Insiden Hotel Yamato adalah peristiwa perobekan bendera Belanda (merah- putih-
biru) menjadi bendera Indonesia (merah-putih). Insiden Hotel Yamato terjadi pada
tanggal 19 September 1945 di Hotel Yamato, Surabaya.
2
2) Pertempuran Surabaya
Pertempuran Surabaya diawali dengan kedatangan Brigade
49/Divisi India ke-23 tentara Sekutu di bawah komando Brigadir
Jenderal A.W.S. Mallaby pada 25 Oktober 1945 di Surabaya. Tugas
pasukan ini adalah melucuti tentara Jepang dan menyelamatkan
para tahanan perang Sekutu di Indonesia.
Pada tanggal 30 Oktober 1945, terjadi bentrokan antara tentara
Indonesia melawan tentara Inggris. Brigadir Jenderal A.W.S.
Mallaby tewas dalam bentrokan ini. Hal ini mendorong tentara
Sekutu mengirimkan pasukan dalam jumlah besar ke Surabaya.
Pasukan baru tersebut berada di bawah pimpinan Mayor Jenderal
R.C. Mansergh.
Pada tanggal 9 November 1945, pihak sekutu mengeluarkan
ultimatum kepada rakyat Surabaya. Batas waktu ultimatum adalah
pukul 06.00 tanggal 10 November 1945. Ultimatum tersebut tidak
dihiraukan karena dianggap sebagai penghinaan terhadap pejuang
Indonesia.
Pada tanggal 10 November 1945, tentara Inggris melakukan
serangan besar yang melibatkan 30.000 pasukan, sejumlah pesawat
terbang, tank, dan kapal perang.
Meskipun akhirnya kota Surabaya berhasil dikuasai tentara Sekutu,
namun Pertempuran Surabaya menjadi simbol nasional atas
perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan. Untuk
mengenang peristiwa heroik di Surabaya, tanggal 10 November
diperingati sebagai Hari Pahlawan
Indonesia Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Republik Indonesia mendapat pengakuan
Sutan Syahrir Indonesia, yaitu, Sumatra, Jawa, dan Madura. kedaulatan dari beberapa negara,
(Ketua Belanda harus meninggalkan wilayah Republik diantaranya Inggris, Amerika Serikat, Mesir,
Delegasi) Indonesia paling lambat tanggal 1 Lebanon, Suriah, Afghanistan, Myanmar,
Januari 1949. Yaman, Saudi Arabia, dan Uni Soviet.
Belanda Wim Republik Indonesia dan Belanda sepakat membentuk Muncul pihak yang mendukung dan
Schermerhorn Negara Republik Indonesia Serikat (RIS), di mana menolak hasil perundingan di kalangan
(Ketua Delegasi) salah satu negara bagiannya adalah Republik rakyat Indonesia. Sebagian rakyat
Indonesia. Indonesia mengganggap hasil perundingan
Inggris Dalam bentuk RIS, Indonesia harus tergabung dalam merugikan Indonesia
Lord Killearn Commonwealth
(Mediator /persemakmuran Indonesia-Belanda dengan
perundingan) dengan ratu Belanda sebagai ketuanya
2) Perundingan Renville
Perundingan Renville dilaksanakan di atas kapal Angkatan Laut AS yang bernama USS Renville yang berlabuh di
Teluk Jakarta. Perundingan ini diusulkan oleh KTN (Komisi Tiga Negara) sebagai upaya penyelesaian masalah
Indonesia dan Belanda secara damai.
3
Tabel4.4. Perundingan Renville
Delegasi Kesepakatan Dampak Bagi Indonesia
Indonesia Amir Penghentian tembak- menembak. Wilayah Indonesia
Syarifuddin Belanda hanya mengakui Jawa Tengah, Yogyakarta, dan menjadi sempit dan
Harahap Sumatra sebagai bagian wilayah Republik Indonesia. dikelilingi oleh
(Ketua Delegasi) Disetujuinya sebuah garis demarkasi yang memisahkan wilayah-wilayah yang
Belanda Abdul Kadir wilayah Indonesia dan daerah pendudukan Belanda. dikuasai Belanda
Widjojoatmodjo (Ketua TNI harus ditarik mundur dari daerah-daerah pendudukan
Delegasi Belanda di Jawa Barat dan Jawa
KTN Timur.
• Frank Porter Graham Belanda bebas membentuk negara-negara federal di
• Richard Kirby daerah-daerah yang didudukinya dengan melalui masa
( Mediator perundingan) peralihan terlebih dahulu.
Kesepakatan yang dicapai pada perundingan Renville ternyata juga diingkari oleh Belanda. Pada tanggal 19
Desember 1948, Belanda melancarkan Agresi Militer II. Belanda berhasil menduduki ibu kota RI, Yogyakarta. Para
pemimpin Indonesia seperti Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta ditangkap dan diasingkan ke Bangka. Sebelum
Yogyakarta jatuh, Pemerintah RI telah membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Bukit Tinggi
Sumatra Barat. PDRI ini dijalankan oleh Mr. Syafruddin Prawiranegara.
3) Perundingan Roem-Royen
KTN ditugaskan untuk mengawasi pelaksana resolusi tersebut. Untuk meluaskan wewenangnya, maka KTN diubah
namanya menjadi UNCI (United Nations Commission for Indonesia) yang diketuai oleh Merle Cochran. Atas inisiatif
UNCI, Pada tanggal 14 April 1949 diadakan perundingan Republik Indonesia dan Belanda. Perundingan ini diadakan
di Hotel Des Indes, Jakarta
Delegasi Kesepakatan Dampak Bagi Indonesia
Indonesia Pihak Indonesia menyatakan kesediaan untuk: Pemerintah Republik
Mr. Moh. Roem. Menghentikan perang gerilya. Indonesia kembali ke
(Ketua Bekerja sama dalam mengembalikan perdamaian dan menjaga Yogyakarta
Delegasi) ketertiban dan keamanan.
Turut serta dalam Konferensi Meja Bundar di Den Haag
Belanda Pihak Belanda menyatakan kesediaan untuk:
Dr. J. H. van Menyetujui kembalinya pemerintah Republik Indonesia ke Yogyakarta
Royen. Menjamin penghentian gerakan militer dan membebaskan semua tahanan
(Ketua Delegasi) politik
Tidak akan mendirikan negara-negara yang ada di daerah yang dikuasai
UNCI oleh Republik Indonesia sebelum 19 Desember 1948
Merle Cochran
Berusaha dengan sesungguh-sungguhnya supaya KMB segera diadakan
(Mediator
sesudah pemerintah Republik kembali ke Yogyakarta
perundingan)
4
4) Perkembangan Politik Indonesia pada Masa Kemerdekaan
a. Republik Indonesia Serikat (RIS)
Sesuai dengan hasil dalam KMB, bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia berubah menjadi Republik Indonesia
Serikat (RIS). Pada tanggal 27 Desember 1949 Republik Indonesia Serikat berdiri dengan Undang-Undang Dasar
Sementara sebagai konstitusinya.
Sesuai dengan isi konstitusi baru itu, negara berbentuk federasi dan meliputi seluruh daerah Indonesia. Yang tergabung
dalam federasi ini antara lain adalah sebagai berikut.
Negara bagian yang meliputi: Negara Indonesia Timur, Negara Pasundan, Negara Jawa Timur, Negara Madura,
Negara Sumatra Selatan, Negara Sumatra Timur, dan Republik Indonesia.
Satuan-satuan kenegaraan yang meliputi: Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tenggara, Banjar,
Dayak Besar, Bangka, Belitung, Riau, dan Jawa Tengah.
Daerah Swapraja yang meliputi Kota Waringin, Sabang, dan Padang
b. Kembali Menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia
Bentuk negara Republik Indonesia Serikat (RIS) ternyata tidak sesuai dengan cita-cita kesatuan dan persatuan
bangsa Indonesia. Oleh karena itu, muncul gerakan-gerakan untuk mengubah bentuk negara kembali menjadi Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Rakyat di negara-negara bagian mengadakan demonstrasi untuk membubarkan RIS
dan menuntut kembali ke dalam NKRI.
