Anda di halaman 1dari 26

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP Negeri 2 Ampelgading Kelas/Semester : VIII ( Delapan )/Ganjil P2


Mata Pelajaran : IPS Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 x
Pert.)
Materi Pokok : Pengaruh Interaksi Sosial
A. Kompetensi Inti
 KI1 dan KI2: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak
di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, dan kawasan regional.
 KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
 KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah
abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator
3.2 Menganalisis pengaruh  Memahami interaksi sosial sebagai salah satu faktor yang
interaksi sosial dalam mempengaruhi kondisi kehidupan sosial budaya.
ruang yang berbeda  Mengidentifikasi pengaruh mobilitas sosial
terhadap kehidupan sosial terhadap budaya
dan budaya serta  Mengidentifikasi penyebaran mobilitas sosial
pengembangan  Memahami konsep pluralitas
kehidupan kebangsaan.  Memaparkan beberapa contoh perbedaan agama, budaya,
suku bangsa dan pekerjaan yang dapat bersumber dari
media atau kehidupan di sekitar
 Mengidentifikasi pluralitas kehidupan sosial budaya
masyarakat Indonesia
 Menyebutkan beberapa konflik sosial yang pernah terjadi
di Indonesia
 Memaparkan faktor-faktor yang dapat mengakibatkan
terjadinya konflik
 Mengemukakan strategi mengatasi permasalahan konflik
sosial
 Mengemukakan upaya-upaya mencegah terjadinya konflik
sosial
4.2 Menyajikan hasil  Menyajikan karya tulis tentang pengaruh interaksi sosial
analisis tentang dalam ruang yang berbeda terhadap kehidupan sosial
pengaruh interaksi sosial budaya
dalam ruang yang  Menyajikan karya tulis tentang pluralitas kehidupan sosial
berbeda terhadap budaya masyarakat Indonesia
kehidupan sosial dan  Menyajikan karya tulis terkait permasalahan konflik sosial
budaya serta dan cara mengatasinya
pengembangan
kehidupan kebangsaan.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Memahami interaksi sosial sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi
kondisi kehidupan sosial budaya.
 Mengidentifikasi pengaruh mobilitas sosial terhadap budaya
 Mengidentifikasi penyebaran mobilitas sosial
 Memahami konsep pluralitas
 Memaparkan beberapa contoh perbedaan agama, budaya, suku bangsa dan
pekerjaan yang dapat bersumber dari media atau kehidupan di sekitar
 Mengidentifikasi pluralitas kehidupan sosial budaya masyarakat Indonesia
 Menyebutkan beberapa konflik sosial yang pernah terjadi di Indonesia
 Memaparkan faktor-faktor yang dapat mengakibatkan terjadinya konflik
 Mengemukakan strategi mengatasi permasalahan konflik sosial
 Mengemukakan upaya-upaya mencegah terjadinya konflik sosial
 Menyajikan karya tulis tentang pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang
berbeda terhadap kehidupan sosial budaya
 Menyajikan karya tulis tentang pluralitas kehidupan sosial budaya masyarakat Indonesia
 Menyajikan karya tulis terkait permasalahan konflik sosial dan cara mengatasinya

D. Materi Pembelajaran
• Pengaruh interaksi sosial (mobilitas sosial) terhadap kehidupan sosial budaya.
• Pluralitas (agama, budaya, suku bangsa, pekerjaan) masyarakat Indonesia.
• Konflik dan integrasi.

E. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Tanya jawab, wawancara, diskusi dan bermain peran
F. Media
Pembelajaran
Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian
 LCD Proyektor

Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

G. Sumber Belajar
 Buku IPS Siswa Kelas VIII, Kemendikbud,
 Buku refensi yang relevan,
 Lingkungan setempat
 Internet (G-classroom, G-form, WA)
2. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran (religius)
 Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan (mengecek kehadiran peserta didik)
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran
Sintak
pembelajar Kegiatan Inti ( 60 Menit )
an
Orientasi Offline (Luring)
peserta didik Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
kepada menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Proses
masalah terjadinya Interaksi social

Guru Mengajukan pertnyaan (Hots):


 Bagaimana Proses terjadinya Interaksi social?

Online (Daring)
Melalui Google Chat/ G-classroom/WA Grup, Guru mengirim link video pembelajaran dari
laman youtube https://youtu.be/vBhCFKTifWo dengan judul “KBM Daring Kelas 8 -
Mobilitas Sosial”.
Atau https://m.facebook.com/groups/709209662775767/permalink/1254258034937591/

Membimbing Offline (Luring)


penyelidikan Aktivitas (4c)
individu dan  Peserta didik diminta untuk mengamati dan menganalisis gambar yng sudah guru
kelompok sajikan tentang Pengaruh interaksi sosial (mobilitas sosial) terhadap kehidupan
sosial budaya.(Proses terjadinya Interaksi social ) pada kegiatan mengamati
 Peserta didik diminta untuk membentuk kelompok yang terdiri dari 3-5 orang
peserta didik untuk menganalisis dan menjabarkan Pengaruh interaksi sosial
(mobilitas sosial) terhadap kehidupan sosial budaya.(Proses terjadinya Interaksi
social)
Mendiskusikan (4C)
 Peserta didik dininta membentuk kelompok diskusi yang terdiri dari 3-5 orang untuk
mendiskusikan beberapa pertanyaan berikut ini
- Jelaskan Proses terjadinya Interaksi social
-
Online (Daring)
Aktivitas (4c)
1. Peserta didik diminta untuk menyimak video tersebut Peserta didik juga diminta untuk
membaca Modul/Buku Paket IPS kelas VIII dengan BAB 2 Pengaruh Interaksi Sosial
Terhadap Kehidupan Sosial Dan Kebangsaan sub bab Mobilitas Sosial.
2. Guru dan Peserta didik melakukan tanya jawab lewat Chat / classroom / WA Grup
3. Peserta didik berdiskusi lewat Chat/ WA Grup/ G-Meet
4. Selanjutnya Peserta didik diminta untuk menjawab latihan soal yang sudah disiapkan di
Google Form atau melalui WA Grup.

Proses  Peserta didik Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
pemecahan beberapa pertanyaan kepada Peserta didik.
masalah  Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru terkait pembelajaran.
Kegiatan Penutup (10 Menit)
 Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus mempelajarai pada
pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah
 Guru meminta salah seorang peserta didik memimpin doa dengan disiplin.
H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari- hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap
Aspek Perilaku yang
N Jumla Skor Kode
Nama Siswa Dinilai
o h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
contoh 75 75 50 75 275 68,75 C
ADE PUTRA WISNU
1 WARDHANA ... ... ... ... ... ... ...
2 ADIFI ROBY
3 AFRILLIA
4 ANDI SETYAWAN
5 ANGGIS ARISA PUTRI
6 ANGGUN DWI RAHAYU
ARDYSSA GRACE BUNGA
7 MAHARANI
8 ARIANNE OCVITA REGA
10 AYU DIAH WULANSARI
11 DAVA SYAPUTRA
DELLA SALSA
12 KURNIASARI
13 DIKA FERDIANTO
14 DIMAS ANDREANSYAH
15 DWI LUTFHI YULIARTI
16 ELINDA YUSNIA
FAHRUL SURYA
17 PRADANA
GALUH ANGGRANATA
18 WIBOWO
GISSELLA MAGDALENA
19 SUPARMAN P
KINANTI DEA
20 RAHMADANI
MOCHAMAD ANDRE
21 JUNIARTO
NANDA ARUM
22 TRIBUDIARTI
23 RAFI RAMADANI
REGA DAMANG
24 ALIFIANTO
25 RENDI BAGUS PRATAMA

26 RIVA AFRILRIANSYAH

26 SEPTIA ANGGI DIANA

27 SITI AISYATHUL AZIZAH

28 VIEGO DWI ARIFIAN

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 =
400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik,
maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya
sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya
menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi
yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan,
dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya
disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan 50
250 62,50 C
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan hasil 50
diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100
= 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya
sendiri. Sama halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud
dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Mau menerima pendapat
1 100 450 90,00 SB
teman.
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif,
sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100
= 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Terlampir)
(https://forms.gle/DvDDwBfdBzuxgSFa7)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumla Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 0 h Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
- Penugasan
Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah
mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan
untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
bahasa
4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek
- Penilaian Produk
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka
guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara
Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

PROGRAM REMIDI
Indikator Bentuk Nilai
Nama Peserta Nilai
No yang Belum Tindakan Setelah Keterangan
Didik Ulangan
Dikuasai Remedial Remedial
ADE PUTRA WISNU
1 WARDHANA
2 ADIFI ROBY

3 AFRILLIA

4 ANDI SETYAWAN
ANGGIS ARISA
5 PUTRI
Indikator Bentuk Nilai
Nama Peserta Nilai
No yang Belum Tindakan Setelah Keterangan
Didik Ulangan
Dikuasai Remedial Remedial
ANGGUN DWI
6 RAHAYU
ARDYSSA GRACE
7 BUNGA MAHARANI
ARIANNE OCVITA
8 REGA
AYU DIAH
9 WULANSARI
10 DAVA SYAPUTRA
DELLA SALSA
11 KURNIASARI
12 DIKA FERDIANTO
DIMAS
13 ANDREANSYAH
DWI LUTFHI
14 YULIARTI
15 ELINDA YUSNIA
FAHRUL SURYA
16 PRADANA
GALUH
17 ANGGRANATA
WIBOWO
GISSELLA
18 MAGDALENA
SUPARMAN P
KINANTI DEA
19 RAHMADANI
MOCHAMAD
20 ANDRE JUNIARTO
NANDA ARUM
21 TRIBUDIARTI
22 RAFI RAMADANI
REGA DAMANG
23 ALIFIANTO
RENDI BAGUS
24 PRATAMA
RIVA
25 AFRILRIANSYAH
SEPTIA ANGGI
26 DIANA
SITI AISYATHUL
27 AZIZAH
28 VIEGO DWI ARIFIAN
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila
dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan sekitar.

Mengetahui, Ampelgading…….Juli 2020


Kepala SMP Negeri 2 Ampelgading Guru mata pelajaran IPS

Suwardoyo, S. Pd., M. MPd. Musrikah, S.Pd.


NIP. 196908121995121002 NIP.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
TUGAS 1
1. Cari dan lakukan wawancara dengan 5 orang tetanggamu yang mengalami mobilitas sosial!
2. Lalu tuliskan hasil pekerjaanmu sesuai dengan tabel dibawah ini!
Mobilitas
Mobilitas
Sosial
No. Nama Keterangan Sosial
Vertikal
Horizonta
Social Sosial l
Climbin sinking
g
Contoh: Seorang Tuan tanah menjadi
Bpk. Stefanus buruh tani √

5
TUGAS 2
Bacalah Biografi berikut ini lalu Kerjakan Tugasnya!

Kisah N’Golo Kante:


