RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN

Sekolah : SMP Negeri 6 Satu Atap Kepil

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/Semester : VIII/Ganjil
Materi Pokok : Pengaruh Interaksi dalam Kehidupan Sosial
Sub Materi : 1. Integrasi Sosial
: 2. Mobilitas Sosial
: 3. Konflik Sosial
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (6 x 40 menit)

A. Kompetensi Inti :

K. 3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin

tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
K.4 menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN

3.2. Menganalisis pengaruh interaksi
social dalam ruang yang berbeda
terhadap kehidupan sosial budaya
serta pengembangan kehidupan
kebangsaan.
3. 2. 8.Menjelaskan pengertian konflik
3.2. 9.Menganalisis faktor penyebab konflik
KOMPETENSI
3.2.1. Menjelaskan pengertian dan syarat
terbentuknya proses integrasi
3.2.2 Mencontohkan bentuk-bentuk integrasi
sosial
3.2.3 Menganalisis proses integrasi sosial dan
faktor pendorong integrasi sosial
3.2.4.Mendeskripsikan pengertian dan bentuk-
bentuk mobilitas sosial di masyarakat
3.2.5. Mendeskripsikan proses/cara terjadinya
mobilitas sosial.
3.2.6. Mendeskripsikan pengaruh mobilitas
sosial terhadap kehidupan masyarakat..
3.2.7.Mengidentifikasi dampak mobilitas sosial.
3. 2. 10.Membedakan bentuk – bentuk konflik
3.2.11.Mendiskripsikan dampak konflik
3.2.12.Mengidentifikasi Cara pengendalian
konflik

4.2 Menyajikan hasil analisis tentang 4.2.1. Mempresentasikan hasil diskusi tentang
 pengaruh interaksi sosial dalam integrasi sosial
ruang yang berbeda terhadap 4.2.2 Membuat kliping yang menunjukkan
kehidupan social budaya serta integrasi sosial dalam masyarakat
pengembangan kehidupan 4.2.3. Membuat makalah dengan tema merantau
kebangsaan. ke Jakarta
4.2.4. Membuat makalah tentang perkelahian
antar pelajar.
4.2.5.Membuat kliping tentang konflik
Fokus Penguatan Karakter
 Sikap Spritual : Toleransi pada agama, budaya yang berbeda.
 Sikap Sosial : Jujur, teliti, kerjasama, tanggung jawab

C. Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik mampu:
1. menjelaskan pengertian dan syarat terbentuknya proses integrasi
2. dapat mencontohkan beberapa bentuk-bentuk integrasi sosial
3. menganalisis proses integrasi sosial dan faktor pendorong integrasi sosial berkaitan
permasalahan social ekonomi masyarakat.
4. Menjelaskan pengertian dan syarat terbentuknya proses integrasi
5. Mencontohkan bentuk-bentuk integrasi sosial
6. Menganalisis proses integrasi sosial dan faktor pendorong integrasi sosial
7. Mendeskripsikan pengertian dan bentuk-bentuk mobilitas sosial di masyarakat
8. Mendeskripsikan proses/cara terjadinya mobilitas sosial.
9. Mendeskripsikan pengaruh mobilitas sosial terhadap kehidupan masyarakat..
10. Mengidentifikasi dampak mobilitas sosial.
11. Menjelaskan pengertian konflik
12. Menganalisis faktor penyebab konflik
13. Membedakan bentuk – bentuk konflik
14. Mendiskripsikan dampak konflik
15. Mengidentifikasi cara pengendalian konflik

D. Materi Pembelajaran
1. Faktual
a. Integrasi social
b. Mobilitas social
c. Konflik sosial
2. Konseptual
- Syarat terbentuknya integrasi sosial
- Pengaruh terjadinya mobilitas sosial
- Pengaruh terjadinya konflik
3. Prosedural
- Proses integrasi sosial
- Proses terjadinya mobilitas sosial
- Proses terjadinya konflik

E. Metode Pembelajaran.
Pendekatan : Saintifik
 Model Pembelajaran : Kooperatif Learning, Discovery learning, Problem Based Learning
Metode : Daring (Dalam Jaringan) melalui aplikasi WAG
F. Media, bahan dan alat
Media : WAG
Alat : HP, buku pelajaran, buku dan alat tulis.

