Nama : Salsadila Aulia Putri

NPM : 2020210256
Kelas/No.Absen : I - 14
Hari/Tanggal : Rabu , 9 Maret
2021

Karbohidrat

video 1 (tes Molisch, Benedict dan Iodin, untuk tes solubilitas, Fehling dan Tollens boleh di skip
karena tidak ada dalam diktat FFUP)

: https://www.youtube.com/watch?v=ojhdTFmkY1c

Pertanyaan :

1. Apa dasar reaksi dari Molisch?

warna dan bentuk apa yang dihasilkan dari reaksi Molisch, bila hasil test positif?
a) Dasar reaksinya adalah asam sulfat pekat mendehidrasi karbohidrat untuk membentuk
furfurraldehida atau turunannya yang selanjutnya bereaksi dengan a-naftol yang ada
dalam reagen molisch.
b) Warna dan bentuk yang dihasilkan dari reaksi molisch adalah berbentuk cincin
dan berwarna ungu

2. Apa dasar reaksi Benedict,warna dan bentuk apa yang terjadi bila hasilnya
posistif Dari sampel tersebut mana yang akan memberikan hasil negatif,
mengapa?

a) Dasar reaksi benedict adalah gula pereduksi mereduksi ion tembaga (III).warna
dan bentuk yang terjadi bila hasilnya positif adalah membntuk endapan merah
oksida tembaga

b) Dari sampel sukrosa dan pati,karena merupakan gula non-pereduksi sehingga tidak
terjadi endapan

3. Apa dasar reaksi Iodine test?

warna dan bentuk apa yang terjadi bila hasilnya posistif?

a) Dasar reaksi tes iodine adalah iodium bereaksi dengan pati atau amilum

b) Warna dan bentuk yang terjadi adalah membentuk kompleks berwarna biru keunguan

4. Kesimpulan :

a. Apa fungsi tes Molisch,Uji umum untuk mengidentifikasi adannya karbohidrat

secara kualitatif

b. Apa fungsi tes Benedict,Uji umum untuk mengidentifikasi adannya kandungan gula
(karbohidrat) pereduksi [semua jenis monosakarida,dan beberapa disakarida cth: laktosa
dan maltosa]

c. Apa fungsi tes Iodin,Uji umum untuk memisahkan atau membedakan polisakarida dari
disakarida dan monosakarida
 video 2 . (Tes Seliwanof)

https://www.youtube.com/watch?v=4jJchoz0-T0&list=TLPQMTcwNjIwMjGKydoARGVZOA&index=2

Seliwanoff test

1. isilah table ini , berdasarkan video tersebut

Tabung No. Nama larutan Sampel KH Reagen Hasil (mana yang

positif, beri tanda
1 Glukosa -
2 Fruktosa Seliwanoff , +
3 sukrosa Campuran dipanaskan +
4 Maltosa dengan penangas air -
5 Amilum 4 menit -

2.Seliwanof akan positif bila berwarna merah, makin pekat merahnya maka gugus ketosanya
makin banyak. Negative ditandai dengan tidak berwarna merah sama sekali. Isilah table berikut

Tabung No Pengamatan warna Nyatakan hasil +/-

A Bening – Merah Pekat +
B Bening – Kuning [tdk berubah] -
C Bening - Merah Pekat +
D Bening – Kuning [tdk berubah] -
E Bening – Kuning [tdk berubah] -

2. Pertanyaan :

a. Senyawa karbohidrat apakah yang positif dengan seliwanoff? Fruktosa dan Sukrosa

b. Apakah dasar reaksinya? Gugus aldehid atau keton bebas pada gula reduksi yang
terkandung dalam sampel mereduksi ion Cu2+ dari CuSO4.5H2O dalam suasana
alkalis menjadi Cu+ yang mengendap menjadi Cu2O

c. Kesimpulan : apa fungsi tes seliwanoff ? Uji umum untuk membedakan gula ketosa
dan aldosa.Gula ketosa seperti fruktosa akan menghasilkan warna
merah,sedangkan gula aldosa seperti glukosa akan memberikan hasil negatif
dengan tidak munculnya warna merah pada larutan
video 3 Tes Bial https://www.youtube.com/watch?

