PEREBUSAN
( STERILIZER )
I. DASAR-DASAR PENGOLAHAN KELAPA SAWIT
1.2.1. Pendahuluan
__________
Tahap pertama setelah melalui Loading Ramp, yang harus dijalani oleh
Buah Kelapa Sawit dalam rangka pengolahan untuk memperoleh Minyak
dan Inti Sawit adalah proses perebusan atau lazim disebut proses
sterilisasi.
Buah yang terlalu matang (Over Ripe) dari kebun, pengurasan udara
yang kurang baik dari Ketel Rebusan, waktu perebusan terlalu lama dan
suhu perebusan terlalu tinggi mengakibatkan Minyak yang diperoleh akan
lebih sulit dipucatkan.
Selama pengeluaran uap dua kali ini, sekeliling tandan sudah bebas
udara dan pada pemasukan uap yang terakhir diharapkan suhu dalam
tandan dapat bertambah.
Yang utama dihadapi pada proses pengolahan Inti Sawit adalah sifat
lekat dari Inti Sawit terhadap cangkang, dimana Inti terikat kuat pada
cangkangnya. Dengan proses perebusan maka kadar air dalam biji
sebagian dikurangi sehingga daya lekat Inti Sawit terhadap
cangkangnya menjadi berkurang.
Pada proses perebusan tiga puncak pengurangan kadar air dalam biji
juga relatif lebih besar hingga proses pengolahan biji tidak akan
mengalami kesulitan lagi.
Dalam menetapkan waktu untuk satu siklus perebusan ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan yaitu :
b. Menguras ( DEAERASI )
________
c. Waktu Merebus
_____________
2,8 2,8
2,5 2,5
2,3 2,3
Tekanan Uap
1,0
(Kg/cm²)
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90
Waktu, menit
Kurve Perebusan
d. Kebutuhan Uap
_____________
Penggunaan uap yang besar ini, relatif singkat berkisar 3-4 menit,
tetapi pada saat tertentu bisa juga mencapai 6-10 menit tergantung
dari tekanan uap yang tersedia.
e. Kapasitas Rebusan
________________
Apabila :
Cyclus perebusan adalah 100 menit (termasuk buka dan
tutup pintu Rebusan) maka kebutuhan unit Rebusan untuk
PKS kapasitas 30 ton FFB/jam adalah :
- Packing Pintu
___________
- Katup Pengaman
______________
Catatan :
Selain hal tersebut diatas, maka Perawatan rutin yang harus dilakukan
antara lain sebagai berikut :