

Jawaban Skor Pertanyaan Positif Skor Pertanyaan Negatif


Sangat Setuju 5 1
Setuju 4 2
Ragu-Ragu 3 3
Tidak Setuju 2 4
Sangat Tidak
1 5
Setuju

D. Teknik Pengumpulan Data


48
Sugiono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (Bandung: Alfabeta,2016), 48
43

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama pada

penelitian, karena tujuan primer pada penelitian merupakan mendapatkan data.

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yakni angket

atau kuisioner, wawancara dan dokumentasi.

1. Angket atau Kuesioner

Angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan

tertulis kepada responden untuk dijawab. Kuesioner dapat berupa

pertanyaan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara

langsung.49

Pada penelitian ini, angket yang digunakan berbentuk skala Likert

dengan pernyataan bersifat tertutup yaitu jawaban atas pernyataan yang

diajukan sudah disediakan. Angket diberikan kepada responden dan diisi

secara langsung dengan memilih salah satu jawaban yang telah tersedia

sesuai dengan dirinya.

2. Wawancara (interview)

Wawancara merupakan kegiatan yang dilakukan umtuk mendapatkan

informasi secara langsung dengan tingkatan pertanyaan-pertanyaan kepada

para responden. Dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan wawancara

dengan pihak yang terkait.50

3. Dokumentasi

49
Asep Saepul Hamdi, E. Bahruddin, Metode Penelitian Kuantitaif Aplikasi dalam Pendidikan
(Yogyakarta: Penerbit Deepublish, 2018), 19
50
Arifin, Z. (2017). Kriteria instrumen dalam suatu Penelitian. Jurnal THEOREMS (The
Original Research of Mathematics, 2(1), 28-36.
44

Teknik dokumentasi adalah proses pengupulan data dengan mencari

data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku,

surat kabar, majalah, prestasi, notulen rapat, lengger, agenda, dan lain-

lain.51

Dalam penelitian ini, dokumentasi yang digunakan berupa foto-foto

dilapangan, buku-buku referensi dan sumber-sumber lain yang terkait

dengan data yang menunjang dalam penelitian.

E. Instrumen Penelitian.

Menurut purwanto, Instrumen Penelitian adalah alat yang di gunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian. Istrumen penelitian dibuat sesuai tujuan

pengukuran dan teori yang digunakan.

Adapun untuk memenuhi persyaratan istrumen penelitian maka dilakukan

uji validitas dan realibilitas. Penelitian ini menggunakan linier berganda.

Selanjutnya di lakukan uji hipotesis yang bertujuan untuk mengetahui tentang

kekuatan variabel bebas terhadap variabel terikat. Uji hipotesis meliputi

analisis regresi berganda, koefien determinasi ( R2),dan uji t. Berikut jenis

instumen yang digunakan dalam penelitian ini:

1. Angket merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data yang

berisi pertanyaan tertulis yang harus di jawab oleh responden. Menurut

Purwanto (2018), kuesioner merupakan instrumen penelitin umumnya

digunakan untuk penelitian dengan pendekatan kuanlitatif yang berisi

pertanyaan-pertanyaan yang disusun demekian rupa tentang variabel

51
Asep Saepul Hamdi, E. Bahruddin, Metode Penelitian Kuantitaif Aplikasi dalam Pendidikan
(Yogyakarta: Penerbit Deepublish, 2018), 21
45

penelitian. Kuesioner memungkinkan penelitian untuk mempelajari sikap-

sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik yang dijadikan responden

pada suatu variabael penelitian. Tujuan daripembuatan kuesioner adalah

untuk mendapatkan informasiyang relevan dengan tujuan penelitian dan

mendapatkan validitas dan realibilitas yang setinggi mengkin.

2. Wawancara atau kegiatan tanya jawab pada penelitian yang dilakukan

secara lisan atau tulisan, yang dilakukan dua orang atau lebih yang

berlangsung dengan cara tatap muka, untuk mendapatkan informasi yang

diharapkan. Pd penelitian ini peneliti dapan mewawancarai staf atau

pimpinanan BMT NU Cab. Socah Bangkalan. Dengan cara memberi

sejumlah pertanyaan dan pernyaan tertulis kepada responden untuk

menjawab. Peneliti dibantu oleh staf BMT dalam menyebarkan kuesioner

yang diberikan kepada nasabah, kuesioner yang berupa pilihan ganda yang

terdiri dari lima jawaban yang akan didapatkan .52

3. Dokumentasi merupakan sejumlah fakta dan data yang tersimpan dalam

bahan seperti surat-surat, catatan, laporan, foto dan sebaginya. Dalam

penelitian ini, penulis jugamengumpulkan data daridokumen yang dimiliki

oleh BMT NU Cab. Socah Bangkalan, misalnya untuk mengetahui Data

jumlah nasabah.

