RUMAH SAKIT
Tyas Permatasari S.Gz, M.Si
Prodi Gizi
Universitas Negeri Medan
Makanan Biasa
Makanan Lunak
Outline
Makanan Saring
Makanan Cair
Pendahuluan
(Standart Mutu Makanan Rumah Sakit)
■ Standart Mutu makanan
- Hygiene sanitasi,
- Cara pengolahan,
- Makanan yang baik,
- Indikator
■ Standart makanan umum
■ Standart makanan khusus
Standart Mutu Pelayanan Rumah Sakit
(Persyaratan Higiene Sanitasi)
1.Bangunan
2.Fasiltas sanitasi
3.Ketenagaan
4.Makanan
Standart Mutu Pelayanan Rumah Sakit
(Cara Pengolahan yang baik)
1.Pemilihan Bahan Makanan
2.Penyimpanan Bahan Makanan
3.Pengolahan yang Baik
4.Penyimpanan yang baik
5.Distribusi dan Penyajian makanan
Indikator Mutu Pelayanan Makanan
Makanan
yang • Semua Bahan Makanan yang bervariasi dan
tidak berefek pada kesehatan
dianjurkan
Makanan Lunak
Makanan Lunak
■ Makanan saring → makanan semi padat yang mempunyai tekstur lebih halus
daripada makanan lunak, sehingga mudah ditelan dan dicerna.
■ Sifat makanan adalah semi padat dengan nilai gizi sedikit kurang adekuat, kurang
seimbang karena kurang serat dan Vitamin C.
Makanan Saring (Indikasi Pemberian)
■ Memberikan makanan dalam bentuk cair untuk memenuhi kebutuhan zat gizi
pasien → tidak memberatkan kerja slauran cerna , mudah diserap, sedikit sisa
(residu) dan mencegah dehidrasi
Makanan Cair
Jernih
Syarat dan Prinsip Makanan Cair
■ Makanan cair jernih pada suhu ruangan dengan rendah sisa minimal , tembus
pandang jika diletakkan di tempat bening
■ Jenis cairan bergantung pada keadaan penyakit atau jenis operasi yang dijalani
Indikasi Pemberian
1. Memberikan makanan dalam bentuk cair, yang memenuhi kebutuhan cairan tubuh
serta mudah diserap dan sedikit meninggalkan residu
2. Tidak memberatkan kerja hati dan lambung
3. Mencegah dehidrasi
Syarat Diet Makanan Cair Jernih
1. Makanan diberikan dalam bentuk cair jernih yang bening (tembus pandang )
2. Bahan makanan hanya terdiri dari sumber karbohidrat
3. Tidak merangsang saluran cerna dan mudah diserap
4. Sangat rendah sisa
5. Diberikan hanya 1-2 hari
6. Setiap hari dapat diberikan dalam 5-6 kali pemberian antara 150-200 cc (porsi
kecil tapi sering).
Makanan Cair
Jernih
Rendah SISA
Makanan cair jernih rendah sisa
■ Makanan yang terdiri dari bahan makanan rendah serat dan hanya sedikit
meninggalkan sisa
■ Sisa → bagian makanan yg tidak bisa diserap → susu dan produk susu ; daging
berserat kasar
Makanan cair Jernih Rendah Sisa
Enhanced Recovery After Surgery (ERAS)
■ Makanan cair →diberikan 2 jam sebelum operasi
■ Dengan karbohidrat Tinggi
■ Tujuan : Memperbaiki keadaan / kondisi fisik pasien pasca pembedahan mayor
Saat operasi → (penurunan fungsi usus, restriksi kalori, hypervolemia intraoperativ,
penggunaan selang drainase dan kateter )
■ ERAS = Perode pemulihan pasca pembedahan
Makanan Cair
Jernih Rendah
Sisa (ERAS)
Makanan cair Jernih Rendah Sisa
Enhanced Recovery After Surgery (ERAS)
Prinsip
1. Rendah protein
2. Sangat Tinggi karbohidrat (Karbohidrat sederhana) → gula maltodextrin; Sirup
– Cadangan energi yang tinggi
– Diberikan dalam bentuk cair rendah sisa→ tidak meninggalkan sisa di
lambung yang dapat mengganggu proses operasi
3. Osmolaritas tidak boleh tinggi
Tujuan Diet
ERAS
■ Maltodextrin
■ Gula pasir
■ Sirup
■ Minyak zaitun / minyak kelapa
Cara Memesan Diet
■ Makanan yang mempunyai nilai gizi lengkap dan seimbang sebgaia pengganti
makanan utama → dapat memeuhi kebutuhan gizi
■ Berbentuk cair → serat rendah → tidak tembus pandang
■ Perpindahan cair jernih → cair lengkap
Tujuan Diet Cair Lengkap
Dengan susu Susu skim, susu full cream, tepung beras, telur
ayam , minya nabati , gula pasir, inulin
maltodekstrin
Makanan blender Nasi tim, tepung kedelai , telur ayam, daging
giling , ikan , tempe, wortel
Rendah laktosa Susu rendah laktosa, maizena, telur ayam, susu
skim, inulin, maltodekstrin
Tanpa susu Kacang hijau, tepung kedelai, wortel, garam,
daun pandan
Makanan cair Modifikasi / Khusus