SKRIPSI
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN CALON PESERTA
LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) JURUSAN OTOMOTIF
MENGGUNAKAN METODE SAW ( SIMPLE ADDTIVE WEIGHTING )
DI SMK NEGERI CIKALONG TASIKMALAYA
Pembimbing I Pembimbing II
STMIK Tasikmalaya, STMIK Tasikmalaya,
Mengetahui,
Ketua STMIK Tasikmalaya,
Mengetahui,
Ketua STMIK Tasikmalaya,
Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...................................................... 2
ABSTRAK………………………………………………………XV
ABSTRACT........................................................................ 13I
1.3.Batasan Masalah....................................................... 16
1.4.1.Maksud............................................................... 17
1.4.2.Tujuan ................................................................ 18
2.1.Tinjauan Pustaka....................................................... 21
2.8.MySQL ...................................................................... 28
3.2.Metode Penelitian...................................................... 44
3.3.2.Data Sekunder.................................................... 45
3.4.2.Observasi ........................................................... 46
4.2.Analisis Dokumen...................................................... 57
6.1.Kesimpulan ............................................................... 91
6.2.Saran ........................................................................ 92
LAMPIRAN ......................................................................... 99
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………101
DAFTAR GAMBAR
The problem of determining students who will take part in the LKS
competition is something that needs to be considered when determining
the results of the selection of LKS participants. In addition, with the
conditions for participating in the LKS competition selection, which is only
one student, it will take up a lot of time because the selection is done
manually, namely by collecting students who will take part in the
competition, counting and comparing with supporting data by productive
teachers. The method for determining the selection results is the Simple
Additive Weighting (SAW) method. The SAW method is a weighted
addition method. As a result of designing a system, a decision support
system application was made to be able to assist the Cikalong State
Vocational School, Tasikmalaya Regency, to provide information for the
selection of prospective students who took part in the Student
Competency Competition (LKS). In this system using the php
programming language, the method used in this study is a quantitative
research method. Where a data analysis is used, if the conclusions
obtained can be proven by numbers and also in the calculations used
formulas related to the analysis.
1.5.1. Maksud
1. STMIK Tasikmalaya
Laporan Skripsi yang telah dibuat oleh penulis dapat
dimanfaatkan sebagai bahan referensi dan sumber belajar untuk
menyusun Skripsi bagi mahasiswa lain yang memerlukan
sumber referensi.
2. SMK Negeri Cikalong
Dapat membantu bagian kesiswaan yang bertugas
menentukan peserta lomba kompetensi siswa (LKS) di Sekolah
SMK Negri Cikalong Tasikmalaya. Karna kebanyakan pemilihan
siswa yang mengikuti LKS cenderung bersifat subjektif dan tidak
memperhatikan semua faktor baik akademik maupun non
akademik sehingga hasil keputusan yang didapat kurang
berkualitas dan kurang baik.
3. Bagi Peneliti
Manfaat yang didapat bagi peneliti adalah dapat
mengembangkan ilmu yang didapat dari perkuliahan serta ilmu
dan pengetahuan baru yang tidak didapat dari perkuliahan juga
mendapat pengalaman yang nantinya berguna untuk bekal
pengalaman kerja di dalam dunia kerja kelak.
1.5.2. Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk membantu
pemilihan peserta lomba kompetensi siswa secara objektivitas,
supaya lebih berkualitas dan memenuhi standar dalam
menyeleksi siswa untuk lomba berdasarkan aspek akademik dan
non akademik.
2. Menganalisis dan merancang aplikasi sistem pendukung
keputusan dalam Pemilihan calon peserta lomba kompetensi
siswa (LKS) menggunakan metode SAW ( Simple additive
Weighting ) yang dapat membantu pihak sekolah dalam
Pemilihan calon peserta lomba kompetensi siswa (LKS) supaya
lebih efektif dan efisien.
