Anda di halaman 1dari 11

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN SENAM

KETERAMPILAN DASAR SENAM

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
NAMA : SURANTA JULI KIPLI GIRSANG
NIM : 6233121095
DOSEN PENGAMPU : Dr. Andarias Ginting, S.Pd., M.Or.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA


FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa,
karena telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga saya bisa menyelesaikan makalah
ilmiah tentang sejarah dan perkembangan senam di dunia dan Indonesia. Makalah ini
sudah saya susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari berbagai pihak
sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan
terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Kami berharap semoga makalah ilmiah tentang Sejarah dan Perkembangan
Senam di dunia dan Indonesia ini bisa menambah pengetahuan untuk saya. Namun
terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun
demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.

Rabu 18 Oktober 2023

Suranta Juli Kipli Girsang


PENDAHULUAN

Latar Belakang
Di dalam dunia Olah raga Senam merupakan cabang olahraga yang paling banyak menggunakan
unsur-unsur gerak. Senam sendiri merupakan aktivitas fisik yang dilakukan baik sebagai cabang olahraga
tersendiri maupun sebagai latihan cabang olahraga lainnya. Berlainan dengan cabang olahraga lain pada
umumnya yang mengukur hasil aktivitasnya pada objek tertentu. Senam mengacu pada bentuk gerak yang
dikerjakan dengan kombinasi terpadu serta koordinasi dari setiap bagian anggota tubuh dari komponen
komponen kemampuan motorik seperti kekuatan, kecepatan, keseimbangan, dan kelentukan. Dengan koordinasi
yang sesuai dan tata urutan gerak yang selaras akan terbentuk rangkaian gerak artistik yang menarik
Rumusan Masalah
1. Apa pengertian senam?
2. Bagaimana sejarah senam?
3. Bagaimana sejarah senam di Indonesia?
4. Apa macam-macam senam?
Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui pengertian senam.
2. Untuk mengetahui sejarah senam.
3. Untuk mengetahui sejarah senam di Indonesia.
4. Untuk mengetahui macam-macam senam.
BAB ll
PEMBAHASAN

A. Pengertian Senam

Sebelum kita mengetahui pengertian senam, sebaiknya kita harus mengetahui ciri
Ciri senam telebih dahulu, antara lain:
1. Gerakan gerakannya selalu dibuat atau diciptakan dengan sengaja.
2. Gerakan gerakannya harus selalu berguna untuk mencapai tujuan tertentu (meningkatkan kelentukan,
memperbaiki sikap dan gerak. Meningkatkan kesehatan tubuh)
3. Gerakannya harus selalu tersusun dan sistematis,
Berdasarkan ciri-ciri diatas, batasan senam adalah aktivitas fisik atau latihan tubuh yang dipilih dan
diciptakan dengan berencana, disusun secara sistematis sesuai dengan tata urutan gerak dengan tujuan
membentuk rangkaian gerak artistik yang menarik dan mengembangkan pribadi secara harmonis,

B. Sejarah Senam
Senam pertama kali diperkenalkan pada zaman Yunani kuno. Senam berasal dari kata Gymnastics,
Gymnas berarti telanjang, sebab pada waktu itu orang-orang berlatih tanpa pakaian. Sedangkan Gymnasium
adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk mengadakan latihan senam. Pada zaman itu Gymnastik
dilakukan dalam rangka upacara upacara kepercayaan yaitu guna menyembah dewa Zeus.
Pada awal permulaan abad ke-20. Senam telah menjadi rencana pendidikan di sekolah-sekolah Amerika.
Hal ini berkat usaha dari Dr.J.F. Williams, Dr.Dubly sorgen dan Thomas D.Wood. Frederik Jahn adalah bapak
Gymnastik, dia memkombinasikan latihan – latihan gimnastik dengan pertunjukan pertunjukan patriotik. Dia
juga menemukan beberapa peralatan senam, diantaranya adalah palang horizontal, palang sejajar, kuda
melintang, dan bak lompat. Kuda

Senam di negara Indonesia sudah dikenal sejak zaman penjajahan Belanda. Pada waktu itu namanya
“Gymnastick”, zaman jepang dinamakan “Taiso”. Pemakaian istilah “senam” sendiri kemungkinan bersamaan
dengan pemakaian kata olahraga sebagai pengganti kata sport,
Sejarah perkembangan senam dimulai sejak zaman kuno, sebelum Maschi, baik di dunia barat, di dunia
timur atau timur tengah. Materinya dibagi dalam empr bagian yang masing-masing merupakan satumera
dengan cirinya masing-masing: yaitu zaman kuno, zaman abad pertengahan dan permulaan zaman modern,
zaman modern di eropa dan bagian akhir adalah senam di abad ke Duapuluh.

