Anda di halaman 1dari 14

KLIPING OLAHRAGA

Judul Materi
“Kliping ini dibuat untuk memenuhi tugas Pendidikan
Jasmani Olahraga dan Kesehatan”

Disusun oleh :
NAMA LENGKAP(ABSEN)
NAMA LENGKAP(ABSEN)
NAMA LENGKAP(ABSEN)
NAMA LENGKAP(ABSEN)
NAMA LENGKAP(ABSEN)

KELOMPOK & KELAS

GURU PEMBIMBING :
Danur Setiaji, S.Pd

SMP NEGERI 1 BAMBANGLIPURO


TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Kata Pengant
Segala Puji dan Syukur saya Ucapkan Kepada Tuhan
Yang Maha Esa.Bahwasanya saya telah dapat membuat
Makalah Tentang Olahraga Senam Lantaiwalaupun
banyak sekali hambatan dan kesulitan yang saya hadapi
dalammenyusun makalah ini, dan mungkin makalah ini
masih terdapat kekurangan danbelum bisa dikatakan
sempurna dikarenakan keterbatasan kemampuan
saya.Oleh karena itu saya sangat mengharapkan ktitik
dan saran yang bersifatmembangun dari semua pihak
terutama dari Bapak/Ibu Guru supaya saya dapatlebih
baik lagi dalam menyusun sebuah makalah di kemudian
hari, dan semogamakalah ini berguna bagi siapa saja
terutama bagi teman-teman yang hobi atauingin lebih
tahu lebih banyak tentang olahraga senam lantai

Daftar Isi
Kata pengantar i
Daftar isi ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang 1
1.2 Rumusan masalah 2
1.3 Tujuan penulis kliping 2
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Senam Lantai 3
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Sejarah Senam Lantai 4
3.2 Macam-Macam gerakan Senam Lantai 5
3.3.1 Guling Ke Depan 5
3.3.2 Kayang 5
3.3.3 Lompat Harimau 5
3.3.4 Hand Stand 6
3.3.5 Meroda 6
3.3.6 Lompat Jongkok 7
3.3.7 Round Off 8
3.3.8 Lompat Kang-kang 9
3.3.9 Guling Lenting 10
3.4 Peraturan Senam Lantai 11
BAB IV PENUTUP
4.1 Simpulan 13
4.2 Saran 14
DAFTAR PUSTAKA iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengetahuan tentang sejarah terkadang membosankan
bila melihat dongengnya saja. Tapi apabila diperhatikan
dengan seksama, maka di dalamnya penuh dengan buah
pikiran, kejadian, situasi, sifat, tingkah laku, yang indah,
yang jahat, yang bermanfaat dan sebagainya. Semuanya
akan menambah wawasan pribadi yang sangat berguna.
Semua jenis olahraga memiliki sejarah munculnya
olahraga tersebut, termasuk juga dengan senam lantai.
Senam lantai adalah salah satu dari barbagai jenis
olahraga senam. Olahraga senam (gymnastics) berasal
dari bahasa Yunani, yang artinya "untuk menerangkan
bermacam-macam gerak yang dilakukan oleh atlet-atlet
yang telanjang". Selain berasal dari bahasa yunani, ada
yang berpendapat bahwa senam berasal dari bahasa
inggris yang disebut “Gymnastic” yang berasal dari kata
“gymnos” yang tujuannya adalah untuk mendapatkan
kekuatan dan keindahan jasmani. Cara melakukannya
sambil berpakaian minim atau telanjang. Maksudnya
mungkin agar dapat leluasa bergerak. Namun yang
melakukan senam ini hanya kaum pria. Senam memiliki
sejarah yang panjang, karena sejarah perkembangan
senam dimulai sejak zaman kuno, sebelum Masehi, baik
di dunia barat, di dunia timur, atau di timur tengah.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis merumuskan
masalah utama penelitian yaitu “Bagaimana agar siswa
dapat mempelajari informasi senam lantai untuk
mempermudah dalam kegiatan belajar dan menunjang
siswa dalam kegiatan belajar dalam pelajaran
Penjaskes?”

1.3 Tujuan Penulisan kliping


Sesuai dengan rumusan masalah di atas maka maksud
dan tujuan pengembangan ini untuk menghasilkan
sebuah produk yakni software yang berguna media
pembelajaran khususnya materi Senam Lantai pada
smartphone berbasis Android dan mempermudah
kegiatan belajar siswa dalam pelajaran Penjaskes.

