Case of Dentistry
Case of Dentistry
IKGK 5
PBL 8
LINK REKAMAN DK 2
https://drive.google.com/file/d/1k8Ivs06Idl13_lOgIcxh2_7oCdn0vzCq/view?usp=sharing
GIGI DEPAN PATAH
Pasien perempuan usia 18 tahun datang ke RSKGM
dengan keluhan gigi depan patah beberapa hari lalu
namun tidak sakit. Pasien terjatuh dari motor,
kemudian langsung pergi ke dokter gigi terdekat dan
telah ditambal sementara salah tau giginya. Namun
giginya masih terasa ngilu dan nyeri. Pada
pemeriksaan klinis terlihat fraktur horizontal oblique
pada gigi 11 dan 21 mencapai pulpa, perkusi (+), OHIS
baik. Pemeriksaan radiografis menunjukkan pelebaran
ruang periodontal di apikal dan apeks sudah tertutup.
SASARAN BELAJAR
1. Trauma
pada gigi
sulung dan
permanen
Definisi
Trauma Gigi
“Cedera pada gigi yang menyebabkan kerusakan pada struktur gigi dan
periradikuler, sehingga penanganan dan konsekuensi cedera bersifat multifaktorial.”
(Kenneth M Hargreaves, Louis H. Cohen’s Pathway of The Pulp 11th ed.)
“Trauma pada gigi melibatkan pulpa dan periodonsium baik secara langsung
maupun tidak langsung; konsekuensinya, pertimbangan endodontik penting
dalam mengevaluasi dan merawat cedera gigi traumatis.”
(Mahmoud Torabinejad, Ashraf Fouad. Endodontics: Principles and Practice 5th ed.)
Berman, L. H., Blanco, L., & Cohen, S. (2006). A Clinical Guide to Dental Traumatology-E-Book. Elsevier Health Sciences.
Etiologi Trauma Gigi
Faktor Presdisposisi
Faktor Predisposisi Trauma Gigi
Mahmoud Torabinejad, Ashraf Fouad, Richard E. Walton. Endodontics: Principles and Practice 5th ed. Saunders. 2014
Grossman’s Endodontic Practice 13th edition. Chapter 18