Kelas :5
Mata Pelajaran : IPA
Materi : ORGAN PERNAPASAN
Tuliskan strategi apa yang anda akan buat untuk memotivasi peserta didik di kelas agar bisa merangsang minat dan termotivasi
untuk mempelajari materi tersebut dan bisa saling bekerjasama dalam mempelajari materi tersebut!
a. Menerapkan pembel
a. Memberikan pembelajaran dengan a. Memberikan pembelajaran dengan
ajaran dengan berdiskusi kelompok dan
menggunakan beragam bentuk grafis cara selalu berorientasi pada fisik dan
menjelaskan pokok bahasan dengan
untuk menyampaikan informasi atau banyak bergerak.
panjang lebar yang kemudian oleh siswa
materi pelajaran. Perangkat grafis itu b. Belajar melalui pengalaman dengan
diringkas dalam bentuk lisan dan direkam
berupa slide, film, gambar ilustrasi, menggunakan model atau alat peraga,
untuk kemudian didengarkan dan
catatan, coretan-coretan, dan kartu belajar di laboratorium, dan bermain
dipahami, atau siswa dapat juga
gambar dengan warna warni menarik sambil belajar.
menggunakan tape perekam yang
yang bisa digunakan untuk menjelaskan c. Menguji memori ingatan dengan cara
digunakan untuk merekam bacaan atau
suatu informasi secara berurutan. melihat langsung fakta di lapangan.
catatan yang dibacakan atau penjelasan
b. Dorong siswa untuk menguatkan d. Saat membimbing secara perorangan
guru untuk kemudian di dengar kembali.
konsepnya dengan menggunakan biasakan berdiri/duduk di samping siswa.
b. Variasikan vokal saat memberikan
simbol/warna. e. Buat aturan main agar siswa boleh
penjelasan, seperti intonasi, volume
c. Gunakan salinan kata kunci yang melakukan banyak gerak di dalam kelas.
suara, ataupun kecepatannya.
dibagikan kepada siswa selanjutnya siswa f. Peragakan konsep secara demonstratif,
c. Gunakan pengulanganpengulangan
mendefinisikan dengan bahasanya sambil siswa memahaminya secara
konsep yang sudah diberikan (jelaskan
sendiri. bertahap.
berulangulang).
d. Gunakan gambar berwarna, grafik, g. Biasakan berbicara kepada setiap siswa
d. Tutor sebaya.
tabel sebagai media pembelajaran. secara pribadi saat di dalam kelas.
e. Sekali-kali, ubahlah konsepmateri ajar
e. Pergunakan setiap h. Gunakan drama/simulasi konsep
ke dalam bentuk percakapan,
gambar/tulisan/benda di dalam kelas secara konkret.
pendiktean, diskusi, atau rekaman audio
sebagai sumber pembelajaran
yang bisa didengar siswa.
f. Selingi dengan musik.
Strategi apa yang anda akan buat untuk memastkan peserta didik berkebutuhan khusus (PDBK dapat memahami materi yang
anda ajarkan, seuai profil belajar mereka !
Guru seharusnya melakukan observasi, eksplorasi dan penelitian sebelum melakukan kegiatan pembelajaran, sehingga dapat menentukkan
pendekatan, strategi, model, dan metode pembelajaran yang tepat untuk mengakomodasi keseluruhan gaya belajar peserta didik.
Kecenderungan gaya belajar yang dimiliki siswa juga turut memberi pengaruh yang berbeda terhadap hasil belajar siswa.
Keterangan:
1. Kecerdasan Verbal-Linguistik
Kecerdasan majemuk verbal-linguistik melibatkan kemampuan berbahasa melalui membaca, menulis, berbicara, memahami
urutan dan makna dari kata-kata, serta menggunakan bahasa dengan benar. Anak yang memiliki kecerdasan ini kuat dalam
bidang bahasa, mudah mengingat informasi verbal dan tertulis, suka menulis dan membaca, jago debat dan pidato, suka
melontarkan humor, dan bisa menjelaskan sesuatu dengan baik.
2. Kecerdasan Logis-Matematis
Kecerdasan dalam mengolah angka, matematika, dan logika untuk menemukan dan memahami berbagai pola, seperti pola
pikir, pola visual, pola jumlah, atau pola warna.
3. Kecerdasan Spasial-Visual
Kemampuan spasial-visual dimiliki oleh arsitek, pelukis, seniman, dan desainer. Penelitian menunjukkan bahwa, anak yang
dilatih untuk mengembangkan spasial-visual memiliki kemampuan mengingat (memori) dan penalaran logika yang baik.Anak
dengan tipe kecerdasan majemuk ini mengandalkan imajinasi dan senang dengan bentuk, gambar, pola, desain, serta tekstur.
4. Kecerdasan Kinestetik-Jasmani
Kecerdasan ini melibatkan kemampuan dalam koordinasi anggota tubuh dan keseimbangan. Anak yang memiliki kecerdasan ini
senang melakukan berbagai aktivitas fisik, seperti naik sepeda, menari, atau olahraga. Ia juga mungkin merasa sulit duduk diam
dalam waktu lama dan mudah bosan.
5. Kecerdasan Musikal
Tidak hanya dapat memainkan alat musik atau mendengarkan lagu. Mereka yang memiliki kecerdasan ini juga mampu
memahami dan membuat melodi, irama, nada, vibrasi, suara, dan ketukan menjadi sebuah musik.
6. Kecerdasan Intrapersonal
Ini merupakan kecerdasan introspektif di mana Si Kecil mampu memahami diri sendiri, mengetahui kekuatan, kelemahan, dan
motivasi diri. Jika kecerdasan ini menonjol pada diri anak, dia bijaksana dan bisa mengendalikan keinginan serta perilakunya,
juga mampu membuat rencana dan keputusan. Kecerdasan ini dimiliki oleh penulis, ilmuwan, dan filsuf.
7. Kecerdasan Interpersonal
Kecakapan ini merupakan kemampuan untuk bermasyarakat serta memahami dan berinteraksi dengan orang lain. Mereka yang
mempunyai kecerdasan ini mampu bekerja, berinteraksi, dan berhubungan dengan orang lain, suka bekerja sebagai tim,
memiliki banyak teman, menunjukkan empati kepada orang lain, sensitif terhadap perasaan dan ide-ide orang lain, memediasi
konflik, dan mengemukakan kompromi.
8. Kecerdasan Naturalis
Ini adalah kemampuan untuk mengenali dan mengkategorikan tanaman, hewan, dan benda-benda lain di alam, serta tertarik
mempelajari spesies makhluk hidup.
9. Kecerdasan Eksistensial
Kecerdasan eksistensial yang merupakan salah satu dari majemuk ini memampukan anak mampu mengajukan dan mencari
jawaban pertanyaan mendalam tentang eksistensi manusia, seperti ‘Apa arti hidup?’, ‘Mengapa kita mati?”, atau ‘Apa peran
kita di dunia?’. Kecerdasan eksistensial lebih mengarah ke bidang filsafat. Beberapa pakar juga mengaitkan antara kecerdasan
eksistensial ini dengan tipe kecerdasan spiritual.