F. Teknik Analisi Data

Suatu penelitian berasal dari munculnya sebuah masalah. Setelah masalah

teridentifikasi, dan dibatasi, maka selanjutnya masalah tersebut dirumuskan.

52
Purwanto. (2018). Teknik penyusunan instrumen uji Validitas dan reliabilitas penlitian
ekonomi Syariah (1nd ed.). Magelang: Staial Press.
46

Rumusan masalah dinyatakan dalam kalimat pertanyaan dan disusunlah

hipotesis untuk membantu peneliti pada kegiatan penelitian selanjutnya.

Hipotesis dapat diartikan sebagai jawaban sementara terhadap rumusan

masalah penelitian, Selanjutnya dibuktikan kebenarannya secara empiris

berdasarkan data di lapangan. Pengumpulan data di lakukan pada sampel yang

di ambil dari populasi. Untuk memperoleh data akurat perlu menggunakan

instrument penelitian. Agar instrument dapat dipercaya, maka harus diuji

validitas dan reliabilitasnya. Setalah diuji, maka instrument dapat digunakan

untuk mengukur variabel yang telah ditetapkan. Teknik pengumpulan data

berupa angket atau kuesioner. Data yang telah terkumpul selanjutnya dianalisis

menggunakan statistik deskriptif, uji prasyarat analisis, dan analisis akhir. Data

hasil analisis disajikan menggunakan tabel distribusi rekuensi, grafik batang,

diagram lingkaran, dan diberikan pembahasan. Kemudian disimpulkan dan

diberi saran.

Gambar 3.2 Bagan Prosedur Penelitian

Rumusan Landasan Perumusan Pengumpulan


Masalah Teori Hipotesis Data

Simpulan Analisis
dan Saran Data
47

Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah :53

1. Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji Validitas dan Reliabilitas dilakukan untuk menguji apakah kuisioner

layak digunakan sebagai instrumen penelitian atau tidak.

a. Uji Validitas

Untuk mendukung analisi regresi dilakukan uji validitas dan reabilitas.

Uji validitas dalam penelitian ini digunakan untuk menguji kevalidan

kuisioner. Validitas menunjukkan sejauh mana ketepatan dan kecermatan

suatu alat ukur dalam melakukan kecermatan fungsi alat ukurnya.

Pengujian menggunakan 2 sisi dengan taraf signifikan 0.05 jika

r hitung > r tabel maka instrument atau item-item pernyataan berkorelasi

signifikan terhadap skor total (dinyatakan valid), dan sebaliknya jika

r hitung < r tabel di nyatakan tidak valid.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah

alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika

pengukuran tersebut diulang. Adapun cara yang digunakan untuk

menguji reliabilitas kuisioner dalam penelitian ini adalah menggunakan

rumus koefisien Alpha Cronbach.54 Untuk mengetahui kuisioner tersebut

sudah reliabel akan dilakukan pengujian reliabilitas kuisioner dengan

bantuan komputer program SPSS. Kriteria penilaian uji reliabilitas

adalah :
53
Sugiyono. Metode Penelitian Kombinasi, Cet.10. (Bandung:Alfabeta, 2018), 73
54
Budi Setiawan, Teknik Praktis analisis Penelitian sosial dan bisnis dengan SPSS,
(Penerbit:Andi,2015). 37
48

1) Apabila hasil koefisien Alpha lebih besar dari taraf signifikansi 60%

atau 0.6 maka kueisioner tersebut reliabel.

2) Apabila hasil koefisien Alpha lebih kecil dari taraf signifikansi 60%

atau 0.6 maka kuesioner tersebut tidak reliabel.