G. Sumber Belajar
1. Kemendikbud. 2017. Buku SiswaIlmu Pengetahuan Sosial. Kelas VIII Jakarta:Kemendikbud
Hal 119 – 126
2. Kemendikbud. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Sosial. Buku Guru. Kelas VIII Jakarta:
Kemendikbud. Hal 99 - 101
3. Lingkungan masyarakat sekitar.
4. Artikel yang ada di media sosial.

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan 1: 2x40 menit

Sintak
Model
Langkah Kegiatan Waktu
Pembelajar
an
Kegiatan Melalui WA grup: 15
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam kepada peserta didik dan berdoa Menit
bersama.
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan cara
membuat checklist kehadiran
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
 Menanyakan tentang materi sebelumnya yaitu konflik dan
mengaitkan dengan materi integrasi sosial
 Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan
pembelajaran.
 Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan yang akan
dicapai berkaitan dengan Integrasi Sosial
 Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan sebuah
gambar integrasi sosial dan kemudian meminta peserta
didik untuk menanggapinya.
 Guru menyampaikan metode pembelajaran dengan model
kooperatif learning dan teknik penilaian yang akan
digunakan.
 Peserta didik dibagi menjadi 3 kelompok heterogen.
Kegiatan Inti Stimulation Melalui WAG, peserta didik diberi motivasi atau rangsangan 50
(stimullasi/ untuk memusatkan perhatian pada topik materi integrasi sosial menit
pemberian dengan cara :
rangsangan)
 Mengamati
Guru memperlihatkan video tentang integrasi sosial
dan mempersilahkan peserta didik untuk menanggapinya
 Membaca
Kegiatan dengan membaca materi dari buku paket atau
 buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan integrasi sosial
 Menulis
Peserta didik meresume dari hasil pengamatan dan
bacaan terkait integrasi sosial
 Mendengarkan
Peserta didik mendengarkan penjelasan materi integrasi
sosial oleh guru.
 Menyimak
Peserta didik menyimak penjelasan pengantar kegiatan
secara garis besar/global tentang materi integrasi sosial

Problem  Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk

statemen mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
(pertanyaan/ berkaitan dengan kasus disintegrasi yang disajikan
identifikasi  Guru memotivasi peserta didik terlibat dalam aktivitas
dan
pemecahan masalah yang disajikan
merumuskan

masalah)/
menanya
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
collection membahas materi yang di hadapi dalam kelompoknya dengan
(pengumpula cara :
n  Peserta didik bekerja sama, berdiskusi, mengamati dan
data)/
membaca tentang contoh kasus yang dihadapi.
mengumpulk
 Peserta didik dalam kelompoknya mengidentifikasi dan
an informasi
mencatat semua informasi tentang materi integrasi sosial
yang telah diperoleh dan mengkaitkan dengan membaca
sumber belajar yang ada dan mencatat pada LKPD dengan
tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
 Peserta didik menanya kepada guru pada hal-hal yang
kurang dipahami pada kasus yang dihadapi

Data Peserta didik dalam kelompoknya mengolah informasi dari

processing materi kasus yang dihadapi dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang kasus yang dihadapi dengan mencari
Data) / faktor –faktor penyebab kasus tersebut
mengasosias
 Mengolah informasi dari data atau informasi yang
i
diperoleh kemudian mengkaitkan dengan sumber belajar
lainnya
 Menuliskan hasil pengolahan informasi pada lembar
LKPD dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Verificatio Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
n memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau
(pembuktia teori pada buku sumber melalui kegiatan dan menuliskan pada
n) lembar LKPD dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar
 Generalizati
on (menarik  Peserta didik dengan kelompoknya untuk menyimpulkan
kesimpulan)/ hasil diskusi tentang kasus yang dihadapi dan
mengkomuni menganalisisnya secara tertulis pada LKPD , atau media
kasikan
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
 Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas

Kegiatan 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan materi yang sudah 15

Penutup disampaikan. menit
2. Guru menyampaikan refleksi dari pembelajaran yang telah
dilakukan.
3. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
dan berdoa.

