Anda di halaman 1dari 4

UJIAN TENGAH SEMESTER

SEMESTER GANJIL AGUSTUS 2021 JANUARI 2022


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET
PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI TRANSFER
Mata Ujian Teori Portofolio dan Analisis Hari / Tanggal Rabu, 13 Oktober 2021
Investasi
SKS 3 Durasi 60 menit
Semester / 2/ Kls B Akuntansi Tr. Verifikasi < ttd Koordinator MK >
Kelas Koordinator MK
Tim dosen Dr. Sri Hartoko, MBA, Ak, CA
Pengesahan Kaprodi < ttd Kaprodi >

Perhatian:
 Jawaban dikerjakan dibawah soal ini dengan format MsWord, spasi 1,5, ukuran huruf 12 time
new roman.
 Jawaban saudara harus urut sesuai dengan nomor soal.
 Jawaban dikirim ke

Nama Mahasiswa NIM Tanda tangan

1. Jelaskan kaitan antara return total, capital gain (loss) dan yield. Dari ketiga komponen
tersebut apakah bisa bernilai negatif?
Jawab:
Return total merupakan jumlah dari keseluruhan dari investasi pada periode tertentu
yakni penjumllahan antara capital gain(loss) dan yield. Dimana capital gain
merupakan selisih dari harga investasi sekarang dibandingkan dengan harga investasi
tahun lalu. Capital gain (loss) dapat bernilai positif) dan dapat bernilai negatif. Ketika
harga investasi sekarang lebih besar daripada harga investasi periode yang lalu berarti
termasuk dalam keuntungan modal sedangkan jika harga investasi periode sekarang
lebih kecil dari pada periode yang lalu termasuk kerugian modal. Sedangkan untuk
yield sendiri merupakan persentase dari penerimaan kas periodik terhadap harga
investasi periode tertentu dari suatu investasi. Dari ketiga komponen tersebut dapat
bernilai negatif, ketika adanya penurunan harga investasi (capital loss). Nilai return
ini dapat bernilai positif maupun negatif.
2. Obligasi dengan nilai nominal Rp 1.000.000, jatuh tempo 5 tahun yang akan datang,
bunga nominal dibayar setiap 6 bulan dengan bunga nominal 3% per enam bulan.
Bunga pasar pada saat obligasi dijual sebesar 1% per enam bulan. Harga pasar
obligasi tersebut dihitung sebagai berikut (dihitung berdasar tabel present value):

1 2 3 4 5 6
PV Nilai Rp Rp
Nominal 1.000.000 x 0,905286955 = 905.287
Rp Rp
PV Bunga 30.000 x 9,471304531 = 284.139
Harga pasar obligasi Rp 1.189.426
Pertanyaan:
Jelaskan bagaimana cara mendapatkan angka di kolom 4 (berwarna merah) tersebut.

Jawab:

Dengan menggunakan perhitungan:

PVIF = 1: (1+r)n

= 1 : (1+1%)10

= 0,905286955

PVOA = (1- PVIF) x 100

= (1-0,905286955) x 100

= 0,09471304531 x 100

= 9,471304531

3. “A risk-averse investor will not assume risk.” Do you agree or disagree with this
statement? Explain.
Jawab:
Saya tidak setuju dengan pernyataan tersebut. Karena seseorang yang sudah membuat
keputusan untuk melakukan investasi, pasti akan mendapatkan risiko. Baik itu risiko
tinggi maupun risiko yang rendah. Baik itu risiko yang menguntungkan maupun
merugikam. Risiko sendiri merupakan suatu penyimpangan antara kejadian atau
peristiwa yang sudah terjadi tidak sesuai dengan ekspektasi seseorang di awal.
Investor yang berusaha untuk menghindari risiko, tidak menjamin bahwa ia tidak akan
menanggung risiko. Karena suatu investasi tidak dapat dipisahkan dari risiko yang
akan dihadapi oleh investor.
4. Why is the common stockholder referred to as a “residual claimant”?
Jawab:
Sebelumnya, residual claimant adalah investor yang memiliki hak klaim di peringkat
terakhir. Dalam kasus nyata di perusahaan, saat terjadi likuidasi suatu perusahaan,
pemegang saham biasa ini berbagi secara proporsional terkait dengan aset perusahaan
yang tersisa setelah semua penuntut lain seperti kreditur maupun pemegang saham
preferen telah menerima bagiannya. Hal ini terjadi karena, pemegang saham biasa ini
dapat disebut sebagai pemilik dari perusahaan yang mewakilkan kepada manajemen
untuk menjalankan operasi perusahaan. Sehingga memiliki beberapa hak yang
berbeda dari pemegang saham preferen. Karena merupakan pemilik dari perusahaan,
maka pemegang saham biasa dapat mengontrol perusahaan dan juga menerima bagian
dari laba perusahaan. Untuk itu, perusahaan lebih mengutamakan pemegang saham
preferen karena tujuan utama suatu perusahaan mengeluarkan saham preferen adalah
untuk menarik investor potensial dengan diberikannya beberapa hak-hak prioritas
lebih dari saham biasa.
5. Outline the process for a primary offering of securities involving investment bankers.
Jawab:
Umumnya, perusahaan menyerahkan permasalahan yang berhubungan dengan IPO
kepada banker investasi yang memiliki keahlian dalam penjualan sekuritas. Investor
yang ingin menjual saham di IPO harus menggunakan jasa banker investasi yang
nantinya akan dijual kembali ke publik. Banker membeli dengan harga yang sudah
disetujui dan menjualnya ke publik. Dan ketika saham tersebut terjual, banker
menerima komisi untuk menjualkan sekuritas kepada investor dengan usaha terbaik
untuk mendapatkan harga penjualan sebaik mungkin.

6. Jelaskan makna gambar di bawah ini.


Jawab:

Dalam kurva tersebut menjelaskan mengenai tingkat risiko dan return ekspektasian
yang diharapi investor yang memilih untuk berinvestasi mulai dari SBI sampai
Futures. Dari kurva yang paling rendah yaitu SBI menunjukkan tingkat risiko dan
returs ekspektasian yang paling rendah menuju yang paling tinggi yaitu futures.

Anda mungkin juga menyukai