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji normalitas

yaitu menguji data variabel bebas dan variabel terikat yang pada

persamaan regresi yang dihasilkan apakan berdistribusi normal atau tidak

normal. Persamaan regresi dikatakan baik jika mempunyai data variabel

bebas dan data variabel terikat berdistribusi normal atau mendekati

normal.

b. Uji Multikolinearitas

Pengujian ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan

adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model regresi yang

baik seharusnya bebas multikolinieritas atau tidak terjadi korelasi

diantara variabel independen. Uji multikolinieritas dapat dilihat dari

1) nilai tolerance dan lawannya.

2) variance inflation factor (VIF), Jika nilai tolerance lebih besar dari 0,1

atau nilai VIF lebih kecil dari 10, maka dapat disimpulkan tidak

terjadi multikolinieritas pada data yang akan diolah.

c. Uji Heterokedastisitas

Pengujian ini bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model

regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu pengamatan


49

ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual dari pengamatan

kepengamatan yang lain tetap, maka hal ini disebut homokedastisitas dan

jika berbeda, disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah

yang homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas. Dalam uji ini

dapat dilihat jika nilai signifikansi > 0,05 maka disimpulkan dalam

model regresi tidak ada heteroskedastisitas

3. Uji Regresi Linear Berganda

Analisis regresi linear berganda untuk mempelajari hubungan antara

dua variabel. Analilis ini digunakan untuk mengetaui pengaruh service

exellence dan akad rahn terhadap pinjaman modal usaha di BMT NU Cab.

Socah Bangkalan. Adapun persamaan umum regresi linear Berganda

adalah :55

Y =a+b X + b X +....+bn Xn

Keterangan :
Y = Pinjaman Modal Usaha ( X 1 )=Service Excellence
a = Konstanta (X 2)=Akad Rahn
b = Koefisien Regresi

4. Uji Koefisien Determinasi ( R2)

55
Ibid., 24
50

Koefisien determinasi majemuk ( R2) pada intinya mengukur seberapa

jauh keemampuan model dalam menerangkan variasi variabel terikat.

Digunakan untuk mengukur seberapa besarnya pengaruh atau pengaruh

variabel bebas terhadap variasi naik turunnya variabel terikat. Nilai

koefisien determinasi berada antara 0 hingga 1. Jika R2 adalah 1, maka

semakin kuat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dan

sebaliknya jika nilai R2 mendekati 0, maka semakin lemah pengaruh

variabel bebas terhadap variabel terikat. Koefisien determinan ( R2)

bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel

independen menjelaskan variabel dependen. Dalam output SPSS, koefisien

determinasi terletak pada tabel Model Summary dan tertulis R Square.

5. Uji Parsial ( Uji T)

Uji t digunakan untuk menentukan nilai uji statistik dengan persamaan,

atau dapat juga dikatakan untuk menguji hipotesis, maka diadakan

pengujian dengan menggunakan rumus “t”. Adapun persamaan dari uji t

ialah sebagai berikut:

r √ n−2
t=
√ 1−r 2
Keterangan:
t = Uji t r = Koefisien korelasi yang mempengaruhi
n= Jumlah sampel r2 = Koefisien determinasi

5. Uji Simultan (F)


51

Uji F dikenal dengan Uji serentak atau uji Model atau Uji Anova, yaitu

uji untuk melihat bagaimanakah pengaruh semua variabel bebasnya secara

bersama-sama terhadap variabel terikatnya. Atau untuk menguji apakah

model regresi yang kita buat Positif dan signifikan atau tidak positif dan non

signifikan.

Uji F dapat dilakukan dengan membandingkan F hitung dengan Tabel F:

F Tabel dalam Excel, jika F hitung > dari F tabel, (Ho di tolak Ha diterima)

maka model signifikan atau bisa dilihat dalam kolom signifikansi pada

Anova (Olahan dengan SPSS, Gunakan Uji Regresi dengan Metode

Enter/Full Model). Model signifikan selama kolom signifikansi (%) ¿ Alpha

(kesiapan berbuat salah tipe 1, yang menentukan peneliti sendiri, ilmu sosial

biasanya paling besar alpha 10%, atau 5% atau 1%). Dan sebaliknya jika F

hitung<¿ F tabel, maka model tidak signifikan, hal ini juga ditandai nilai

kolom signifikansi (%) akan lebih besar dari alpha.

