Anda di halaman 1dari 10

SEJARAH SENAM DI DUNIA DAN DI INDONESIA

TUGAS MAKALAH I

Dosen Pengajar :

Dicky B. Setyawan., M.Pd

Nama : M. WAWAN MAULANA

Nim : 20238500077

Kelas : 1A Bintara (1OARB)

PRODI POR STKIP KUSUMA NEGARA

JAKARTA
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Swt yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nyasehingga penulisan makalah yang berjudul ³Senam´ dapat
diselesaikan.Shalawat beriring salamsemoga dilimpahkan kepada
Rasulullah Saw, keluarga, para sahabat dan orang-orang yangistiqamah di
jalan-Nya hingga akhir hayat.Penyusunan makalah ini dilaksanakan
untukmemenuhi tugas MatakuliahSenam Dasar Lanjutan. Penulis
menyadari bahwa penulisanmakalah ini masihterdapat banyak kekurangan.
Oleh karena itu penulis mengharapkan sarandankritik yang bersifat
membangun sehingga kekurangan tersebut tidak terjadi lagidan
dapatmemperbaiki kualitas penulisan di masa yang akan

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................i

DAFTAR ISI......................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................1A.


Latar Belakang ..............................................................................................1B.
Rumusan Masalah .........................................................................................1C.
Tujuan Penulisan
..........................................................................................1BAB II
PEMBAHASAN ..................................................................................2A.
Sejarah Senam..............................................................................................2B.

Sejarah Senam di Indonesia ....................................................................... 5C.

Macam-macam Senam........ .......................................................................

6BAB III PENUTUP ........................................................................................


15Kesimpulan ............................................................................. 15DAFTAR
PUSTAKA ...................................................................................... 16

III

A. Sejarah senam

Senam pertama kali diperkenalkan pada zaman Yunani kuno. Senam


berasal darikata Gymnastics, Gymnas berarti telanjang, sebab pada waktu
itu orang – orang berlatihtanpa pakaian. Sedangkan Gymnasium adalah
suatu tempat yang dipergunakan untukmengadakan latihan senam. Pada
zaman itu Gymnastik dilakukan dalam rangka upacara – upacara
kepercayaan yaitu guna menyembah dewa Zeus.

Pada awal permulaan abad ke – 20, senam telah menjadi rencana


pendidikan disekolah – sekolah Amerika. Hal ini berkat usaha dari Dr.J.F.
Williams, Dr.Dubly sorgendan Thomas D.Wood.

Frederik Jahn adalah bapak Gymnastik, dia memkombinasikan latihan –


latihangimnastik dengan pertunjukan – pertunjukan patriotik. Dia juga
menemukan beberapa peralatan senam, diantaranya adalah palang
horizontal, palang sejajar, kuda – kudamelintang, dan bak lompat.
Senam di negara Indonesia sudah dikenal sejak zaman penjajahan
Belanda. Pada

waktu itu namanya “Gymnastiek”, zaman jepang dinamakan “Taiso”.


Pemakaian istilah“senam” sendiri kemungkinan bersamaan dengan
pemakaian kata olahraga sebagai

pengganti kata sport.

Sejarah perkembangan senam dimulai sejak zaman kuno, sebelum


Masehi, baikdi dunia barat, di dunia timur atau timur tengah. Materinya
dibagi dalam empr bagian yang masing – masing merupakan satunera
dengan cirinya masing – masing : yaitu zaman kuno,zaman abad
pertengahan dan permulaan zaman modern, zaman modern di eropa dan
bagian akhir adalah senam di abad ke Duapuluh.

Pengetahuan tentang sejarah terkadang membosankan bila kita hanya


melihatdongengnya saja. Tapi apabila anda perhatikan dengan seksama,
maka di dalamnya penuhdengan buah pikiran, kejadian, situasi, sifat,
tingkah laku, yang indah, yang jahat, yang bermanfaat dan sebagainya,
yang semuanya akan menambah wawasan pribadi anda yangtentu akan
sangat berguna bagi anda sebagai individu maupun sebagai
anggotamasyarakat. Dengan memahami sejarah senam sejak zaman
kuno sampai sekarang, andaakan menghargai karya dan buah pikiran
orang lain sebelum anda dan banyak di antaranyayang dapat anda jadikan
contoh suri tauladan dalam menjalankan tugas anda sehari – hari baik
sebagai pendidik ataupun sebagai siswa.

