Edu Sportivo
Indonesian Journal of Physical Education
e-ISSN 2745-942X
Journal Homepage: https://journal.uir.ac.id/index.php/SPORTIVO
Metode Latihan Footwork Dalam Bulutangkis : Studi Literatur Review Di
Indonesia
Dea Najmi Hayati (216610794)
Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Islam Riau, Pekanbaru, Indonesia
ABSTRAK
Tujuan dari tinjauan literatur ini adalah untuk meninjau literatur
ilmiah tentang penelitian model latihan footwork dalam
bulutangkis. Satu database (Google Scholar) digunakan untuk
memilih artikel-artikel yang memuat informasi tentang model
latihan footwork dalam bulu tangkis. Pencarian dilakukan
dengan mengikuti pedoman Preferred Reporting Items for
Systematic Review and Meta-Analyses (PRISMA). Setelah
kriteria eksklusi, hanya 5 artikel yang masuk kategori. Hasil
menunjukkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian
model latihan footwork dalam bulutangkis beragam yaitu;
eksperimen, penelitian campuran (kualitatif dan PTK), dan
pengembangan. Rata-rata pada penelitian menggunakan pre-test
dan post-test dalam pengambilan data. Penelitian Beberapa
keterbatasan yang melekat dalam tinjauan telah dicatat, dan perlu
terus dilakukan kajian ini lebih lanjut secara global dengan
tinjauan litaratur atau studi pemetaan (bibliometric dan
scientometric), dan perlu juga dilakukan tentang model latihan
footwork dalam bulu tangkis dan dampaknya, karena dalam
masyarakat saat ini, unsur-unsur seperti hubungan sosial, dialog,
dan rasa hormat, serta aktivitas fisik dan olahraga, sangat
penting.
Kata Kunci: Model latihan; footwork; bulu tangkis; review
ABSTRACT
The purpose of this literature review is to review the scientific
literature regarding research on footwork training models in
badminton. One database (Google Scholar) was used to select
articles that contained information about footwork training
models in badminton. The search was conducted following the
Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-
Analyses (PRISMA) guidelines. After exclusion criteria, only 5
articles were included in the category. The results show that the
types of research used in research on training models in
badminton are varied, namely; experimentation, mixed research
(qualitative and PTK), and development. On average, the
research used pre-test and post-test in collecting data. Research
Several limitations inherent in the review have been noted, and
it is necessary to continue this study further globally with
literature reviews or mapping studies (bibliometric and
scientometric), and it is also necessary to conduct research on
footwork training models in badminton and their impact,
because in today's society In this context, elements such as
social relationships, dialogue, and respect, as well as physical
activity and sport, are very important.
Keywords: Training model; footwork; badminton; review
Page | 1
 Dea Najmi Hayati (216610794)
Dea Najmi Hayati [2023]

PENDAHULUAN

Bulutangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat populer dan digemarioleh
masyarakat Indonesia, Persatuan bulutangkis seluruh Indonesia (PBSI) sebagai induk
organisasi bulutangkis di tanah air melakukan pembinaan yang besar dan sangat kompleks.
Tuntutan masyarakat terhadap prestasi bulutangkis semakin tinggi menambah beban dalam
usaha pembinaan tersebut.PBSI yang secara resmi berdiri tanggal 5 mei 1951 di Bandung,
olahraga bulutangkis walk in untuk pertama kalinya dipertandingkan di Olimpiade tersebut.
Pemain bulutangkis juga dituntut untuk memahami dan menguasai komponen dasar
bermain bulutangkis, salah satu teknik dasar bermain bulutangkis meliputi : teknik
memegang raket, teknik memukul shuttle cocks dan teknik penguasaan kerja kaki(footwork),
(Edi, 2015). Faktor kelincahan (agility) menjadi sebuah keuntungan bagi pemain yang
memiliki kemampuan kelincahan yang baik, sehingga banyak cara unuk melatih kelincahan
gerakan kaki (footwork) pemain bulutangkis, berikut beberapa cara untuk meningkatkan
kelincahan gerakan kaki pada permainan bulutangkis, diantaranya yaitu shuttle run, skipping,
sprint, shadow. Oleh karena itu perlu diberikan pembinaan sejak awal. Contoh tempat
pembinaan untuk atlet usia dini adalah dengan mengikuti latihan di klub atau persatuan
bulutangkis (PB).
Pergerakan kaki mempunyai peranan yang sangat penting, karena permainan ini adalah
permainan yang cepat dan berusaha shuttlecock tidak boleh jatuh di lantai. Foot work
mempengaruhi posisi gerak tubuh, kecepatan menutup daerah lapangan ke segala arah dan
bahkan mempengaruhi efektifitas pukulan. Menurut Herman Subarjah (2007:32) Footwork
adalah gerakan langkah-langkah kaki yang mengatur badan untuk mendapatkan posisi badan
agar memudahkan pemain dalam melakukan gerakan memukul shuttlecock dengan posisinya.

