EVALUASI PROYEK
INFRASTRUKTUR URBAN DAN
MANDALIKA DENGAN IMPACT
ASSESSMENT
Dosen Mata Kuliah : Dr.Ing.Ir.Haryo Sulistyarso & Ema Umilia, ST., MT.
Nama Kelompok :
Irmawandari [08211540000002]
Riza Winy P [08211540000003]
Firsty Amalia [0821540000008]
Nurul Huda [08211540000025]
Sulih Endarwati [08211540000043]
DAFTAR TABEL................................................................................................................................... 2
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................................................. 2
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................................... 2
1.1 Latar Belakang .................................................................................................................................. 3
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................................................. 3
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................................................... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................................ 5
2.1 Definisi Impact Assessment .............................................................................................................. 5
2.1 Tujuan Impact Assessment ................................................................................................................ 5
2.3 Waktu dan Prinsip Pelaksanaan Impact Assessment ......................................................................... 5
2.4 Metode Impact Assessment ............................................................................................................... 6
2.5 Jenis Impact Assessment ................................................................................................................... 7
2.6 Tahapan Pelaksanaan Impact Assessment ......................................................................................... 7
BAB III GAMBARAN UMUM ............................................................................................................. 9
3.1 Gambaran Umum Wilayah ............................................................................................................... 9
3.2 Gambaran Umum Proyek.......................................................................................................... 10
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ........................................................................................ 13
4.1 Pembatasan Ruang Lingkup............................................................................................................ 13
4.2 Penentuan Standar Penilaian ........................................................................................................... 13
4.3 Prediksi Dampak ............................................................................................................................. 14
4.4 Mitigasi Penanganan ....................................................................................................................... 18
4.5 Monitoring dan Evaluasi ........................................................................................................... 31
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ................................................................................ 32
5.1 Kesimpulan ............................................................................................................................... 32
DAFTAR GAMBAR
Gambar III. 1 Gambar Wilayah Mandalika ............................................................................................ 9
Gambar III. 2 Gambar Pemandangan di Mandalika ............................................................................... 9
Gambar III. 3 Gambar Ilustrasi Master Plan The Mandalika................................................................ 10
Gambar IV. 1 Lokasi Pengerjaan Proyek .............................................................................................13
1. Apa saja dampak yang ditimbulkan dari proyek Infrastruktur Urban dan Pariwisata
Mandalika?
2. Bagaimana penanganan dampak yang ditimbulkan dari proyek Infrastruktur Urban
dan Pariwisata Mandalika?
3. Bagaimana bentuk monitoring dan evaluasi terkait penanganan dampak yang
ditimbulkan oleh proyek Infrastruktur Urban dan Pariwisata Mandalika?
BAB III Gambaran Umum, berisi mengenai wilayah administratif dan kondisi
eksisting dari proyek Infrastruktur Urban dan Pariwisata Mandalika
BAB IV Analisa, berisi mengenai evaluasi proyek Infrastruktur Urban dan Pariwisata
Mandalika menggunakan analisis impact assassment
BAB V Penutup, berisi kesimpulan dan rekomendasi dari pembahasan yang dibahas
pada bab-bab sebelumnya
3. Mengidentifikasi proses dan metode untuk menangani dampak merugikan dari usulan
program/kebijakan dan memonitoring penanganannya
Penilaian ex-ante
Penilaian ex-post
• Purposive
Memiliki tujuan yang jelas, baik bertujuan sebagai masukan untuk pencegahan
dampak maupun perbaikan untuk dampak yang telah terjadi
• Adaptive
• Interdiciplinary
• Transparent
Segala bentuk dari identifikasi dampak dan mitigasi penanganan harus bersifat
transparan artinya dapat dimengerti dan diketahui oleh semua pihak bahkan pihak
yang tidak terlbat dalam kebijakan tersebut.
