Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

Memahami Dan Mengekspresikan Perasaan Verbal Dan Non Verbal


Dosen Pengampu:Endah rahmawati M.pd

Disusun oleh:
1. Rian didi fahrozi (22012045)
2. Lafista ayu anggraeni (22012057)
3. Nandika rizky firmansyah (220120)

INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PERSATUAN GURU


REPUBLIK INDONESIA WATES (IKIP PGRI WATES)
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI
BIMBINGAN & KONSELING
KULON PROGO
TAHUN 2023

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat, karunia dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang
berjudul Memahami Dan Mengekspresikan Perasaan Verbal Dan Non Verbal.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Perkembangan Dewasa
Lansia. Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Endah rahmawati M.pd
. selaku dosen, dengan tugas makalah yang diberikan ini dapat menambah ilmu dan
wawasan bagi kami serta dapat berguna dan bermanfaat bagi semua orang.Penulis
juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dan semua pihak yang telah
membantu dalam pengerjaan makalah yang berjudul Memahami Dan
Mengekspresikan Perasaan Verbal Dan Non Verbal. Penulis menyadari apabila
dalam penyusunan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan sangat membantu penulis dalam membuat makalah ini
menjadi lebih baik lagi.

Kulon Progo, november 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHALUAN.........................................................................................................iv
A. Latar Belakang............................................................................................................iv
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................iv
C. Tujuan.........................................................................................................................iv
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................1
A. Pengertian Ekspresi Verbal Dan Nonverbal................................................................2
B. Jenis-jenis Komunikasi Verbal Dan Nonverbal...........................................................2
C. Tujuan Dari Komunikasi Verbal Dan Nonverbal ........................................................2
BAB III PENUTUP....................................................................................................................4
A. Kesimpulan..................................................................................................................4
B. Saran............................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................5

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang memiliki kemampuan berkomunikasi
jauh lebih kompleks daripada spesies lain. Seiring dengan evolusi manusia, kebutuhan
untuk berkomunikasi tumbuh lebih kompleks, dan sistem komunikasi yang
melibatkan simbol-simbol verbal dan non-verbal berkembang.
Komunikasi verbal dan non-verbal menjadi alat penting dalam adaptasi sosial
manusia. Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif memainkan peran kunci
dalam membentuk hubungan sosial, kelompok, dan masyarakat. Ekspresi verbal dan
non-verbal membantu individu berinteraksi dengan orang lain dan berpartisipasi
dalam kehidupan sosial.
Dalam sejarah, manusia mulai mengembangkan sistem bahas untuk
menyampaikan pesan secara lebih rinci dan spesifik. Perkembangan bahasa
memungkinkan manusia untuk menyampaikan informasi kompleks, mengungkapkan
pemikiran, dan membangun pemahaman bersama.

B. Rumusan Masalah
Terdapat beberapa rumusan masalah dalam makalah ini antara lain sebagai berikut.
1. Apa pengertian ekspresi verbal dan non verbal?
2. Apa saja jenis-jenis komunikasi ekspresi verbal dan non verbal?
3. Apa tujuan dari komunikasi verbal dan non verbal?
C. Tujuan
Terdapat beberapa tujuan dari mekalah ini diantaranya sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui pengertian ekspresi verbal dan non verbal.
2. Untuk mengetahui jenis-jenis komunikasi ekspresi verbal dan non verbal.
3. Untuk mengetahui tujuan dari komunikasi verbal dan non verbal.

iv
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian ekspresi verbal dan no verbal