Rumus F Tabel : K=n−k

Keterangan : n = Jumlah Variabel Independent (bebas)

k =Jumlah responden atau sampel penelitian


DAFTAR PUSTAKA

Afdhila, Galis Kurnia. 2015. Analisis Implementasi Pembiayaan Ar-Rahn(Gadai


Syariah) pada kantor Pegadaian Syariah Cabang Landungsari Malang,
Skripsi. Malang: Universitas Brawijaya.

Arif, M. Nur Rianto Al. 2019. Dasar -dasar Pemasaran Bank Syarah.
Bandung: Altabeta.

Azrul Tunjung, M. 2017. Koperasi dan Perekonomian Indonesia. Penerbit


Erlangga.

Budisantoso, Totok & Nuritomo. 2017. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya.
Jakarta: Salemba Empat.

Djuwaini, Dimyauddin. 2015. Pengantar Fiqh Muamalat. Yogyakarta: Pustaka


Pelajar.

Fuad, Ulil Khakim. 2015. Pengaruh Pelayanan Prima (Service Excelent)


Terhadap Kepuasan Nasabah Studi Kasus BPD DIY Syariah Cabang Cik
Ditiro. Skripsi. Yogyakarta.

Ghazaly, Abdul Rahman dkk. 2018. Fiqh Muamalat. Jakarta:PT Kharisma Putra
Utama.

Ghazaly & Abdul Rahman. 2018. Fiqh Muamalat. Jakarta : Prenamedia Group.

Hamdi, Asep Saepul & E. Bahruddin. 2018. Metode Penelitian Kuantitaif Aplikasi
dalam Pendidikan. Yogyakarta: Penerbit Deepublish.

Husaini, Usman. 2015. Pengantar Statistika, Ed.2. Cet.7. Jakarta: PT


BumiAksara.

https://propeku.com/artikel/pinjaman-adalah---3383 di akses pada 09 Februri


2023.

https://tafsirq.com/fatwa/dsn-mui/rahn di kunjungi pada 15 Februri 2023


https://umma.id/post/surah-al-baqarah-ayat-283-286-seri-tadabbur-al-quran-
20738?lang=id di kunjungi pada 15 Februri 2023.

Janwari, Yadi. 2015. Fikih Lembaga Keuangan Syariah. Bandung: PT Remaja


Rosdakarya.
Kasmir. 2018. Etika Coustomer Service Excellence Service. Jakarta: Raja Wali
Pers.

Kasmir. 2017. Kewirausahaan Jakarta: Rajawali Pers.

52
53

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Kamus Lengkap Bahasa


Indonesia. Ed.V. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Muslich,Ahmad Wardi. 2015. Fiqh Muamalat. Jakarta: Amzan.

Mahesti, Aulia. 2018. Pembiayaan Mubarahah Untuk Modal Usaha Pada BMT
Taqwamuammadiyah Cabang Bandar Buat Padang. Instutut Agama Islam
Negeri Batu Sangkar.

Muljono, Djoko. 2015. Buku Pintar Akutansi Perbankan dan Keuangngan


Syariah Ed. Yogyakarta: Andi.

Maddy, Khoirul. 2016. Hakikat dan Pengertian Pelayanan Prima. Jakarta: Kata
Buku.
Malayu, S. P Hasibuan. 2017. Dasar –Dasar Perbankan Jakarta: PT Bumi
Aksara.
Mardani. 2015. Lembaga Keuangan Syariah, Cet. II. Jakarta: Kencana.
Nurlaela, Ende. 2021. Kontribusi Produk Pembiayaan Modal Usaha Barokah
(MUB) Pada Perkembangan Usaha Dagang Pasar Tanah Merah
Bangkalan, Skripsi. Surabaya: UIN Sunan Ampel.

Nu’man, Zainuddin Ali Baihaqi. 2016. Hukum Gadai Syariah. Ed.1. Cet.2.
Bandung: Sinar Grafika.

Puspita, I. C. 2016. Pengembangan Konsep Rahn dalam Pegadaian syariah.


Purwanto. 2018. Teknik penyusunan instrumen uji Validitas dan reliabilitas
penlitian ekonomi Syariah (1nd ed.). Magelang:Staial Press.

Rusydi,Mhd. 2017. Customer Excellence. Yogyakarta: Gosyen Publishing.


Rahmawati, Nina. 2016. Manajemen Pelayanan Prima. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Setiawan, Budi. 2015. Teknik Praktis analisis Penelitian sosial dan bisnis dengan
SPSS. Penerbit: Andi.

