Bab 3
Konflik Sosial
A. Gambaran Umum
1. Tujuan Pembelajaran
Proses pembelajaran pada bab ini bertujuan agar peserta didik mampu:
1. mendeskripsikan konsep konflik sosial, kekerasan, dan dampak yang
ditimbulkan;
2. menjelaskan berbagai resolusi konflik dan upaya membangun
perdamaian;
3. mendesain penelitian berbasis pemecahan konflik;
4. menerapkan pemanfaatan alat analisis konflik dalam penelitian;
5. menerapkan berbagai penyelidikan dan pemecahan kasus
berorientasi pemecahan masalah konflik; serta
6. mengomunikasikan laporan hasil penyelidikan yang memuat
rekomendasi pemecahan konflik sosial di lingkungan sekitar.
Alokasi Subpokok
Tujuan Pembelajaran Model/Metode
Waktu Materi
Alokasi Waktu 5 JP
Alasan: Konflik dapat terjadi bukan hanya karena adanya perbedaan sosial,
tetapi juga perbedaan kepentingan, perbedaan kebudayaan, miskomunikasi,
dan perubahan sosial dalam masyarakat.
Alasan: Jika perdamaian pascakonflik sosial tidak dipelihara dan dijaga dengan
baik, konflik sosial berpotensi kembali terjadi. Kondisi ini juga dilandasi oleh
sifat masyarakat yang dinamis atau selalu mengalami perubahan.
Alasan: Penyelesaian konflik sosial hanya dapat dilakukan jika kronologi dan
posisi antarpihak diketahui dengan baik. Dengan demikian, peta konflik dapat
digunakan untuk menganalisis konflik yang terjadi.
Jawaban kamu masih kurang tepat. Pilihan jawaban yang tepat! Kekerasan
Kekerasan tidak selalu diselesaikan tidak selalu diselesaikan melalui
melalui pengadilan. Musyawarah pengadilan sebab pada beberapa
harus diutamakan dalam setiap kasus kekerasan dapat diselesaikan
5. penyelesaian masalah. Akan tetapi, melalui mediasi.
jika kekerasan yang dilakukan
tergolong berat maka jalur hukum
perlu dilakukan.
Sengketa batas desa. Konflik dalam konteks ekonomi, sumber daya, dan
berdasarkan pihak yang berkonflik antarkelompok.
Catatan:
Satu contoh konflik dapat dilihat dari beberapa jenis konflik, tergantung
dari konteks serta sumber yang memengaruhinya. Oleh karena itu,
Bapak/Ibu Guru perlu melihat penjelasan dari peserta didik.
Alokasi Waktu 5 JP
Aktivitas
Jawaban:
Setuju, karena data pada infografis menunjukkan bahwa sekitar 42,7%
perempuan yang belum menikah pernah mengalami kekerasan,
berupa kekerasan seksual dan fisik. Adapun sebagian pelakunya
adalah pacar, yaitu sekitar 2.090. Selain itu, kekerasan yang dialami
perempuan merupakan cermin dominasi dan diskriminasi.
Jawaban:
Harus, karena perempuan masih rentan mengalami berbagai tindak
kekerasan. Oleh karena itu, dibutuhkan peran pemerintah untuk
memberikan penguatan bagi perempuan, misalnya melalui Kementerian
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Ketepatan Keluasan
Jawaban Pengetahuan
No. Jumlah
Nama
4 3 2 1 4 3 2 1
Keterangan penilaian:
4 = Sangat bagus/baik, 3 = Bagus/baik, 2 = Cukup bagus/baik, 1 =
membutuhkan pendampingan.
Alokasi Waktu 5 JP
Karena keluarga
memiliki peran penting
dalam pembentukan
kepribadian anggota http://jurnal.untad.ac.id/
Melibatkan keluarga. keluarganya serta jurnal/index.php/Katalogis/
berfungsi dan berperan article/view/18073/12460
memberikan pendidikan
kepada anggota keluarga
sebagai makhluk sosial.
Contoh kasus:
Tawuran pelajar antara SMA Nusa dengan SMA Bangsa terjadi
karena kecurangan di pertandingan basket antarsekolah. Akibatnya,
tiga peserta didik harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami
luka-luka. Pihak kepolisian menjadi mediator dalam kasus tersebut
agar kedua sekolah mampu menyelesaikan permasalahan secara
damai karena peserta didik yang terlibat masih di bawah umur. Akan
tetapi, dua hari kemudian kedua sekolah kembali melakukan tawuran.
Akhirnya, pihak sekolah sepakat untuk menjatuhkan sanksi kepada
peserta didik yang terlibat tawuran sesuai aturan yang berlaku.
Analisis:
Contoh kasus tersebut termasuk resolusi konflik karena
terdapat ruang dialog antarsekolah yang dilakukan oleh pihak
kepolisian. Kegiatan tersebut termasuk penyelesaian konflik melalui
mediasi. Selain itu, resolusi konflik pada kasus tersebut dilakukan
melalui upaya adjudikasi. Upaya tersebut ditempuh karena ada
pelanggaran kesepakatan mediasi antarpihak sehingga konflik
harus diselesaikan melalui jalur hukum.
Contoh: Contoh:
Pada tahun 2017 seorang eksekutif Terjadi klaim teritorial meliputi teritorial
dari Prancis menghadapi mitra bisnis darat, sungai, dan laut antara dua
dari Timur Tengah membahas proyek negara bagian yang harus segera
telekomunikasi. Pertemuan tersebut ditangani lembaga berwenang. Setiap
akhirnya ditunda selama dua hari karena negara bagian menganggap telah terjadi
mengalami kendala. Akan tetapi, menurut pelanggaran batas teritorial sehingga
salah satu negara penundaan dianggap ada hak negara bagian yang diambil
tidak sopan karena tidak sesuai dengan paksa.
budaya mereka. Pihak yang melakukan
penundaan berusaha memberikan
penjelasan agar proyek dapat tetap
berjalan.
Evaluasi
Hasil Pelaksanaan Ketercapaian
Revisi
Rencana Tujuan
Kekurangan Kelebihan
Alokasi Waktu 5 JP
Keterangan penilaian:
4 = Sangat bagus/baik, 3 = Bagus/baik, 2 = Cukup bagus/baik, 1 =
membutuhkan pendampingan.
Alokasi Waktu 5 JP
Alternatif:
Jika tidak memungkinkan, kasus konflik dapat berasal dari
Bapak/Ibu Guru. Misalnya, dengan memberikan kasus salah
satu konflik sosial yang pernah diteliti oleh mahasiswa. Beberapa
universitas menyediakan akses repository secara daring. Ilustrasi dan
deskripsi data diberikan secara bertahap sebagai bahan di setiap
proses aktivitas.
Alokasi Waktu 5 JP
Kesimpulan:
Kesimpulan:
Alokasi Waktu 5 JP
Digunakan/Tidak
No. Metode Analisis Kekurangan/Kelemahan
Digunakan
Keterangan penilaian:
4 = Sangat bagus/baik, 3 = Bagus/baik, 2 = Cukup bagus/baik, 1 =
membutuhkan pendampingan.
Alokasi Waktu 5 JP
Skor (1-4)
No. Nama Tata Kosa Kelengkapan Sistematika Jumlah
Bahasa Kata Gagasan Penulisan
Keterangan penilaian:
4 = Sangat bagus/baik, 3 = Bagus/baik, 2 = Cukup bagus/baik, 1 =
membutuhkan pendampingan.