Pertemuan 2: 2x40 menit

Sintak
Model
Langkah Kegiatan Waktu
Pembelajar
an
Kegiatan Melalui WA grup: 15
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam kepada peserta didik dan berdoa Menit
bersama.
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan cara
membuat checklist kehadiran
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
 Menanyakan tentang materi sebelumnya yaitu mobilitas
sosial
 Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan
pembelajaran.
 Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan yang akan
dicapai berkaitan mobilitas sosial
 Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan sebuah
gambar mobilitas sosial dan kemudian meminta peserta
didik untuk menanggapinya.
 Guru menyampaikan metode pembelajaran dengan model
discovery learning dan teknik penilaian yang akan
digunakan.
 Peserta didik dibagi menjadi 3 kelompok heterogen.
Kegiatan Inti Stimulation Melalui WAG, peserta didik diberi motivasi atau rangsangan 50
(stimullasi/ untuk memusatkan perhatian pada topik materi mobilitas sosial menit
pemberian dengan cara :
rangsangan)
 Mengamati
Guru memperlihatkan video tentang mobilitas sosial
dan mempersilahkan peserta didik untuk menanggapinya
  Membaca
Kegiatan dengan membaca materi dari buku paket atau
buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan mobilitas sosial
 Menulis
Peserta didik meresume dari hasil pengamatan dan
bacaan terkait mobilitas sosial
 Mendengarkan
Peserta didik mendengarkan penjelasan materi mobilitas
sosial oleh guru.
 Menyimak
Peserta didik menyimak penjelasan pengantar kegiatan
secara garis besar/global tentang materi mobilitas sosial

Problem  Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk

statemen mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
(pertanyaan/ berkaitan dengan kasus mobilitas sosial yang disajikan
identifikasi  Guru memotivasi peserta didik terlibat dalam aktivitas
dan
pemecahan masalah yang disajikan
merumuskan

masalah)/
menanya
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
collection membahas materi yang di hadapi dalam kelompoknya dengan
(pengumpula cara :
n  Peserta didik bekerja sama, berdiskusi, mengamati dan
data)/
membaca tentang contoh kasus yang dihadapi.
mengumpulk
 Peserta didik dalam kelompoknya mengidentifikasi dan
an informasi
mencatat semua informasi tentang materi konflik sosial
yang telah diperoleh dan mengkaitkan dengan membaca
sumber belajar yang ada dan mencatat pada LKPD dengan
tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
 Peserta didik menanya kepada guru pada hal-hal yang
kurang dipahami pada kasus yang dihadapi

Data Peserta didik dalam kelompoknya mengolah informasi dari

processing materi kasus yang dihadapi dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang kasus yang dihadapi dengan mencari
Data) / faktor –faktor penyebab kasus tersebut
mengasosias
 Mengolah informasi dari data atau informasi yang
i
diperoleh kemudian mengkaitkan dengan sumber belajar
lainnya
 Menuliskan hasil pengolahan informasi pada lembar
LKPD dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
(pembuktian memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau
) teori pada buku sumber melalui kegiatan dan menuliskan pada
 lembar LKPD dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar

Generalizati
on (menarik  Peserta didik dengan kelompoknya untuk menyimpulkan
kesimpulan)/ hasil diskusi tentang kasus yang dihadapi dan
mengkomuni menganalisisnya secara tertulis pada LKPD , atau media
kasikan
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
 Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas

Kegiatan 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan materi yang sudah 15

Penutup disampaikan. menit
2. Guru menyampaikan refleksi dari pembelajaran yang telah
dilakukan.
3. Guru menambahkan pesan moral
4. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
dan berdoa.

