Anda di halaman 1dari 12

DASAR – DASAR

INDUSTRI 4.0

Chapter 10 :
ADDITIVE MANUFACTURING
Materi
Pembelajaran

01 Definisi Manufaktur Aditif

02 Prinsip Kerja Manufaktur Aditif

03 Teknologi Manufaktur Aditif

04 Kelebihan Dan Kekurangan


Teknologi Manufaktur Aditif

05 Aplikasi Manufaktur Aditif


DEFINISI ADDITIVE MANUFACTURING

Source : https://www.youtube.com/watch?v=EHvO-MlzAIM&ab_channel=GEAdditive
PRINSIP KERJA MANUFAKTUR ADITIF

Pembuatan "lapis demi lapis", dengan cara memproduksi elemen dimulai dari file/model 3D, kemudian membaginya menjadi "irisan", membentuk
seluruh elemen secara progresif membentuk geometri, dengan menggunakan jumlah material yang tepat untuk membuat masing-masing lapisan.

Design, Materials
Material Development Modeling processing Final Product
&Simulation &Layering

Gambar Prinsip kerja dari 3D printer Gambar Diagram alir dari 3D printer
Contoh aplikasi, format, dan vendor additive manufacturing

Vendor Additive
Aplikasi desain 3D Format Object 3D Aplikasi Slicer
Manufacturing

oxeljet
Ultimaker Cura
ExOne
Netfabb Standard
BigRep
TinkerCAD PrusaSlicer
3D Systems
CURA Simplify3D
EOS
Sculptris STL OctoPrint
BEAMS
Sketchup OBJ Slic3r
Optomec
Meshmixer AMF MatterControl
Sciaky
3D Slash 3MF Repetier
Stratasys
FREECAD IdeaMaker
Norsk Titanium
Inventor SuperSlicer
Prusa
3DPrinterOS
Creality
Astroprint
Artillery
TEKNOLOGI MANUFAKTUR ADITIF
Klasifikasi AM berdasarkan ISO/ASTM 52900:2015 (ASTM F2792) Additive manufacturing-General principles-Terminology

1. Fused Deposition Modeling (FDM)


Lapisan selaras dengan peleburan dan pengekstrusian 5. Material Jetting
termoplastik melalui nozzel Sangat mirip dengan proses pencetakan tradisional,
kepala pencetakan inkjet digunakan untuk menyimpan
material yang membentuk setiap lapisan

2. Powder Bed Fusion (PBF)


Lapisan dari bahan partikel halus diendapkan dan
dilelehkan (sintering) dengan sumber pemanas selektif
6. Sheet Lamination
Material yang disimpan dalam Gulungan diaplikasikan
dan diikat di atas permukaan biasa (lapisan pertama)
atau lapisan sebelumnya, dan kemudian dipotong
3. Direct Energy Deposition (DED) sesuai bentuk yang diinginkan
Sangat mirip dengan proses pengelasan, nozzel yang
dipasang lengan multi-sumbu mengendapkan material
dan menyediakan sumber pemanas untuk membuat
lapisan

7. Binder Jetting
4. Vat Photopolymerization Lapisan material bubuk halus diendapkan dan diikat
Menggunakan resin photopolymer yang dapat secara selektif oleh kepala pencetakan (print head)
melakukan “curing” secara selektif dengan penggunaan
sinar UV
Material yang digunakan pada Teknologi additive manufacturing

Teknologi Material
Fused Deposition Modeling (FDM) • Thermoplastik
Powder Bed Fusion (PBF) • Plastik
• Logam
Direct Energy Deposition (DED) • Logam
Vat Photopolymerization • Resin
Material Jetting • Resin
• Logam
• Wax
Sheet Lamination • Kertas
• Komposit
Binder Jetting • Batu Pasir
Mari simak video mengenai teknologi manufaktur aditif

Source : https://youtu.be/Ax5TXZ-U7fo
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEKNOLOGI
MANUFAKTUR ADITIF
Kelebihan teknologi additive manufacturing
LEAD TIME (FIRST PART/SHORT SERIES)

KOMPLEKSITAS KOMPONEN
Kemampuan membentuk komponen yang
02 Kemampuan menciptakan first part yang
cepat.

rumit 01

BIAYA TETAP LEBIH RENDAH UNTUK


PENGEMBANGAN PRODUK DAN SERI

04 PRODUK PERTAMA.

tidak diperlukan alat tambahan untuk


pembuatan komponen

CUSTOMIZATION
Kemudahan dalam memodifikasi
komponen 03
Kekurangan teknologi additive manufacturing

Contents Here
Secara umum, ± 0,X00 mm Jumlahnya masih terbatas
Ketersediaan
(AM) vs kurang dari 0,XX0 mm Rinci/presisi dibandingkan dengan material yang
berbagai material
(tradisional) tersedia untuk teknologi lainnya.

Long batches Kualitas dan


sertifikasi

Lebih lambat dan lebih mahal Terdapat ketidakpastian dan


dalam produksi masal kurangnya standar untuk
. memastikan kualitas jangka
panjang dari komponen yang
diproduksi
APLIKASI MANUFAKTUR ADITIF
Aplikasi manufaktur aditif berdasarkan Research from Wohlers, published in 2018

Industrial
(20%)

Aerospace
Others (7)
(18.9%)

Government Motor
and Military Vehicle
(5.1%) (16%)
Aplikasi
Manufaktur
Aditif

Consumer
Architectural
Product
(2,.1%)
(11.7)

Medical and
Academic
Dental
(7.9%)
(11.3%)
Thank You

Anda mungkin juga menyukai