Pada tanggal 17 Agustus 1950, Presiden Soekarno membacakan Piagam terbentuknya NKRI. Peristiwa ini juga
menandai berakhirnya bentuk RIS. Indonesia kembali menjadi negara kesatuan
c. Gangguan Keamanan
1) Pemberontakan PKI Madiun 1948
Pemberontakan ini terjadi pada 18 September 1948 yangdipimpin Muso. Tujuan dari pemberontakan ini adalah
mengganti dasar negara Pancasila dengan komunis serta ingin mendirikan Republik Indonesia Soviet. Pada tanggal
30 September 1948, pemberontakan PKI Madiun berhasil ditumpas oleh TNI yang dibantu oleh rakyat. Pasukan TNI
dipimpin oleh Kolonel Gatot Subroto dan Kolonel Sungkono
2) Pemberontakan DI/TII (Daarul Islam/Tentara Islam Indonesia)
Pemberontakan DI/TII merupakan suatu gerakan yang menginginkan berdirinya sebuah negara Islam Indonesia.
Pemberontakan ini bermula di Jawa Barat, kemudian menyebar ke daerah-daerah lain, seperti Jawa Tengah, Aceh,
Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.
5) Perkembangan Ekonomi Indonesia pada Masa Kemerdekaan
a. Permasalahan Inflasi
Beberapa bulan setelah Proklamasi Kemerdekaan, bangsa Indonesia mengalami inflasi yang terlalu tinggi (hiperinflasi).
Inflasi terjadi karena mata uang Jepang beredar secara tak terkendali. Pada saat itu, pemerintah tidak dapat menyatakan
mata uang Jepang tidak berlaku karena belum memiliki mata uang sendiri sebagai penggantinya.
b. Blokade Laut
Blokade laut yang dilakukan oleh Belanda dimulai pada bulan November 1945. Blokade ini menutup pintu keluar masuk
perdagangan Indonesia. Akibatnya, barang-barang dagangan milik Indonesia tidak dapat diekspor, dan Indonesia
tidak dapat memperoleh barang-barang impor yang sangat dibutuhkan.
Dalam rangka menghadapi blokade laut ini, pemerintah melakukan berbagai upaya, di antaranya sebagai berikut
1) Melaksanakan Program Pinjaman Nasional
2) Melakukan Diplomasi ke India
3) Mengadakan Hubungan Dagang Langsung ke Luar Negeri
8
Demokrasi Terpimpin yang menggantikan sistem Demokrasi Liberal, berlaku tahun 1959 – 1965. Pada masa Demokrasi Terpimpin
kekuasaan presiden sangat besar sehingga cenderung ke arah otoriter. Akibatnya sering terjadi penyimpangan terhadap UUD 1945.
Berikut ini beberapa penyimpangan terhadap Pancasila dan UUD 1945 yang terjadi semasa Demokrasi Terpimpin.
a. Pembentukan MPRS melalui Penetapan Presiden No. 2/1959.
b. Anggota MPRS ditunjuk dan diangkat oleh presiden.
c. Presiden membubarkan DPR hasil pemilu tahun 1955.
d. GBHN yang bersumber pada pidato Presiden tanggal 17 Agustus 1959 yang berjudul “Penemuan Kembali Revolusi Kita”
ditetapkan oleh DPA bukan oleh MPRS.
e. Pengangkatan presiden seumur hidup.
f. Ajaran Nasakom (Nasionalis-Agama-Komunis) menempatkan PKI sebagai unsur yang sah dalam konstelasi politik
Indonesia. Selama masa Demokrasi Terpimpin, PKI terus melaksanakan program-programnya secara revolusioner. Bahkan
mampu menguasai konstelasi politik. Puncak kegiatan PKI adalah melakukan kudeta terhadap pemerintahan yang sah pada
tanggal 30 September 1965.
b) Politik Luar Negeri Masa Demokrasi Terpimpin
Berikut ini beberapa contoh pelaksanaan politik luar negeri masa Demokrasi Terpimpin
a. Oldefo dan Nefo
Oldefo (The Old Established Forces), yaitu dunia lama yang sudah mapan ekonominya, khususnya negara-negara Barat yang
kapitalis. Nefo (The New Emerging Forces), yaitu negara-negara baru.