Pertemuan 3: 2x40 menit

Sintak
Model
Langkah Kegiatan Waktu
Pembelajar
an
Kegiatan Melalui WA grup: 15
Pendahuluan  Guru mengucapkan salam kepada peserta didik dan berdoa Menit
bersama.
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik dengan cara
membuat checklist kehadiran
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
 Menanyakan tentang materi sebelumnya yaitu mobilitas
sosial dan mengaitkan dengan materi konflik sosial.
 Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan
pembelajaran.
 Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan yang akan
dicapai berkaitan dengan konflik sosial
 Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan sebuah
gambar konflik sosial dan kemudian meminta peserta didik
untuk menanggapinya.
 Guru menyampaikan metode pembelajaran dengan model
kooperatif learning dan teknik penilaian yang akan
digunakan.
 Peserta didik dibagi menjadi 4 kelompok berdasarkan jarak
antar rumah.
Kegiatan Inti Stimulation Melalui WAG, peserta didik diberi motivasi atau rangsangan 50
(stimullasi/ menit
pemberian untuk memusatkan perhatian pada topik materi integrasi sosial
rangsangan) dengan cara :
 Mengamati
Guru memperlihatkan video tentang konflik sosial
dan mempersilahkan peserta didik untuk menanggapinya
 Membaca
Kegiatan dengan membaca materi dari buku paket atau
buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan konflik sosial
 Menulis
Peserta didik meresume dari hasil pengamatan dan
bacaan terkait konflik sosial
 Mendengarkan
Peserta didik mendengarkan penjelasan materi konflik
sosial oleh guru.
 Menyimak
Peserta didik menyimak penjelasan pengantar kegiatan
secara garis besar/global tentang materi konflik sosial

Problem  Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk

statemen mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
(pertanyaan/ berkaitan dengan kasus konflik sosial yang disajikan
identifikasi  Guru memotivasi peserta didik terlibat dalam aktivitas
dan
pemecahan masalah yang disajikan
merumuskan

masalah)/
menanya
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
collection membahas materi yang di hadapi dalam kelompoknya dengan
(pengumpula cara :
n  Peserta didik bekerja sama, berdiskusi, mengamati dan
data)/
membaca tentang contoh kasus yang dihadapi.
mengumpulk
 Peserta didik dalam kelompoknya mengidentifikasi dan
an informasi
mencatat semua informasi tentang materi integrasi sosial
yang telah diperoleh dan mengkaitkan dengan membaca
sumber belajar yang ada dan mencatat pada LKPD dengan
tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
 Peserta didik menanya kepada guru pada hal-hal yang
kurang dipahami pada kasus yang dihadapi

Data Peserta didik dalam kelompoknya mengolah informasi dari

processing materi kasus yang dihadapi dengan cara :
(pengolahan  Berdiskusi tentang kasus yang dihadapi dengan mencari
Data) / faktor –faktor penyebab kasus tersebut
mengasosias
 Mengolah informasi dari data atau informasi yang
i
diperoleh kemudian mengkaitkan dengan sumber belajar
 lainnya
 Menuliskan hasil pengolahan informasi pada lembar
LKPD dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
(pembuktian memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau
) teori pada buku sumber melalui kegiatan dan menuliskan pada
lembar LKPD dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar

Generalizati
on (menarik  Peserta didik dengan kelompoknya untuk menyimpulkan
kesimpulan)/ hasil diskusi tentang kasus yang dihadapi dan
mengkomuni menganalisisnya secara tertulis pada LKPD , atau media
kasikan
lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan.
 Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas

Kegiatan Melalui WA grup: 15

Penutup 1. Guru dan peserta didik menyimpulkan materi yang sudah menit
disampaikan.
2. Guru menyampaikan pesan moral
3. Guru menyampaikan refleksi dari pembelajaran yang telah
dilakukan.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
dan berdoa.

PENILAIAN
1. Sikap:
Disiplin kehadiran dan semangat mengerjakan tugas.
2. Pengetahuan:
Penugasan dan tes tertulis yang dikirim secara online.

Kepil, 13 Juli 2020

Mengetahui,
Kepala SMPN 6 SatuAtap Kepil Guru Mapel IPS,

Solikhin, S.Pd. Komariyah, S.Pd.

