Anda di halaman 1dari 3

Dampak Positif Fullday School untuk Siswa dan Siswi SMP

Al Masoem
Pada awal penerapannya, sistem fullday school memang banyak menuai kontroversi.
Padahal, sistem fullday school memang mempunyai berbagai dampak positif yang tidak kalah
banyak dari dampak negatifnya. Oleh karena itu, selain anjuran pemerintah, dampak positif dari
fullday school membuat SMP Al Masoem menerapkan sistem ini.

1. Waktu Belajar yang Lebih Lama

Fullday school memiliki waktu belajar yang lebih panjang sehingga para siswa dan siswi
mempunyai waktu belajar yang lebih lama. Waktu belajar yang lebih lama ini akan membuat
penyampaian materi dan program sekolah lainnya bisa diberikan kepada murid lebih maksimal.

Pembahasan materi dapat dilakukan secara detail, baik melalui ajaran guru secara
langsung maupun melalui diskusi dengan teman-teman kelas. Sistem fullday school juga
didukung oleh kurikulum 2013 di mana proses pembelajaran tidak hanya didapatkan dari guru
saja, tetapi juga usaha sendiri membuat proses belajar tidak monoton.

Para siswa dan siswi pun tidak boleh diberikan PR karena sudah belajar lebih lama di
sekolah. Guru-guru yang paham dan patuh terhadap aturan ini tidak akan memberikan PR kepada
siswa. Mereka akan melakukan metode pembelajaran yang bisa membuat materi selesai di
sekolah beserta tugasnya tanpa harus memberikan PR.

2. Kepadatan Penyampaian Materi Merata

Dengan durasi yang lebih lama, dampak positif fullday school membuat siswa


mendapatkan pemaparan materi sesuai dengan target semester. Selain itu, jika ada siswa yang
masih kurang paham setelah penyampaian materi, masih banyak waktu untuk guru menjelaskan
kembali.

Bahkan, di hari yang sama, bisa diberikan tugas untuk latihan dan melihat sampai mana
pemahaman setiap murid. Keterampilan guru memang cukup mempengaruhi dalam proses
pembelajaran sistem fullday school agar murid tidak bosan, sehingga mereka merasa seru dan
asik mengikuti pembelajaran hingga akhir.

3. Dapat Mempererat Hubungan Baik dengan Teman dan Guru

Dampak positif fullday school dapat mempererat hubungan baik sesama teman dan
guru. Dengan menghabiskan lebih banyak waktu di sekolah otomatis waktu bersama teman pun
lebih lama. Di SMP Al Masoem, para murid mendapatkan bimbingan tentang akhlak dan
berperilaku baik sesama teman.
Dengan sering berinteraksi dan mendapatkan bimbingan akhlak, mereka akan menjalin
hubungan yang semakin baik, termasuk di luar teman sekamar di asramanya. Begitu pun dengan
guru, fullday school membuat murid lebih sering bertemu dan berinteraksi dengan guru sehingga
hubungan yang terjalin lebih akrab.

4. Menjauhkan Siswa dari Pengaruh Buruk

Dengan sistem fullday school dan boarding school membuat siswa dan siswi SMP Al
Masoem memiliki jadwal yang padat dan teratur. Dampak positif fullday school ini akan
menjauhkan siswa dari pengaruh buruk karena sedikitnya waktu luang pada hari-hari sekolah.

SMP Al Masoem menerapkan kedisiplinan yang tegas dan pemberian poin sebagai sanksi
pelanggaran. Sehingga, dengan sistem fullday school, kegiatan mereka di siang hari saat di
sekolah lebih mudah dipantau oleh guru dan tidak ada waktu untuk melakukan hal-hal yang
dilarang atau kegiatan membuang-buang waktu lainnya.

5. Kegiatan Ekstrakulikuler Lebih Efektif

Kegiatan ekstrakulikuler lebih efektif karena siswa dan siswi lebih mudah meluangkan
waktu lebih lama untuk kegiatan tersebut karena pengaruh fullday school yang membuat mereka
banyak menghabiskan waktu di sekolah. Ekstrakulikuler ini cukup penting untuk para murid
karena berbagai jenis kegiatan yang bisa mengembangkan potensi mereka.

Potensi, bakat, dan minat para murid bisa dikembangkan melalui kegiatan ekstrakulikuler
yang mereka ikuti. Apalagi di SMP Al Masoem banyak sekali jenis ekstrakulikuler yang
tersedia, mulai dari bidang agama, olahraga, seni, sain, teknologi, dan sebagainya.

6. Waktu dengan Keluarga Lebih Efisien

Bagi siswa dan siswi SMP Al Masoem yang tidak berasrama, dampak positif fullday
school yaitu membuat waktu dengan keluarga lebih efisien. Tidak adanya PR akan membuat
murid bisa memanfaatkan waktu luang mereka pada malam hari untuk berkumpul dengan
keluarga.

Fullday school pun hanya 5 hari kerja, yaitu dari hari Senin sampai Jum’at. Sehingga para
murid mempunyai waktu libur dua hari yang bisa digunakan untuk bersantai di rumah, bermain
bersama teman, ataupun liburan bersama keluarga. Dua hari libur setiap minggunya dapat
dimanfaatkan dengan baik untuk quality time dengan keluarga.

7. Orang Tua lebih Tenang

Banyak orang tua yang sibuk bekerja di siang hari sehingga tidak bisa menjaga atau
memantau kegiatan anaknya. Dengan sistem fullday school di SMP Al Masoem, orang tua bisa
lebih tenang karena hampir seharian kegiatan anak dipantau oleh guru.
Terutama SMP Al Masoem juga mengajarkan dan membentuk kepribadian para murid
untuk lebih baik melalui pembelajaran karakter dan agama Islam yang diberikan. Sehingga
mereka akan terhindar dari berbagai perilaku buruk, seperti merokok, membolos, tawuran, dan
kenakalan remaja lainnya.

Orang tua bisa lebih tenang karena guru-guru dan lingkungan di SMP Al Masoem
memiliki citra yang baik sehingga tidak khawatir meskipun tidak bisa mengawasi anaknya
selama di sekolah.

Dampak positif fullday school pada perkembangan siswa dan siswi di SMP Al Masoem
lebih terasa karena dukungan kualitas guru dan faktor pendukung lainnya untuk mewujudkan
tujuan dari sistem fullday school itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai