Anda di halaman 1dari 6

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS WINAYA MUKTI

LEMBAR JAWABAN
UJIAN TENGAH SEMESTER
TAHUN AKADEMIK 2023/2024 GANJIL 2023

NAMA : Windi Yudhit Widianti TANDA TANGAN


NPM/NIM : 4122.4.22.12.0047
PROGRAM STUDI : Akuntansi
KELAS/ ANGKATAN : REGULER SORE
DOSEN : Puji Mesti Rahayu, SE.,M.Ak
MATA UJIAN : Akuntansi Biaya
HARI/TANGGAL : Selasa, 28 November 2023

Soal Teori

1. Akuntansi manajemen berkaitan dengan pengambilan keputusan, perumusan strategi,


perencanaan dan pengendalian anggaran, sedangkan akuntansi
biaya berkaitan dengan analisis dan evaluasi biaya yang dikeluarkan untuk mengurangi
inefisiensi dan meningkatkan produktivitas perusahaan secara keseluruhan.

2. a. Beban merupakan sejumlah uang yang dikeluarkan untuk mendukung kelancaran


operasional perusahaan, tetapi tidak berhubungan langsung dengan proses produksi.
Contoh : Beban Gaji, Beban Iklan, Beban Sewa, dan lain-lain.

b. Biaya Langsung (Direct Cost) adalah biaya yang berkaitan dengan memproduksi
barang dan dapat dilacak kembali ke objek tertentu. Contoh : Biaya Bahan Baku, Biaya
Gaji,dll
Biaya Tidak Lansung (Indirect Cost) adalah adalah biaya yang tidak dapat
dihubungkan dan dibebankan secara langsung dengan unit yang diproduksi. Contoh :
Biaya Tidak Terduga, Biaya Overhead.

c. Controllable cost adalah biaya yang secara langsung dapat dikendalikan dan
dipengaruhi oleh seorang manajer tertentu dalam jangka waktu tertentu . Contoh : Biaya
Iklan.
Uncontrollable Cost adalah adalah biaya yang tidak secara langsung dipengaruhi oleh
manajer suatu pusat pertanggungjawaban dalam jangka waktu tertentu. Contoh : Biaya
Pelatihan.

d. Prime cost atau biaya utama adalah jumlah total dari semua biaya produksi langsung
yaitu, biaya yang dapat kita telusuri dan kaitkan secara langsung ke unit produksi. Contoh :
Biya Bahan Langsung, Tenaga kerja langsung.
Conversion cost atau biaya konversi adalah kombinasi dari semua biaya produksi langsung
dan tidak langsung yang dikeluarkan perusahaan untuk mengubah bahan mentah menjadi
barang jadi. Contoh : Tunjangan, Pajak Gaji, dll.

“Pendidikan adalah paspor untuk masa depan, untuk hari esok yang dimiliki oleh mereka yang
mempersiapkannya hari ini, Selamat Mengerjakan Ujian”
3. Cost Of Good Manufactured adalah Total biaya pembuatan produk yang tersedia untuk dijual
selama periode tersebut. Cost Of Goods Sold adalah seluruh biaya yang dikeluarkan oleh
sebuah perusahaan untuk menghasilkan suatu produk atau jasa yang dimulai dari proses
pembuatan produk hingga produk tersebut siap untuk didistribusikan ke pasaran.
Perbedaan Cost Of Good Sold adalah total biaya langsung yang dikeluarkan oleh perusahaan
dari hasil produksi dan penjualan barang dan/atau jasa dalam menjalankan kegiatan usaha
selama suatu periode. Maka Cost Of Good Manufactured adalah perhitungan harga pokok
barang jadi per unit output, yang terdiri dari unsur-unsur persediaan awal barang yang belum
jadi, ditambah biaya produksi pada periode berjalan dikurangi persediaan akhir barang yang
belum jadi. Persamaan Cost Of Good Sold merupakan total harga pokok barang yang telah
dijual kepada konsumen, sementara Cost Of Good Manufactured menggambarkan total biaya
yang dikeluarkan selama proses produksi untuk menghasilkan barang jadi.

4. Karena set up, lembur, dan idle time memiliki jam kerja tidak tetap setiap periode nya
seperti saat dibuthkan saja atau saat produk sedang di produksi lebih banyak dari yang
biasanya.

5. Spoilage (Produk Rusak) adalah Produk yang sudah di produksi tetapi tidak sesuai dengan
pelanggan.
Scrap (Bahan Sisa) adalah bahan yang dihasilkan dari pembuatan suatu produk, bahan sisa
mempunyai nilai jual meskipun rendah.
Rework (Pengerjaan Ulang) adalah suatu produk yang tidak sesuai dengan pesanan lalu di
perbaiki.
Akuntansi memperlakukan barang barang tersebut untuk mengetahui berapa biaya pada
produk biasa dan pada produk rusak atau yang harus diulang.