NIP. 19610815 183041007 NIP. -
A. Penilaian

1. Teknik Penilaian

a. Sikap (spiritual dan sosial)

No Bentuk Contoh Butir Waktu
Teknik Keterangan
. Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Jurnal Lihat lampiran Saat Penilaian untuk
halaman .. pembelajaran dan pencapaian
berlangsung pembelajaran
(assessment for
and of learning)

b. Pengetahuan

No Bentuk Contoh Butir Waktu

Teknik Keterangan
. Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Tertulis Uraian Lihat lampiran Setelah Penilaian untuk
halaman ...... pembelajaran dan pencapaian
usai pembelajaran
(assessment for
and of learning)

c. Keterampilan
No Bentuk Contoh Butir Waktu
Teknik Keterangan
. Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Praktik Diskusi Diskusikan/ Saat Penilaian untuk
kelompok presentasikan pembelajaran dan pencapaian
dan/atau materi Integrasi berlangsung pembelajaran
presentasi Sosial (assessment for
and of learning)

4. Praktik Tugas Membuat kliping Setelah Penilaian untuk

kelompok tentang Integrasi pembelajaran dan pencapaian
(ketrampila Sosial. seluruhnya pembelajaran
n) selesai (assessment for
and of learning)
2. Pembelajaran Remedial

Kegiatan pembelajaran remedial dilakukan secara daring dengan memanfaatkan tutor sebaya
melalui belajar kelompok untuk menjawab pertanyaan yang diberikan guru terkait materi
pembelajaran tentang Integrasi Sosial.

3. Pembelajaran Pengayaan

Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pembelajaran pengayaan dengan mengamati dan menuangkan dalam tulisan
tentang integrasi sosial di lingkungan tempat tinggal peserta didik. Hasilnya dikirim melalui
WA pribadi.

Kepil, 13 Juli 2020

Mengetahui,
Kepala SMPN 6 SatuAtap Kepil Guru Mapel IPS,

Solikhin, S.Pd. Komariyah, S.Pd.

NIP. 19610815 183041007 NIP. -
LAMPIRAN

1. Penilaian Sikap (Spiritual dan Sosial), dilakukan oleh guru dengan cara melihat dan
mengamati siswa pada keaktifan di WAG

Jurnal Perkembangan Sikap (Spiritual dan Sosial)

Sekolah : SMP N 6 Satu Atap kepil

Kelas/Semester : VIII/1
Tahun Pelajaran : 2020/2021

NO WAKTU NAMA CATATAN BUTIR KETERANGAN TTD.PESERTA

PESERTA PERILAKU SIKAP DIDIK
DIDIK

2. Penilaian Pengetahuan, dilakukan dengan cara meneliti hasil pekerjaan siswa yang
dikerjakan di buku tulis, kemudian di foto, hasilnya dikirim melalui WA pribadi guru

a. Kisi-kisi Soal:
Bentuk Level Nomor
No. KD Materi Indikator
Soal Soal Soal
1. 3.2.Menganalisis Integrasi Menjelaskan
pengaruh Sosial pengertian syarat
interaksi social terbentuknya integrasi Uraian C1 1
dalam ruang sosial
yang berbeda
terhadap Mencontohkan
kehidupan social bentuk- bentuk
dan budaya serta Integrasi sosial Uraian C2 2
pengembangan
kehidupan Menganalisis proses
kebangsaan. integrasi sosial dan
factor pendorong
integrasi sosial Uraian C4 3
 b. Daftar Pertanyaan dan Kunci Jawaban:

1) Instrumen Bentuk Soal Uraian:

Jawablah dengan tepat dan jelas !

SOAL

1.Jelaskan pengertian integrasi social dan syarat terbentuknya integrasi sosial !

2.Berikan contoh bentuk – bentuk integrasi social dalam kehidupan masyarakat Indonesia!
3.Setelah mengamati dan mengidentifikasi kasus yang disajikan dalam video peserta didik

KUNCI JAWABAN

1.Integrasi social adalah proses penyesuaian unsur- unsur yang berbeda dalam masyarakat
sehingga menjadi satu kesatuan, unsur- unsur tersebut terdiri atas ras, etnis, agama, bahasa,
kebiasaan, budaya, system nilai dan lain sebagainya.
Syarat terbentuknya integrasi social:
a. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi
kebutuhankebutuhan mereka.
b. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai
nilai dan norma.
c. Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup lama dan dijalankan secara konsisten.