Murah Senyum, Pemalu, dan Pekerja
Keras

N’Golo Kante lahir pada tanggal 29 Maret 1991 di Paris, Perancis. Orangtua nya merupakan
imigran asal Mali yang mencari peruntungan di dataran Eropa pada tahun 1980 an. Kante sudah
ditinggal sang ayah sejak usia nya masih 11 tahun.
Setelah kepergian sang ayah, ia hanya tinggal bersama ibu nya. Kante kecil tahu betul nilai kerja
keras dalam kehidupan, setiap hari dirinya selalu mencoba untuk meringankan beban keluarganya.
Tumbuh di Rueil Malmaison, masa kecil Kante dihabiskan dengan menjadi pemulung. Ia
berjalan jauh di bagian timur Kota Paris untuk mengumpulkan limbah dan sampah. Benda-benda itu, ia
jual ke perusahaan daur ulang.
Kehidupan keluarga yang kurang mampu membuat Kante lebih ingin bekerja ketimbang
menonton pertandingan sepakbola. Ia hanya menyaksikan pertandingan sepakbola ketika ada bar atau
cafe yang mempertontonkan pertandingan sepakbola di televisi. N’Golo Kante bercita-cita menjadi
pemain sepakbola ketika banyak klub-klub remaja yang berdiri di sekitar rumahnya.
Tak lama setelah Piala Dunia 1998, Kante yang saat itu masih berusia 8 tahun benar-benar ingin
menjadi pemain sepakbola. Dia bergabung dengan JS Suresnes di pinggiran barat Paris. Setelah masuk
ke akademi itu, Kante menjadi sosok paling menonjol dalam tim. Namun banyak yang meragukan
kapasitas nya, dengan tubuhnya yang kecil apakah Kante bisa bertahan selama 90 menit.
Kekurangan nya itu justru menjadi kelebihan tersendiri bagi Kante. Ia belajar bagaimana cara
menjadi gelandang yang baik dengan bermodalkan tubuh kecil. Hari demi hari Kante berkembang
bersama akademi nya itu. Beberapa piala berhasil dipersembahkan oleh N’Golo Kante. Namun ada
satu hal yang paling mencolok dari sosok Kante, dirinya selalu menghindari perayaan saat tim nya
memenangkan sebuah kejuaraan.
Setelah berkarir dalam klub lokal nya saat itu, Kante mulai terjun ke jenjang yang lebih professional.
Pada tahun 2010 hingga 2012 Kante bergabung dengan Boulogne. Bakat yang dimiliki nya berhasil
mengesankan pelatih Boulogne, Durand. Setelah sukses bersama Boulogne, di tahun 2013 ia memperkuat
Caen hingga pada akhirnya berlabuh ke salah satu tim Inggris Leicester City tahun 2015.
Disinilah karir cemerlangnya dimulai. Setelah sebelumnya ia sempat mengungkap bahwa
dirinya ingin sekali bermain di Inggris, Leicester City menjadi salah satu cerita sukses N’Golo Kante
sebagai pesepakbola professional.
Kante benar-benar menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang hebat dengan menjadi bagian dari musim
ajaib Leicester City. Selain gelar juara Liga Primer yang ia raih bersama Leicester, Kante juga juga
masuk dalam susunan PFA Team of the Year.
Di tahun yang sama, Kante juga merasakan manisnya berseragam tim nasional Prancis. ia
di panggil memperkuat Les Bleus, debutnya terjadi pada 25 maret 2016 melawan Belanda.
Bagi Kante, Leicester City sangatlah berjasa dalam pengembangan karirnya. Setelah hanya
semusim dan tampil 40 kali serta cetak 1 gol bagi The Foxes, Kegemilangan Kante akhirnya
membawanya menuju Stamford Bridge dengan mahar 32 juta paun atau sekitar Rp 560 Miliar. Seketika
itu pula, Kante menjadi gelandang yang dikenal di dunia.
Meski memiliki gaji fantastis saat bergabung dengan Chelsea, Kante tetap menunjukkan sikap rendah
hati nya. Setiap pergi latihan, ia selalu menggunakan mini cooper sederhana nya untuk menuju ke kamp
latihan Chelsea.
Musim debutnya bersama The Blues di lalui dengan gemilang, ia menjadi pilihan utama dan
berhasil cetak 2 gol dari 41 laga di semua ajang. Kualitas yang menawan bersama Chelsea membawa
nya kembali menjadi kampiun Liga Primer Inggris di musim 2016/17.
Selain itu ia masuk dalam skuat Piala Dunia 2018 di Rusia. Di sinilah, puncak karir N’Golo
Kante. Ia dan teman-teman nya suskes membawa Prancis menjadi juara dunia dengan menundukkan
Kroasia di laga final. Keluguan Kante kembali tercermin saat ia menjadi pemain terakhir yang
mengambil foto dengan trofi Piala Dunia.
Di atas lapangan, Kante selalu bekerja keras. Ia berlari sepanjang pertandingan dan bisa
mencakup hampir seluruh wilayah tengah, Kante tak kenal lelah. Hal ini membuatnya mendapat beberapa
candaan, salah satunya berbunyi; “jika 70 persen dunia diliputi air, maka sisanya diliputi Kante.”
Kini, Kante menjadi salah satu gelandang terbaik dunia, Nama nya sering dielu-elukan oleh
para insan sepakbola. Sosoknya yang rendah hati serta kegigihan yang tiada henti, berhasil membuat
Kante mampu mewujudkan impian nya semasa kecil, yaitu mengangkat derajat keluarganya.
(sumber: footchampion.com/biografi-ngolo-kante)

Tugas!
Pelajaran Apa yang dapat kalian ambil dari Kisah
N’Golo Kante?
Bentuk Mobilitas Sosial Apakah yang terjadi pada Kisah
N’Golo Kante?
Apakah Faktor utama yang mendorong terjadinya
Mobilitas Sosial pada diri N’Golo Kante? Jelaskan!
TUGAS 3
Bacalah artikel di bawah ini lalu jawab pertanyaannya

Indonesia adalah Negara yang majemuk. Negara dengan tingkat keramahan dan toleransi
yang sangat tinggi. Dengan semboyan Bhineka Tunggal Ika, Indonesia menjadi tempat yang nyaman
bagi penduduk yang berbeda Suku, Agama, dan Ras. Masyarakat Indonesia hidup rukun dan damai
dalam perbedaan. Untuk urusan Agama, Rakyat Indonesia diberi kebebasan untuk memeluk agama
yang diyakininya. Hal ini diatur dalam UUD 1945 Pasal 29 ayat 2.
Namun, akhir-akhir ini banyak sekali isu-isu yang mengatasnamakan agama yang
berpotensi untuk memecah belah bangsa Indonesia. Mulai dari isu teroris, pelecehan Agama,
bahkan saling hujat antar pemeluk agama. Kemajuan teknologi Komunikasi menjadikan berita yang
tidak benar (Hoax) mudah tersebar melalui media sosial.
Hal ini sangat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang sudah sejak lama
terjalin. Untuk itu, Kita harus selalu waspada dan benar-benar menyaring informasi yang kita
dapatkan di Media Sosial agar kita tidak mudah terpancing oleh berita-berita Hoax.

