RANCANG BANGUN

PROTOTYPE ROBOT WAITRESS

Oleh :
RA SIDAN AMIN AS
CV. SiRobo Indonesia
Section Break
Insert the Subtitle of Your Presentation
 PENDAHLUAN
01
Outline TINJAUAN PERUSAHAAN
02
Pembahasan PROSES PRODUKSI
03

METODE PERANCANGAN
04

HASIL DAN PEMBAHASAN

05

PENUTUP
06
1 PENDAHULUAN
Latar Belakang
Robot merupakan alat yang digunakan untuk
mempermudah pekerjaan manusia. Robot terdiri dari tiga sistem
utama, yaitu sistem mekanik, elektrik dan programing.

Perkembangan zaman membuat tuntutan kebutuhan hidup

akan pelayanan berubah, kebutuhan serta kesibukan juga
meningkat. Manusia dituntut lebih efisien dalam menggunakan
waktu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga dapat
lebih produktif untuk bekerja. Hal ini membuat banyak usaha
jasa yang menyediakan pelayanan pemenuhan kebutuhan
manusia bermunculan. Rumah makan merupakan salah satu
penyedia barang pemenuhan kebutuhan manusia.
 Keterbatasan tenaga manusia yang tidak bisa bekerja
secara terus-menerus membuat manusia berpikir untuk
melakukan otomasi dalam pengerjaan tugas-tugas yang biasa
dikerjakan manusia. Selian itu, otomasi juga diharapkan dapat
meningkatkan efisiensi penggunaan tenaga manusia,
mengurangi kesalahan kerja dan dapat mengurangi biaya
operasional yang harus dikeluarkan. Otomasi yang dapat
dilakukan antara lain dengan diciptakannya robot yang tidak
mengenal rasa lelah dan tidak dipengaruhi emosi dalam bekerja.

Atas dasar permasalahan yang ada, penulis akan

melakukan kegiatan untuk membuat prototype robot yang
digunakan di rumah makan. Prototype robot ini juga dilengkapi
dengan nampan untuk meletakkan makanan yang dipesan di
meja pelanggan.
 Tujuan Penulisan
Mengetahui apa saja
komponen yang dibutuhkan
01 dalam membuat robot
waiteress. Mendesain robot waiteress
02 dengan software
Solidworks.

Memilih proses pembuatan

komponen-komponen robot
03
dengan laser cutting atau 3D Membuat komponen-
printer. 04 komponen robot dengan
laser cutting dan 3D printer.
 BATASAN MASALAH
Dalam menyelesaikan masalah yang ada,
penulis membatasi permasalahan yaitu
proses rancang bangun robot waiteress
sistem penggerak motor dc dengan
pemilihan komponen yang benar kemudian
mendesain sesuai dengan komponen yang
dipilih dan menggunakan alat dan bahan
yang ada di CV. SiRobo yang hasil
akhirnya berupa prototype robot waiteress.
 TINJAUAN
2 PERUSAHAN
CV. SiRobo Indonesia
 Sirobo.id adalah perusahaan rintisan dibidang edukasi robotik. Sirobo didirikan oleh
kumpulan mahasiswa-mahasiswi Universitas Diponegoro yang berasal dari berbagai macam
disiplin ilmu.
Bernaung dibawah Inkubator KKIB Universitas Diponegoro saat ini Sirobo melayani
penjualan produk robot edukasi ke seluruh Indonesia dan melayani kursus robotik di area
Semarang dan Sekitarnya.
 PROSES
3 PRODUKSI
 Bahan Baku
90%
Aklirik
Aklirik adalah bahan baku
dengan material plastik
untuk mesin laser cutting.
Proses pembutan aklirik
yaitu menggunakan proses
ekstrusi dan cetak
30%
Triplek
Kayu lapis atau yang sering
juga disebut dengan tripleks
merupakan sejenis papan
pabrikan yang terdiri dari
lapisan kayu (veneer kayu) peleburan. Ada banyak jenis
yang direkatkan secara
bersama-sama.
50%
Filamen
Filamen pencetakan 3D
adalah bahan baku
termoplastik untuk printer
3D pemodelan deposisi
filamen yang tersedia
dengan properti berbeda,
yang membutuhkan suhu
berbeda untuk dicetak.
 Laser Cutting

Cutting adalah proses memotong suatu bahan

sehinggan menghasilkan bentuk yang diinginkan. Laser
cutting yaitu mesin yang digunakan untuk memotong suatu
bahan dengan menggunakan laser yang ditembakkan oleh
nozzle, dengan sistem penggerak motor stepper dengan
dua akses gerakan, yaitu x dan y untuk dimensi
pemotongan, dan z untuk kedalaman potong.
CO2 Laser

Fiber Lase

YAG Laser
Jenis Laser CO2 YAG Fiber

Material Non Metal Plastic Metal/Logam Metal/Logam

Plastics Plastics

Cutting Engraving 10.6 micrometer 1.06 mikrometer 1.06 mikrometer

Marking Bagus untuk non Bagus untuk metal Ultra smooth
metal presisi presisi tinggi Ultra Precisions

