Anda di halaman 1dari 5

LK. 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi


Nama Guru : ZELVIA MONICA, S.Pd
NIM : 2033230004
Prodi : Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam
Asal Institusi : SMK Negeri 53 Jakarta

N
O
Masalah dalam Penyebab
Kategorisasi Masalah Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi
Pembelajaran Masalah

Materi Media Metode/ Lainny


Stategi a
1 siswa 1. Guru dominan Alternative solusi yang 1. Peserta didik guru akan lebih Dapat
tidak mencapai menggunakan  dilakukan langkah yang lebih aktif susah diantisipasi
batas kelulusan metode dapat digunakan untuk dan kritis mengkondisikan dengan cara
pada ceramah, menyelesaikan masalah mengenai peserta didik membuat
materi pengelasan belum adalah dengan Model apa yang dalam kelas, jika aturan-
pelat dengan pelat pembelajaran discovery aturan kelas
memaksimalk dipelajari. lalai dalam
pada dan saintifik yang harus
an diskusi 2. Peserta didik pemantauan
sambungan dilaksanakn
sudut posisi di kelas Hasil Kajian Literatur : mampu pembelajarn. oleh peserta
bawah tangan 2. Materi yang - Menurut Richa melatih karena peserta didik
dengan las busur disampaikan Merdechawaty dan kemampuan didik cenderung selama
manual (SMAW) belum Yunus (2019) berbicara akan mengobro l proses
dikemas Selama ini media didepan dengan teman pembelajar
untuk bisa pembelajaran yang umum. sebangku an
lebih mudah dipakai sebagai alat 3. Akan terlihat kelompoknya atau
dan menarik peserta didik kelompoknya membuat
peraga trasfer ilmu.
dipahami dari yang kelompok
Seiring dengan belajar
bahasa perkembangan memiliki
penyampaian minat belajar sesuai
teknologi, media dengan
nya pembelajaran rendah yang
tingkat
3. Peserta didik sudah tidak terlalu perlu
kemampua
kurang aktif diminati siswa di penanganan nnya
ketika mata pelajaran khusus. masing-
pembelajaran produktif. untuk itu masing
berlangsung perlu adanya media
pembelajaran
berbasis multimedia
yang mampu
menjangkau semua
komponen dalam
pembelajaran di
SMK.

- Model
pembelajaran
Discovery learning
dapat
meningkatkan
keaktifan siswa dan
peningkatan hasil
belajar peserta didik
(Rendy Rahma
Maulid 2021)

Hasil wawancara:

1. Model
pembelajaran
discovery
dan saintifik
meningkatkan
siswa lebih aktif
dalam proses
pembelajaran
(Waka Kurikulum)
2. Model
pembelajaran
drilling dengan
pendekatan
saintifik, siswa
dapat lebih percaya
diri untuk
melakukan belajar
mandiri (Kepala
Konsentrasi
Keahlian)
3. Model
pembelajaran
discovery learning
siswa dapat lebih
aktif dan mampu
menemukan
pengetahuan
sendiri (Rekan guru
Produktif)

2 Kurangnya 1. Kurangnya Dari hasil analisis 1. Persiapan 1. Memerlukan Dapat


ketrampilan siswa wawasan dan  alternatif solusi yang yang mudah akses diantisipasi
dalam penguasaan kemampuan dilakukan langkah yang saat akan internet dengan
TIK pada proses Guru terhadap dapat digunakan untuk memulai yang bagus cara:
pembelajaran pemanfaatan TIK menyelesaikan masalah pembelajaran. jika video
pembelajaran khususnya 2. Peserta didik belum 1.Mempersi
adalah Implementasi
pengelasan las berbagai macam terdownload apkan lebih
pembelajaran antusias dalam
busur manual media . awal video
menggunakan media melihat dan
(SMAW) pembelajaran yang akan
berbasis TIK youtube Karena media mendengarkan 2. Adanya rasa di
youtube merupakan video. ngantuk dan download
2. Guru terbiasa media yang ramah 3. Dapat bosan yang sebelum
menggunakan perangkat dan tidak mengakomodir dirasakan proses
cara terlalu membutuhkan seluruh peserta oleh peserta pembelajar
konvensional keterampilan pendidik didik didalam didik an
yakni dalam hal TIK. Peserta kelas untuk
menggunakan didikpun cenderung melihat proses 2..
metode ceramah lebih tertarik dengan pengelasan Melakukan
yang masih media audio visual yang lewat video. Ice
minim 4. Guru dengan Breaking di
sudah
penggunaan TIK sela -sela
banyak video mudah
(power point) proses
pembelajaran di youtube. meperlihatkan
pembelajar
teknik an untuk
mengelas menumbuh
dalam video kan kembali
Hasil Kajian Literatur: sekaligus semangat
menjelaskan peserta
1. Made Agustia apa yang ada didik dalam
Permata divideo. proses
Wardani,Rufi’i, pembelajar
Harwanto (2020) an
Menyatakan
pemanfaatan
Information and
Communication
Technology (ICT)
dalam pembelajaran
memungkinkan siswa
untuk memahami
konsep dengan lebih
cepat,
menghubungkan teori
dan
mengaplikasikannya
dengan lebih baik serta
ICT juga
memfasilitasi.
tersebar luas,
sehingga guru tergerak
untuk meningkatkan
kemampuan ICT/TIK
dalam pembelajaran

2. Menurut Richa
Merdechawaty dan
Yunus (2019) Selama
ini media pembelajaran
yang dipakai sebagai
alat peraga trasfer
ilmu. Seiring dengan
perkembangan
teknologi,media
pembelajaransudah tidak
terlalu diminati siswa
di mata pelajaran
produktif. untuk itu perlu
adanya media
pembelajaran berbasis
multimedia yang
mampu menjangkau
semua komponen dalam
pembelajaran di SMK.

Hasil Wawancara :

1. Pada pembelajaran
seharusnya
menggunakan
media yang
berbasis TIK
untuk menarik
siswa lebih kreatif
dan terbuka
wawasanya
(Kepala Konsentrasi
Keahlian)

2. Guru melakukan
pengembangan diri
tentang
pemanfaatanTIK
yang akan
berguna untuk
membuat media
berbasis TIK(Guru
Produktif)

Anda mungkin juga menyukai