1.enam pada zaman kuno


Sejarah perkembangan senam erat sekali hubungannya dengan
perkembangan pendidikan jasmani dan pendidikan pada umunya. Sejak
dadulu, para ahli filsafatpercaya bahwa tingkat kesegaran jasmani
masyarakat (istilah sekarang) menurun makatingkat pendidikannya juga
akan menurun. Bila hal ini terjadi, maka para pendidikharus mengarahkan
perhatiannya pada faktor peningkatan kesegaran jasmani
nasional.Kenyataan yang berusaha memasukkan senam dan pendidikan
jasmani ke dalamkurikulum sekolah adalah para ahli filsafat dan
pemimpin masyarakat. Dewasa iniorang percaya bahwa pendidikan
jasmani merupakan aspek penting dari program pendidikan umum.
Sejarah perkembangan senam dan pendidikan jasmani padaumumnya
merupakan evolusi yang dipengaruhi oleh tuntutan dan keadaan negara,
pemerintah, kota, lembaga – lembaga maupun kelompok dan individu /
perorangan.

•Mesir 2000 s.M

Para ahli berpendapat bahwa berdasarkan penemuan – penemuan


pada peninggalan bangsa mesir kuno yang terdapat dalam piramida –
piramida, senam telah menjadikebudayaan penduduk. Dalam hal ini dapat
dilihat pada tulisan – tulisan, gambar – gambar, relief dan mosaics.
Bangsa mesir menggemari perlombaan senam, latihannya banyak
berbentuk senam lantai seperti tubling. Ada pula latihan berbentuk yoga.

•Yunani Kuno. 1000 – 800 s.M

Orang yunani saat itu membentuk tujuan pendidikannya ialah


keutamaan individu. Inidapat dicapai dengan mengembangkan motto
“men of action dan Men of Wisdom”orang terampil (yang sehat dan kuat)
dan orang yang bijaksana. Prinsip ini dimasukkanke dalam program
pendidikan jasmani yang tujuannya membentuk prajurit. Maksudnyauntuk
mengatasi situasi yang memaksa. Yunani memusatkan latihannya
kepadaketerampilan dan kualitas keprajuritan. Mereka menyukai
pertandingan beregu maupun perorangan yang secara langsung terasa
pengaruhnya hingga sekarang. Mereka telah juga memberi kepada
pendidikan jasmani dengan menambah sportifitas, menyukaiolahraga dan
perjuangan. Senam pada masa itu bersifat informal dan sebagian
besarkegiatan tersebut berhubungan erat dengan upacara keagamaan.
Cerita tentang llliaddan Odyssey menunjukkan bahwa hanya orang, yang
turut serta dalam olahragasemacam itu.

B. Sejarah Senam di Indonesia

Senam berasal dari bahasa Inggris disebut “Gymnastic” yang berasal dari
kata“gymnos” melakukan latihan senam di ruangan khusus yang disebut
“Gymnasium” atau“Gymnasion”. Tujuannya adalah untuk mendapatkan
kekuatan dan keindahan jasmani.Cara melakukannya sambil berpakaian
minim atau telanjang. Maksudnya mungkin agardapat leluasa bergerak.
Namun yang melakukan senam ini hanya kaum pria.

Senam di Negara Indonesia sudah dikenal sejak zaman penjajahan


Belanda. Pada

waktu itu namanya “Gymnastiek”, zaman jepang dinamakan “Tasio”.


Pemakaian istilah“senam” sendiri kemungkinan bersamaan dengan
pemakaian kata olahraga sebagai

pengganti kata sport.


Senam sejak Yunani kuno sampai sekarang ini telah mengalami
perkembanganyang sangat pesat, seiring dengan kemajuan dibidang ilmu
pengetahuan dan teknologi.Perkembangan itu terlihat dalam bentuk –
bentuk gerakan, sistematika latihan maupuntujuan – tujuannya.

Apakah senam itu? Untuk menjawab pertanyaan demikian alangkah


baiknyadiberi jawaban dengan mengemukakan batasan. Namun itu
tidaklah mudah hal inidisebabkan ruang lingkup senam sekarang demikian
luasnya. Batasan itu perlu untukmembedakan senam dengan cabang
olahraga lainnya: untuk itu perlu dikemukakan duluapa ciri –

ciri dan kaidah – kaidah itu. Ciri dan kaidah senam ialah:

•Bahwa gerakan latihannya selalu dapat direncanakan, dipilih dan siapkan


oleh guru, pelatih bahkan pelaku sendiri.

•Bahwa gerakan latihan terpilih itu disusun secara sistematis (merupakan


suatukebulatan latihan).

•Penyusunan pemilihan gerakan itu harus sesuai dengan prinsip – prinsip


tertentu sesuai dengan tujuan atau kebutuhan si pelaku.