Indonesia menjauhkan diri dari negara-negara kapitalis (blok oldefo) dan menjalin kerja sama dengan negara-negara komunis
(blok nefo). Hal ini terlihat dengan terbentuknya Poros Jakarta – Peking (Indonesia – Cina) dan Poros Jakarta – Pnom Penh –
Hanoi – Peking – Pyongyang ( Indonesia – Kamboja – Vietnam Utara - Cina – Korea Utara).
b. Konfrontasi dengan Malaysia
Pada tanggal 9 Juli 1963 Perdana Menteri Tengku Abdul Rahman menandatangani dokumen tentang pembentukan Federasi
Malaysia. Kemudian, tanggal 16 September 1963 pemerintah Malaya memproklamasikan berdirinya Federasi Malaysia.
Menghadapi tindakan Malaysia tersebut, Indonesia mengambil kebijakan konfrontasi. Pada tanggal 17 September 1963
hubungan diplomatik antara dua negara putus. Selanjutnya pada tanggal 3 Mei 1964 Presiden Soekarno mengeluarkan Dwi
Komando Rakyat (Dwikora), isinya:
1) perhebat ketahanan revolusi Indonesia, dan
2) bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaya, Singapura, Serawak, Sabah, dan Brunei untuk memerdekakan diri dan
menggagalkan negara boneka Malaysia.
Di tengah situasi konflik Indonesia - Malaysia, Malaysia dicalonkan sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.
Terpilihnya Malaysia tersebut mendorong Indonesia keluar dari PBB. Secara resmi Indonesia keluar dari PBB pada tanggal 7
Januari 1965
c. Indonesia dalam Gerakan Non-Blok
Berdirinya Gerakan Non-Blok diprakarsai oleh PM India Jawaharlal Nehru, PM Ghana Kwame Nkrumah, Presiden Mesir
Gamal Abdul Nasser, Presiden Indonesia Soekarno, dan Presiden Yugoslavia Jossep Broz Tito. Gerakan Non- Blok (GNB)
secara resmi berdiri melalui Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) tahun 1961 di Beograd, Yugoslavia. Adapun tujuan pendirian
Gerakan Non- Blok antara lain adalah sebagai berikut.
1) Menentang imperialisme dan kolonialisme b) Menyelesaikan sengketa secara damai.
2) Mengusahakan pengembangan sosial ekonomi agar tidak dikuasai negara maju.
3) Membantu perdamaian dunia dan berusaha meredakan ketegangan Amerika Serikat dengan Uni Soviet
12
2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
3. Kurikulum 2013
c) Kebudayaan
Dalam bidang kebudayaan dilakukan upaya pelestarian budaya dengan mendaftarkan warisan budaya Indonesia ke United Nations
Educational, Scientific, and Cultural Oganization (UNESCO) atau Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan
Bangsa-Bangsa. Upaya ini dilakukan untuk menghindari klaim negara lain terhadap warisan budaya Indonesia.
13
PENILAIAN KETRAMPILAN
PK 1 : Individu
1. Buatlah sebuah Puisi tentang perjuangan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan!
2. Rekam ke dalam video, bisa menggunakan aplikasi yang biasa kalian gunakan (tiktok, kinemaster, dll)
3. Kirim video tersebut lewat Classroom, WhatsApp (085231670670), atau Messenger!
PK 2: kelompok
1. Bentuklah kelompok dengan anggota 3-4 orang!
2. Diskusikanlah dengan kelompokmu!
3. Bagaimana kehidupan ekonomi masyarakat Indonesia sejak reformasi hingga sekarang ini?
4. Catat hasil diskusi kalian!
5. Presentasikan hasil diskusimu dalam bentuk video!
6. Kirim video tersebut lewat Classroom, WhatsApp (085231670670), atau Messenger!
PK 3: Individu
1. Sebutkan Pahlawan Nasional yang menjadi idolamu!
2. Cari Biografi (catatan perjalanan Hidup) dari pahlawan tersebut!
3. Ceritakan (dalam bentuk video) biografi pahlawan tersebut!
4. Kirim video tersebut lewat Classroom, WhatsApp (085231670670), atau Messenger!
PENILAIAN PENGETAHUAN
PP 1:
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan singkat dan jelas.