Susilo, Edi. 2017 . Shriah Compliance Akad Rahn Lembaga Mikro Syariah Studi
Kasus BMT Muamalah Jepara. IQTISHADIA : Jurnal Ekonomi dan
Perbankan Syariah. Vol. 4 No.1 dalam http://ejournal.iainmadura.ac. di
kunjungi pada 09 Februri 2023.

Suhendi, H. Hendi. 2019. Fiqh Muamalah. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sudarsono, Heri. 2015. Bank & Lembaga Keuangan Syari'ah. Yogyakarta:
Ekonisia.
54

Sutanro, Henrry. 2019. Manajemen Pemasaran Bank Syariah. Bandung: Pustaka


Setia.

Sukirno, Sadono Dkk. 2020. Pengantar Bisnis. Jakarta: Predana Media.


Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung:Alfabeta,

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kombinasi, Cet.10. Bandung:Alfabeta,


Sujarweni, V. Wiratna. 2019. Metode Penelitian Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta:
Pustaka Baru Press.

Wahyono, Budi. 2017. Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pendapatan


Pedagang di Pasar Bantul Kabupaten Bantul. Jurnal Pendidikan &
Ekonomi. Vol. 6, No. 4 395 dalam
https://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/ekonomi/article/view/7163
di kunjungi pada 09 Februri 2023.

Wangsawidjaja. 2020. Pembiayaan Bank Syariah. Jakarta: PT Gramedia.


Zaenal,M., & Laksana,M.W. 2015. Menejemen Pelayanan Publik. CV Pustaka
Setia.
(2016). Membangun Kinerja Pelayanan Publik Menuju Clean Government
and Good Governance. Bandung: CV Pustaka Setia.