1.6. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan tugas akhir ini terdiri dari pokok-
pokok permasalahan yang dibahas pada masing-masing bab yang
diuraikan menjadi beberapa bagian:
1.6.1. Bagian Awal
Meliputi halaman yang berisi judul skripsi, lembar pengesahan,
lembar pengujian, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar
lampiran.
1.6.2. Bagian Isi
Untuk mempermudah dalam mendapatkan gambaran yang
lengkap dan jelas mengenai masalah yang dibahas, maka penulis
membagi masalah ini kedalam 6 (enam) bab yaitu sebagai berikut :
Dasar atau acuan yang berupa teori-teori melalui berbagai hasil penelitian sebelumnya merupakan
hal yang perlu dan dapat dijadikan sebagai data pendukung. Adapun penelitian terkait dalam penelitian ini
terdapat pada Tabel 2.1. berikut:
1. Sistem Pendukung Deka Agus Dharma METODE Nilai Akademik, Nilai Hasil perhitungan kriteria ditampilkan
Keputusan Pemilihan SIMPLE Kejuaraan, Nilai melalui nilai-nilai yang di hasilkan
Peserta Lomba ADDITIVE Praktek, Nilai Sikap, oleh siswa, dari nilai siswa pihak
Kompetensi Siswa WEIGHTING sekolah bisa mengetahui nilai dan
Jurusan Teknik (SAW) mengambil keputusan dengan baik.
Komputer Dan Jaringan Hasil akhir dalam proses seleksi
Di SMK Sakti Gemolong pemilihan peserta lomba kompetensi
Dengan Metode SAW ( siswa TKJ ini adalah berbentuk 3
Simple Additive buah laporan yaitu laporan data
Weighting ) [4]. siswa, laporan hasil seleksi
keseluruhan, laporan data siswa.
No. Judul Nama Peneliti Metode Kriteria Hasil
Sistem yang telah dibuat ini telah mampu
dalam menentukan seleksi peserta
lomba kompetensi siswa TKJ
berdasarkan kriteria dan bobot yang
telah ditentukan dengan perhitungan
matematis sehingga menghasilkan hasil
keputusan yang akurat dan tepat.
2. Penentuan Peserta Maura Widyaningsih METODE Peringkat Rangking, Sistem dapat melakukan perhitungan
& Leo Giovanni
Lomba Kompetensi SIMPLE Nilai Rata-Rata terhadap masing-masing alternatif
Siswa Menggunakan ADDITIVE Rapot, Nilai Uji sesuai dengan kriteria-kriteria yang
Metode SAW ( Simple WEIGHTING Kompetensi, Nilai telah tetapkan. Sistem ini diharapkan
Additive Weighting ) (SAW). Pelajaran, Nilai bisa membantu pihak sekolah dalam
[5]. Etika Siswa, Hasil mengambil keputusan Penentuan
Pengalaman LKS Peserta Lomba Kompetensi Siswa
Sebelum Total pada SMK Negri 2 Palangkaraya
dengan tepat.
3. Sistem Pendukung M Fizarudin1 & METODE Nilai Rapot, Hasil penelitian yang telah dilakukan
Keputusan Penyeleksian R.Moh. Herdian Bhakti SIMPLE Ranking, Nilai tes, oleh peneliti dapat disimpulkan
Calon Peserta Olimpiade ADDITIVE Kemampuan bahwa metode SAW dapat digunakan
Menggunakan Metode SAW ( WEIGHTING bahasa inggris, Nilai untuk menghitung kriteria masing-
Simple Additive Weighting ) (SAW). kedisiplinan, Nilai masing siswa calon peserta OSN
wawancara, berdasarkan kriteria yang dimiliki.
[3]. Pengalaman Berdasarkan 5 alternatif, maka
mengikuti OSN didapatkan hasil bahwa nilai alternatif
terbesar yaitu 0,940 yang akan
menjadi alternatif pertama, 0,936
menjadi alternatif kedua, 0,826 yang
akan menjadi alternatif ketiga, 0,792
yang akan menjadi alternatif
keempat, dan 0,789 yang akan
menjadi alternatif kelima.