Tugas
Tulislah isi dari UUD 1945 Pasal 29 ayat 2!
Menurut pendapatmu, bagaimana cara menyaring informasi agar kita tidak mudah terpancing berita-b
Menurut pendapatmu, bagaimana cara menjaga kerukunan antar umat beragama dengan kondisi sepe
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
1. Pak Amir mengajar SMA sebagai guru. Setelah beberapa tahun, ia kini menjabat sebagai
wakil kepala sekolah bidang kurikulum. Kasus ini merupakan contoh mobilitas sosial . . .
.
a. Horizontal d. vertikal turun
b. Antargenerasi e. geografis
c. vertikal naik
2. Faktor pendorong bagi kelompok masyarakat tidak mampu untuk melakukan
mobilitas sosial adalah . . . .
a.status sosial d. situasi politik
b. keadaan ekonomi e. penyebab struktural
c. pendidikan rendah
3. Perhatikan beberapa contoh saluran mobilitas sosial di bawah ini:
1) PGRI 4) PBB
2) APKOM DIY 5) IMI
3) IDI
Yang termasuk contoh saluran mobilitas sosial pada bidang organisasi profesi adalah . . . .
a. 1 dan 2 d. 2 dan 5
b. 1 dan 3 e. 4 dan 5
c. 2 dan 4
4. Di bawah ini contoh faktor pendorong mobilitas sosial pada penyebab structural adalah . . .
.
a. seorang anak yang memiliki sikap ulet dan tekun
b. seorang anak yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi
c. seorang anak yang migrasi ke daerah lain karena ada konflik
d. seorang anak desa yang mencari pekerjaan di kota
e. seorang anak yang memiliki keluarga kerajaan
5. Di bawah ini yang bukan cara untuk meningkatkan integrasi sosial yang baik, adalah . . .
a.mematuhi norma-norma yang berlaku
b. menyesuaikan gaya hidup hedonis
c. berpegang teguh pada nilai-nilai sosial
d. ikut kegiatan sosial masyarakat
e. menyesuaikan dengan budaya sekitar
6. Keberagaman suku bangsa dan budaya di Indonesia memiliki dampak positif, kecuali . .
a. potensi dalam bidang pariwisata
b. bangsa menjadi lebih luwes
c. objek kajian budaya internasional
d. kegagalan komunikasi bahasa
e. adanya warisan kearifan lokal yang kaya
7. Perhatikan nama suku bangsa Indonesia
1) Minangkabau 4) Aneuk Jamee
2) Gayo 5) Ngaju
3) Osing
Yang termasuk suku bangsa Indonesia berasal dari provinsi NAD adalah . . . .
a. 1 dan 2 c. 2 dan 3 e. 4 dan 5
b. 1 dan 3 d. 2 dan 4
8. Yang bukan termasuk cara melestarikan budaya daerah sekitar adalah . . . .
a. mendokumentasikan pagelaran budaya daerah
b. mempelajari tarian adat daerah
c. mempelajari lagu daerah
d. mengarang lagu bahasa daerah
e. mempelajari seni bela diri karate
9. 9. Pluraritas budaya bangsa sebaiknya disikapi dengan . . . .
a. keseragaman agar tercapai kedamaian d. mengarang lagu bahasa daerah
b. mempelajari tarian adat daerah e. mempelajari seni bela diri karate
c. mempelajari lagu daerah
10. Tari-tarian daerah pada saat ini beralih fungsi untuk acara . . . .
a. keagamaan d. syukuran
b. sesaji e. perang
c. penyambutan tamu
11. Konflik antara buruh dan pengusaha kerap sekali naik ke pengadilan. Pemberian upah
yang tidak sesuai menjadi salah satu alasan. Kasus di atas menggambarkan konflik terjadi
karena faktor . . . .
a. perbedaan budaya d. perbedaan kepentingan
b. perbedaan kepribadian e. perbedaan perbedaan kasta
c. perbedaan keluarga
12. Individu atau kelompok ini memandang bahwa pendapat atau idenya paling
benar sehingga memenangkan konflik dengan cara menguasai lawan adalah jalan
untuk mencapai tujuan. Hal ini merupakan contoh cara menangani konflik, yaitu . .
..
a. menghindar d. kolaborasi
b. memaksakan kehendak e. tawar-menawar
c. menyesuaikan keinginan orang lain
13. Berikut ini adalah faktor yang memengaruhi cepat lambatnya proses integrasi, kecuali . . . .
a. homogenitas kelompok d. efektivitas komunikasi
b. heterogenitas kelompok e. besar kecilnya kelompok
c. mobilitas geografis
14. Berikut ini yang termasuk faktor penghambat integrasi sosial adalah . . . .
a. adanya intoleransi terhadap kebudayaan yang berbeda
b. kesempatan yang seimbang dalam bidang ekonomi
c. adanya perkawinan campur
d. adanya sikap yang terbuka dengan golongan yang berkuasa
e. adanya persamaan dalam unsur-unsur kebudayaan
15. 15. Integrasi sosial dalam kehidupan dapat terwujud dengan adanya . . . .
a. tidak ada kesepahaman antarkelompok
b. konsensus bersama tentang nilai
c. masyarakat yang melanggar norma
d. nilai dan norma baru saja dicanangkan
e. kebutuhan masyarakat sulit dicukupi

B. B. Essai
1. Jelaskan perbedaan dengan disertai contoh mobilitas sosial naik dan mobilitas sosial turun!
2. Untuk mendapatkan jabatan politik tertentu, tentu terdapat persaingan yang dapat
memunculkan konflik sosial. Apa cara kalian untuk meminimalisir interaksi sosial
tersebut agar tidak memicu konflik?
3. Mengapa faktor ekonomi menjadi penghambat mobilitas sosial?
4. Hal apa saja yang menjadikan perbedaan budaya pada masyarakat Indonesia?
5. Apa perbedaan antara asimilasi dan akulturasi?
6. Jelaskan syarat agar terjadi integrasi sosial!
ULANGAN HARIAN
ULANGAN HARIAN 1
IPS TERPADU
Kelas VIII / Semester I

I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.