2.Bentuk- bentuk Integrasi social

a. Integrasi normative
contoh : Adanya semboyan Bhineka Tunggal Ika yang mempersatukan keberagaman
tradisi, budaya, etnis, suku, agama, Bahasa, ras di Indonesia
b. Integrasi fungsional
Indonesia terdiri dari berbagai suku yang mempunyai tradisi melekat pada sukunya dan
mengintegrasi dengan melihat fungsi masing- masing, contoh : suku Bugis pandai melaut,
suku Jawa pintar Bertani dan suku Minang lihai berdagang
c. Integrasi Koersif
Contoh: memaksakan sebuah system nilai, norma pada sebuah masyarakat, dengan
memberi sanksi bagi yang tidak melaksanakan.

3.Hasil diskusi kelompok:

a. Kasus disintegrasi / konflik antar etnis di Sampit terjadi karena:

 Persoalan sosio ekonomi local yaitu kompetisi para penambang emas (Dayak dan
Madura) yang lebih banyak dikuasai orang Madura.
 Gaya hidup dan Budaya orang Madura yang show off ( menunjukkan yang menjadi
 miliknya), memicu kecemburuan social.
 Adanya berita- berita yang tidak jelas sumbernya dan patut dipertanyakan
kebenarannya. (hoax)
 Ada pihak yang memanfaatkan situasi sentiment anti Madura untuk tujuan politis.
b. Akibat dari terjadinya kasus Sampit:
 Korban jiwa : 500 – 1500 jiwa melayang sebagian besar dari etnis Madura
 Kerugian fisik : 1192 rumah dibakar, 16 mobil rusak, 43 motor rusak, 114 becak rusak
 Terjadi eksodus ( mengungsi) besar- besaran etnis Madura keluar dari kota Sampit
kembali ke Madura
 Terjadi trauma pada warga Madura .
Kesimpulannya telah terjadi disintegrasi di wilayah Sampit yang diakibatkan
karena:
 Melunturnya toleransi terhadap kebudayaan yang berbeda
 Tidak adanya kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi
 Sikap negative terhadap budaya lain
 Rubrik Penilaian Bentuk Soal Uraian

Skor Uraian
No. Alternatif Jawaban
Maksimal Skor
1. 2 0 Tidak memberi jawaban
1 Jawaban kurang lengkap
2 Jawaban lengkap
2. 2 0 Tidak memberi jawaban
1 Jawaban kurang lengkap
2 Jawaban lengkap
3. 3 0 Tidak memberi jawaban
1 Memberikan 1 jawaban benar
2 Memberikan 2 jawaban benar
3 Memberikan 3 jawaban benar

c. Pedoman Penilaian:
1) Soal uraian dari nomor 1 sampai dengan 3 masing-masing soal memiliki skor, yaitu
sebagai berikut:
soal nomor 1 = 2
soal nomor 2 = 3
soal nomor 3 = 4
sehingga skor maksimal adalah 10.
2) Rumus nilai:

Nilai = 10

3. Penilaian Keterampilan

a. Penilaian Praktik Diskusi Kelompok dan/atau Presentasi

Rubrik Penilaian Praktik Diskusi Kelompok

SKOR
Jumlah
No Nama NILAI Ket
Skor
. Peserta Didik
1 2 3 4
1.
2.
3.

Aspek Kerjasama :
1. Mampu berkomunikasi dengan teman
2. Saling menghargai antar teman dalam kelompok
Aspek Keaktifan:
3. Aktif mengungkapkan pendapat
4. Aktif berpartisipasi memecahkan masalah dalam kerja kelompok
Pedoman perskoran dan penentuan nilai:

Keterangan Skor: Kriteria Nilai:

Baik sekali = 4 A = 80 – 100 = Baik sekali
Baik =3 B = 70 – 79 = Baik
Cukup =2 C = 60 – 69 = Cukup
Kurang =1 D = < 60 = Kurang

Rumus nilai:
Skor Perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
*Skor maksimal 4
 Rubrik Penilaian Praktik Presentasi

SKOR
Jumlah
No Nama NILAI Ket
Skor
. Peserta Didik
1 2 3 4
1.
2.
3.