1. Berdirinya ASEAN diprakarsai oleh beberapa negara pada tanggal 8 Agustus 1967. sebutkan nama wakil dan negara yang memprakarsai
berdirinyan ASEAN!
2. Dwi Fungsi ABRI merupakan langkah Presiden Soeharto untuk menstabilkan politik Indonesia. Bagaimana peran ABRI dalam pemerintahan
masa Orde Baru?
3. pada 12 Januari 1966 para mahasiswa mengajukan Tiga Tuntutan Rakyat. Sebutkan isi dari tuntutan tersebut!
4. MPR pada tanggal 10-13 November 1998 mengadakan Sidang Istimewa. Sebutkan hasil dari Sidang Istimewa tersebut!
5. Pada Masa Orde Baru Presiden Seoherto melakukan penyederhanaan partai-partai politik. Mengapa Presiden Soeharto melakukan tindakan
tersebut? Berikan pendapat kalian!
6. Pada masa reformasi dilaksanakan kebijakan otonomi daerah. Jelaskan yang dimaksud dengan otonomi daerah!
7. Presiden B.J. Habibie menghadapi masa awal reformasi yang mengalami krisis ekonomi. Bagaimana cara Presiden B.J. Habibie mengatasi
krisis ekonomi tersebut?
8. Gerakan reformasi membawa perubahan yang besar bagi Indonesia. Jelaskan dampak positif dari reformasi, terutama bagi perkembangan
media massa!
9. Pemilu pada masa Orde Baru selalu dimenangkan oleh Golkar. Mengapa bisa demikian? Berikan pendapat kalian!
10. Perhatikan berita di bawah ini.
Sejarah mencatat bahwa Mei 1998 menghadirkan rangkaian cerita panjang yang mengakhiri
kekuasaan Presiden Soeharto. Setelah berbagai peristiwa panjang, baik itu aksi demonstrasi yang
menuntut Soeharto mundur hingga kerusuhan disertai kekerasan yang berbasis prasangka rasial,
Soeharto pun mengakhiri masa kekuasaannya pada 21 Mei 1998.
Pada pemilu 1982 gugatan terhadap hasil pemílu yang memenangkan Golongan Karya sebagai mesin
politik Soeharto mulai terdengar. Dilansir dari arsip Harían Kompas yang terbit pada 2 Januari 1982,
Presiden Soeharto bahkan sudah membantah anggapan kecurangan pemilu, meskipun pemilu baru
berlangsung pada 4 Mei 1982. Namun, angin kencang yang dapat menggoyang kekuasaan Orde Baru
terjadi pada pertengahan 1997, akibat krisis ekonomí. Krísis menyebabkan Presiden Soeharto meminta
Dana Moneter Internasional (IMF) untuk ikut
membantu. Namun, IMF tidak dapat membantu. Krisis itu juga yang menyebabkan rakyat menuntut
perubahan kepemimpinan
Sumber: Bayu Galih, 21 Mei 2016, Berakhirnya Kekuasaan Soeharto dan Orde Baru, diakses dari
https://nasional.kompas.com, dengan perubahan
a. Apa yang menyebabkan masa kepemimpinan Soeharto terjadi krisis moneter?
b. Presiden Soeharto mengakhiri masa jabatannya pada 21 Mei 1998. Mengapa Presiden Soeharto mengakhiri masa jabatannya?
Berikan pendapat kalian!