1. Negara yang berbentuk geografis protruded dan penduduknya mayoritas ras mongol yaitu . . . .
a. Myanmar b. Thailand c. Laos d. vietnam
2. Negara yang terletak paling utara di ASEAN yaitu . . . .
a. Thailand b. Myanmar c. Filipina d. Kamboja
3. Bentuk karakteristik budaya yang diakibatkan perbedaan iklim kawasan negaranegara ASEAN yaitu . . . .
a. cara berpakaian c. upacara perkawinan
b. cara berbicara d. pola makan
4. Akibat dari banyak negara-negara ASEAN yang dilewati jalur lipatan Sirkum Pasifik adalah . . . .
a. sering terjadi banjir c. banyak memiliki pantai
b. beriklim tropis d. sering terjadi gempa bumi
5. Negara anggota ASEAN yang kegiatan perekonomiannya tidak didukung oleh pertanian yaitu ...
a. Indonesia b. Malaysia c. Singapura d. Laos
6. Manakah dari negara-negara ASEAN berikut yang memiliki iklim subtropis?
a. Myanmar b. Malaysia c. Filipina d. Indonesia
7. Iklim yang terbentuk akibat letak negara-negara ASEAN di sekitar khatulistiwa yaitu . . . .
a. iklim muson dan iklim musim c. ilklim laut dan iklim hutan hujan
b. iklim muson dan iklim Fisis d. iklim kemarau dan iklim musim penghujan
8. Kerja sama yang diadakan para menteri pada pertemuan Defence Ministers Meeting (ADMM) membahas bidang . .
..
a. sosial b. pendidikan c. politik d. budaya
9. Berdasarkan keputusan Mahkamah Internasional, Pulau Ligitan dan Sipadan diberikan kepada negara . . . .
a. Indonesia b. Singapura c. Filipina d. Malaysia
10. Nilai positif dari kasus pengungsi manusia perahu dari Myanmar yang menimbulkan interaksi antarnegara ASEAN
antara lain . . . .
a. bertambahnya warga asing c. meningkatkan persaingan kerja
b. memupuk rasa kemanusiaan d. diskriminasi sosial pengungsi
11. Salah satu bentuk kerja sama negara-negara ASEAN di bidang pedidikan yaitu . . . .
a. ASEAN Commission on the Promotion and Protection of the Rights of Women and Children
b. ASEAN Council Teachers Convention
c. ASEAN Tourism Agreement
d. Defence Ministers Meeting
12. Salah satu kerja sama antarnegara ASEAN di bidang industri berikut ini adalah . . . .
a. proyek industri tambang ASEAN Copper Fabrication Project di Filipina dengan Singapura
b. proyek vaksin ASEAN Vaccine Project di Singapura dengan Kamboja
c. proyek pupuk ASEAN Aceh Fertilizer Project di Indonesia dengan Malaysia
d. proyek soda api Rock Salt Soda Ash Project di Thailand dengan Indonesia
13. Salah satu bentuk kerja sama di bidang politik antarnegara-negara ASEAN adalah . . . .
a. membangun pupuk urea di Malaysia c. melaksanakan festival seni ASEAN
b. menanggulangi penyalahgunaan narkotika d. membentuk Pusat Informasi Pariwisata
14. Faktor pendorong kerja sama antarnegara ASEAN yaitu . . . .
a. kesamaan dan perbedaan ideologi c. kesamaan dan perbedaan kondisi geografis
b. kesamaan dan perbedaan sumber daya alam d. jawaban a, b, dan c benar
15. Bentuk kerja sama dalam bidang politik antara lain . . . .
a. penyelenggaraan pesta dua tahun sekali SEA-Games
b. menyediakan cadangan pangan untuk negara-negara ASEAN
c. traktat Bantuan Hukum Timbal Balik di Bidang
d. penandatanganan kesepakatan bersama ASEAN Tourism Agreement
16. Sungai yang dimanfaatkan sebagai sarana transportasi utama di Indonesia, yaitu . . . .
a. Sungai Musi c. Sungai Mahakam
b. Sungai Barito d. Sungai Bengawan Solo
17. Perhatikan contoh di bawah ini.
1) Penggunaan monorel kereta jurusan Bandung-Jakarta.
2) Kemacetan yang panjang di Johor, Malaysia.
3) Penggunaan hutan sebagai jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Jawa.
4) Pembangunan transportasi bawah tanah di Thailand.
5) Alih fungsi lahan dari pemukiman menjadi kawasan bandar udara.
Manakah pernyataan yang menunjukkan dampak negatif dari interaksi antarnegara-negara ASEAN yang menimbulkan
perubahan di bidang transportasi?
a. 1, 2, dan 4. b. 1, 3, dan 5. c. 2, 3, dan 5. d. 3, 4, dan 5.
18. 18. Nelayan ikan dengan skala besar yang beroperasi di kawasan Asia Tenggara memanfaatkan data cuaca, suhu, arah
angin untuk mencari ikan di lautan. Fenomena ini berkaitan dengan faktor yang mempengarui interaksi antarruang,
yaitu . . . .
a. faktor geologi c. faktor iklim
b. faktor ketersediaan sumber daya d. faktor teknologi
19. Perubahan sebagian atau seluruh fungsi lahan dari fungsi semula menjadi fungsi yang lain dan memengaruhi lingkungan
dan potensi lahan itu sendiri disebut . . . .
a. pergantian lahan b. penggunaan tanah c. konversi lahan d. konversi tanah
20. Dampak alih fungsi lahan pertanian menjadi pemukiman, yaitu produktivitas pangan akan menjadi . . . .
a. naik b. turun c. signifikan d. Menguntungkan
KISI KISI
PENILAIAN AKHIR SEMESTER (PAS)
Semester Gasal

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Ampelgading


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu
Kelas : VIII (Delapan)
Kurikulum 2013
Alokasi waktu : 90 menit
Jumlah soal : 45 butir