Pengetahuan tentang sejarah terkadang membosankan bila kita hanya melihat dongengnya saja. Tapi
apabila anda perhatikan dengan seksama, maka di dalamnya penuh dengan buah pikiran, kejadian, situasi,
sifat, tingkah laku, yang indah. Yang jahat, yang bermanfaat dan sebagainya, yang semuanya akan menambah
wawasan pribadi anda yang tentu akan sangat berguna bagi anda sebagai individu maupun sebagai anggota
masyarakat. Dengan memahami sejarah senam sejak zaman kuno sampai sekarang, anda akan menghargai
karya dan buah pikiran orang lain sebelum anda dan banyak di antaranya yang dapat anda jadikan contoh
suri tauladan dalam menjalankan tugas anda sehari-hari baik sebagai pendidik ataupun sebagai siswa.
• Senam pada zaman kuno
Sejarah perkembangan senam crat sekali hubungannya dengan perkembangan pendidikan jasmani dan
pendidikan pada umunya. Sejak dadulu, para ahli filsafat percaya bahwa tingkat kesegaran jasmani
masyarakat (istilah sekarang) menurun maka tingkat pendidikannya juga akan menurun. Bila hal ini terjadi,
maka para pendidik harus mengarahkan perhatiannya pada faktor peningkatan kesegaran jasmani nasional.
Kenyataan yang berusaha memasukkan senam dan pendidikan jasmani ke dalam kurikulum sekolah adalah
para ahli filsafat dan pemimpin masyarakat. Dewasa ini orang percaya bahwa pendidikan jasmani merupakan
aspek penting dari program pendidikan umum. Sejarah perkembangan senam dan pendidikan jasmani pada
umumnya merupakan evolusi yang dipengaruhi oleh tuntutan dan keadaan negara, pemerintah, kota,
lembaga-lembaga maupun kelompok dan individu / perorangan.
• Mesir 2000 s.M
Para ahli berpendapat bahwa berdasarkan penemuan penemuan pada peninggalan bangsa mesir kuno
yang terdapat dalam piramida piramida, senam telah menjadi kebudayaan penduduk. Dalam hal ini dapat
dilihat pada tulisan-tulisan, gambar- gambar, relief dan mosaics, Bangsa mesir menggemari perlombaan
senam, latihannya banyak berbentuk senam lantai seperti tubling. Ada pula latihan berbentuk yoga.

• Yunani Kuno. 1000 – 800 s.M


Orang yunani saat itu membentuk tujuan pendidikannya ialah keutamaan individu. Ini dapat dicapai
dengan mengembangkan motto “men of action dan Men of Wisdom” orang terampil (yang sehat dan kuat) dan
orang yang bijaksana. Prinsip ini dimasukkan ke dalam program pendidikan jasmani yang tujuannya
membentuk prajurit. Maksudnya untuk mengatasi situasi yang memaksa. Yunani memusatkan latihannya
kepada keterampilan dan kualitas keprajuritan. Mereka menyukai pertandingan beregu maupun perorangan
yang secara langsung terasa pengaruhnya hingga sekarang. Mereka telah juga memberi kepada pendidikan
jasmani dengan menambah sportifitas, menyukai olahraga dan perjuangan. Senam pada masa itu bersifat
informal dan sebagian besar kegiatan tersebut berhubungan erat dengan upacara keagamaan. Cerita tentang
Illiad dan Odyssey menunjukkan bahwa hanya orang, yang turut serta dalam olahraga semacam itu,
C. Sejarah Senam di Indonesia

Senam berasal dari bahasa Inggris disebut “Gymnastic” yang berasal dari kata “gymnos” melakukan
latihan senam di ruangan khusus yang disebut “Gymnasium” atau “Gymnasion”. Tujuannya adalah untuk
mendapatkan kekuatan dan keindahan jasmani. Cara melakukannya sambil berpakaian minim atau telanjang.
Maksudnya mungkin agar dapat leluasa bergerak. Namun yang melakukan senam ini hanya kaum pria.

Senam di Negara Indonesia sudah dikenal sejak zaman penjajahan Belanda. Pada waktu itu namanya
“Gymnastiek”, zaman jepang dinamakan “Tasio”. Pemakaian istilah “senam” sendiri kemungkinan bersamaan
dengan pemakaian kata olahraga sebagai pengganti kata sport.

Senam sejak Yunani kuno sampai sekarang ini telah mengalami perkembangan yang sangat pesat, seiring
dengan kemajuan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Perkembangan itu terlihat dalam bentuk-bentuk
gerakan, sistematika latihan maupun tujuan-tujuannya.