Menurut Bhardwaj (2008 : 48 & 323), verbal adalah bentuk kata kerja yang
berfungsi dalam kalimat sebagai kata benda, kata sifat, atau infinitif.
Menurut Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss, komunikasi verbal adalah semua
jenis komunikasi lisan yang menggunakan satu kata atau lebih.
Ekspresi verbal adalah seseorang dituntut untuk terampil, fasih dan lancar
berbicara dalam menyampaikan pendapat maupun menyanggah pendapat, secaralebih
lugas seseorang dapat berkomunikasi dengan baik
Menurut Blake dan Haroldsen menyebutkan bahwa non verbal dalam proses
penyampaian informasi dan pesan meliputi ekspresi wajah, gerak tubuh, pribahasa,
sentuhan serta dalam berpakaian.
Sasa Djuarsa Sendjaja, (2001,59) mengemukakan ekspresi nonverbal
adalah pesan-pesan yang diekspresikan secara sengaja atau tidak sengaja melalui
gerakan, tindakan, perilaku, suara-suara atau vokal yang berbeda dari penggunaan
kata-kata dalam bahasa.
Ekspresi nonverbal adalah segala bentuk komunikasi yang dilakukan tanpa
menggunakan kata-kata,bahasa tubuh dalam melakukan sebuah pendekatan seperti
kontak mata dll.

B. Jenis-jenis komunikasi ekspresi verbal dan non verbal


Adapun jenis-jenis ekspresi verbal sebagai berikut:
a. Berbicara dan menulis
Bericara adalah komunikasi verbal-vokal. Sedangkan menulis Adalah
komunikasi verbal-nonvocal. Contoh komunikasi verbal-vocal adalah presentasi
dalam rapat dan contoh komunikasi verbal-nonvocal adalah surat-menyurat bisnis.
b. Mendengarkan dan membaca
Mendengar berarti semata-mata memungut getaran bunyi sedangkan
mendengarkan adalah mengambil makna dari apa yang Didengar mendengarkan
melibatkan 4 unsur, yaitu mendengar, memperhatikan, memahami, dan mengingat.
Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis.

i1
Adapun jenis-jenis ekspresi non verbal sebagai berikut:
a.Sentuhan
Sentuhan sebagai komunikasi verbal, haptik adalah bidang yang mempelajari
sentuhan sebagai komunikasi nonverbal. Sentuhan dapat termasuk bersalaman,
menggenggam tangan, berciuman, sentuhan di punggung, mengelus elus, pukulan,
dan lain-lain. Masing-masing bentuk komunikasi ini menyampaikan pesan tentang
tujuan atau perasaan dari sang penyentuh.
b. Kronemik.
Penggunaan waktu dalam komunikasi nonverbal, kronemik adalah bidang
yang mempelajari penggunaan waktu dalam komunikasi nonverbal.Penggunaan
waktu dalam komunikasi nonverbal meliputi durasi yang dianggap cocok bagi suatu
aktivitas, banyaknya aktivitas yang dianggap patut dilakukan dalam jangka waktu
tertentu, serta ketepatan waktu (puncuality).
c. Gerakan tubuh.
Meliputi kontak mata, ekspresi wajah, isyarat, dan sikap tubuh, dalam
komunikasi nonverbal, kinesik atau gerakan tubuh meliputi kontak mata dan ekspresi
wajah, isyarat, dan sikap tubuh.Gerakan tubuh biasanya digunakan untuk
menggantikan suatu kata atau frasa, misalnya mengangguk untuk mengatakan ya
untuk mengilustrasikan atau menjelaskan sesuatu menunjukkan perasaan, misalnya
memukul meja untuk menunjukkan kemarahan, untuk mengatur atau menngendalikan
jalannya percakapan atau untuk melepaskan ketegangan.
C. Tujuan komunikasi verbal dan non verbal
Adapun tujuan komunikasi non verbal:
a.Pemahaman.
Salah satu tujuan utama komunikasi verbal adalah memastikan bahwa pesan
yang disampaikan dapat dipahami dengan jelas oleh penerima. Komunikator berusaha
untuk mengungkapkan ide, gagasan, atau informasi dengan cara yang dapat dipahami
dan diinterpretasikan dengan benar oleh pendengar atau pembaca.
b.Pemberian Informasi.
Komunikasi verbal digunakan untuk menyampaikan fakta, data, atau informasi
kepada pihak lain. Ini dapat terjadi dalam konteks formal, seperti presentasi bisnis,
kuliah, atau pemberian instruksi, maupun dalam situasi sehari-hari, seperti berbagi
berita atau informasi pribadi.
c.Pengaruh.