3. Data
Mungkin komponen yang terpenting pada DBMS,
terutama dari sudut pandang pengguna, adalah data.
Data berperan sebagai jembatan antara komponen mesin
(hardware dan software) dan komponen manusia
(prosedur dan manusia). Database berisi baik data,
maupun meta data, yaitu data tentang data. Struktur dari
database disebut skema.
4. Prosedur
Prosedur menunjuk pada instruksi dan aturan yang
mempengaruhi desain dan penggunaan dari database.
Para pengguna sistem dan para staf yang mengatur
dokumen prosedur database yang dibutuhkan dan
bagaimana cara menggunakan atau menjalankan sistem.
5. Manusia
Komponen akhir dari DBMS adalah manusia atau
pengguna yang terlibat dengan sebuah sistem.
2.11. Flowmap
Flowmap atau bagan alir adalah bagan yang menunjukkan
aliran di dalam program atau prosedur sistem secara logika.
Flowmap berfungsi untuk memodelkan masukan, keluaran, proses
maupun transaksi dengan menggunakan symbol-simbol tertentu.
Pembuatan flowmap harus dapat memudahkan pemakai dalam
memahami alur dari sistem atau transaksi. Adapun symbol yang
digunakan dalam flowmap terlihat pada Gambar 1 sebagai berikut
(Jogiyanto, 2001)[10].
Tabel 2.2 Simbol – Simbol Flowmap
Simbol Keterangan
Menunjukan dokumen input
dan output dalam format yang
dicetak atau berbentuk
dokumen.
Mempresentasikan input
output data atau informasi yang
diproses.
Operasi manual.
Jalur alur.
Simbol Keterangan
Menunjukkan proses
Simbol Keterangan
2.16. MYSQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen
basis data SQL (bahasa Inggris: database management system)
atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta
instalasi di seluruh dunia. 14 MySQL AB membuat MySQL tersedia
sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General
Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi
komersial untuk kasus-kasus dimana dalam penggunaannya tidak
cocok dengan penggunaan GPL. Dalam (GPL) General Public
License tidak sama dengan proyekproyek seperti Apache, dimana
perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak
cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing,
MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial
Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas
semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang
Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : David Axmark,
Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius (Saputro, 2012)[11].
2.17. XAMPP
XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung
banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa
program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri
(localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server,
MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan
bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan
singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL,
PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public
License dan bebas, merupakan web server yang mudah
digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang
dinamis. Untuk mendapatkanya dapat mendownload langsung dari
web resminya.
BAB III
OBJEK DAN METODE PENELITIAN
2. MISI
1. Mengenalkan tentang nilai-nilai Tauhid berdasarkan
tentang salafush sholeh.
2. Meningkatkan Kwalitas Pembinaan dan pengajaran
Al-Quran.
3. Menginovasi dalam metode pengajaran dan
pendidikan Al-Quran.
4. Mengadakan dan mengikutsertakan tenaga pendidik
dalam pelatihan-pelatihan pendidikan Al-Quran.
5. Meningkatkan dan megoptimalkan kebiasaan santri
dalam beribadah kepada Allat SWT.
6. Meningkatkan dan membangun komunikasi serta
kerja sama dengan pihak lain berupa lembaga
pendidikan/dinas terkait/swasta.
7. Meningkatkan dan membangun peran Orang Tua
Santri dalam satuan wadah Persatuan Orang Tua
Santri.
3.1.3 Struktur Organisasi Tempat Penelitian
SMK Negrei Cikalong memiliki struktur organisasi yang
masing-masing mempunyai tugas, wewenang dan tanggung jawab
memberikan pelayanan dalam peningkatan mutu bagi sekolah
maupun siswa. Selain itu dapat memberikan kemudahan dalam
menjalankan usahanya.