Aspek
1. Penyampaian presentasi dengan lugas
2. Kemampuan berargumentasi
3. Kemampuan menjawab pertanyaan
4. Penguasan materi
Pedoman perskoran dan penentuan nilai:

Keterangan Skor: Kriteria Nilai:

Baik sekali = 4 A = 80 – 100 = Baik sekali
Baik =3 B = 70 – 79 = Baik
Cukup =2 C = 60 – 69 = Cukup
Kurang =1 D = < 60 = Kurang

Rumus nilai:
Skor Perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
*Skor maksimal 4
b. Penilaian Praktik Membuat Kliping yang difoto kemudian dikirim melalui Wa pribadi
guru

Kisi-kisi Membuat Kliping

Teknik
No. KD Materi Indikator
Penilaian
1. 4.2 Menyajikan hasil Mobilitas Sosial. Peserta didik secara Praktik
analisis tentang pengaruh berkelompok dapat
interaksi social dalam membuat kliping yang
ruang yang berbeda menunjukkan Dampak
terhadap kehidupan social Mobilitas Sosial
dan budaya serta
pengembangan kehidupan
kebangsaan.

Instrumen Praktik Membuat Kliping

No. Nama Tugas Langkah-langkah Pengerjaan Tugas

1. Membuat kliping secara 1. Bahan kliping diambil dari guntingan surat kabar,
berkelompok, yang majalah, tabloid dan lain-lain.
menunjukkan Dampak 2. Kumpulan guntingan ditempelkan pada kertas
Mobilitas Sosial HVS/kuarto paling sedikit lima halaman.
3. Tuliskan sumber dan tanggal artikel/gambar.
4. Pada bagian bawah setiap halaman diberi kolom
komentar atau pendapat mengenai artikel/gambar.
5. Tuliskan nama, kelas, dan tanggal pembuatan kliping.

Rubrik Perskoran Penilaian Praktik Membuat Kliping

SKOR
Jumlah
No Nama NILAI Ket
Skor
. Peserta Didik
1 2 3 4
1.
2.
3.

Aspek
1. Kesiapan bahan untuk membuat kliping
2. Kesesuaian dengan materi pembelajaran
3. Komentar yang sesuai dengan artikel/gambar kliping
4. Kerapihan dan komposisi kliping.
 Pedoman perskoran dan penentuan nilai:
Keterangan Skor: Kriteria Nilai:
Baik sekali = 4 A = 80 – 100 = Baik sekali
Baik =3 B = 70 – 79 = Baik
Cukup =2 C = 60 – 69 = Cukup
Kurang =1 D = < 60 = Kurang

Rumus nilai:
Skor Perolehan
Nilai = x 100
Skor maksimal
*Skor maksimal 4

LAMPIRAN
 INTEGRASI SOSIAL

Integrasi Sosial

Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga
menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebur dapat meliputi ras, etnis, agama, bahasa,
kebiasaan, sistem nilai, dan lain sebagainya. Menurut Baton, integrasi adalah suatu pola hubungan
yang mengakui adanya perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi tidak memberikan fungsi penting pada
perbedaan ras tersebut. William F. Ogburn dan Meyer Nimkoff memberi syarat terjadinya integrasi
sosial, yaitu sebagai berikut:

1. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhankebutuhan mereka.

2. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai nilai dan norma.

3. Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup lama dan dijalankan secara konsisten.

Faktor yang memengaruhi cepat atau lambatnya proses integrasi:

1. Homogenitas kelompok. Pada masyarakat yang homogenitasnya rendah integrasi sangat mudah

tercapai, demikian juga sebaliknya.

2. Besar kecilnya kelompok. Jumlah anggota kelompok memengaruhi cepat lambatnya integrasi

karena membutuhkan penyesuaian di antara anggota.

3. Mobilitas geografis. Semakin sering anggota suatu masyarakat datang dan pergi, semakin besar

pengaruhnya bagi proses integrasi.