Tujuan dari tinjauan sistematis ini adalah untuk meninjau literatur ilmiah tentang
penelitian model latihan footwork dalam bulu tangkis. Dengan demikian, administrator dan
pembuat kebijakan di Indonesia dapat mengevaluasi kinerja penelitian tentang model latihan
footwork dalam bulu tangkis untuk mengambil keputusan berbasis bukti, sementara para
sarjana dan profesional pendidikan dapat menilai bidang penelitian mereka sendiri dan
mengarahkan pekerjaan masa depan mereka.

METODE

Strategi Pencarian
Pencarian dimulai menggunakan database Google Scholar. Google Scholar merupakan
salah satu layanan dalam Google yang sangat bermanfaat dalam membuat karya
ilmiah karena menyediakan literature ilmiah dari berbagai disiplin ilmu baik yang
berupa buku, abstrak, maupun artikel (Tiara et al., 2016). Beberapa fiturnya mendukung
peneliti dalam proses penyebarluasan hasil penelitian yang dipublikasikan. Selain itu, Google
Cendekia membantu peneliti mengevaluasi dan melihat siapa yang mengutip artikel mereka
(Rostiany & Tjandra, 2022).

Database dianggap sebagai sistem pengindeksan terkemuka untuk kutipan. Strategi pen-
carian mencakup kombinasi variasi kata kunci (“Model latihan”, “Footwork” AND “Bulu-
tangkis”). Pencarian dilakukan dengan mengikuti pedoman Preferred Reporting Items for
Systematic Review and Meta-Analyses (PRISMA) (Shaffril et al., 2019). Selain itu, PRISMA
menekankan pada laporan ulasan yang mengevaluasi uji coba secara acak yang juga dapat
digunakan sebagai dasar dalam pelaporan tinjauan sistematis untuk jenis penelitian lainnya

Page | 2
(Moher et al., 2009).

Kriteria Eksklusi
Kriteria eksklusi yang digunakan adalah sebagai berikut: (1) Artikel dalam bahasa selain
bahasa Indonesia, (2) Artikel yang tidak secara eksplisit menyinggung metode latihan sepak
sila dalam sepak takraw, (3) Artikel di atas 5 tahun terakhir.

Prosedur
Awalnya, 35 publikasi diperoleh dari database google scholar. Setelah mengikuti penge-
cualian kriteria, hanya 5 artikel yang tersisa. Sebagian besar item yang dibuang karena artikel
tidak menyinggung (“metode latihan” AND “footwork” AND “bulu tangkis”). Semua artikel
diekstraksi dari database dan dianalisis melalui perangkat lunak Mendeley untuk menghapus
artikel yang duplikat.