Struktur organisasi di SMK Negrei Cikalong ditetapkan
berdasarkan surat keputusan ketua yayasan tentang struktur
organisasi, dipimpin oleh seorang kepala sekolah. Kepala sekolah
dibantu ketua komite bertanggung jawab kepada wali siswa dalam
kegiatan-kegaiatan yang diadakan di sekolah seperti karya wisata,
perpisahan, dan lain-lain. Dibawah kepala sekolah, sebagai
pengajar dilakukan oleh seorang guru. Untuk melaksanakan
tugasnya guru dan kepala sekolah dibantu oleh 1 orang tata usaha
(TU) atau bagian administrasi dan pengurus sistem penunjang
keputusan yaitu Ketua Program Otomotif.
Untuk selanjutnya secara keseluruhan struktur organisasi
tersebut dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Gambar 3. 1 Struktur Organisasi SMK Negeri Cikalong
3.4.1. Interview
Interview yaitu teknik pengumpulan data dengan meminta
keterangan dari pihak-pihak yang berwenang untuk memberikan
keterangan tentang data yang dibutuhkan agar data menjadi lebih
lengkap dan jelas[5].
3.4.2. Observasi
Observasi adalah teknik pengumpulan data yang
dilakukaan melalui sesuatu pengamatan, dengan disertai
pencatatan-pencatatan terhadap keadaan atau prilaku objek
sasaran[13]. Melalui observasi peneliti dapat memperoleh data
yang diperlukan untuk penelitian.
a. Pendataan Siswa
Tahap ini merupakan, tahap awal yaitu
mengumpulkan data calon peserta lomba kompetensi
siswa yang akan diolah kedalam sistem. Pada studi kasus
ini adalah Siswa SMK Negri Cikalong khusus Jurusan
Bisnis Sepeda Motor (TBSM). Sehingga diperlukan data
inputan ke dalam sistem adalah nama, jenis kelamin,
kelas, kriteria seperti : nilai akademik, nilai kejuruan, nilai
praktek, nilai etika siswa, kemampuan.
b. Penentuan Kriteria
Tahap ini merupakan tahap dimana proses
penentuan kriteria. Kriteria tersebut nantinya akan
diberikan bobot untuk menjadi patokan dalam pemilihan
peserta lomba kompetensi siswa dalam Jurusan Teknik
Bisnis Sepeda Motor (TBSM). Kriteria tersebut adalah nilai
akademik, nilai kejuruan, nilai praktek, nilai etika siswa,
kemampuan.
c. Pembobotan Kriteria
Tahap ini merupakan penentuan bobot dari setiap
kriteria, nilai besar kecilnya kriteria tergantung dengan nilai
kepentingan yang telah ditentukan oleh pihak sekolah.
Bobot kriterianya adalah sebagai berikut : pada bobot
kriteria nilai akademik adalah 20, nilai kejuruan adalah 35,
nilai praktek adalah 20, nilai kemampuan 15 dan nilai etika
adalah 5 Bobot kriteria ini dibuat berdasarkan nilai
kepentingan yang diperolah dari keputusan pihak sekolah
dalam pemilihan peserta lomba kompetensi siswa dan
bobot kriteria ini bisa berubah atas kondisi tertentu.
3.9. Tahap Implementasi
Pada tahap implementasi sistem yaitu berupa pembuatan
Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Peserta Lomba
Kompetensi Siswa (LKS) Jurusan Bisnis Sepeda Motor (TBSM)
dengan berbasis grafis (GUI – Graphical User Interface).
Pembuatan aplikasi ini akan dirancang dimulai dari tahap awal
hingga akhir. Pembuatan aplikasi dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan database MySQL sedangkan metode
algoritma menggunakan metode SAW. Perancangan sistem yang
telah selesai dibuat akan di implementasi kedalam program
aplikasi yang sudah jadi, sesuai dengan konteks diagram, ,
diagram alir data dan desain sistem yang telah dibuat pada sistem.
a. Pengujian Fungsionalitas
Metode pengujian sistem yang digunakan adalah
pengujian sistem pada setiap form di sistem program.
Metode pengujian ini dengan Pengujian Black Box adalah
pengujian aspek fundamental sistem tanpa
memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak.