v=JboA8Ghyz5APertanyaan :

1. Apa tujuan praktikum pada video tersebut? Menjelaskan dasar dan prinsip tes
bial,dan melakukan uji untuk membedakan pentosa dan heksosa

2. isilah table berikut sesuai dengan isi video tsb :

Sampel @ 2mL Reagen Hasil Warna Tulis+/-

Arabinosa Bial @3 mL, Hijau kebiruan +
Frictosa panaskan dengan Kuning -
Glukosa waterbath Hijau kebiruan +
Tes bial dinyatakan positif bila pentose berwarna hijau kebiruan

3. Apakah fungsi tes Bial? Uji umum untuk mengidentifikasi adannya gula pentosa &
membedakan pentosa dan heksosa

4 Karbohidrat jenis apa yang merupakan pentose? Jenis Monosakarida

video 4 Tes Barfoed https://www.youtube.com/watch?

v=yQfMqvOxPrc

Pertanyaan :

1. Apa tujuan praktikum pada video tersebut ? Membedakan monosakarida dan

disakarida menggunakan tes barfoed

2. Apa komposisi reagen Barfoed? ion tembaga&48 g Tembaga asetat,50 ml asam laktat
85%,air 1000ml [pustaka : cahyadi,2009]

3. Apa bedanya dengan reagen pada Benedict? reduksi tembaga dalam uji barfoed terjadi
dalam media asam (pH 4,6) daripada dalam media basa

4. Isilah table pengamatan ini :

Tabung sampel Reagen Hasil warna Hasil +/-

dan endapan?
Maltose Barfoed @3mL, Biru,Tidak ada endapan -
Glukose dipanaskan di Biru,Terdapat endapan +
waterbath 3 menit kuning
kerorenan/kemerahan
5. Apa kesimpulan tes Barfoed? Maltose merupakan disakarida karena tidak terjadi/terdapat
endapan kuning keorenan/kemerahan sebagai hasil akhir tes barfoed,sedangkan glukose
merupakan monosakarida karena terjadi/terdapan endapan kuning keorenan/kemerahan
sebagai hasil akhir tes barfoed.

6. Jelaskan dengan kata-kata bagaimana prinsip reaksi tes Barfoed?

 Pada uji test barfoed,yang memiliki kandungan tembaga (II) asetat akan terjadi
pengurangan menjadi Tembaga (I) oksida yang disebabkan dari pemanasan
monosakarida dengan larutan reagen barfoed.pada monosakarida akan meredksi reagen
barfoed yang asam sehingga tidak lagi dapat mereduksi disakarida,dan akan
menghasilkan endpaan berwarna merah bata

video 5 Hidrolisis Sukrosa dan Amilum

https://www.youtube.com/watch?v=ZrYUaBR-xDE

Pertanyaan

Tabung Larutan hidrolisis Hasil tes dengan

benedict
Sukrosa HCl Merah Bara
Amilum HCl Coklat

Pertanyaan :
1. Apa molekul hasil hidrolisis sukrosa oleh
HCl? C12H22O11 + H2O  C6H12O6 + C6H1206
Sukrosa HCl Glukosa Fruktosa

2. Apa molekul hasil hidrolisis amilum oleh HCl ?

Amilum/starch + H2O  Glukosa

. HCl

3. Bagaimana memastikan bahwa hidrolisis dengan HCl sudah terjadi, tes apa yang dilakukan?

 Dengan cara melihat apakah ada perubahan warna setelah direaksikan dengan
HCl.Akan menghasilkan dua monosakarida yaitu glukosa dan fruktosa,akan dilakukan uji
dengan monosakarida
 DAFTAR PUSTAKA

a. Ind.J.Chem,Res,Petrus lapu.2013,Analyzed the resistant starch content of some types of

sago starch in embarrassement with heating temperature variations.Faculty of mathematic
and natural science,pattimura university.Ambon

b. Fatmawati Mustakin,Mulyadi M Tahir,2019.Analysis of glicogen content on

heart,muscle,and animal brain.Program study ilmu dan teknologi pangan universitas
hassanudin,Makassar.

c. Cahyadi W,Analisis&aspek kesehatan bahan tambahan makanan.Edisi ke-

2.Bansung:Bumi Aksara:2009