Apakah senam itu? Untuk menjawab pertanyaan demikian alangkah baiknya diberi jawaban dengan
mengemukakan batasan. Namun itu tidaklah mudah hal ini disebabkan ruang lingkup senam sekarang
demikian luasnya. Batasan itu perlu untuk membedakan senam dengan cabang olahraga lainnya; untuk itu
perlu dikemukakan dulu apa ciri-ciri dan kaidah-kaidah itu. Ciri dan kaidah senam ialah:

• Bahwa gerakan latihannya selalu dapat direncanakan, dipilih dan siapkan oleh guru, pelatih bahkan
pelaku sendiri.
• Bahwa gerakan latihan terpilih itu disusun secara sistematis (merupakan suatu kebulatan latihan).
• Penyusunan pemilihan gerakan itu harus sesuai dengan prinsip-prinsip tertentu sesuai dengan tujuan
atau kebutuhan si pelaku.

Dengan melihat ciri ciri dan kaidah kaidah tersebut, maka batasan mengenai senam dapat dirumukan
sebagai berikut: “Senam adalah latihan /olagraga yang bentuk bentuk gerakannya dipilih dan disusun secara
sistematis berdasarkan prinsip-prinsip tertentu sesuai dengan kebutuhan atau tujuan si penyusun”.

Dari batasan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa setiap orang, guru atau pelatih olahraga dapat
menentukan tujuan, memilih dan menyusun latihannya sendiri sesuai dengan kebutuhan atau tujuan untuk apa.
Mungkin untuk memelihara kesegaran jasmani, menambah keterampilan, keindahan bentuk dan lain-lain
D. Macam-macam Senam

1. Senam Lantai

Senam lantai pada umumnya disebut floor exercise, tetapi ada juga yang menamakan tumbling. Senam
lantai adalah latihan senam yang dilakukan pada matras, unsur-unsur gerakannya terdiri dari mengguling,
melompat, meloncat, berputar di udara, menumpu dengan tangan, atau kaki untuk mempertahankan sikap
seimbang atau pada saat meloncat ke depan atau belakang. Jenis senam ini juga disebut latihan bebas karena
pada waktu melakukan gerakan pesenam tidak mempergunakan suatu peralatan khusus. Bila pesenam
membawa alat berupa bola, pita, atau alat lain, itu hanyalah alat untuk meningkatkan fungsi gerakan
kelentukan, pelemasan, kekuatan, ketrampilan, dan keseimbangan.

Senam lantai dilakukan di atas area seluas 12x12 m dan dikelilingi matras selebar I m untuk keamanan
pesenam. Rangkaian gerakan senam harus dimulai dari komposisi gerakan ketangkasan, keseimbangan,
keluwesan.dll. Pesenam pria tampil dalam waktu 70 detik dan wanita tampil diiringi music dalam waktu 90
detik. Gerakan – gerakan yang menekankan tenaga harus dilakukan secara lambat dan sikap statis
sekurang-kurangnya 2 detik. Gerakan-gerakan salto harus dikerjakan setinngi bahu.

- Macam-macam bentuk gerakan senam lantai antara lain:


• Guling ke depan
• Guling ke belakang
• Lompat harimau
• Keseimbangan kepala
• Keseimbangan tangan
• Handspring
• Back handspring
• Meroda
• Stut
• Round off
• Kep
• Neck kip
• Head kip
• Kayang
• Sikap lilin
• Sikap kayang
• Salto

2. Senam Artistik

Lahirnya senam artistik di Indonesia yaitu pada saat menjelang pesta olahraga Ganefo I di Jakarta pada
tahun 1963, yang mana setiap artistik merupakan salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan, untuk
ini perlu dibentuk suatu organisasi yang berfungsi menyiapkan para pesenamnya. Organisasi ini dibentuk pada
tanggal 14 Juli 1963 dengan nama PERSANI (Persatuan Senam Indonesia), atas prakarsa dari tokokh tokoh
olahraga se Indonesia yang menangani dan mempunyai keahlian pada cabang olagraga senam. Promotornya
dapat diketengahkan tokoh Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara. Peralatan
Senam Artistik (ukuran alat) tokoh dari daerah seperti :
A. Untuk putra ada 6 alat
• Floor exercise (lantai): ukuran 12x12 m
• Pommel horse (kuda-kuda pelana): panjang 1.60 m dan tinngi 1.10 m
• Parallelbar (palang sejajar): panjang 3.50 m, jarak 0.48 s/d 0.52 m, tinngi 1.75 m.
• Rings (gelang – gelang): tinggi 2.55 m dan jarak 0.50 m.
• Horse vault (kuda kuda lompat): panjang 1.60 m dan tinggi 1.35 m.
• Horizontal bar (palang tunggal): panjang 2.40 m dan tinggi 2.25 m