Metode ini untuk mengetahui apakah perangkat lunak
berfungsi dengan benar. Pengujian dilakukan dengan cara
uji data normal dan uji data tidak normal.
b. Pengujian Validitas
Pengujian Validitas adalah pengujian yang
dilakukan dengan membandingkan antara hasil
perhitungan manual dengan hasil komputerisasi. Pada
perhitungan manual menggunakan metode SAW (Simple
Additive Weightin) diperlukan kriteria dan bobot tertentu
agar didapatkan alternatif terbaik, dalam hal ini kriteria
yang digunakan adalah kualitas hasil kerja, kerjasama tim,
tanggunga jawab, dan disiplin kerja. Kemudian untuk
alternatif yang dimaksud adalah siswa Otomotif,
berdasarkan kriteria dan bobot yang telah ditentukan.
Pengujian validitas ini adalah dengan
membandingkan antara hasil perhitungan manual
(algoritma) menggunakan metode SAW dengan hasil
perhitungan komputerisasi diprogram, jika didapat hasil
yang sama, maka dapat dinyatakan sistem pada program
telah valid/cocok karena nilainya sama dengan
perhitungan algoritma metode SAW.
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MASALAH
ALTERNATIF KODE
AHMAD A1
BOBY A2
ASEP A3
RUDY A4
AISYAH A5
RINA A6
Tabel 4.2 Tabel Sub Kriteria dan Bobot untuk Sub Kriteria
KRITERIA
ALERNATIF
C1 C2 C3 C4 C5
AHMAD 67 88 40 70 88
BOBY 67 39 65 87 100
ASEP 80 90 64 70 73
RUDY 99 100 30 40 70
AISYAH 87 65 73 60 69
RINA 90 95 87 84 76
Tabel 4.4. Contoh Data Peserta Lomba Kompetensi Siswa
2. Menentukan rating kecocokan dari setiap kriteria
KRITERIA
ALERNATIF
C1 C2 C3 C4 C5
A1 3 4 2 4 4
A2 3 2 3 4 5
A3 4 5 3 4 4
A4 5 5 2 2 4
A5 4 3 4 3 3
A6 5 5 4 4 4
3 3
Ahmad ∶ 𝑟11 = = 0∙6
max(3,3,4,5,4,5) 5
3 3
Boby ∶ 𝑟21 = = 0∙6
max(3,2,3,4,5) 5
4 4
Asep ∶ 𝑟31 = = 0∙8
max(3,2,3,4,5) 5
5 5
Rudy ∶ 𝑟41 = =1
max(3,2,3,4,5) 5
4 5
Aisyah ∶ 𝑟51 = = 0∙8
max(3,2,3,4,5) 5
5 5
Rina ∶ 𝑟61 = =1
max(3,2,3,4,5) 5
b. Pada kriteria nilai kejuaraan termasuk ke dalam atribut keuntungan
(benefit), karena semakin besar nilai semakin baik
4 4
Ahmad ∶ 𝑟11 = = 0∙6
max(4,2,5,5,3,5) 5
2 2
Boby ∶ 𝑟21 = =0∙6
max(4,2,5,5,3,5) 5
5 5
Asep ∶ 𝑟31 = = 0∙8
max(4,2,5,5,3,5) 5
5 5
Rudy ∶ 𝑟41 = =1
max(4,2,5,5,3,5) 5
3 3
Aisyah ∶ 𝑟51 = = 0∙8
max(4,2,5,5,3,5) 5
5 5
Rina ∶ 𝑟61 = =1
max(4,2,5,5,3,5) 5
2 2
Ahmad ∶ 𝑟11 = = 0∙5
max(2,3,3,2,4,4) 4
3 3
Boby ∶ 𝑟21 = =0∙7
max(2,3,3,2,4,4) 4
3 3
Asep ∶ 𝑟31 = = 0∙7
max(2,3,3,2,4,4) 4
2 2
Rudy ∶ 𝑟41 = = 0∙5
max(2,3,3,2,4,4) 4
4 4
Aisyah ∶ 𝑟51 = =1
max(2,3,3,2,4,4) 4
4 5
Rina ∶ 𝑟61 = =1
max(2,3,3,2,4,4) 4
4 4
Ahmad ∶ 𝑟11 = =1
max(4,4,4,2,3,4) 4
4 4
Boby ∶ 𝑟21 = =1
max(4,4,4,2,3,4) 4
4 4
