gambaran dan penafsiran atas gejala atau hubungan antar variabel, yang
lebih. Dengan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori
1. Rumusan Masalah
2. Landasan Teori
2. Perumusan Hipotesis
3. Pengumpulan Data
4. Analisis Data
Kota Sukabumi.
3.2.4.1.Populasi
kesimpulannya.
Keterangan :
N = Jumlah Populasi
n = Jumlah Sampel
e = Margin Eror
perhitungannya adalah
(dibulatkan).
1.Observasi
2.Wawancana
3.Kuesioner (Angket)
tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa
yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan
likert yaitu jawaban diberi skor dari 1 (satu) sama dengan sangat
berikut
Tabel 3.1
Operasional Variabel
No
Skal
Variabel Definisi Dimensi Indikator But
a
ir
Kualitas “Kualitas Pelayanan 1. Memberikan Ordi 1
Pelayana merupakan upaya pelayanan nal s.d
n (X1) pemenuhan yang 3
kebutuhan dan dijanjikan
keinginan dengan
konsumen serta segera
ketepatan 2. Memberikan
penyampaiannya Keandalan pelayanan
dalam dengan
mengimbangi akurat
harapan 3. Memberikan
konsumen.” pelayanan
Tjiptono yang
(2005:269) memuaskan
Daya 1. Cepat Ordi 4
Tanggap tanggap nal s.d
dalam 5
memberikan
pelayanan
2. Memiliki
semangat
dalam
memberikan
pelayanan
1. Uji t (Parsial)
1) Ho : b1 = 0
Ha : b1 ≠ 0
2) Ho : b2 = 0
Ha : b2 ≠ 0
Kriteria pengujian dengan tingkat signifikansi 5% adalah
2. Uji F (Simultan)
R2 k
F=
( 1-R2 ) ( n-k-1 )
Keterangan
R2 : Koefisien Determinasi.
n : Jumlah Sampel.
1. Uji Validitas
sebagai berikut :
sebagai berikut :
N ( Σ xy )−(Σx )( Σy )
r xy = √(( N . Σx2−( Σx )2 )( N . Σy 2−( Σy )2)
Keterangan
N : Jumlah Responden
x : Skor Butir
y : Skor Faktor
2. Uji Realibilitas
[ ]∑s 2
k
1− 2 i
( k−1 ) st
rI =
Keterangan
r i : Reliabilitas instrumen.
2
s
∑ i : Jumlah varian butir.
s
2
t : Varian total.
3.2.8.2. Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam
(2016:154).
membuat hipotesis.
berdistribusi normal.
2. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah
SPSS versi 26. bila nilai FIV < 10 dan Telerance >
3. Uji Heteroskedastisitas
heteroskedastisitas.
terjadi heteroskedastisitas.
sama”.
berikut :
sebagai berikut :
N ( Σ xy )−(Σx )( Σy )
r xy = √(( N . Σx2−( Σx )2 )( N . Σy 2−( Σy )2)
Keterangan
N : Jumlah Responden
x : Skor Butir
1. Koefisien Determinasi
sampai 1.
Untuk mengetahui nilai dari koefisien
berikut :
Kd=r 2 x 100 %
r xy = koefisien korelasi
2
2. Analisis Regresi
sebagai berikut :
γ=α +b 1 χ 1 +b 2 χ 2 +ε
a = Konstanta