Artikel Tentang

Sekolah di NTT Masuk Jam 5 Pagi

Disusun Oleh:

Qun Nazwa Prasetianing

SMA Muhammadiyah 7 Serbelawan

2022/2023
 Ini Alasan Sekolah di NTT Masuk Jam 5 Pagi

Pada hari kedua siswa SMA Negeri 1 Kupang NTT menjalankan kebijakan pemerintah

provinsi tentang masuk sekolah pada jam 5 pagi. Kebijakan tersebut di laksanakan karena

alasannya cuaca di NTT sedang hujan terus menerus, banyak siswa-siswi yang masih

terlambat masuk kelas.

Sehingga kebijakan pemerintah menerapkan aturan baru untuk siswa SMA Negeri 1 Kupang

masuk pada pagi hari tepat pukul 05.30 yang telah di umumkan ini sudah di berlakukan pada

sekolah SMA Negeri 1 Kupang NTT.

Bibiyana Rambu Babang, merupakan salah satu siswa berprestasi asal Kabupaten Sumba

Timur yang direkomendasikan sekolah di SMA Negeri 1 Kupang yang mengatakan, awalnya

kaget saat guru menginformasikan kebijakan pemerintahah provinsi tersebut bahwa masuk

sekolah tepat pukul 05.30 Wita.

Karena sebelum adanya kebijakan ini, banyak siswa yang sudah terbiasa masuk sekolah

pukul tujuh pagi dan tentu saja kebijakan tersebut membuat siswa SMA Negeri 1 Kupang

kaget mendengar informasi tersebut dari guru kelasnya masing masing.

Ungkap siswa yang bernama Bibiyana Rambu Babang ini bangun tidur pukul 06.00 pagi

untuk mempersiapkan diri ke sekolah. Menurutnya, sekarang bangun pagi harus lebih awal,

misalnya pukul 03.00 sampai 03.30 Wita karena harus menyiapkan bekal di subu hari.

Selain bekal siswa yang bernama Bibiyana itu juga mempersiapkan perlengkapan sekolah,

ditambah lagi dengan cuaca yang tidak menentu, uangkapnya " Di NTT sendiri cuaca saat ini

kan dingin, dan juga hujan terus menerus di kupang, jadi saat bangun pagi pasti kami

mengulur waktu beberapa menit, sehingga bangun jam tiga atau jam empat pagi itu paling

ideal," ujar Bibiyana siswa SMA Negeri 1 Kupang itu.

Walau demikian, siswa yang bernama Bibiyana ini mengaku sudah mulai menikmati

kebijakan pemerintah di hari kedua ini. Dia menganggap masuk sekolah subuh itu sangat seru

dan menyenangkan di karenakan melatih kita untuk lebih rajin bangun pagi.

"Sekolah seperti ini seru dan menyenangkan. Kemarin hari pertama rasanya berat tapi hari

kedua mulai biasa dan seru pokoknya," ungkap Bibiyana siswa SMA Negeri 1 Kupang.

Siswa yang lain pun merasa hal demikian, pada hari pertama memang berat untuk bangun

pagi dan berangkat ke sekolah jam lima subuh, namun pada hari selanjutnya semua nya jadi

terbiasa dengan kebijakan pemerintah yang sudah diberlakukan ini.

Bibiyana mengatakan matanya kantuk saat jam mata pelajaran kedua pada pukul 08.00

hingga 09.00 Wita pagi hari. "Karena keadaan belum terbiasa tentu saja rasa mengantuk

mulai ada pada jam pelajaran kedua. Mungkin belum terbiasa," kata Bibiyana.

Namun, Bibiyana mengaku merasa takut saat ke sekolah saat masih dalam kondisi gelap.

Karena bisa saja bertemu orang-orang mabuk atau kejahatan lainnya, tentu saja siswa di SMA

Negeri 1 Kupang ini ketika berpergian kesekolah itu berangkat sendiri tanpa di temani orang

tua nya.

Untuk berangkat sekolah pada jam 5 pagi sendiri ada rasa khawatir, karena kondisini masi

gelap. Takut untuk berangkat karena di jam tersebut masih rawan kejahatan, seperti orang

mabuk. Tapi puji tuhan sampai saat ini belum ketemu dan semoga tidak ketemu sama sekali,

ujarnya.

Sekolah di NTT dimulai pukul 5 pagi. Waktu ini, murid-murid di seluruh NTT mulai

berangkat menuju sekolahnya masing-masing. Pukul 5 pagi ini juga tanda dimulainya

kegiatan sekolah, baik di sekolah negeri maupun swasta. Waktu yang paling efektif untuk

belajar, menurut para pendidik, adalah pagi hari. Oleh karena itu, di NTT, sekolah dimulai

dari pukul 5 pagi.