“Pendidikan adalah paspor untuk masa depan, untuk hari esok yang dimiliki oleh mereka yang
mempersiapkannya hari ini, Selamat Mengerjakan Ujian”
SOAL HITUNGAN

1.
 Kartu Penggunaan Jam Kerja

Penggunaan Waktu Rana Rani Reno


Kerja

Pesanan #01 30 Jam 20 Jam 18 Jam

Pesanan #2 20 Jam 20 Jam 20 Jam

Persiapan Pekerjaan 10 Jam 2 Jam 2 Jam

 Buatlah distribusi perhitungan gaji karyawan, jika asumsi tarif pajak penghasilan adalah
15%!
Upah Karyawan
= (60 x 20.000) + (42 x 19.500) + (40 x 25.000)
= (1.200.000) + (819.000) + (1.000.000)
= Rp. 3.019.000

Distribusi Labor Rana Rani Reno

Dibebankan

Pesanan #1 600.000 390.000 450.000

Pesanan #2 400.000 390.000 500.000

Dibebankan FOH 200.000 39.000 50.000

Jumlah Upah Minggu Pertama 1.200.000 819.000 1.000.000

PPH 15% 180.000 122.850 150.000

Upah Bersih 1.020.000 696.150 850.000

 Buatlah jurnal dari transaksi tersebut!


Tahap 1 = WIP-Labor Rp. 2.730.000
FOH Control Rp. 289.000
Salaries and Wages Rp. 3.019.000

Tahap 2 = Salaries and Wages Rp. 3.019.000


Salaries/Wages Payable Rp. 2.566.150
Tax Payable/PPH 21 Rp. 452.850

Tahap 3 = Salaries/Wages Payable Rp. 2.566.150


Cash Rp. 2.566.150

Tahap 4 = Tax Payable/PPH 21 Rp. 452.850


Cash Rp. 452.850

“Pendidikan adalah paspor untuk masa depan, untuk hari esok yang dimiliki oleh mereka yang
mempersiapkannya hari ini, Selamat Mengerjakan Ujian”
2. Berapa biaya prime cost dan conversion cost dari transaksi di bawah ini?
 Prime cost = Biaya bahan langsung + Biaya tenaga kerja langsung.
= Kayu + Biaya Tenaga Kerja langsung
= 15 + 3
=18
 Conversion Cost = Direct labor + Manufacturing Overhead
= Overhead pabrik variable + Overhead pabrik tetap +Pemasaran
variable + Pemasaran tetap
=5+4+2+4
= 15

SOAL HITUNGAN (KERJAKAN 2 SOAL SAJA)

1. Berikut adalah data biaya produksi dan persediaan pada akhir tahun 2022 dari PT.
INDOMAKMUR:
• Produksi selama tahun 2022 sebanyak 500.000 unit.
• 60% dari produksi pada tahun 2022 terjual dan sisanya masih tersimpan di gudang pada akhir
tahun.
• Biaya bahan baku (Raw Material) Rp.6.000.000
• Upah langsung (Direct Labor) Rp.4.000.000
• BOP Variabel (variable FOH) Rp.3.000.000
• BOP Tetap (fixed FOH) Rp. 800.000
• Harga jual per unit Rp. 150
• Biaya adm & umum Rp. 300.000

A. Hitung nilai persediaan akhir (Ending Inventory) th. 2022 dengan metode Variable Costing dan
Full Costing.
Produk Terjual = 60% x 500.000
= 300.000 Unit
Persediaan akhir = 40% x 500.000 = 200.000
 Metode Variabel Costing
Biaya Bahan Baku Rp. 6.000.000
Upah Langsung Rp. 4.000.000
BOP Variabel Rp. 3.000.000
HPP Rp. 13.000.000

HP. Produksi/unit = Rp. 13.000.000 = Rp. 26


500.000
Nilai Persediaan barang jadi akhir = 200.000 x Rp. 26 = Rp. 5.200.000

 Metode Full Costing


Biaya Bahan Baku Rp. 6.000.000
Upah Langsung Rp. 4.000.000
BOP Variabel Rp. 3.000.000
BOP Tetap Rp. 800.000
HPP Rp. 13.800.000

HP. Produksi/unit = Rp. 13.800.000 = Rp.27,6


500.000
Nilai Persediaan Barang jadi akhir = 200.000 x Rp. 27,6 = Rp. 5.520.000

“Pendidikan adalah paspor untuk masa depan, untuk hari esok yang dimiliki oleh mereka yang
mempersiapkannya hari ini, Selamat Mengerjakan Ujian”
B. Buat laporan Laba/Rugi (Income Statement) menurut metode Variable Costing dan Full
Costing.
 Metode Variabel Costing
Penjualan Rp. 45.000.000
Persediaan awal -
Biaya Variabel
Biaya Bahan Baku Rp. 6.000.000
Upah Langsung Rp. 4.000.000
BOP Variabel Rp. 3.000.000
BTUD Rp. 13.000.000
Persediaan Akhir Rp. 5.200.000
HPP Rp. 7.800.000
Contribution Margin Rp. 37.200.000
Biaya Tetap
BOP Tetap Rp. 800.000
Beban Adm Umum Rp. 300.000
Total Biaya Rp. 1.100.000
Laba Bersih Sebelum Pajak Rp. 36.100.000