Kelas / Level Nomor Bentuk


No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Smt Kognitif Soal Soal
1. KI 3: Memahami dan 3.1 Menelaah perubahan VIII / Kondisi Peserta didik dapat menentukan letak C3 1 Pilihan
menerapkan pengetahuan keruangan dan interaksi Gasal geografis ASEAN secara Astronomis! Ganda
faktual, konseptual, antarruang di Indonesia Negara-negara Peserta didik menentukan negara C3 2 Pilihan
prosedural, dan metakognitif dan negara-negara ASEAN (letak ASEAN yang paling barat Ganda
pada tingkat teknis dan ASEAN yang diakibatkan dan luas, iklim, Peserta didik menganalisis bentuk C4 3 Pilihan
spesifik sederhana oleh faktor alam dan geologi, rupa karakteristik budaya yang diakibatkan Ganda
berdasarkan rasa ingin manusia (teknologi, bumi, tata air, perbedaan iklim di kawasan ASEAN
tahunya tentang ilmu ekonomi, pemanfaatan tanah, flora dan Peserta didik memprediksi akibat yang C2 4 Pilihan
pengetahuan, teknologi, seni, lahan, politik) dan fauna) melalui ditimbulkan akibat ASEAN dilewati jalur Ganda
budaya dengan wawasan pengaruhnya terhadap peta rupa bumi lipatan sirkum pasifik
kemanusiaan, kebangsaan, keberlangsungan Peserta didik mengidentifikasi negara C1 5 Pilihan
dan kenegaraan terkait kehidupan ekonomi, ASEAN yang tidak memiliki garis pantai Ganda
fenomena dan kejadian sosial, budaya, dan politik Peserta didik mengidentifikasi Iklim C1 6 Pilihan
tampak mata yang ada di wilayah Utara Myanmar Ganda
Disajikan penampang dasar laut peserta C3 7 Pilihan
didik menunjukkan gambar palung laut Ganda
Peserta didik menjelaskan alasan C1 41 Uraian
Singapura tidak berfokus pada sektor
pertanian
VIII / Potensi Sumber Peserta didik menentukan bentuk C3 8 Pilihan
Gasal Daya Alam interaksi antarnegara-negara ASEAN Ganda
Kelas / Level Nomor Bentuk
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Smt Kognitif Soal Soal
(jenis sumber Disajikan beberapa faktor dalam C3 9 Pilihan
daya, kerjasama dikawasan ASEAN, Peserta Ganda
penyebaran di didik diminta untuk mengklasifikasikan
darat dan laut) faktor penghambat kerjasama di kawasan
ASEAN
Diberikan pilihan contoh bentuk C1 10 Pilihan
kerjasama, peserta didik diminta untuk Ganda
mengidentifikasi kerjasama bidang
politik
Peserta didik diminta memprediksi C2 11 Pilihan
kerjasama yang terjadi jika negara di Ganda
ASEAN memilikiperbedaan sumber daya
alam
VIII / Sumber Daya Peserta didik menentukan nilai positif C3 12 Pilihan
Gasal Manusia dari kasus pengungsi di Myanmar Ganda
- jumlah,
sebaran, dan Dijabarkan penetapan AFTA di ASEAN C2 13 Pilihan
komposisi; Peserta didik mengartikan AFTA Ganda
- pertumbuhan
- kualitas Peserta didik menganalisis kerugian C4 14 Pilihan
(pendidikan, adanya perkembangan teknologi Ganda
kesehatan, komunikasi
kesejahte-
raan Peserta didik dapat menentukan yang C3 15 Pilihan
- keragaman bukan merupakan contoh reformasi Ganda
etnik (aspek- bidang pendidikan
aspek
budaya
VIII / Interaksi Peserta didik diminta mengklasifikasikan C3 16 Pilihan
Gasal antarruang pilar kerjasama ASEAN sebagai upaya Ganda
(distribusi meningkatkan kerjasama.
Kelas / Level Nomor Bentuk
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Smt Kognitif Soal Soal
potensi wilayah
Negara-negara
ASEAN)
Pesera didik mengidentifikasi pilar C1 17 Pilihan
ekonomi yang dapat menarik sektor Ganda
menengah ke bawah
VIII / Dampak Peserta didik diminta menelaah dampak C3 18 Pilihan
Gasal interaksi negatif terjadinya alih fungsi lahan Ganda
antarruang pertanian menjadi pemukiman
terhadap Peserta didik diminta mencontohkan 2 C2 42 Uraian
kehidupan di kegiatan alih fungsi lahan
negara –negara
ASEAN
3.2 Menganalisis pengaruh VIII / Pengaruh Dijabarkan asal kata mobilitas dalam C2 19 Pilihan
interaksi sosial dalam ruang Gasal interaksi sosial bahasa latin yaitu mobilis, peserta didik Ganda
yang berbeda terhadap (mobilitas diminta mengartikan kata tersebut
kehidupan sosial budaya sosial) terhadap Diberikan contoh beberapa kasus C4 20 Pilihan
serta pengembangan kehidupan sosial mobilitas sosial, peserta didik Ganda
kehidupan kebangsaan
budaya. menganalisis contoh social sinking dalam
masyarkat
Diberikan ilustrasi kasus mobilitas sosial, C1 21 Pilihan
peserta didik diminta mengidentifikasi Ganda
bentuk mobilitas sosial kasus tersebut
Peserta didik diminta menentukan faktor C3 22 Pilihan
penghambat masyarakat tidak mampu Ganda
untuk melakukan mobilitas sosial
Diberikan 5 (Lima) contoh organisasi, C3 23 Pilihan
peserta didik diminta mengklasifikasikan Ganda
yang termasuk contoh saluran mobilitas
sosial bidang organisasi profesi
Kelas / Level Nomor Bentuk
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Smt Kognitif Soal Soal
Peserta didik diminta menetukan contoh C3 24 Pilihan
faktor pendorong mobilitas sosial pada Ganda
faktor individu
Diberikan ilustrasi struktur masyarakat C3 25 Pilihan
di Indonesia, peserta didik diminta Ganda
menganalisis jenis faktor yang dimaksud
Peserta didik megidentifikasi dampak C1 26 Pilihan
negatif dalam kehidupan masyarakat Ganda
Peserta didik diminta menggambar pola C6 43 Uraian
mobilitas vertikal keatas antargenerasi
VIII / Pluralitas Peserta didik diminta untuk mengartikan C2 27 Pilihan
Gasal (agama, budaya, pluralitas masyarakat Indonesia Ganda
suku bangsa, Peserta didik diminta mengidentifikasi C1 28 Pilihan
pekerjaan) fungsi keragaman/kemajemukan untuk Ganda
masyarakat mempertahankan keamanan nasional
Indonesia. Peserta didik diminta menentukan sikap C3 29 Pilihan
terhadap perbedaan agama yang terdapat Ganda
di lingkungan sekitarnya.
Peserta didik diminta mengklasifikasikan C3 30 Pilihan
3 wujud kebudayaan menurut J.J. Ganda
Hoeningman.
Disajikan data 6 suku bangsa Indonesia, C3 31 Pilihan
peserta didik diminta mengklasifikasikan Ganda
suku bangsa di Indonesia yang berasal
dari NTT.
Peserta didik diminta memperkirakan C2 32 Pilihan
acara sebagai alih fungsi tarian daerah Ganda
Peserta didik menentukan dampak positif C3 33 Pilihan
keberagaman suku bangsa dan budaya di Ganda
Indonesia
Kelas / Level Nomor Bentuk
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Smt Kognitif Soal Soal
Peserta didik diminta mencontohkan C2 44 Uraian
wujud kebudayaan di daerah yang berupa
karya
VIII / Konflik dan Disajikan contoh konfilk sosial yang C1 34 Pilihan
Gasal integrasi. terjadi antara pedagang kaki lima dan Ganda
petugas ketertiban, peserta didik diminta
mengidentifikasi jenis konfik tersebut.
Disajikan ilustrasi kasus konflik sosial , C3 35 Pilihan
peserta didik diminta menentukan faktor Ganda
penyebab terjadinya konflik
Disajikan contoh penanganan kasus C3 36 Pilihan
konflik sosial, peserta didik diminta Ganda
menentukan cara menangani konflik
tersebut
Peserta didik diminta menelaah syarat C3 37 Pilihan
terjadinya integrasi sosial Ganda
Peserta didik menganalisis integrasi yang C4 38 Pilihan
dilakukan dengan cara paksaan Ganda
Peserta didik peserta didik diminta C3 39 Pilihan
mengklasifikasi wujud peroses integrasi Ganda
sosial
Peserta didik diminta menentukan pelaku C3 40 Pilihan
pengendalian konflik melalui mediasi Ganda
Peserta didik dimiinta menyebutkan 3 C2 45 Uraian
faktor pendorong terjadinya integrasi
sosial
PENILAIAN AKHIR SEMESTER
Tapel/Semester : / Gasal Mata Pelajaran : IPS
Terpadu Kelas : VIII (delapan) Waktu : 90 Menit