Catatan diidentifikasi melalui pencarian

Id basis data google scholar
en (N = 35)
tif
ik
as
i  Catatan dikecualikan karena bahasa non-indonesia
dan tidak secara eksplisit terintegrasi model
latihan footwork dalam bulutangkis
Pe  5 Tahun terakhir
ny (N=30)
ar
in
ga
n Total catatan
setelah disaring
(N=20)

Ke
la
Artikel dikecualikan
ya karena tidak fokus pada
ka Artikel teks
metode latihan
lengkap dinilai
n footwork dalam
kelayakannya
bulutangkis
(N=20)
(N=15)

In
kl
us Studi termasuk
i dalam sintesis
kualitatif
(N=5)

Gambar 1. Diagram Alir Penelitian

Page | 3
 Dea Najmi Hayati (216610794)
Dea Najmi Hayati [2023]

(Shaffril et al., 2019)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Lima kategori (Penulis dan Tahun dikecualikan) yang tercantum dalam Tabel 1 dijelaskan
dan dibahas dalam 5 artikel yang disusun. Kategori negara tidak ditampilkan, karena semua
artikel berfokus pada satu negara yaitu Indonesia.
Tabel 1. Ringkasan Artikel Tentang Model Sepak Sila Dalam Sepak Takraw
Penulis dan Metode dan
Isi (Konten) Tujuan Penelitian Hasil Penelitian
Tahun Jenis Penelitian
Dari hasil penelitian yang dilakukan
terbukti bahwa metode latihan footwork
Meningkatkan berbasis bermain telah berhasil
Keterampilan meningkatkan kemenarikan latihan serta
Penelitian ini bertujuan untuk
(Taufik Footwork Atlit meningkatkan keterampilan footwork
Penelitian yang mengetahui peningkatan
Hidayat Bulu Tangkis atlet bulutangkis usia 6- 12 Tahun. Hasil
digunakan keterampilan footwork atlit
Suharto, Usia 6-12 Tahun penelitian ini juga telah berhasil
adalah observasi bulutangkis usia 6- 12 tahun
2019) Dengan membuktikan bahwa pendekatan
melalui pendekatan bermain
Pendekatan bermain dalam latihan untuk anak usia
Bermain 6-12 tahun akan semakin meningkatkan
aktivitas dan hasil latihan khususnya
teknik dasar footwork bulutangkis.
Berdasarkan observasi tingkat
kelincahan siswa SMPN 3
Pelatihan
Abiansemal khususnya yang
Modifikasi
(Maryoto menekuni cabang olahraga
Penelitian ini Footwork Berdasarkan hasil dan pembahasan
Subekti , I bulutangkis memiliki
merupakan Terhadap dalam jurnal maka dapat disimpulkan
Gusti Putu kemampuan kelincahan yang
penelitian Peningktakan bahwa pelatihan modifikasi footwork
Ngurah Adi kurang. Berdasarkan hal tersebut
Observasi Kelincahan Siswa dapat meningkatkan kelincahan tubuh
Santika, maka peneliti melaksanakan
SMP Negri 3 siswa SMPN 3 Abiansemal.
2021) penelitian yang bertujuan untuk
ABIANSEMAL
meningkatkan kelincahan tubuh
Bandung Bali
siswa dengan memberikan
pelatihan modifikasi footwork
Pengaruh Latihan Hasil penelitian membahas tentang
dengan Lampu beberapa hal berdasarkan hasil analisis
Reaksi dan Tujuan penelitian ini adalah data untuk mengetahui hasil dan
penelitian yang
(Doni Shuttlerun untuk mengetahui pengaruh menjawab hipotesis penelitian. Dapat
digunakan
Marganda Terhadap latihan lampu reaksi dan shuttle diambil keputusan bahwa terdapat
adalah metode
Limbong, Kelincahan run terhadap kelincahan gerak pengaruh latihan menggunakan alat
eksperimen
2021) Gerak Kaki Kaki (Footwork) Pada Atlet Bulu lampu reaksi dan latihan shuttle run
(Footwork) Atlet Tangkis PB dalam meningkatkan kelincahan gerak
Bulutangkis PB. kaki (footwork) atlet PB. TJ Prestasi
Tj Prestasi Tebo Tebo.
Pengaruh Latihan Latihan Ledderdrill merupakan salah
Ledder Drill satu cara yang dapat meningkatkan
(agilyty) kemampuan kelincahan (egility),
Terhadap sehingga dengan melakukan latihan
(Muhammad Metode dalam Tujuan penelitian ini adalah
Kemampuan ledderdrill(agility) seorang atlet
Arnando , penelitian ini untuk mengetahui pengaruh
Footwork bulutangkis dapat meningkatkan
Indri mengunakan latihan ledderdrill terhadap
Bulutangkis kemampuan footwork bulutangkisnya
Wulandari, metode kemampuan footwork
Mahasiswa Unit dengan baik pada saat mengubah arah
2020) experimen bulutangkis
Kegiatan
Olahraga gerak secara cepat dan tepat, tanpa
Universitas Negri kehilangan keseimbangan dalam
Padang bermain bulutangkis
Pengaruh Latihan
Footwok Penelitian ini bertujuan untuk Berdasarkan hasil eksperimen yang
(Abd. Hamid,
Terhadap Agility mengetahui: Ada tidaknya telah dianalisis dengan pengujian
Muhammad Penelitian Pra-
Pada Pemain Pengaruh Latihan Footwork statistik, terdapat peningkatan
Aminuddin, eksperimemtal
Bulutangkis PBSI Terhadap kelincahan Pada kelincahan pada permainan bulutangkis
2019)
Tanah Laut Usia Pemain BuluTangkis Banjarbaru. setelah dilakukanya latihan Shadow 6.
12-15