Asep ∶ 𝑟31 = =1
max(4,4,4,2,3,4) 4
2 2
Rudy ∶ 𝑟41 = = 0∙5
max(4,4,4,2,3,4) 4
3 3
Aisyah ∶ 𝑟51 = = 0∙7
( )
max 4,4,4,2,3,4 4
4 4
Rina ∶ 𝑟61 = =1
( )
max 4,4,4,2,3,4 4
e. Pada kriteria nilai kemampuan termasuk ke dalam atribut
keuntungan (benefit), karena semakin besar nilai semakin baik
4 4
Ahmad ∶ 𝑟11 = = 0∙8
( )
max 4,5,4,4,3,4 5
5 5
Boby ∶ 𝑟21 = =1
( )
max 4,5,4,4,3,4 5
4 4
Asep ∶ 𝑟31 = = 0∙8
max(4,5,4,4,3,4) 5
4 4
Rudy ∶ 𝑟41 = = 0∙8
max(4,5,4,4,3,4) 5
3 3
Aisyah ∶ 𝑟51 = = 0∙6
max(4,5,4,4,3,4) 5
4 4
Rina ∶ 𝑟61 = = 0∙8
max(4,5,4,4,3,4) 5
Keterangan:
A2 0.7 5
A3 0.79 3
A4 0.845 1
A5 0.805 2
A6 0.97 4
1. Tabel Admin
Primary
1 id_Admin Int 11
Key,Auto_Increment
2 nama_admin varchar 50
3 username Varchar 20
4 password Varchar 20
2. Tabel Bobot
Primary
1 id_bobot Int 11
Key,Auto_Increment
Primary
1 id_score Int 11
Key,Auto_Increment
2 Nilai Int 11
3 Score Int 11
4 Keterangan Varchar 20
4. Tabel Siswa
Primary
1 id_siswa Int 11
Key,Auto_Increment
2 nama_siswa varchar 50
5 akademik int 11
6 kejuaraan int 11
7 praktik int 11
8 etika int 11
9 kemampuan int 11
Login
Menu Utama
Alternatif Logout
Perengkingan
Laporan
2. Form Admin
4. Form Bobot
1. Form Login
Gambar 5. 12 Dashboard
6.1. Kesimpulan
Kesimpulan dari hasil penelitian dan pembahasan
pada bab sebelumnya maka pada bab ini penulis menarik
kesimpulan dan saran dari Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Peserta Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Jurusan
Teknik & Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Menggunakan Metode
SAW ( Simple Addtive Weighting ) Di SMK Negeri Cikalong
Tasikmalaya adalah sebagai berikut :
1. Terbentuknya Suatu Aplikasi Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Peserta Lomba Kopetensi Siswa
(LKS) Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan di SMK
Sakti Gemolong.
2. Metode SAW (Simple Addictive Waighting) sudah bisa
digunakan untuk menentukan peserta lomba kompetensi
siswa TKJ berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan.
3. Sistem baru menggunakan Metode Simple Additive
Weighting yang mampu menerapkan beberapa kriteria
seperti Nilai Akademik, Nilai Kejuruan, Nilai Praktek, Nilai
Etika dan Nilai Kemampuan telah mampu menentukan
peserta lomba kompetensi siswa Otomotif dengan hasil
yang komprehesif karena pada sistem baru menerapkan
seluruh kriteria.
6.2. Saran
Adapun saran-saran atas penulisan naskah skripsi ini
adalah sebagai berikut :
¤ Apa
5 fungsi dari kantor urusan Agama?
.
6. Apa saja Tugas yang dilakukan Oleh Kantor Urusan Agama?