STRATEGI DAN MEDIA PEMBELAJARAN SASTRA ANAK

Tujuan Media Strategi /Langkah Inovatif

pembelajaran
A. Reseptif Buku tulis, gambar/foto Cerita Masa kecilku Memberi kebebasan
1. To Inform dan alat tulis kepada anak untuk
(Menginformasikan) 1. Menentukan berkreasi, bekerjasaama.
2. To Entertain Buku Cerita Anak, Media Langkah-langkah Tidak menjadikan kegiatan
(menghibur) Visual, gambar Perjalanan waktu, itu persaiangan
3. To Persuade atau rangkaian (Kompetitif) tetapi
(mengajak) gambar dan tulisan menjadikan kegiatan
yang diberi secara kolaboratif
(Meningkatkan keterangan tanggal.
kemampuan mengingat, Ini dapat membantu Menciptakan atmosfir
berbicara, berfikir kritis) siswa menggembirakan, dan
mengembangkan membebaskan kecerdasan,
(Berfikir imajinatif dan perasaan terhadap berekspresi secara penuh
mengasah keterampilan jalannya waktu
berbahasa) 2. Menyiapkan foto
atau gambar atau
bahkan keduanya.
Misalnya, foto saat
siswa masih anak-
anak.
3. Siswa diminta untuk
menceritakan
bagaimana dlu saat
usia anak-anak
4. Siswa diminta untuk
berbicara dari masa
balita sampai saat
sekarang.
5. Guru menempelkan
foto di dinding yang
berkaitan dengan
cerita
6. Siswa diminta untuk
menggambarkan
tentang
kehidupannya dari
masa lalu sampai
sekarang sejauh
siswa ingat

Menebak Judul Cerita

1. Siswa membawa
gambar-gambar
favorit mereka yang
berhubungan
dengan tema
2. Guru membentuk
kelompok-kelompok
 kecil
3. Setiap kelompok
memeragakan
secara bergantian
dengan kata-kata
atau dengan adegan
kostum, dapat juga
berupa peragaan
dan ekspresi wajah

B. Produktif 1. Buku cerita bergambar 1. Berbagi Tulisan  Memberikan

1. Meningkatkan tanpa kata Guru menyajikan keleluasaan pada siswa
keterampilan berbahasa 2. Stik Wayang Orang sebuah model puisi dalam
produktif (berbicara dan (SWO) yang harus dibedah mengembangkan puisi.
menulis) 3. Media Gambar Berseri siswa. Tujuan yang  Pembelajaran terjadi
2. mengembangkan 4. Media Audio, Media harus dicapai pada secara kolaboratif dan
kejiwaan dan dan Audio Visual tahap ini adalah interaktif
kepribadian anak (emotif) 5. Media Sosial/Digital siswa mengetahui  Publikasi Karya secara
3. meningkatkan kesadaran keterampilan nyata dan maya
dan keterampilan sosial khusus dalam
4. meningkatkan daya mengembangkan
khayal dan kreativitas anak puisi tersebut.
5. melatih psikomotorik 2. Menulis Mandiri 1
anak Siswa secara
kelompok mulai
menentukan topik
yang akan
dikembangkannya
menjadi sebuah
puisi.
3. Konferensi Terbatas
Siswa menyajikan
hasil karyanya
kepada guru.
4. Berbagi
Siswa membacakan
puisinya di depan
kelas secara
bergiliran
5. Pembelajaran Mini
(Pemodelan)
Guru menjelaskan
beberapa strategi
khusus dalam
menulis puisi
khususnya yang
berhubungan
dengan jenis tulisan
yang dibuat siswa.
Guru
memanfaatkan
 media video dalam
menjelaskan serta
terjadi proses tanya
jawab antara guru
dan siswa.
6. Menulis Mandiri 2
Siswa secara
kelompok
melakukan kegiatan
penyuntingan
terhadap tulisan
yang telah
dibuatnya sesuai
dengan apa yang
diperolehnya dari
penjelasan dan
contoh dari guru
7. Konferensi Terbatas
2
Siswa membawa
kembali tulisan hasil
kegiatan
penyuntingan
kepada guru. Guru
membaca tulisan
tersebut dan
memberikan koreksi
jika terdapat
kesalahan di
dalamnya.
8. Publikasi Karya
Siswa
mempublikasikan
tulisannya pada
tempat
yang telah
disediakan guru
contohnya mading
kelas, Instagram, fb,
Grup Wa, Swa