Anda mungkin juga menyukai

  • Analisis swot dalam 4 langkah: Bagaimana menggunakan matriks SWOT untuk membuat perbedaan dalam karir dan bisnis
    Analisis swot dalam 4 langkah: Bagaimana menggunakan matriks SWOT untuk membuat perbedaan dalam karir dan bisnis
    Dari Everand
    Analisis swot dalam 4 langkah: Bagaimana menggunakan matriks SWOT untuk membuat perbedaan dalam karir dan bisnis
    Penilaian: 4.5 dari 5 bintang
    4.5/5 (3)
  • Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Dari Everand
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen23 halaman
    Bab Iii
    ervan efendi
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii
    Meisya putri Oktavia
    Belum ada peringkat
  • G. BAB III
    G. BAB III
    Dokumen13 halaman
    G. BAB III
    egi adha juniawan
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 (Grup)
    Bab 3 (Grup)
    Dokumen14 halaman
    Bab 3 (Grup)
    GERIPATLI MALACOPPO
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    Wahyu Putra
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen21 halaman
    Bab Iii
    Wildan Darmawan
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii
    Aditya Noperdy
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Fix Acc
    Bab Iii Fix Acc
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii Fix Acc
    Azzahra Efrizal
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen12 halaman
    Bab Iv
    Ojon Sihasale Tetelepta
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Pembalut Keputihan
    Bab 3 Pembalut Keputihan
    Dokumen14 halaman
    Bab 3 Pembalut Keputihan
    Aryatella
    Belum ada peringkat
  • Bab3 Pertma
    Bab3 Pertma
    Dokumen12 halaman
    Bab3 Pertma
    Aulia Putri
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii-Proposal Baru
    Bab Iii-Proposal Baru
    Dokumen27 halaman
    Bab Iii-Proposal Baru
    muhammad azmi
    Belum ada peringkat
  • Ferry P-3
    Ferry P-3
    Dokumen15 halaman
    Ferry P-3
    Ferry Primagati
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    morsi mo
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen14 halaman
    Bab Iii
    annisa wulandari
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen8 halaman
    Bab Iv
    Crayon Sinchan
    Belum ada peringkat
  • KS 3
    KS 3
    Dokumen12 halaman
    KS 3
    Gading Galuh Pamungkas
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen5 halaman
    Bab Iv
    Luluk handayani
    Belum ada peringkat
  • Ananda Yuliska BAB 4
    Ananda Yuliska BAB 4
    Dokumen15 halaman
    Ananda Yuliska BAB 4
    Ananda Yuliska
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    gapur
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen16 halaman
    Bab Iii
    Syahfitri
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii
    Faruq Aziz Mirzaputra
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii. Yovan
    Bab Iii. Yovan
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii. Yovan
    HERLINA
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen22 halaman
    Bab Iii
    Riky Rustiawan
    Belum ada peringkat
  • BAB 4 Metode Penelitian
    BAB 4 Metode Penelitian
    Dokumen7 halaman
    BAB 4 Metode Penelitian
    Mandasari
    Belum ada peringkat
  • Minipro Poli BAB 3 - 5
    Minipro Poli BAB 3 - 5
    Dokumen45 halaman
    Minipro Poli BAB 3 - 5
    syakbanikhsan
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen13 halaman
    Bab Iv
    tri utami
    Belum ada peringkat
  • Indah Bab III
    Indah Bab III
    Dokumen9 halaman
    Indah Bab III
    nurul pathiyah
    Belum ada peringkat
  • Metode Analisis
    Metode Analisis
    Dokumen13 halaman
    Metode Analisis
    yosep iran
    Belum ada peringkat
  • Skripsi BAB III
    Skripsi BAB III
    Dokumen18 halaman
    Skripsi BAB III
    Cakra Buana
    Belum ada peringkat
  • BAB III Stunting
    BAB III Stunting
    Dokumen12 halaman
    BAB III Stunting
    selfi Liani
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen9 halaman
    Bab Iv
    sdefri178
    Belum ada peringkat
  • BAB III Sidang
    BAB III Sidang
    Dokumen10 halaman
    BAB III Sidang
    Muhammad Iswin
    Belum ada peringkat
  • Bab 4
    Bab 4
    Dokumen8 halaman
    Bab 4
    Yadi Mps
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen14 halaman
    Bab 3
    Vani Senda
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    ilfan
    Belum ada peringkat
  • 05.3 Bab 3
    05.3 Bab 3
    Dokumen15 halaman
    05.3 Bab 3
    Muhammad Noval
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv Metodologi Penelitian Semhas
    Bab Iv Metodologi Penelitian Semhas
    Dokumen12 halaman
    Bab Iv Metodologi Penelitian Semhas
    Dika Anugrah Pratama
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen6 halaman
    Bab Iv
    SafitrahPaputungan
    Belum ada peringkat
  • BAB III Metode Kanguru
    BAB III Metode Kanguru
    Dokumen6 halaman
    BAB III Metode Kanguru
    Dicka Edo Juvetalia
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen19 halaman
    Bab Iii
    Raihan Syahputra
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii
    ismail bks
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen13 halaman
    Bab III
    harmidola
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen7 halaman
    Bab Iv
    Dena Pitria
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    Sari Rahmayani
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    Willy Kharisma
    Belum ada peringkat
  • 12.30.0248 Amanda Ayu Dany BAB III
    12.30.0248 Amanda Ayu Dany BAB III
    Dokumen11 halaman
    12.30.0248 Amanda Ayu Dany BAB III
    widya annisa
    Belum ada peringkat
  • Ima Bab 3 New
    Ima Bab 3 New
    Dokumen11 halaman
    Ima Bab 3 New
    Anjani Rosita
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    Thisbe Graduation
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen20 halaman
    Bab Iii
    Muh Raya Ridwan
    Belum ada peringkat
  • Tugas Membuat Rancangan Metode Penelitian
    Tugas Membuat Rancangan Metode Penelitian
    Dokumen13 halaman
    Tugas Membuat Rancangan Metode Penelitian
    Emi
    Belum ada peringkat
  • BAB III - Revisi 1
    BAB III - Revisi 1
    Dokumen11 halaman
    BAB III - Revisi 1
    Wahyu Putra
    Belum ada peringkat
  • Minipro CFD - Data Clear
    Minipro CFD - Data Clear
    Dokumen47 halaman
    Minipro CFD - Data Clear
    syakbanikhsan
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    jefri Casper
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen11 halaman
    Bab 3
    Widyaa
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Kti
    Bab Iii Kti
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii Kti
    Nuril aeni
    Belum ada peringkat
  • BAB III Vera
    BAB III Vera
    Dokumen5 halaman
    BAB III Vera
    verawati romauli sihombing
    Belum ada peringkat