B. Untuk putri ada 4 alat

• Horse vault (kuda-kuda lompat): panjang 1.60 dan tinggi 1.20 m


• Univen bars (palang bertingkat): panjang. 2.40 m, tinggi palang bawah 1.50 m, palang atas 2.30 m
• Balance beam (balok keseimbangan): panjang 5.00 m dan tinggi 1.20 m.
• Floor exersice (lantai): ukuran 12x12 m
>Peraturan Umum Senam Artistik
a). Kejuaraan Beregu (kompetisi I)

• Setiap regu terdiri dari 6 pesenam putra / putri


• Terdiri dari rangkaian wajib dan rangkaian pilihan, pada putra 6 alat, putri 4
Alat.
• Juara beregu (kompetisi Dadalah regu dengan jumlah nilai terbanyak dari jumlah 5 pesenam terbaik pada
masing-masing alat untuk rangkaian wajib dan rangkaian pilihan.
• Nilai maksimum untuk putra adalah: 12 nomor pertandingan x 50=600 (wajib dan pilihan), 60 nomor
pertandingan x 50 = 300 (pilihan)
• Nilai maksimum untuk putri adalah: 8 nomor pertandingan x 50=400 (wajib dan pilihan). 4 nomor
pertandingan x 50-200 (pilihan)

b). Kejuaraan perorangan serba bisa (kompetisi II)


• Peserta finalis diambil dari 36 pesenam terbaik dari hasil kompetisi 1, atau 1/3 dari jumlah peserta.
• Dibatasi 3 pesenam dari tiap Negara / daerah hanya melakukan rangkaian pilihan untuk putra 6 alat dan
putri 4 alat
• Juara perorangan serba bisa (kompetisi II) adalah pesenam dengan jumlah nilai terbanyak dari nilai
rata-rata pada kompetisi I (wajib dan pilihan), ditambah dengan nilai kompetisi II pada seluruh alat.
• Nilai maksimum untuk putra = 120
• Nilai maksimum untuk putri = 80

c) Kejuaraan perorangan per alat (kompetisi III)


• Peserta finalis diambil dari dari 8 pesenam terbaik dari hasil kompetisi 1 pada alat tersebut
• Dibatasi 2 pesenam dari tiap Negara daerah dan hanya 3 alat yang boleh diikuti oleh seorang pesenam
• Hanya melakukan rangkaian pilihan untuk putra 6 alat dan putri 4 alat
• Juara perorangan per alat (kompetisi III) adalah pesenam dengan jumlah nilai terbanyak dari nilai rata
rala pada kompetisi I (wajib dan pilihan) ditambah dengan nilai kompetisi III pada masing-masing alat.
• Nilai maksimum putri = 20
3. Senam Aerobik / irama

Aerobik adalah suatu cara latihan untuk memperoleh oksigen sebanyak banyaknya. Senam Acrobik adalah
olahraga untuk peningkatan kesegaran jasmani bukan olahraga prestasi, akan tetapi olahraga preventif yang
dapat dilakukan secara masal.

>Pembagian senam Aerobik menurut cara melakukan dan musik pengiring, yaitu:
• High impact aerobics (senam aerobik aliran gerakan keras)
• Low impact aerobics (senam aerobik aliran gerakan ringan)
• Discorobic (kombinasi antara gerakan gerakan aerobik aliran keras dan ringan disko)
• Rockrobic (kombinasi gerakan-gerakan acrobik dan ringan serta gerakan-gerakan rock n’ roll)
• Aerobic sport (kombinasi gerakan gerakan keras dan ringan serta gerakan-gerakan kalestetik / kelentukan)

>Tahap – tahap melakukan senam aerobik adalah sebagai berikut:


• Pemanasan selama 10 menit
• Latihan inti selama 15-20 menit
• Pendinginan /pelemasan selam 5 menit

4. Senam Sibuyung
Senam yang gerakannya menirukan suatu benda yang dapat bergerak atau gerakan hewan yang bergerak
(gerakan fantasi). Senam ini dipergunakan untuk siswa SD yang berumur sekitar 7-9 tahun (kelas 1-3 SD).
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
Senam adalah latihan jasmani olahraga yang bentuk-bentuk gerakannya dipilih dan disusun
secara sistematis berdasarkan prinsip-prinsip tertentu sesuai dengan kebutuhan atau tujuan si penyusun.
Senam pertama kali diperkenalkan pada zaman Yunani kuno. Senam berasal dari kata Gymnstics,
Gymnas berarti telanjang. Senam di Negara Indonesia sudah dikenal sejak zaman penjajahan Belanda.
Pada waktu itu namanya “Gymnastick”, zaman jepang dinamakan “Tasio”. Macam macam senam dibagi
menjadi 4, yaitu senam lantai, senam artistic, senam aerobic/irama, senam sibuyung.

Anda mungkin juga menyukai