BAB II LANDASAN TEORI


2.1 Pengertian Senam Lantai
Senam (gymnastics) berasal dari bahasa Yunani,
yang artinya "untuk menerangkan bermacam-macam
gerak yang dilakukan oleh atlet-atlet yang telanjang".
Menurut Menke G. Frank dalam Encyclopedia of Sport,
as Bannes and Company, New York, 1960, senam terdiri
dari gerakan-gerakan yang luas/banyak atau menyeluruh
dari latihan-latihan yang dapat membangun atau
membentuk otot-otot tubuh seperti, pergelangan tangan,
punggung, lengan dan lain sebagainya. Senam atau
latihan tersebut termasuk juga unsur-unsur jungkir
balik, lompatan,
memanjat dan keseimbangan.
Sedangkan Drs. Imam Hidayat dalam bukunya Penuntun
Pelajaran Praktek Senam, STO Bandung, Maret 1970
menyatakan, "Senam ialah latihan tubuh yang diciptakan
dengan sengaja, disusun secara sistematik dan dilakukan
secara sadar dengan tujuan membentuk dan
mengembangkan pribadi secara harmonis".
Senam lantai pada umumnya disebut floor exercise, tetapi
ada juga yang menamakan tumbling. Senam lantai
adalah latihan senam yang dilakukan pada matras,
unsur-unsur gerakannya terdiri dari mengguling,
melompat, meloncat, berputar di udara, menumpu
dengan tangan, atau kaki untuk mempertahankan sikap
seimbang atau pada saat meloncat ke depan atau
belakang. Jenis senam ini juga disebut latihan bebas
karena pada waktu melakukan gerakan pesenam tidak
mempergunakan suatu peralatan khusus. Bila pesenam
membawa alat berupa bola, pita, atau alat lain, itu
hanyalah alat untuk meningkatkan fungsi gerakan
kelentukan, pelemasan, kekuatan, ketrampilan, dan
keseimbangan.
Senam lantai sangat populer terutama bagi
penyelenggaraan secara massal yang dapat diikuti oleh
ribuan peserta bersama-sama. Gerakan-gerakannya
dapat dikerjakan secara seragam dan membentuk
formasi-formasi yagn menarik dan mengesankan. Di
negeri kita sekarang sedang digalakkan apa yang disebut
senam pagi Indonesia.
Senam lantai dilakukan di atas area seluas 12×12 m dan
dikelilingi matras selebar 1 m untuk keamanan pesenam.
Rangkaian gerakan senam harus dimulai dari komposisi
gerakan ringan, sedang, berat, dan akrobatik, serta
mengandung gerakan ketangkasan, keseimbangan,
keluwesan, dll. Pesenam pria tanpil dalam waktu 70 detik
dan wanita tampil diiringi music dalam waktu 90 detik.
Gerkan-gerakan yang menekankan tenaga harus
dilakukan secara lambat dan sikap statis sekurang-
kurangnya 2 detik. Gerakan-gerakan salto harus
dikerjakan setinggi bahu.

BAB III PEMBAHASAN


3.1 Sejarah Senam Lantai
Menurut dari asal kata, senam (gymnastics) berasal
dari bahasa Yunani, yang artinya "untuk menerangkan
bermacam-macam gerak yang dilakukan oleh atlet-atlet
yang telanjang". Dalam abad Yunani kuno, senam
dilakukan untuk menjaga kesehatan dan membuat
pertumbuhan badan yang harmonis. Senam pada saat itu
tidak dipertandingkan. Baru pada akhir abad 19,
peraturan-peraturan dalam senam mulai ditentukan dan
dibuat untuk dipertandingkan. Pada awal modern
Olympic Games, senam dianggap sebagai suatu
demonstrasi seni daripada sebagai salah satu cabang
olahraga yang teratur.
Selain berasal dari bahasa yunani, ada yang berpendapat
bahwa senam berasal dari bahasa inggris yang disebut
“Gymnastic” yang berasal dari kata “gymnos”
melakukan latihan senam di ruangan khusus yang
disebut “Gymnasium” atau “Gymnasion”. Tujuannya
adalah untuk mendapatkan kekuatan dan keindahan
jasmani. Cara melakukannya sambil berpakaian minim
atau telanjang. Maksudnya mungkin agar dapat leluasa
bergerak. Namun yang melakukan senam ini hanya kaum
pria.
Senam memiliki sejarah yang panjang, karena sejarah
perkembangan senam dimulai sejak zaman kuno,
sebelum Masehi, baik di dunia barat, di dunia timur, atau
di timur tengah. Senam di Negara Indonesia sudah
dikenal sejak zaman penjajahan Belanda. Pada waktu itu
namanya “Gymnastiek”, sedangkan pada zaman jepang
dinamakan “Taiso”. Pemakaian istilah “senam” sendiri
kemungkinan bersamaan dengan pemakaian kata
olahraga sebagai pengganti kata sport. Senam sejak
Yunani kuno sampai sekarang ini telah mengalami
perkembangan yang sangat pesat, seiring dengan
kemajuan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Perkembangan itu terlihat dalam bentuk-bentuk
gerakan, sistematika latihan maupun tujuan-tujuannya.
Olahraga senam sendiri ada bermacam-macam, seperti:
Senam Lantai yang masuk kedalam jenis Senam Artistik,
Senam Aerobik, Senam Ritmik, dan lain-lain. Secara
umum senam memang demikian adanya, dari tahun ke
tahun mengalami penyempurnaan dan semakin
berkembang. Yang dulunya tidak untuk
dipertandingkan, namun sejak akhir abad 19 mulai
dipertandingkan. Dibentuklah wadah senam
internasional, dengan nama Federation International de
Gymnastique (FIG).

