Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Dengan mengharapkan ridho dari Tuhan Maha Esa atas Rahmat dan Karunianya,
akhirnya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik..

Makalah ini kami susun supaya mengetahui tentang makanan cair,dan selain itu kami
juga bermaksud agar menambah pengetahuan bagi kami.

Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada dosen sebagai pengajar mata kuliah dietetik 1,
dan teman-teman serta semua pihak yang tidak kami sebut satu persatu yang telah membantu
kami dalam menyelesaikan makalah ini.

Kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca,dan kami
menyedari sepenuhnya makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu apabila ada
kritik dan saran dari bapak kami terima dengan sepenuhnya. Untuk itu kami ucapkan terima

Kasih
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..................................................................................................................i

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1

A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Tujuan Pembahasan...............................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................II

A. Pengertian Makanan cair.......................................................................................1


B. Makanan cair jernih............................................................................................1.1
C..Tujuan diet syaratnya ..........................................................................................2.2
D.Bahan makanan yang boleh di makanan................................................................5

E.Pengertian Makanan cair penuh...........................................................................1.5

F.Tujuan dan syarat diet..........................................................................................2.5

G.Macam makanan cair penuh dan indikasi pemberian..........................................3.5

H.Formula rumah sakit (FRS).................................................................................4.5

I.Formula komersial (FK)......................................................................................5.5

J.Pengertian makanan cair kental...........................................................................1.6

K.Tujuan dan syarat dietnya....................................................................................2.6

L.Pemberian makanan sehari dan nilai gizinya.......................................................3.6

M.Contoh menu sehari dan bahan makanan yang di anjurkan...............................4.6

BAB III PENUTUP..........................................................................................................6

A.Kesimpulan..................................................................................................................1.6
MAKALAH DIETETIK 1

MAKANAN CAIR

DISUSUN OLEH

Nama : Sanna Riawu

Nim : 09S10070

Prodi : S1 GIZI

PROGRAM STUDI S1 GIZI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STIKES HUSADA


BORNEO (SHB) BANJARBARU TAHUN 2011/2012
BAB 1 PENDAHULUAN

A.Latar belakang

Makanan cair merupakan makanan yang mempunyai konsestensi cair hingga


kental,makanan ini berikan kepada pasien yang mengalami gangguan
mengunyah,menelan dan mencernakan makanan yang di sebabkan oleh
menurunnyakesedaran,suhu tinggi,rasa mual,muntah,pasca pendarahan saluran
cerna,serta makanan yang di berikan kepada oral atau parenteral. Menurut
konsistensi makanan,makanan cair terdiri atas tiga jenis yaitu makanan cair
jernih,cair penuh ,cair penuh dan cair kental.

B.Tujuan

1.Tujuan Umum

Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta mampu memberikan pelayanan gizi


kepada masyarakat

2.Tujuan Khusus

1. Meningkatnya pengetahuan dalam bidang gizi makanan


2 .Meningkatnya keterampilan dalam memberikan pelayanan gizi
BAB II PEMBAHASAN

A.Pengertian makanan cair

Adalah makanan yang mempunyai konsestensi cair hingga kental,makanan ini


berikan kepada pasien yang mengalami gangguan mengunyah,menelan dan
mencernakan makanan yang di sebabkan oleh menurunnyakesedaran,suhu
tinggi,rasa mual,muntah,pasca pendarahan saluran cerna,serta makanan yang di
berikan kepada oral atau parenteral. Menurut konsistensi makanan,makanan cair
terdiri atas tiga jenis yaitu makanan cair jernih,cair penuh ,cair penuh dan cair
kental.

B.Makanan cair jenih

Makanan cair jernih adalah makanan yang di sajikan dalam bentuk cairan jernih
pada suhu ruang dengan kandungan sisa(residu) minimal dan tembusan pandang
bila di letakan dalam wadah bening.jenis cairan yang di berikan tergantung pada
keadaan penyakit.

C.Tujuan dan prinsif diet

1.Tujuan diet adalah

− Memberikan makanan dalam bentuk cair,yang memenuhi kebutuhan cairan


tubuh yang mudah di seraf dan hanya sedikit meninggalkan sisa
− Mencegah dehidrasi dan menghilangkan rasa haus
2.Syarat diet adalah

− Makanan yang di berikan dalam bentuk cair jernih dan tembus pandang
− Mahan makanan yang hanya terdiri atas sumber karbohidrat
− Tidak merangsang saluran cerna dan mudah di serap
− Sangat rendah sisa
− Diberikan hanya 1-2 hari
− Porsi kecil dan di berikan sering.
D.Indikasi pemberian

Makanan cair jernih di berikan kepada pasien sebelum dan sesudah operasi
tertentu,keadaan mual dan muntah,dan juga sebagai makanan tahap awal pasca
pendarahan saluran cerna.nilai gizinya sangat rendah karena hanya terdiri dari
sumber karbohidrat.