i2
Komunikasi verbal dapat digunakan untuk mempengaruhi pikiran, sikap, atau
perilaku orang lain. Ini melibatkan penggunaan kata-kata yang persuasif untuk
membujuk, meyakinkan, atau merayu pihak lain agar mengikuti pandangan atau
tindakan yang diinginkan.
Adapun tujuan komunikasi non verbal:
a. Mengutarakan Maksud
Tujuan dari komunikasi nonverbal adalah untuk mengutarakan
maksud ataupun keinginan kita kepada orang lain. Memang, untuk mengutarakan
maksud dan keinginan lebih cepat untuk dimengerti dengan menggunakan
komunikasi verbal. Namun ketika terjadi sebuah kendala, maka komunikasi nonverbal
dapat menjadi jawaban. Kita dapat melihat komunikasi non verbal yang digunakan
untuk mengutarakan maksud pada saat-saat seperti seseorang menggerakkan
tangannya ketika ada angkutan umum yang melintas, dengan maksud untuk
memberhentikan angkutan umum tersebut atau ketika seorang laki laki berlutut
dengan memegang cincin dan berhadapan dengan seorang wanita dengan maksud
melamar wanita tersebut.
b. Meningkatkan Kepercayaan
Komunikasi nonverbal juga bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan di
antara pihak-pihak yang sedang berkomunikasi. Dengan di lakukannya komunikasi
nonverbal, maka pihak komunikan percaya kepada pihak komunikator yang sedang
melakukan komunikasi nonverbal untuk dapat memahami apa maksud dari
komunikator tersebut. Begitu pula sebaliknya, komunikator harus percaya kepada
komunikan bahwa informasi yang di berikannya dimengerti dan dipahami oleh
komunikan.
c. Melakukan Didikan
Komunikasi nonverbal juga betujuan untuk melakukan didikan kepada lawan
komunikasi, yang berhubungan juga dengan tingkat emosi yang terdapat didalam diri
manusia. Misalnya komunikasi nonverbal yang dilakukan oleh orang tua kepada
anaknya, dimana orang tua mengernyitkan dahinya, atau membesarkan matanya
seolah melotot atau diam ketika anaknya melakukan kesalahan, maka si anak akan
merasa bahwa orang tuanya sedang marah kepadanya sehingga anak tersebut tidak
akan mengulangi hal tersebut. Selain itu, melakukan didikan dengan cara nonverbal
dapat juga berguna pada kegiatan belajar mengajar disekolah luar biasa yang memang
menaungi orang-orang berkebutuhan khusus.

i3
BAB 3
PENUTUPAN
A. KESIMPULAN
Komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan bahasa dan kata-
kata sebagai produk utamanya. Manusia akan sangat sulit menyampaikan prasaan dan
keinginannya jika tidak menggunakan bahasa yang dapat dimengerti oleh orang lain.
Komunikasi non-verbal adalah komunikasi yang disampaikan melalui ekspresi
wajah, gesture (bahasa tubuh), gerakan tangan, dan lain sebagainya. Komunikasi
verbal dan non-verbal pada hakikatnya saling terkait dan saling melengkapi. Dalam
komunikasi langsung, kita terus-menerus mengirimkan pesan pada lawan bicara kita.
Komunikasi non-verbal sering terjadi seacar otomatis dan tanpa kita kontrol.

B. SARAN
Dalam penulisan makalah ini, masih terdapat kekurangan terutama dari
sumber referensi dalam pembuatan makalah ini. Semoga makalah ini dapat
memberikan pemahaman mengenai komunikasi dan ekspresi verbal dan nonverbal.

i4
DAFTAR PUSTAKA

i5
i6

Anda mungkin juga menyukai