I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!


1. Berdasarkangaris lintang dan garis bujur, Letak Astronomis ASEAN adalah ...
a. 28o LU – 11o LS dan 93o BT – 141o BT
b. 6o LU – 11o LS dan 93o BT – 141o LS
c. 9o LU – 14o LS dan 85o BT – 141o LS
d. 26o LU – 14o LS dan 95o BT – 191o BT
2. Negara yang terletak paling Barat di ASEAN yaitu . . . .
a. Thailand
b. Filipina
c. Myanmar
d. Kamboja
3. Bentuk karakteristik budaya yang diakibatkan perbedaan iklim kawasan negaranegara ASEAN
yaitu . . . .
a. Upacara adat
b. Upacara perkawinan
c. Cara berbicara
d. Cara berpakaian
4. Akibat dari banyak negara-negara ASEAN yang dilewati jalur lipatan Sirkum Pasifik adalah...
a. sering terjadi banjir
b. banyak memiliki pantai
c. beriklim tropis
d. sering terjadi gempa bumi
5. Negara di ASEAN yang tidak memiliki garis pantai adalah ...
a. Indonesia
b. Laos
c. Thailand
d. Vietnam
6. Sebagai Negara paling utara dari ASEAN, Myanmar memiliki ikllim ...
a. Sub tropis
b. Tropis
c. Kutub
d. Fisis
7. Perhatikan gambar berikut ini!

Palung Laut ditunjukkan oleh huruf?


a. (d) b. (e) c. (f) d. (g)
8. Bentuk interaksi antarnegara-negara ASEAN dilakukan dengan melakukan ...
a. Pertempuran
b. Kerja sama
c. Perselisihan
d. Kolaborasi
9. Berikut merupakan faktor penghambat kerja sama di kawasan ASEAN antara lain:
i) Kesamaan Sumber Daya Alam
ii) Perbedaan Ideologi
iii) Konflik dan peperangan
iv) Kebijakan protektif
v) Perbedaan kondisi geografis
Yang merupakan faktor penghambat kerjasama di kawasan ASEAN ditunjukkan nomor ...
a. i), ii) dan iii)
b. ii), iii) dan iv)
c. iii), iv) dan v)
d. iv), v) dan i)