E.Bahan makanan yang boleh di makan

Bahan makanan yang boleh di makan antara lain teh,sari buah,sirop,air gula,karta
kaldu jernih,serta cairan mudah di cerna seperti cairan yang mengandung
maltodekstrin.makanan dapat di tambah dengan suplemen energi dan rendah sisa

Contoh pemberian makanan atau minuman sehari

Pagi siang malam

Teh kaldu jernih dan air jeruk kaldu jernih air jeruk

Pkl 10.00 pkl 16.00

Air bubur kacang hijau teh

Makanan cair penuh

Adalah makanan yang berbentuk cair atau semicair pada suhu ruang dengan
kandungan serat minimal dan tidak tembus pandang.

F.macam makanan cair penuh dan indikasi pemberian

Makanan cair penuh di berikan kepada pasien yang mempunyai masalah untuk
mengunyah,menelan,atau mencernakan makanan padat.
− Ada golongan makanan cair
H. Formula Rumah sakit ( FRS)

Ada 4 macam formula rumah sakit dengan indikasi pemberian makanan.

N Jenis FRS Indikasi pemberian


Dengan susu − Lambung,usus
1 dan kolon bekerja
normal
Makanan blender − Memerlukan
2 tambahan
makanan berserat
3 Rendah laktosa − Tidak tahan
terhadap laktosa
4 Tanpa susu − Tidak tahan
protein susu

I. Formula komersial (FK)


Ada 10 macam formula komersial dan indikasi pemberian.

N Jenis Fk Indikasi pemberian

1 - rendah/bebas - tidak tahan terhadap


laktosa laktosa
2
- dengan MCT - malabsorbsi lemak
3
- dengan BCAA
4 - sirosis hati

- Protein tinggi
5 - katabolisme meningkat
- Protein rendah - gagal ginjal
6 -alergi protein
7 - Protwin terhisrolisa
- tidak tahan protein susu
- Tanpa susu
8
- perlu suplemen serat
- Dengan serat
9 -reseksi usus
- Rendah sisa
1 -diabetes melitus
- Indeks glikemik
rendah

Bahan makanan yang di anjurkan

n Jenis Bahan makanan


o -makanan cair dengan -susu penuh,meiena,telur
1 susu penuh skim aym,margarin,minyak,gula
dan sari buah
-Makanan di blender -nasi tim,telur aym,daging
2 giling,ikan,tempe,wortel,dan
labu kuning.
-Rendah laktosa -sama dengan no 1 tetapi
3 susu di ganti dengan susu
rendah laktosa
Tanpa susu -kacang hijau,
4 tahu,tempe,buah,telur,dan
tepung.
J. Pengertian makanan cair kental

Makanan cair kental adalah makanan yang mempunyai konsistensi kental atau semipadat
pada suhu kamar,yang tidak membutuhkan proses mengunyah dan mudah di telan.

K. Tujuan dan syarat dietnya

− Tujuan diet
Tujuan diet makanan manis kental adalah memberikan makanan yang tidak
membutuhkan proses menguyah,mudah di telan,dan mencegah terjadinya aspirasi
yang memenuhi kebutuhan gizi.
− Syarat diet
1.mudah di telan dan tidak merangsang saluran cerna
2. cukup energi dan protein
3. di berikan bertahap menuju ke makanan lunak
4. porsi di berikan kecil tetapi sering.

M. Hitungan kebutuhan kalori dalam sehari.

IMT = BB/KG

TB2 CM

= 47

157

= 47

2,46

=19,10

BEE = 66,5 + ( BB X BB) + (1,8 X TB) –(4,7 X U)


= 66,5 + (9,6 X 47) + (1,8 X 157) -(4,7 X 20)

= 66,5 +(4512) +(2826) -(94)

= 66,5 + 639,8

= 1304 kkl/hari

FA sedang 40

BB = 47 x 40 = 1880 kkl

2. Data yang di gunakan dari umur,BB,TB,dan FA


BB = 47 Kg
TB = 157 Cm
U = 20 Thn
FA =( Faktor aktivitas sdg) =1,70
TEE = BEE x FA

=1304 kkal x 1,70

= 2216 kkal

3. Perhitungan zat gizi untuk kebutuhan protein,lemak,dan hidrat arang


Kkl yang di dapat 2216
Protein = 1gr/kg BB x BB =A
= Jika BB 47 kg
= 1x47 kg =47 x4 kkl
=188 kkl
Lemak = 1gr/kg BB x 47=A
= 1 X47 =47 x9 kkl =423
Hidrat arang = ( kalori total – kalori p)
4(untuk kkl hidrat arang)
=2216 –(188 + 423)
4

= 1605,8
4

= 401,45

N.Menu sehari

Anda mungkin juga menyukai