4. Efektifitas komunikasi. Semakin efektif komunikasi, semakin cepat pula integrasi anggota-anggota

masyarakat tercapai.

Bentuk-bentuk integrasi sosial:

1. Integrasi normatif: integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.

Contoh: masyarakat Indonesia dipersatukan dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika.

2. Integrasi fungsional: integrasi yang terbentuk sebagai akibat adanya fungsifungsi tertentu dalam

masyrakat. Sebagai contoh, Indonesia yang terdiri dari berbagai suku mengintegrasikan dirinya

dengan melihat fungsi masing-masing: suku Bugis melaut, Jawa bertani, Minang pandai berdagang.

3. Integrasi koersif: integrasi yang dilakukan dengan cara paksaan. Hal ini biasanya dilakukan bila

diyakini banyaknya akibat negatif jika integrasi tidak dilakukan, atau pihak yang diajak untuk
 melakukan integrasi sosial enggan melakukan/ mencerna integrasi.
Proses integrasi dilakukan melalui dua hal, yaitu:
1. Asimilasi: bertemunya dua kebudayaan atau lebih yang saling memengaruhi sehingga
memunculkan kebudayaan baru dengan meninggalkan sifat asli tiaptiap kebudayaan.
2. Akulturasi: proses sosial yang terjadi bila kelompok sosial dengan kebudayaan tertentu dihadapkan
pada kebudayaan asing (baru) sehingga kebudayaan asing (baru) diserap/diterima dan diolah dalam
kebudayaan sendiri tanpa meninggalkan sifat asli kebudayaan penerima.

Faktor-faktor pendorong integrasi sosial:

1. Adanya tolerasnsi terhadap kebudayaan yang berbeda.
2. Kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi.
3. Adanya sikap positif terhadap kebudayaan lain.
4. Adanya sikap terbuka dari golongan yang berkuasa.
5. Adanya kesamaan dalam unsur-unsur kebudayaan.
6. Adanya perkawinan campur (amalgamasi).
7. Adanya musuh bersama dari luar.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Hasilnya difoto kemudian dikirim ke wa pribadi guru

NAMA :
NO ABSEN :

KELAS :

JUDUL : Pentingnya menghindari konflik

MATAPELAJARAN :IPS

SEMESTER :1( Satu )

KELAS : 8( Delapan)

INDIKATOR : Memahami tentang pentingnya menghindari konflik

TUGAS INDIVIDU

● Carilah foto atau gambar tentang konflik antargolongan masyarakat.,dan konflik dalam olah
raga
● Ceritakan kembali foto atau gambar yang telah kalian dapatkan
● Carilah solusi atau permasalahan diatas , menurut pendaptmu!

Lampiran
JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP SPIRITUAL dan SOSIAL
 Nama Sekolah : SMP N 6 Satu Atap Kepil
Kelas/Semester : VIII/Semester 1
Tahun Pelajaran : 2020/2021

Hari/Tangga Nama Catatan Butir Tanda

No Tindak Lanjut
l Peserta Didik Perilaku Sikap Tangan
1

10

Lampiran
LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

1. Indikator Penilaian melalui WAG

No Aspek yang dinilai Rubrik Skor
1. Cara membuka dan Membuka dan menutup presentasi 2
menutup presentasi dengan baik
Membuka dan menutup presentasi 1
dengan kurang baik
2. Kesesuaian dan Isi materi presentasi sesuai dan benar 2
Kebenaran Isi materi Isi materi presentasi kurang sesuai dan 1
benar
3. Tata bahasa Menggunakan bahasa Indonesia yang 2
baik
Kurang menggunakan bahasa Indonesia 1
yang baik
4. Interaksi dengan Memberi kesempatan kepada audiens 2
audiens untuk bertanya, dan merespon
pertanyaan dari audiens dengan jelas
dan benar
Belum memberi kesempatan kepada 1
audien untuk bertanya, dan merespon
pertanyaan dari audien dengan jelas dan
benar
5. Penampilan sudah percaya diri 2
kurang percaya diri 1
Skor maksimal = 10