Pencabutan Gigi Permanen

No. Dokumen : / /SOP/ /202

Tanggal Terbit :
SOP No. Revisi : 00
Halaman : 1/3

UPTD. PUSKESMAS FATIMAH,A.Md.Kep

POTO TANO NIP.196604121986032022

1. Pengertian Pencabutan gigi permanen adalah pencabutan pada gigi permanen yang
mengalami permasalahan pada fase gigi permanen
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan pencabutan gigi
permanen
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Pskesmas Poto Tano No
Tentang Jenis-jenis pelayanan yang ada di Puskesmas Poto Tano
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/MENKES/62/2015 Tentang
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Gigi.
5. Prosedur 1. Alat :
a. Gelas Kumur
b. Bengkok
c. Diagnostik Set
d. Tang cabut dewasa
e. Bein

2. Bahan :
a. Handscoon
b. Masker
c. Povidone iodine
d. Bahan anastetikum
e. Spuit 3cc
f. Tampon
g. Kapas
h. Kasa
6. Langkah-langkah 1. Petugas memanggil pasien dan mempersilahkan duduk
2. Petugas menyapa pasien dengan 5S (Senyum,salam,sapa,sopan,santun)
3. Petugas melakukan anamnesa tentang riwayat penyakit yang pernah atau
sedang di derita pasien misalnya (Hipertensi, DM, Jantung, Asma, TBC,
HIV/AIDS atau alaergi tertentu) apabila jika pasien terindikasi menderita
penyakit tersebut maka perlu dilakukan konsultasi ke internis, ruang
Laboratorium, setelah itu di lakukan pemeriksaan sehingga dapat
menentukan dilakukan pencabutan gigi atau tidak
4. Petugas mencuci tangan dengan 5 momen
5. Petugas mengatur posisi dental chair sesuai dengan kebutuhan
6. Petugas memeriksa pasien dan menengakkan diagnosa
7. Petugas menyiapkan inform consent yang akan di tandatangani oleh pasien
8. Petugas menyiapkan alat dan bahan serta memakai APD lengkap
9. Petugas melakukan asepsis pada area pencabutan dengan menggunakan kasa
dan povidone iodine
10. Petugas melakukan injenksi local anastesi pada pasien sesuai dengan region
gigi permanen yang akan di cabut
11. Petugas melakukan pengecekan pada pasien untuk mengetahui apakah
anaestinya sudah bereaksi atau belum dengan menggunakan sonde dan
menanyakan pada pasien rasa kebas yang di alami pada daerah mana
12. Petugas melakukan pemisahan gusi dengan gigi menggunakan
sonde/eksavator/bein
13. Petugas melakukan pencabutan gigi dengan menggunakan tang gigi
permanen
14. Setelah gigi tercabut, petugas memberikan tampon yang basahi povidone
iodine untuk di gigit pasien
15. Petugas memberi instruksi pasca pencabutan gigi kepada pasien :
 - Menggigit tampon selama 30-60 menit
- Tidak boleh kumur-kumur terlalu keras
- Tidak boleh makan dan minum yang panas-panas selama darah belum
berhenti
- Tidak boleh merokok bagi pasien yang merokok selama 24 jam
- Minum obat yang telah diberikan sesuai dengan anjuran
- Bila terjadi komplikasi segera kembali untuk control
16. Petugas mempersilahkan pasien untuk turun di dental chair setelah pasien
jelas menerima instruktur
17. Petugas memberikan resep obat anti nyeri kepada pasien dan di ambil di
ruang pengambilan obat (apotik)

7. Bagan Alir
Petugas memanggil pasien dan Petugas menyapa pasien dengan 5S
mempersilahkan duduk (Senyum,salam,sapa,sopan,santun)

Petugas melakukan anamnesa tentang

Petugas mencuci tangan riwayat penyakit yang pernah atau
dengan 5 momen sedang di derita pasien misalnya
(Hipertensi, DM, Jantung, Asma,
TBC, HIV/AIDS atau alaergi tertentu)

Petugas mengatur posisi dental Petugas memeriksa pasien dan

chair sesuai dengan kebutuhan menengakkan diagnosa

Petugas menyiapkan alat dan Petugas menyiapkan inform consent

bahan serta memakai APD
yang akan di tandatangani oleh
lengkap
pasien

Petugas melakukan asepsis pada area Petugas melakukan injenksi local

pencabutan dengan menggunakan anastesi pada pasien sesuai dengan
kasa dan povidone iodine region gigi permanen yang akan di
cabut

Petugas melakukan pemisahan Petugas melakukan pengecekan

gusi dengan gigi menggunakan pada pasien untuk mengetahui
sonde/eksavator/bein apakah anaestinya sudah bereaksi
atau belum dengan menggunakan
sonde

Petugas melakukan pencabutan Setelah gigi tercabut, petugas

gigi dengan menggunakan tang memberikan tampon yang
gigi permanen dibasahi povidone iodine untuk
digigit pasien

Petugas mempersilahkan pasien

untuk turun dari dental chair
Petugas memberikan instruksi
setelah pasien jelas menerima
pasca pencabutan gigi kepada
instruksi
pasien

Petugas memberikan resep obat

anti nyeri kepada pasien untuk
diambil di ruang apotik
8. Hal-hal yang 1. Pendarahan
perlu 2. Kondisi umum pasien
diperhatikan 3. Tanda-tanda shok
9. Unit Terkait 1. Poli Gigi
2. Apotik
10. Dokumen terkait 1. Rekam medis
2. Lembar resep
3. Lembar inform consent
4. Blanko rujukan
5. Buku register harian poli gigi
11. Rekam histori NO Yang Diubah Isi Perubahan Tgl Diberlakukan Kegiatan
Perubahan