Page | 4
Metode dan Jenis Penelitian
Berdasarkan tinjauan kategori metode dan jenis penelitian, dua artikel secara eksklusif
menggunakan pendekatan observasi (Taufik Hidayat Soharto, 2019; Maryoto Subekti ,I
Gusti Putu Ngurah Adi Santika,2021). Dua artikel menggunakan metode penelitian
experiment ( Doni Marganda Limbong,2021; Muhammad Arnando , Indri
Wulandari,2020). Dan satu artikel lagi menggunkan metode Pra-experimental (Abd.
Hamid, Muhammad Aminuddin,2019). Rata-rata artikel ini menggunakan pre-test dan
post-test dalam pengambilan data penelitiannya.

Isi (Konten)
Meningkatkan Keterampilan Footwork Atlit Bulu Tangkis Usia 6-12 Tahun Dengan
Pendekatan Bermain (Taufik Hidayat Soharto, 2019). Pelatihan Modifikasi Footwork
Terhadap Peningktakan Kelincahan Siswa SMP Negri 3 ABIANSEMAL Bandung Bali
(Maryoto Subekti, I Gusti Putu Ngurah Adi Santika, 2021), Pengaruh Latihan dengan
Lampu Reaksi dan Shuttlerun Terhadap Kelincahan Gerak Kaki (Footwork) Atlet
Bulutangkis PB. Tj Prestasi Tebo (Doni Marganda Limbong, 2021). Pengaruh Latihan
Ledder Drill (agilyty) Terhadap Kemampuan Footwork Bulutangkis Mahasiswa Unit
Kegiatan Olahraga Universitas Negri Padang (Muhammad Arnando, Indri Wulandari,
2020). Dan Pengaruh Latihan Footwok Terhadap Agility Pada Pemain Bulutangkis PBSI
Tanah Laut Usia 12-15( Abd. Hamid, Muhammad Aminuddin, 2019).

Tujuan dan Hasil Penelitian

Berdasarkan tinjauan ini, terlihat tujuan dan hasil penelitian yang mereka kembangkan dan
dibagi dalam tiga kelompok:

Hasil penelitian yang dilakukan terbukti bahwa metode latihan footwork berbasis bermain
telah berhasil meningkatkan kemenarikan latihan serta meningkatkan keterampilan footwork
atlet bulutangkis usia 6- 12 Tahun. Hasil penelitian ini juga telah berhasil membuktikan
bahwa pendekatan bermain dalam latihan untuk anak usia 6-12 tahun akan semakin
meningkatkan aktivitas dan hasil latihan khususnya teknik dasar footwork bulutangkis.
(Taufik Hidayat Soharto, 2019). Berdasarkan observasi tingkat kelincahan siswa SMPN 3
Abiansemal khususnya yang menekuni cabang olahraga bulutangkis memiliki kemampuan
kelincahan yang kurang. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti melaksanakan penelitian
yang bertujuan untuk meningkatkan kelincahan tubuh siswa dengan memberikan pelatihan
modifikasi footwork (Maryoto Subekti , I Gusti Putu Ngurah Adi Santika, 2021). Hasil
penelitian membahas tentang beberapa hal berdasarkan hasil analisis data untuk mengetahui
hasil dan menjawab hipotesis penelitian. Dapat diambil keputusan bahwa terdapat pengaruh
latihan menggunakan alat lampu reaksi dan latihan shuttle run dalam meningkatkan
kelincahan gerak kaki (footwork) atlet PB. TJ Prestasi Tebo.(Doni Marganda Limbong,
2021).

Dari temuan diatas, dapat dilihat bahwa dengan model latihan Footwork dalam
Bulutangkis sangat baik diterapkan dalam latihan permainan Bulutangkis.

Page | 5
 Dea Najmi Hayati (216610794)
Dea Najmi Hayati [2023]

KESIMPULAN
Tinjauan ini telah membuat kontribusi dengan memberikan pembaruan literatur tentang
model latihan footwork dalam Bulutangkis . Pada awalnya, banyak penelitian ditemukan,
tetapi setelah menerapkan kriteria eksklusi, jumlah berkurang menjadi 5 artikel. Hasil akhir
mencerminkan bahwa jumlah studi tentang model pembelajaran footwork dalam bulutangkis
sangat kecil, dan menunjukkan kebutuhan untuk menerjemahkan teori ke dalam praktik
latihan, dan untuk mempromosikan penelitian yang konsisten yang dapat menghasilkan
pengetahuan baru tentang kemungkinan nyata implementasi model latihan footwork dalam
bulutangkis.
Hasil menunjukkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian model latihan
footwork dalam bulutangkis beragam yaitu; observasi, eksperimen, dan pra-experimen. Rata-
rata pada penelitian menggunakan pre-test dan post-test dalam pengambilan data.
Beberapa keterbatasan yang melekat dalam tinjauan telah dicatat. Pertama, meskipun
pencarian literatur menyeluruh, beberapa penelitian yang diterbitkan mungkin diabaikan
karena kata kunci yang mungkin berbeda dari yang digunakan saat ini. Kedua, database yang
digunakan dalam pencarian artikel hanya terbatas pada satu database yaitu Google Scholar.
Ketiga, pencarian artikel hanya terbatas pada satu negara yaitu Indonesia.
Peneliti selanjutnya bisa menambahkan kata kunci dan database lain seperti ERIC,
EBSCO (SPORTDiscus dan Psychology & Behavioral Sciences Collection) dan database
lainnya dalam pencarian artikel. Perlu terus dilakukan kajian ini lebih lanjut secara global
dengan tinjauan literatur atau studi pemetaan (bibliometric dan scientometric), dan perlu juga
dilakukan tentang penerapan pembelajaran kooperatif dan dampaknya.