Bagi murid-murid, waktu ini tentu saja tidaklah mudah. Mereka harus berangkat dari rumah

pada jam 4 pagi, dan sampai di sekolah pada jam 5 pagi. Bagi yang tinggal jauh, mereka
harus menempuh perjalanan yang cukup jauh. Untuk mengatasi hal ini, sebagian sekolah

menyediakan sarana transportasi, seperti bus sekolah.

Ada beberapa alasan mengapa sekolah di NTT dimulai pukul 5 pagi. Pertama, pagi hari

adalah waktu yang paling efektif untuk belajar. Kedua, dengan dimulainya sekolah pada

pukul 5 pagi, murid-murid dapat pulang lebih cepat, sehingga mereka dapat mengikuti

kegiatan lain, seperti olahraga atau kegiatan sosial. Ketiga, dengan dimulainya sekolah pada

pukul 5 pagi, murid-murid dapat menghabiskan waktu mereka dengan keluarga di sore hari.

Walaupun demikian, sekolah di NTT dimulai pukul 5 pagi juga memiliki beberapa

kelemahan. Pertama, bagi murid-murid yang tinggal jauh, perjalanan mereka akan menjadi

lebih berat. Kedua, bagi murid-murid yang memiliki aktivitas lain di pagi hari, seperti

olahraga, akan menjadi kesulitan untuk mengikuti sekolah. Ketiga, bagi murid-murid yang

tidak dapat menyesuaikan diri dengan waktu sekolah yang dimulai pukul 5 pagi, akan

mengalami gangguan kesehatan, seperti susah tidur atau stres.

Adapun sekolah di di NTT pukul 5 yaitu sekolah SLB. Sekolah ini bukan sekolah biasa, tapi

sekolah khusus untuk anak-anak yang berkebutuhan khusus. Sekolah ini disebut dengan

Sekolah Luar Biasa (SLB) Pemulihan.

SLB Pemulihan adalah sekolah khusus untuk anak-anak yang berkebutuhan khusus, seperti

anak-anak yang memiliki gangguan mental, fisik, atau social. SLB Pemulihan berada di Kota

Kupang, NTT. Sekolah ini buka setiap hari Senin-Jumat, pukul 05.00-13.00 WITA.
Anak-anak di sekolah ini dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok A, B, dan C.

Kelompok A dan B berisi anak-anak dengan gangguan mental, sedangkan kelompok C berisi

anak-anak dengan gangguan fisik atau social.

Setiap kelompok berisi 10-15 anak, dan masing-masing kelompok diajar oleh 2 orang guru.

Guru-guru di sekolah ini memiliki kualifikasi dan pengalaman yang memadai dalam

menangani anak-anak berkebutuhan khusus.

Sekolah ini juga dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, seperti ruang kelas, perpustakaan,

laboratorium, dan ruang olahraga. Fasilitas ini sangat membantu anak-anak dalam

mengembangkan potensi mereka.

SLB Pemulihan berdiri sejak tahun 2002, dan saat ini telah menjadi sekolah favorit bagi

anak-anak berkebutuhan khusus di Kota Kupang. Sekolah ini telah berhasil mengembangkan

banyak anak-anak yang sekarang sudah bisa hidup normal dan mandiri.

Memanfaatkan waktu pagi sebelum berangkat sekolah untuk belajar, dapat membuat siswa

lebih fokus dan rajin belajar di sekolah. Siswa juga dapat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler

yang disediakan sekolah, seperti olahraga dan kegiatan sosial.

Selain itu, sekolah pukul 5 pagi juga dapat meningkatkan kedisiplinan siswa. Karena siswa

harus bangun pagi dan berangkat sekolah lebih awal, mereka akan belajar untuk mengatur

waktu dengan baik.

Akan tetapi, sekolah pukul 5 pagi juga memiliki beberapa kekurangan. Siswa akan merasa

lebih lelah karena harus bangun pagi dan sekolah akan berakhir lebih awal. Oleh karena itu,

siswa harus memiliki komitmen yang kuat untuk belajar dengan baik.

Jadi, sekolah pukul 5 pagi bukan hanya memberikan manfaat bagi siswa, tetapi juga

memberikan beberapa kekurangan. Anda harus mempertimbangkan baik-baik sebelum

memutuskan untuk mengikuti sekolah pukul 5 pagi.