Terbentuknya lembaga sosial berawal dari individu sebagai makhluk sosial, tidak
mampu untuk hidup sendiri, mereka saling membutuhkan, sehingga timbul aturan –
aturan yang disebut dengan norma kemasyarakatan. Pada dasarnya manusia tidak
mampu hidup sendiri.
Dalam mewujudkan suatu tujuan manusia selalu membutuhkan orang lain, manusia
membutuhkan komunikasi dengan manusia lain. Oleh karena itu manusia disebut
sebagai makhluk sosial. Manusia memiliki naluri dasar untuk selalu berinteraksi, dan
untuk memenuhi kebutuhan dasar maka diperlukan norma yang fungsinya mengatur
manusia sehari-hari.
Contoh Interaksi Sosial Terhadap Lembaga Sosial
Kebutuhan akan adanya interaksi anatar guru dan murid sehingga mendorong
terbetnuknya lembaga pendidikan seperti sekolah
Kebutuhan akan adanya interaksi antara dokter/perawat dengan pasien sehingga
mendorong terbetnuknya lembaga kesehatan seperti rumah sakit atau klinik
pengobatan.
Dalam menyelesaikan permasalahan dan pelanggaran sosial membutuhkan adanya
interkasi antara hakim dan pelaku sehingga mendorong lembaga sosial terbentuk
seperti pengadilan atau kantor hukum
Kebutuhan akan adanya interaksi antara ulama dengan jamaahnya sehingga
mendorong terbentuknya lembaga agama seperti lembaga dakwah dan lain-lain
Kebutuhan terhadap makan dan minum mendorong terbentuknya lembaga sosial
seperti toko dan swalayan
Kebutuhan akan sandang atau pakaian mendorong terbentuknya lembaga sosial
seperi pasar atau swalayam
Kebutuhan unuk perkawinan mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti KUA
Kebutuhan akan modal yang bisa diperoleh dari kreditur dan debitur mendorong
terbentuknya lembaga sosial seperti BANK
Kebutuhan akan adanya telekomunikasi mendorong terbentuknya lembaga sosial
seperti kantor provider
Kebutuhan akan adanya listrik mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti PLN
Kebutuhan akan adanya keamanan lingkungan mendorong terbentuknya lembaga
sosial seperti siskamling
Kebutuhan akan adanya air minum mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti
PDAM
Kebutuhan akan adanya pekerjaan bidang industri mendorong terbentuknya
lembaga sosial seperti perusahaan industri
Kebutuhan akan adanya transpotasi mendorong terbentuknya lembaga sosial
seperti perusahaan bus atau PT DAMRI
1. LEMBAGA KELUARGA
KELUARGA ADALAH UNIT TERKECIL DARI MASYARAKAT YANG TERDIRI DARI; AYAH,
IBU DAN ANAK. KELUARGA TERBENTUK DARI PERKAWINAN YANG SAH MENURUT
AGAMA, ADAT DAN PEMERINTAH.
2. LEMBAGA PENDIDIKAN
LEMBAGA PENDIDIKAN ADALAH LEMBAGA ATAU TEMPAT BERLANGSUNGNYA
PROSES PENDIDIKAN DENGAN TUJUAN MENGUBAH TINGKAH LAKU INDIVIDU KE
ARAH YANG LEBIH BAIK. LEMBAGA PENDIDIKAN MELIPUTI JENJANG PRA-SEKOLAH
SAMPAI KE JENJANG PENDIDIKAN TINGGI.
3. LEMBAGA EKONOMI
LEMBAGA EKONOMI ADALAH LEMBAGA YANG MEMPUNYAI KEGIATAN DI
BIDANG EKONOMI DEMI TERPENUHINYA KEBUTUHAN MASYARAKAT.
4. LEMBAGA AGAMA
LEMBAGA AGAMA ADALAH LEMBAGA YANG MENGATUR MENGENAI KEHIDUPAN
MANUSIA DALAM BERAGAMA. LEMBAGA AGAMA ADALAH SISTEM KEYAKINAN
DAN PRAKTIK KEAGAMAAN DALAM MASYARAKAT.
5. LEMBAGA POLITIK
LEMBAGA POLITIK MERUPAKAN SUATU BADAN KHUSUS YANG MENGATUR PELAKSANAAN
KEKUASAAN DAN WEWENANG YANG MENYANGKUT KEPENTINGAN MASYARAKAT AGAR TERCAPAI
SUATU KETERATURAN DAN TATA TERTIB KEHIDUPAN BERMASYARAKAT. LEMBAGA POLITIK DAPAT
BERBENTUK PEMERINTAHAN YANG BERPERAN SEBAGAI PEMELIHARA KEAMANAN DAN KETERTIBAN,
SERTA MELAYANI DAN MELINDUNGI MASYARAKAT.
LEMBAGA KELUARGA
Lembaga keluarga merupakan lembaga sosial yang terkecil yang terbentuk atas dasar perkawinan dan
hubungan darah.
Lembaga keluarga terdiri dari ayah, ibu dan anak. Dari keluarga akan melahirkan individu dengan berbagai
macam bentuk kepribadian dalam masyarakat. Anak-anak nantinya akan berkembang dan mulai melihat dan
mengenal arti diri sendiri, kemudian mulai dikenal sebagai individu. Lembaga Keluarga berperan membina dan
membimbing anggota-anggotanya untuk beradaptasi dengan lingkungan fisik maupun lingkungan budaya di
mana ia berada. Bila semua anggota sudah mampu beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggal, maka
kehidupan masyarakat akan tercipta menjadi kehidupan yang tenang, aman dan tenteram. Keluarga terbentuk
dari perkawinan yang sah menurut agama, adat, dan pemerintah. Secara sadar atau tidak, setiap anggota
keluarga mempunyai peran yang berkaitan dengan proses regenerasi bagi anak-anaknya. Baca juga: Fungsi
Lembaga Sosial Fungsi lembaga keluarga Dalam keluarga diatur hubungan antara anggota keluarga, sehingga
tiap anggota mempunayi peran dan fungsi yang jelas. Contoh, ayah sebagai kepala keluarga dan bertanggung
jawab memberi nafkah pada anggota keluarga. Ibu sebagai pengatur, pengurus, dan pendidik anak-anak.
Anak harus membantu kedua orang tua.
@reallygreatsite