Dengan melihat ciri – ciri dan kaidah – kaidah tersebut, maka batasan
mengenaisenam dapat dirumukan sebagai berikut : “Senam adalah latihan
/ olagraga yang bentuk–bentuk gerakannya dipilih dan disusun secara
sistematis berdasarkan prinsip – prinsiptertentu sesuai dengan
kebutuhan atau tujuan

si penyusun”.

Dari batasan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa setiap orang, guru
atau pelatiholahraga dapat menentukan tujuan, memilih dan menyusun
latihannya sendiri sesuaidengan kebutuhan atau tujuan untuk apa.
Mungkin untuk memelihara kesegaran jasmani,menambah keterampilan,
keindahan bentuk dan lain – lain.

C. Macam – macam Senam

1.Senam Lantai

Senam lantai pada umumnya disebut floor exercise, tetapi ada juga
yang menamakantumbling. Senam lantai adalah latihan senam yang
dilakukan pada matras, unsur – unsur gerakannya terdiri dari mengguling,
melompat, meloncat, berputar di udara, menumpudengan tangan, atau
kaki untuk mempertahankan sikap seimbang atau pada saatmeloncat ke
depan atau belakang. Jenis senam ini juga disebut latihan bebas karena
pada waktu melakukan gerakan pesenam tidak mempergunakan suatu
peralatan khusus.Bila pesenam membawa alat berupa bola, pita, atau alat
lain, itu hanyalah alat untukmeningkatkan fungsi gerakan kelentukan,
pelemasan, kekuatan, ketrampilan, dankeseimbangan.

Senam lantai dilakukan di atas area seluas 12x12 m dan dikelilingi


matras selebar 1m untuk keamanan pesenam. Rangkaian gerakan senam
harus dimulai dari komposisi

hankan sikap seimbang atau pada saatmeloncat ke depan atau belakang.


Jenis senam ini juga disebut latihan bebas karena pada waktu melakukan
gerakan pesenam tidak mempergunakan suatu peralatan khusus.Bila
pesenam membawa alat berupa bola, pita, atau alat lain, itu hanyalah alat
untukmeningkatkan fungsi gerakan kelentukan, pelemasan, kekuatan,
ketrampilan, dankeseimbangan.
Senam lantai dilakukan di atas area seluas 12x12 m dan dikelilingi matras
selebar 1m untuk keamanan pesenam. Rangkaian gerakan senam harus
dimulai dari komposisi.

gerakan ketangkasan, keseimbangan, keluwesan,dll. Pesenam pria


tampil dalam waktu70 detik dan wanita tampil diiringi music dalam waktu
90 detik. Gerakan – gerakan yangmenekankan tenaga harus dilakukan
secara lambat dan sikap statis sekurang – kurangnya 2 detik. Gerakan –
gerakan salto harus dikerjakan setinngi bahu.

•Macam – macam bentuk gerakan senam lantai antara lain :

a). Guling ke depan

b). Guling ke belakang

c). Lompat harimau

d). Keseimbangan kepala

e). Keseimbangan tangan

f). Handspring

g). Back handspring

h). Meroda

i). Stut

j). Round off

k). Kep

l). Neck kip

m). Head kip


n). Kayang

o). Sikap lilin

p). Sikap kayang

q).Salto

•Kesimpulan

Senam adalah latihan jasmani / olahraga yang bentuk – bentuk


gerakannya dipilih dandisusun secara sistematis berdasarkan prinsip –
prinsip tertentu sesuai dengan kebutuhan atautujuan si penyusun. Senam
pertama kali diperkenalkan pada zaman Yunani kuno. Senam berasal dari
kata Gymnstics, Gymnas berarti telanjang. Senam di Negara Indonesia
sudahdikenal sejak zaman penjajahan Belanda. Pada waktu itu namanya
“Gymnastiek”, zaman jepang dinamakan “Tasio”. Macam –

macam senam dibagi menjadi 4, yaitu senam lantai,senam artistic, senam


aerobic/irama, senam sibuyung.

DAFTAR PUSTAKA

Diakses : Darussalam, Tgl 01

Juni2011http://penjaskesneges.blogspot.com/2008/12/mempraktikkank
eterampilan-rangakaian.html Nurhasan, 2001. Tes dan Pengukuran dalam
Pendidikan Jasmani : Prinsip- prinsipdan Penerapannya. Jakarta :
DepdiknasSuherman, Adang. 2001. Asesmen Balajardalam Pendidikan
Jasmani EvaluasiAlternatif untuk Sekolah Lanjutan Tingkat
Pertama.Jakarta : Depdiknas

Anda mungkin juga menyukai