 Metode Full Costing


Penjualan Rp. 45.000.000
Persediaan awal -
Biaya Produksi
Biaya Bahan Baku Rp. 6.000.000
Upah Langsung Rp. 4.000.000
BOP Variabel Rp. 3.000.000
BOP Tetap Rp. 800.000
BUTD Rp. 13.800.000
Persediaan Akhir Rp. 5.520.000
HPP Rp. 8.280.000
Laba Kotor Rp. 36.720.000
Beban Operasional
Beban Adm Umum Rp.300.000
Laba Bersih Rp. 36.420.000
2. Biaya bahan baku $ 40,000
Work in process $ 25,000
Finished goods $ 50,000
Perusahaan menerapkan biaya overhead untuk pekerjaan berdasarkan jam kerja mesin.
Perusahaan menetapkan tarif overhead perusahaan untuk tahun berjalan adalah $500.000 dari
total overhead pabrik untuk tingkat aktivitas yang diperkirakan sebesar 65.000 jam mesin.
Transaksi-transaksi berikut ini telah dicatat untuk tahun tersebut:
a) Bahan baku dibeli secara kredit, sebesar $510.000.
b) Bahan baku yang digunakan dalam produksi sebesar $380.000, terdiri dari bahan baku
langsung sebesar $360.000 dan $20.000 untuk bahan tidak langsung.
c) Biaya-biaya berikut ini masih harus dibayar untuk jasa karyawan: tenaga kerja langsung,
$95.000; tenaga kerja tidak langsung $300.000 dolar; komisi penjualan $90.000, dan gaji
administrasi $350.000.
d) Biaya perjalanan bagian penjualan sebesar $27.000.

“Pendidikan adalah paspor untuk masa depan, untuk hari esok yang dimiliki oleh mereka yang
mempersiapkannya hari ini, Selamat Mengerjakan Ujian”
e) Biaya utilitas di pabrik adalah $33.000.
f) Biaya iklan $280.000.
g) Penyusutan yang dicatat untuk tahun ini adalah $ 450.000 (80% terkait dengan operasi
pabrik, dan 20% terkait berhubungan dengan kegiatan penjualan dan administrasi).
h) Biaya overhead pabrik diaplikasikan pada produksi, karena permintaan produk melebihi
ekspektasi. Perusahaan melakukan pekerjaan selama 90.000 jam mesin untuk semua pekerjaan
selama tahun berjalan.
i) Perusahaan mentransfer WIP ke barang jadi selama tahun berjalan sebesar $900.000.
j) Barang-barang yang dijual secara kredit kepada pelanggan selama tahun berjalan dengan
total $2.500.000 dengan COGS sebesar $870.000.

1. Siapkan ayat jurnal untuk mencatat transaksi-transaksi sebelumnya.


No Keterangan Debit Kredit
a. Bahan Baku Rp. 510.000
Utang Usaha Rp. 510.000
b. Barang dalam Proses Rp. 360.000
Overhead Pabrik Rp. 20.000
Bahan Baku Rp. 380.000
c. Barang Dalam Proses Rp. 95.000
Overhead Pabrik Rp. 300.000
Beban Komisi Jualan Rp. 90.000
Beban Gaji dan Adm Rp. 350.000
Utang Gaji dan Upah Rp. 835.000
d. Beban Perjalanan Penjualan Rp. 27.000
Utang Usaha Rp. 27.000
e. Overhead Pabrik Rp. 33.000
Utang Usaha Rp. 33.000
f. Beban Iklan Rp. 280.000
Utang Usaha Rp. 280.000
g. Overhead Pabrik Rp. 90.000
Beban Penyusutan Rp. 360.000
Akm. Penyusutan Rp. 450.000
h. Barang Dalam Proses Rp. 540.000
Overhead Pabrik Rp. 540.000
i. Barang Jadi Rp. 900.000
Barang Dalam Proses Rp. 900.000
j. Piutang Usaha Rp. 2.500.000
Penjualan Rp. 2.500.000
Beban Pokok Penjualan Rp. 870.000
Barang Jadi Rp. 870.000

Total Rp. 7.325.000 Rp. 7.325.000

2. Dari transaksi di atas apakah Overhead Pabrik overapplied/underapplied? Buatlah jurnalnya!


 Overapplied karena salso overhead pabrik ada di kredit dan berarti bahwa overhead
pabrik diterapkan secara berlebihan.
 Jurnal nya :
Overhead Pabrik Rp. 94.000
Bebaan Pokok Penjualan Rp. 94.000

“Pendidikan adalah paspor untuk masa depan, untuk hari esok yang dimiliki oleh mereka yang
mempersiapkannya hari ini, Selamat Mengerjakan Ujian”

Anda mungkin juga menyukai