Maintenance & CO2 Laser Tube Pump Diode Free Maintenance

Operational Coast replacement replacement

Operational Hours 1.000 - 3.000 hours 8.000 - 15.000 25.000 hours

hours

Price Low Medium High

 3D Printing

3D Printing adalah suatu proses produksi dengan

mencetak suatu bentuk yang diinginkan dengan
membentuk layer-layer. 3D Printing dapat membuat
sebuah prototype tanpa menghabiskan bahan baku atau
material, berbeda dengan cutting yang menyisakan bahan
baku setelah proses. Bahan baku pada 3D printer adalah
filament (plastik, logam maupun kayu), cairan maupun
resin.
Stereolithography (SLA) Digital Light Processing (DLP) Fused Deposition Modelling (FDM)

Selective Laser Melting (SLM) Selective Laser Sintering (SLS)

Software 3D Desain
Software 3D Slicing
Mengamplas Mendenpul
 METODE
4 PERANCANGAN
Digram Alir
Studi Lapangan
Mesin laser cutting yang digunakan yaitu Mesin Force Laser FL1310 Non Metal dengan spesifikasi

Spesifikasi
Communication
USB Port
Interface
Laser Type CO2 Gas
Laser Power 80 - 150 Watt
Engraving Speed 0 - 64000 mm/Menit
Minimum Shaping
Character 2mm, Letter 1mm
Character
Resolution Ratio 0.025 mm
Power Supply AC 220 V, 50Hz / 60 Hz
Resetting Positioning 0.01mm
Power Consumption < 1250 watt
Operating Temperature 0 - 45 0C
Graphic Format DXF/BMP/JPG/GIF/PCX/TIFF/TGA/PLT/CDR/DW
Supported G
Working Area 1300 x 1000 mm
Berat : Dimensi 200*140*100 cm
 Spesifikasi Mesin 3D Printer

Spesifikasi
Material extrusion/FDM/FFF (fused deposition
Technology
modeling/fused filament fabrication)
Printing Size 210 x 210 x 210 mm
Nozzle Size 400 microns (0.4 mm/0.015”)
Heated Bed Yes
Filament Diameter 1.75 mm
Filament Compatibility PLA, Flexible Rubber, Wood
Working Voltage 12V
Layer Thickness 0.05 - 0.4 mm
Max Printing Speed 120 mm/s
Date Import Format STL, OBJ, G-Code
Printing Software Repetier-Hos, Cura
Frame Material Aluminium alloy
Pemilihan Material
Desain
Pemilhan Proses Produksi
Simulasi Desain
Pembuatan
Finishing
 HASIL &
5 PEMBAHASAN
Desain dan Proses Pembuatan

Assembly Robot Waiteress

Desain Bodi Atas Desain Bodi Bawah
 Tangan Bawah Kanan dan Kiri

Desain Kepala

Tangan Atas Kanan dan Kiri

Desain Base

Assembly Base
 Roda

Motor DC

Microcontroller
 Simulasi Desain

Percobaan Cutting Laser Base Printer Setting

 Slice Kepala

Slice Bodi Atas

Slice Tangan Bawah Kanan dan Kiri

Slice Bodi Bawah Slice Tangan Atas Kanan dan Kiri

Revisi Desain Bodi Bawah & Revisi Desain Bodi Atas
 Pembuatan

Hasil Assembly layer Proses Pendemlupan & Hasil Pendempulan

Hasil 3D Printing Tangan & Hasil Assembly Base
Hasil 3D Printing Kepala
Pemberian Warna Dasar
Finishing
6 PENUTUP
 Kesimpulan
Proses pembuatan prototype robot waiteress dapat diselesaikan. Beberapa komponen yang digunakan pada
robot waiteress mengadopsi dari komponen robot SiRobo seperti roda, motor, microcontroller dan baterai.
Untuk komponen lain yaitu ada kepala, bodi atas, bodi bawah, tangan atas dan tangan bawah. Desain akhir
robot waiteress mempunyai dimensi 237 x 214 x 455 mm. Proses pembuatan komponen robot waiteress
menggunakan mesin laser cutting CO2 dan 3D printer. Komponen yang dibuat dengan laser cutting yaitu
base, karena berbentuk flat. Sedangkan komponen yang dibuat dengan 3D printer kepala, bodi atas, bodi
bawah dan tangan. Pembuatan komponen bodi atas dan bawah mengalami kendala dari waktu pencetakan
yang sangat lama, oleh karena itu diganti menggunakan laser cutting. Proses assembly tiap komponen
menggunakan mur baut.
 Saran
1. Pilih motor yang DC dengan as roda dari logam agar tidak terjadi defleksi dan laju robot lebih stabil.
2. Pemilihan plywood yang presisi pada pembuatan bodi karena akan berpengaruh sekali saat penyatuan layer.
3. Pendempulan harus merata karena akan berpengaruh terhadap pemberian warna.
4. Mencari konsep pembuatan bodi selain menggunakan dempul, karena membutuhkan waktu yang lama dalam
proses pendempulan.
THANK YOU