10. Bentuk kerja sama dalam bidang politik antara lain . . . .


a. konvensi ASEAN tentang pemberantasan terorisme
b. penyelenggaraan pesta SEA-Games
c. menyediakan cadangan pangan untuk negara-negara ASEAN
d. penandatanganan kesepakatan bersama ASEAN Tourism Agreement
11. Perbedaan sumber daya alam yang dimiliki oleh negaradi kawasan Asia Tenggara mendorong
terjadinya kerjasama antarnegara-negara antara lain ...
a. Ekspor – impor
b. Pemberlakuan kebijakan protektif
c. Pengadaan bantuan pangan
d. Pembatasan visa kerja
12. Nilai positif dari kasus pengungsi manusia perahu dari Myanmar yang menimbulkan interaksi
antarnegara ASEAN antara lain . . . .
a. memupuk rasa kemanusiaan
b. bertambahnya warga asing
c. meningkatkan persaingan kerja
d. meningkatnya ekspor barang dan jasa
13. Negara ASEAN telah menetapkan AFTA (ASEAN Free Trade Area) atau perdagangan bebas
ASEAN, yang artinya ...
a. Barang antarnegara ASEAN dapat keluar-masuk tanpa biaya
b. Jasa antarnegara ASEAN dapat keluar-masuk dengan dikenakan pajak
c. Barang dan jasa antarnegara ASEAN dapat keluar-masuk tanpa biaya
d. Barang dan jasa antarnegara ASEAN dapat keluar-masuk dengan dikenakan pajak
14. Perkembangan teknologi komunikasi dapat juga membawa kerugian yaitu ...
a. menyebarluaskan informasi dengan cepat
b. mengurangi intensitas interaksi langsung
c. mengurangi jarak
d. mengurangi waktu tempuh
15. Berikut merupakan contoh reformasi bidang pendidikan yang dilakukan pemerintah indonesia,
kecuali ....
a. Meningkatkan mutu pendidik
b. Akreditasi sekolah
c. Mengurangi gaji pendidik
d. Rekruitmen pendidik profesional
16. Upaya meningkatkan kerja sama antarnegara-negara ASEAN yang telah terbangun melalui 3
pilar, yaitu ...
a. Politik, pendidikan dan hukum
b. Pariwisata, ekonomi dan olahraga
c. Sosial budaya, pendidikan, dan pariwisata
d. Politik, ekonomi dan sosial budaya
17. Pilar ekonomi yang dapat menarik sektor menengah ke bawah adalah ...
a. Koperasi
b. Pabrik pengolahan
c. Konveksi
d. Konstruksi
18. Dampak negatif terjadinya alih fungsi lahan pertanian menjadi pemukiman adalah ...
a. Lahan pertanian semakin luas
b. Lahan pertanian semakin sempit
c. Petani dan buruh tani mendapat pekerjaan baru
d. Munculnya ruang terbuka hijau
19. Mobilitas sosial berasal dari bahasa latin mobilis, yang berarti ...
a. Bekerja
b. Memperbaiki
c. Berpindah
d. Menggantikan
20. Contoh kasus berikut ini yang termasuk jenis Social Sinking adalah ...
a. Seorang walikota yang dilantik menjadi presiden
b. Seorang guru yang diangkat menjadi kepala sekolah
c. Seorang bidan puskesmas yang berpindah tugas menjadi bidan desa
d. Seorang kepala desa yang telah habis masa jabatannya kembali menjadi petani
21. Pak Amir mengajar SMA sebagai guru. Setelah beberapa tahun, ia kini menjabat sebagai wakil
kepala sekolah bidang kurikulum. Kasus ini merupakan contoh mobilitas sosial . . .
a. vertikal ke atas
b. horizontal
c. antargenerasi
d. geografis
22. Faktor penghambat bagi kelompok masyarakat tidak mampu untuk melakukan mobilitas sosial
adalah . . . .
a. faktor sosial
b. faktor ekonomi
c. kemudahan akses pendidikan
d. diskriminasi
23. Perhatikan beberapa contoh saluran mobilitas sosial di bawah ini:
1) PBB (Persatuan Bangsa Bangsa)
2) IDI (Ikatan Dokter Indonesia)
3) IPMI (Ikatan Pengusaha Muda Indonesia)
4) PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia)
5) PON (Pekan Olah Raga Nasional)
Yang termasuk contoh saluran mobilitas sosial pada bidang organisasi profesi adalah . . . .
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 c. 2 dan 5
24. Di bawah ini contoh faktor pendorong mobilitas sosial pada faktor Individu adalah...
a. seorang anak yang memiliki keluarga kerajaan
b. seorang anak yang memiliki sikap ulet dan tekun
c. seorang anak yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi
d. seorang anak yang migrasi ke daerah lain karena ada konflik
25. Di Indonesia memiliki struktur masyarakat yang terbuka yang mendorong seseorang melakukan
mobilitas sosial, faktor tersebut adalah ...
a. Faktor struktural
b. Faktor sosial
c. Faktor ekonomi
d. Faktor politik
26. Terjadinya mobilitas sosial juga memberikan dampak negatif dalam kehidupan masyarakat yaitu.
...
a. mendorong seseorang untuk lebih maju
b. terjadinya konflik
c. mempercepat tingkat perubahan sosial
d. menyesuaikan dengan budaya sekitar
27. Pluralitas masyarakat Indonesia memiliki arti yang sama dengan ...
a. Kemajemukan masyarakat Indonesia
b. Kemandirian masyarakat Indonesia
c. Kesulitan masyarakat Indonesia
d. Kearifan masyarakat Indonesia
28. Fungsi Keragaman/kemajemukan berfungsi untuk mempertahankan ...
a. Solidaritas kelompok
b. Mobilitas sosial
c. Konflik sosial
d. Identitas dan integrasi sosial
29. Untuk menyikapi adanya perbedaan agam yang ada di lingkungan sekitar kita perlu
menumbuhkan sikap ...
a. Adaptasi
b. Toleransi
c. Akulturasi
d. Asimilasi
30. Menurut sosiolog J.J. Hoeningman, terdapat 3 wujud kebudayaan yaitu ...
a. Gagasan, perubahan dan aktivitas
b. Tindakan, perbedaaan dan karya
c. Gagasan, tindakan dan karya
d. Karya, gagasan dan perbedaan
31. Perhatikan nama suku bangsa Indonesia
1) Helong 4) Minangkabau
2) Ende Lio 5) Madura
3) Osing 6) Manggarai
Yang termasuk suku bangsa Indonesia berasal dari provinsi NTT adalah . . . .
a. 1 dan 3 c. 3 dan 5
b. 2 dan 4 d. 2 dan 6
32. Tari-tarian daerah pada saat ini beralih fungsi untuk acara..
a. keagamaan
b. penyambutan tamu
c. sesaji
d. syukuran
33. Keberagaman suku bangsa dan budaya di Indonesia memiliki dampak positif, kecuali . .
a. potensi dalam bidang pariwisata
b. mengembangkan kebudayaan nasional
c. kegagalan komunikasi berbahasa
d. tertanamnya sikap toleransi
34. Konflik yang terjadi antara para pedagang kaki lima dan para petugas ketertiban adalah contoh
konflik sosial antara ...
a. Kelompok dan kelompok
b. Buruh dan pengusaha
c. Individu dan individu
d. Rakyat dan penguasa
35. Konflik antara buruh dan pengusaha kerap sekali naik ke pengadilan. Pemberian upah yang tidak
sesuai menjadi salah satu alasan. Kasus di atas menggambarkan konflik terjadi karena faktor . . . .
a. perbedaan budaya
b. perbedaan kepribadian
c. perbedaan keluarga
d. perbedaan kepentingan
36 Seseorang yang berusaha menjauhi masalah yang menimbulkan konflik ataupun orang yang
bertentangan dengannya. Hal ini merupakan contoh cara menangani konflik, yaitu . . . .
a. kolaborasi
b. memaksakan kehendak
c. menyesuaikan keinginan orang lain
d. menghindar
37. Syarat terjadinya integrasi sosial adalah ...
a. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan mereka.
b. Masyarakat gagal menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai nilai dan norma.
c. Nilai dan norma sosial itu berlaku cukup singkat dan dijalankan secara dinamis.
d. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka gagal saling mengisi
kebutuhankebutuhan mereka.
38. Integrasi yang dilakukan dengan cara paksaan adalah ...
a. integrasi normatif
b. integrasi fungsional
c. integrasi solutif
d. integrasi koersif
39. Proses integrasi sosial dapat terwujud melalui dua hal yaitu...
a. Asimilasi dan Koefisiensi
b. Asimilasi dan Akulturasi
c. Koefisiensi dan Akulturasi
d. Akulturasi dan Simulasi
40. Upaya pengendalian konflik melalui mediasi dilakukan oleh ...
a. Pihak pertama
b. Kedua belah pihak menunjuk pihak ketiga
c. Kedua belah pihak
d. Pihak kedua

II. Kerjakan soal dibawah ini dengan tepat!

41. Jelaskan mengapa Singapura tidak berfokus pada sektor pertanian!


42. Sebutkan 2 contoh kegiatan alih fungsi lahan!
43. Gambarkan pola mobilitas sosial vertikal keatas antargenerasi!
44. Berikan 2 contoh wujud kebudayaan di daerah mu yang berupa karya!
45. Sebutkan 3 faktor pendorong terjadinya integrasi sosial!

Anda mungkin juga menyukai