3.2 Macam-Macam Gerakan Senam Lantai


3.3.1 Guling ke depan (Forward Roll)
Guling depan adalah guling yang dilakukan ke depan.
Adapun langkah-langkah untuk melakukan guling ke
depan adalah sebagai berikut.
1) Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping
badan.
2) Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan
badan, letakkan kedua telapak tangan di atas matras.
3) Siku ke samping, masukkan kepala di antara
dua tangan.
4) Sentuhkan bahu ke matras.
5) Bergulinglah ke depan.
6) Lipat kedua lutut, tarik dagu dan
lutut ke dada dengan posisi tangan merangkul lutut.
7) Sikap akhir guling depan adalah
jongkok kemudian berdiri tegak.

3.3.2 Kayang

kayang
Caranya adalah sikap berdiri membelakangi matras
dengan kedua kaki agak dibuka dan kedua tangan
diayunkan ke belakang, ke atas secara perlahan hingga
kedua telapak tangan menempel pada matras. Kemudian
secara perlahan berdiri tegak.

3.3.3 Lompat Harimau


Lompat harimau adalah salah satu gerakan dalam senam
lantai atau floor execise tanpa bantuan alat. Lompat
harimau berasal dari sikap kedua lengan ketika
melompat dan berguling yang menyerupai harimau.
Gerakannya merupakan pengembangan dari gerakan
guling depan, dengan gerakan melompat dan melayang di
udara yang jaraknya lebih jauh dan lebih tinggi. Lompat
harimau berarti gerakan melompat membusur dengan
perbedaan pada awalan serta sikap mendarat.

Posisi kedua tangan lurus ke depan disamping badan saat


melayang. Kemudian diteruskan dengan berguling ke
depan lalu diakhiri dengan sikap jongkok.

3.3.4 Hand Stand


adalah berdiri terbalik dengan menggunakan kedua
tangan sebagai tumpuannya. Handstand mengharuskan
kalian berdiri memakai kedua tangan yang tegak lurus.
Handstand adalah gerakan senam lantai yang dilakukan
dengan cara kepala di bawah dan kaki berada di atas.

3.3.5 Meroda
meroda merupakan salah satu gerakan yang ada
dalam senam ketangkasan. Nama lain senam lantai
meroda adalah cartwheel.
3.3.6 Lompat Jongkok
Lompat jongkok bagian dari olahraga senam lantai.
Untuk melakukan olahraga satu ini biasanya
memerlukan alat, semacam peti lompat. Di samping itu
lompat jongkok itu dapat diartikan sebagai gerakan yang
memulai dengan melewati atas peti lalu saat
melampauinya hingga mendarat badan sekiranya harus
terlihat jongkok

3.3.7 Round Off


Round-off adalah gerakan dalam senam yang mirip
dengan jungkir balik, kecuali pesenam mendarat dengan
dua kaki ditempatkan bersama di tanah, bukan satu kaki
pada satu waktu, menghadap ke arah kedatangan

3.3.8 Lompat Kang-Kang


Lompat kangkang dilakukan dengan cara melompati
peti lompat dengan posisi badan condong ke depan,
kemudian membuka kedua tangan ketika melompati peti.
Tujuan dari olahraga ini adalah melatih ketangkasan,
kelenturan, dan kemampuan tubuh melewati rintangan

3.3.9 Guling Lenting


guling lenting adalah suatu gerakan melentingkan
badan ke arah atas-depan dengan menggunakan
kekuatan lemparan kedua kaki dan tolakan kedua
tangan.
3.4 Peraturan Senam Lantai

Kesimpulan dan Saran


Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai