NAMA : DANA SEPTIANA

NIM : 212110035
KELAS : PBSI 5A

1. Problematika dalam pembelajaran keterampilan menyimak bisa meliputi:

a. Kesulitan memahami aksen dan dialek
Siswa mungkin kesulitan saat mendengarkan orang yang berbicara
dengan aksen atau dialek yang berbeda.

b. Penggunaan teknologi
Terlalu banyak penggunaan teknologi, seperti ponsel atau media
sosial, dapat mengganggu konsentrasi siswa saat mereka mencoba
menyimak.

c. Keterbatasan kosakata
Jika siswa tidak memiliki kosakata yang cukup, mereka mungkin
kesulitan dalam memahami konteks pembicaraan.

2. Solusi, model dan alasan dalam permasalahan pembelajaran keterampilan

menyimak antara lain:
a. Problematika kesulitan memahami aksen dan dialek
- solusi
1. Membaca secara Kontekstual: Anjurkan siswa untuk membaca teks
yang relevan dan kontekstual. Ini membantu mereka memahami
makna kosakata dalam konteks yang sebenarnya.
2. Perbanyak Diskusi: Adakan diskusi kelompok atau aktivitas kelas
yang memungkinkan siswa berbicara dan menggunakan kosakata
dalam konteks. Hal ini dapat memperkuat pemahaman kosakata.
3. Penugasan Menulis: Berikan tugas menulis yang melibatkan
penggunaan kosakata baru dalam kalimat atau paragraf. Ini membantu
siswa berlatih mengaplikasikan kosakata dalam konteks.
-model
Pelatihan Berbasis Aksen dan Dialek
-alasan
Alasan saya memilih model ini karena Pelatihan khusus aksen dan
dialek membantu Anda lebih akrab dengan variasi bahasa yang
berbeda.
 b. Problematika keterbatasan kosakata dalam keterampilan menyimak
-solusi
1. Membaca secara Kontekstual: Anjurkan siswa untuk membaca
teks yang relevan dan kontekstual. Ini membantu mereka
memahami makna kosakata dalam konteks yang sebenarnya.
2. Perbanyak Diskusi: Adakan diskusi kelompok atau aktivitas
kelas yang memungkinkan siswa berbicara dan menggunakan
kosakata dalam konteks. Hal ini dapat memperkuat pemahaman
kosakata.
3. Penugasan Menulis: Berikan tugas menulis yang melibatkan
penggunaan kosakata baru dalam kalimat atau paragraf. Ini
membantu siswa berlatih mengaplikasikan kosakata dalam
konteks.
-model
Model Kontekstual Pembelajaran Kosakata
-alasan
Alasan saya memilih model ini karena Kosakata yang kuat sangat
penting untuk pemahaman dan keterampilan menyimak yang baik.
Tanpa pemahaman kosakata yang memadai, seseorang mungkin
akan kesulitan memahami teks atau percakapan.

c. Problematika penggunaan teknologi dalam penerapan keterampilan

menyimak
-solusi
Mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran menyimak untuk
meningkatkan efektivitasnya
-model
Blended Learning
-alasan
Alasan saya memilih metode ini karena
- Meningkatkan keterlibatan siswa: Teknologi dapat membuat
pembelajaran lebih menarik dan interaktif, sehingga siswa lebih
terlibat dalam proses menyimak.
- Aksesibilitas: Teknologi memungkinkan akses ke berbagai
sumber audio dan video dari berbagai sumber yang memperkaya
pengalaman belajar.

3. Langkah- langkah
a. Problematika kesulitan memahami aksen dan dialek
- Cari pelatihan online atau kursus lokal yang fokus pada aksen dan
dialek tertentu.
- Praktikkan mendengarkan berbagai dialek dengan mengikuti materi
audio, podcast, atau video dalam dialek tersebut.
b. Problematika keterbatasan kosakata dalam keterampilan menyimak
-Identifikasi Tantangan Kosakata
 Mulailah dengan mengidentifikasi kosakata yang sering menjadi
hambatan dalam keterampilan menyimak siswa. Ini bisa berupa
kata-kata kunci dalam topik tertentu atau istilah-istilah teknis.

-Konteks dalam Materi Pelajaran

Integrasikan kosakata dalam konteks materi pelajaran. Berikan contoh
kalimat atau cerita yang menggunakan kata-kata tersebut dalam situasi
nyata.
- Materi Pendukung
Sediakan materi pendukung seperti buku teks, audio, video, atau
gambar yang mendukung pemahaman kosakata. Ini membantu siswa
mengasosiasikan kata-kata dengan gambaran yang lebih jelas.

c. Problematika penggunaan teknologi dalam penerapan keterampilan

menyimak
1. Memilih platform atau alat teknologi yang sesuai: Pilih platform
atau alat yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran menyimak,
seperti video pembelajaran, situs web edukasi, atau aplikasi
pembelajaran.
2. Menyusun konten yang relevan: Persiapkan konten audio atau video
yang sesuai dengan materi pembelajaran.
3. Memfasilitasi diskusi dan interaksi: Gunakan teknologi untuk
memfasilitasi diskusi online, forum, atau alat kolaborasi untuk
memungkinkan siswa berdiskusi dan berinteraksi terkait dengan materi
yang disimak.
4. Evaluasi dan umpan balik: Gunakan teknologi untuk mengukur
kemajuan siswa, seperti ujian online atau tugas, dan berikan umpan
balik kepada mereka.
5. Pelatihan guru: Pastikan guru memiliki pemahaman dan
keterampilan dalam mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran
menyimak.
6. Evaluasi terus menerus: Selalu evaluasi efektivitas penggunaan
teknologi dalam pembelajaran menyimak dan sesuaikan jika
diperlukan.