14
UJI KOMPETENSI
1. Berikut ini yang termasuk tiga pilar kerja sama APEC adalah..
a. peningkatan ekonomi, memper-kuat pertahanan, meningkatkan keamanan suatu negara
b. meningkatkan pendapata negara, memperkuat investasi, meningkatkan keamanan
c. liberalisasi perdagangan dan investasi, fasilitasi usaha, kerja sama ekonomi dan teknik
d. mengatasi pengangguran, menyejahterakan masyarakat, dan meningkatkan devisa negara
2. Berikut ini salah satu alasan diperlukannya pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia adalah…
a. memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan c. memanfaatkan modal usaha yang banyak
b. menciptakan iklim bisnis yang negative d. meningkatkan pendapatan masyarakat
3. Peristiwa Rengasdengklok diawali dengan peristiwa yang terjadi pada tanggal 14 Agustus 1945. Peristiwa tersebut adalah ketika…
a. pemuda Indonesia menyerang tentara Jepang
b. İr. Soekarno dan Moh. Hatta diundang ke Dalat
c. Jepang menyerah tanpa syarat kepada pihak sekutu kepada pihak Sekutu
d. pasukan Jepang mendapat bantuan sekutu untuk menduduki Indonesia
4. Guna mengatasi defisit anggaran dan mengurangi peredaran uang, pada tanggal 20 Maret 1950 menteri keuangan mengambil tindakan
memotong uang dengan memberlakukan setengahnya untuk mata uang yang bernilai Rp2,50 keatas. Kebijakan ini dikenal dengan istilah…
a. Nasionalisasi De Javasche Bank c. Sistem Ekonomi Ali Baba
b. Sistem Ekonomi Ger akan Benteng d.
5. Pada tanggal 16 Agustus 1945, golongan muda memutuskan untuk membawa İr. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta agar terhindar dari pengaruh
Jepang. Kedua tokoh tersebut dibawa ke…
a. Jalan Pegangsaaan Timur No. 56 c. Rengasdengklok
b. Rumah laksamana Maeda d. Dalat Vietnam
6. Pada tanggal 21 Mei 1998, Presiden Soeharto menyatakan mengundurkan diri sebagai presiden dan menyerahkan jabatan presiden kepada
wakilnya. Nama wakil presiden Indonesia saat itü adalah…
a. Drs. Moh. Hatta b. B.J. Habibie c. Megawati Soekarnoputri d. Hamzah Haz
7. Berikut ini salah satu kendala-kendala yang dihadapi dalam mengembangkan ekonomi kreatif adalah
a. jumlah modal kerja yang memadai
b. kualitas pendidikan yang tinggi
c. kurangnya perluasan dan penetrasi pasar bagi produk dan jasa
d. kreatif di dalam dan luar negeri d. banyak para pelaku industry kreatif yang kehilangan pasarnya akibat kurangnya promosi
8. Kalimat pertama pada teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang berbunyi, "Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan
kemerdekaan Indonesia", merupakan gagasan dari…
a. Ahmad Soebardjo b. Laksamana Maeda d. Soekarno d. Radjiman Wedyoningrat
9. Salah satu manfaat pengembangan pusat-pusat keunggulan ekonomi adalah
a. m e l a n c a r ka n k e g i a t a n perekonomian
b. menurunkan kesejahteraan masyarakat
c. kepercayaan masyarakat dengan pemerintah menurun
d. kepercayaan investor domestik dan asing menurun
10. Perbedaan sumber daya alam, ilmu pengetahuan dan teknologi mengakibatkan terjadinya
a. kesenjangan sosial c. peluang usaha baru
b. penjajahan pada suatu negara d. perdagangan internasional
11. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 belum sepenuhnya membebaskan Indonesia dari penjajahan. Hal ini
karena…
a. Pasukan Jepang masih berusaha untuk untuk berkuasa di Indonesia
b. kedaulatan bangsa Indonesia belum diakui secara resmi oleh PBB
c. bangsa Indonesia masih memiliki hutang kepada Jepang
d. Belanda masih berusaha untuk berkuasa kembali di wilayah Indonesia
12. Sumber daya utama dalam ekonomi kreatif adalah
a. bahan baku b. dukungan pemerintah c. kreatifitas d. tenaga kerja
13. Naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia diketik dan ditanda tangani oleh
a. diketik Ahmad Soebardjo dan ditanda tangani Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta
b. diketik F. Wuz dan ditanda tangani Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta
c. ditulis tangan dan ditanda-tangani Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta
d. diketik Sayuti Melik dan ditandatangani Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta
14. Faktor-faktor yang mendorong perdagangan internasional adalah..
a. persamaan sumber daya alam
b. persamaan teknologi yang di miliki suatu negara
c. adanya persamaan kepentingan dan kemapuan yang di miliki suatu negara
d. perbedaan budaya pada suatu negara
15. Berikut ini yang termasuk ciri-ciri utama MEA adalah
a. kawasan ekonomi yang tidak kompetitif
b. memiliki wilayah pembangunan ekonomi yang merata
c. daerah-daerah akan terintegrasi secara penuh dalam ekonomi yang bersifat ekslusif
d. basis dan pasar produksi tidak bersifat tunggal
16. Salah satu kontribusi positif ekonomi kreatif di Indonesia dalam perekonomian nasional adalah
a. meningkatkan penyerapan tenaga kerja dengan munculnya ekonomi kreatif
15
b. menurunkan tingkat ekspor dan meningkatkan impor terhadap suatu produk
c. mengurangi Kas Negara untuk mendukung kegiatan ekonomi kreatif
d. meningkatkan para pesaingpesaing bisnis yang membuka usaha sama
17. Tujuan golongan muda mencegah keterlibatan PPKI dalam perumusan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah..
a. supaya kemerdekaan Indonesia diperoleh dari kekuatan sendiri bukan dari organisasi Jepang
b. supaya yang memproklamasikan kemerdekaan Indonesia adalah golongan muda
c. supaya Indonesia bisa segera merdeka dan bebas dari Belanda
d. supaya Jepang bisa mengumumkan kemerdekaan Indonesia
18. ABRI memiliki dua fungsi, salah satunya adalah sebagai kekuatan sosial. Fungsi sebagai kekuatan sosial adalah untuk…\
a. menghentikan organisasi angkatan perang c. mempersiapkan pemilihan umum
b. melepaskan Irian Barat d. melaksanakan pembangunan nasional
19. Tujuan Jepang memberikan janji kemerdekaan kepada bangsa Indonesia adalah
a. agar Indonesia menjadi negara maju
b. agar Indonesia mau membantu Jepang melawan sekutu
c. agar Indonesia mau menyerahkan kekayaan alam yang dimilikinya
d. agar Indonesia mau menyerah kapada Jepang
20. Pemilihan umum pertama di Indonesia dilaksanakan pada tahun 1955. Pemilu ini menandakan
a. rakyat Indonesia tidak mau bekerja sama dengan pemerintahan
b. pemerintahan Indonesia mampu meniru pemilu di negara lain
c. telah berjalannya demokrasi di kalangan rakyat
d. kerusuhan di kalangan rakyat
21. Susunan tatanan perikehidupan rakyat, bangsa, dan negara berdasarkan pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan
konsekuen merupakan pengertian dari
a. Orde Pembangunan b. Modernisasi Orde Baru d. Reformasi
22. Bu Freya mengirimkan aneka kerajinan ke Singapura atas permintaan Pak Luis salah satu pemilik toko suvenir di Singapura. Kegiatan yang
dilakukan Bu Freya disebut
a. impor b. ekspor c. perdagangan antarpulau d. barter
23. Dengan adanya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 maka berakhirlah masa Demokrasi Parlementer di Indonesia. Kemudian Indonesia memasuki
masa
a. Orde Baru b. Reformasi c. Demokrasi Pancasila d. Demokrasi Terpimpin
24. Salah satu tujuan dari kegiatan distribusi adalah
a. menyebarluaskan dan mengusahakan pemerataan hasil produksi kepada konsumen
b. tempat bertemunya penjual dan pembeli
c. membantu dalam menciptakan dan mengupayakan kualitas barang produksi
d. menentukan dan menyediakan faktor produksi yang dibutuhkan dalam proses produksi
25. Pada tanggal 11 Maret 1966 Presiden Soekarno mengeluarkan surat perintah kepada Letjen Soeharto. Maksud dari surat tersebut adalah …