Page | 6
DAFTAR PUSTAKA
Taufik Hidayat Soharto (2019). MENINGKATKAN KETERAMPILAN FOOTWORK
ATLIT BULUTANGKIS USIA 6-12 TAHUN DENGAN PENDEKATAN BERMAIN.
Jurnal Kejaora: Multilateral: Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Taufik Volume 18
No 1, Juni 2019.
Maryoto Subekti , I Gusti Putu Ngurah Adi Santika (2021). PELATIHAN MODIFIKASI
FOOTWORK TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN SISWA SMP NEGERI 3
ABIANSEMAL BADUNG BALI. Jurnal Kejaora: Jurnal Kesehatan Jasmani dan Olah
Raga ISSN: 2541-5042 (Online) ISSN: 2503-2976 (Print) Volume 6 Nomor 1, Edisi
April 2021.
Doni Marganda Limbong (2021). Pengaruh Latihan dengan Lampu Reaksi dan Shuttlerun
Terhadap Kelincahan Gerak Kaki (Footwork) Atlet Bulutangkis PB. Tj Prestasi Tebo.
Indonesion Journal of Sport Science and Coaching E-ISSN 2685-9807 Volume 03,
Nomor 02, Tahun 2021, Hal. 68-74 Available online at:
https://online-journal.unja.ac.id/IJSSC/index.
Muhammad Arnando, Indri Wulandari (2020). PENGARUH LATIHAN LEDDER DRILL
(AGILITY) TERHADAP KEMAMPUAN FOOTWORK BULUTANGKIS
MAHASISWA UNIT KEGIATAN OLAHRAGA UNIVERSITAS NEGERI PADANG.
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 6(1), 44–49.
Abd. Hamid, Muhammad Aminuddin (2019) PENGARUH LATIHAN FOOTWORK
TERHADAP AGILITY PADA PEMAIN BULUTANGKIS PBSI TANAH LAUT USIA
12-15. Multilateral: Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Hamid, Amin Volume 18
No 1, Juni 2019.
Herman Subarjah &Yususf Hidayat, 2007. Permainan Bulutangkis. Bandung: FPOK UPI
Fajar Wicaksono. 2014. Pengaruh Latihan shuttle Run Dan Lari Zig-Zag Terhadap
Peningkatan Agility Gerak Shadow 6 Titik Atlet Bulut Tangkis Putra 11-13 Tahun.
Skripsi. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan
R&D). Bandung: Alfabete
Astrawan, I Putu; Adiputra, N; Jawi, I Made. PELATIHAN FOOTWORK BULUTANGKIS
10 REPETISI 2 SET LEBIH BAIK DIBANDINGKAN 5 REPETISI 4 SET UNTUK
MENINGKATKAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN. Sport and
Fitness Journal, [S.l.], oct. 2016. ISSN 2654-9182. Available at: . Date accessed: 15 apr.
2021.
Nando, M. (2018). Pengaruh Latihan Ledder Drill (Agility) terhadap Kemampuan Footwork
Bulutangkis Mahasiswa Unit Kegiatan Olahraga Universitas Negri Padang. Jurnal
Performa Olahraga, 3(02), 109. https://doi.org/10.24036/jpo29019Nurdin. (2019).
Latihan Passing Bola Digantung Dapat Meningkatkan Kemampuan. Jurnal Pendidikan
Olahraga Dan Kesehatan IKIP Mataram, 6(2), 114–118.
Pratama, S. M., & Wiyaka, I. (2021). Profil kondisi Fisik, Teknik, Dan Psikis Atlet Sepak
Takraw. Jurnal Olahraga & Kesehatan Indonesia, 1(2), 109–115.
Rostiany, Y., & Tjandra, E. (2022). Analisis Bibliometrik Studi Perkembangan Metode
Service Quality pada Database Google Scholar Menggunakan Vosviewer (Studi
Literatur Tahun 2016 – 2020). Smatika Jurnal, 12(1), 85–93.
https://doi.org/10.32664/smatika.v12i01.677

Page | 7
 Dea Najmi Hayati (216610794)
Dea Najmi Hayati [2023]

Padmawan, I. P. R., Darmada, I. M., Widiantari, N. L. G., Santika, I. G. P. N. A., Ariawati, N.

W., & Segu, A. D. (2020). Pelatihan Ickey Shuffle Dengan Jarak 6 Meter 4 Repetisi 3
Set Terhadap Kelincahan Siswa Putra Kelas X SMA Negeri 2 Mengwi Badung. Jurnal
Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 6(1), 119-124. https://doi.org/10.5281/zenodo.36616 06
Shaffril, H. A. M., Samah, A. A., Samsuddin, S. F., & Ali, Z. (2019). Mirror-mirror on the
wall, what climate change adaptation strategies are practiced by the Asian’ s fi shermen
of all? Journal of Cleaner Production, 232, 104–117.
https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2019.05.262

Page | 8