a. untuk memulihkan keamanan dan kewibawaan pemerintah
b. mengangkat Soeharto menjadi wakil presiden
c. melindungi keamanan Presiden Soekarno dan keluarganya
d. untuk mengamankan Indonesia dari serangan Belanda
26. Perhatikan data-data berikut.
(1) menjalin kerja sama dengan IMF
(2) memperbanyak peredaran uang
(3) menjalin kerja sama dengan FAO
(4) menerapkan independensi Bank Indonesia
(5) menaikkan nilai tukar rupiah Il terhadap dolar Amerik
Kebijakan yang dilakukan oleh Presiden B.J. Habibie dalam bidang ekonomi ditunjukkan oleh nomor
a. (1), (2) dan (3) b. (2), (3), dan (4) c.(2), (3), dan (5) d. (1), (4), dan (5)
27. Sebuah konsep di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan keluasan pengetahuan
dari Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya disebut
a. ekonomi kreatif b. potensi ekonomi c ekonomi global d. ekonomi SDM
28. Berikut ini yang termasuk contoh pusat keunggulan ekonomi yang ada di Indonesia adalah
a. Batik Indonesia c. Kesenian Indonesia
b. Kerajinan Indonesia d. Sumber Daya Alam Indonesia
29. Pemulihan hubungan Indonesia dan Malaysia dimulai dengan diadakannya perundingan pada 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1966.
Perundingan ini menghasilkan
a. Perjanjian Singapura c. Perjanjian Renville
b. Perjanjian Bangkok d. Perjanjian Linggarjati
30. Secara umum tujuan dari MEA adalah..
a. Pemerataan ekonomi bagi masyarakat didaerah Asia Tenggara (ASEAN)
b. meningkatkan daya saing ekonomi antar Negara ASEAN dengan cara menjadikan ASEAN menjadi suatu basis produksi pasar dunia
c. pemberdayaan ekonomi dalam kawasan ASEAN khsusnya pada sasaran utama yakni revitalisasi Usaha Kecil Menengah (UKM)
d. untuk dapat menarik para investor asing dan dapat meningkatkan perdagangan di antara Negara anggota ASEAN
31. Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan desain bangunan secara menyeluruh, baik dari level makro (town planning, urban design landscape
architecture) sampai level mikro (detail konstruksi) disebut …
a. riset dan pengembangan c. advertising
b. Arsitektur d. showbiz
16
32. Perhatikan data berikut!
1) Adanya ketergantungan suatu negara terhadap negara lain.
2) Menurunkan kesejahteraan rakyat.
3) Banyak industri kecil yang kurang mampu bersaing
4) Sumber daya alam yang ada menjadi tidak merata.
5) Adanya pola konsumsi masyarakat yang meniru konsumsi negara yang lebih maju.
Berikut ini yang termasuk dampak perdagangan internasional ditunjukkan nomor
a. (1), (2), dan (3) c. (2), (3), dan (4)
b. (1), (2), dan (4) d. (1), (3), dan (5)
33. Berikut ini yang termasuk isi Dekrit Presiden 5 Juli 1959 adalah
a. membentuk Konstltuante
b. UUD 1945 kembali berlaku dan tidak berlakunya UUDS 1950
c. berlakunya UUDS 1950 dan tldak berlakunya UUD 1945
d. membubarkan MPRS dan DPAS
34. salah satu penyimpangan yang terjadi pada masa Demokrasi Terpimpin adalah
a. presiden membubarkan DPR hasil pemilu c. membentuk anggota Ketahanan Nasional
b. membubarkan MPRS d. presiden menjabat selama dua tahun
35. Perhatikan gambar tokoh berikut ini.
17