• Systematic
c. Pendekatan Partisipatif
Lingkungan
Sosial Ekonomi
4. Mitigasi penanganan
Pasokan Air Bersih: kebutuhan air bersih pada kapasitas puncak diperkirakan
sebesar 234 L/detik (20.210 m³/hari). Pasokan air bersih akan berasal dari fasilitas
pengolahan air laut menggunakan teknologi osmosis terbalik Sea Water Reverse
Osmosis (SWRO). Pada saat ini telah berdiri satu fasilitas SWRO dengan kapasitas 34
L/detik (3.000 m³/hari) yang terletak di zona barat, namun saat ini belum beroperasi.
Pengolahan Air Limbah: Air limbah disalurkan melalui jaringan pipa tertutup dan
dialirkan menggunakan gabungan tenaga gravitasi dan pemompaan menuju Instalasi
Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang terletak di zona barat dan timur dengan
kapasitas total sebesar 20.000 m3/hari. Efluen atau air buangan IPAL akan memenuhi
baku mutu nasional dan digunakan untuk penyiraman taman dan tanaman dalam
wilayah The Mandalika. Lumpur dari pengolahan air limbah dibuat menjadi kompos
dan digunakan untuk pemupukan tanaman.
Air Penyiram Tanaman: Kebutuhan air penyiram tanaman yang diperkirakan
berdasarkan ruang hijau seluas 40% dari total luas wilayah The Mandalika adalah
sebesar 5 L/m²/hari. Efluen IPAL yang telah diproses menjadi sumber utama air
penyiram tanaman milik umum maupun milik pribadi dalam KEK The Mandalika,
termasuk untuk lapangan golf seluas 98 Ha.
Pengelolaan Limbah Padat : Ketika beroperasi pada kapasitas maksimum, The
Mandalika diperkirakan akan menghasilkan limbah padat sebanyak 385 m³/hari.
Fasilitas pengelolaan limbah padat seluas 5.000m² akan dibangun di dalam KEK The
Mandalika. Limbah padat akan dipilah sebagai berikut: limbah organik dibuat
menjadi kompos dan digunakan untuk pemupukan taman, limbah non - organik sejauh
mungkin akan digunakan - ulang atau didaur – ulang, sedangkan sisanya akan
diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di luar kawasan The Mandalika.
Jalan dan Koridor Pekerjaan Umum: Sampai dengan saat ini di dalam The
Mandalika telah dibangun jalan sepanjang 4,5 km. Nantinya setelah beroperasi pada
kapasitas maksimum, The Mandalika akan mempunyai jaringan jalan lokal sepanjang
lebih dari 50 km (ROW 7-30 m), jalan pengumpul utama (ROW 40-45 m), jalan
penghubung barat-timur (ROW 60 m), dan jalan penghubung ke jalan bypass ke
bandar udara di masa depan (ROW 90 m). Berbagai pipa dan kabel utilitas akan
disatukan dalam suatu koridor yang berada di sisi kiri dan/atau kanan jalan.
Drainase dan Perlindungan Terhadap Banjir: Ada empat upaya untuk mengatasi
ancaman banjir oleh hujan deras ekstrim, luapan air sungai, dan naiknya permukaan
air laut. Keempat upaya tersebut mencakup: bioretensi (untuk mengatasi hujan deras
ekstrim), normalisasi sungai (untuk mengatasi luapan sungai dan banjir bandang),
embung - embung di luar kawasan, serta peninggian lahan melalui penimbunan tanah
di area yang mempunyai elevasi rendah (untuk mengatasi kenaikan muka air laut).
a. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 11 Tahun 2006 Tentang Jenis
Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib dilengkapi dengan Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan Hidup Aspek Sosial Ekonomi.
Indikator yang digunakan adalah erosi dan kestabilan lereng, laju air permukaan dan
- Aspek Sosial
a. Jurnal “Pola Penyelesaian Sengketa Tanah di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika”
Indikator yang digunakan adalah Status lahan, Faktor Sosial, Faktor Ekonomi
b. Pedoman konstruksi dan bangunan, No. 008/BM/2009, Pedoman Umum Pengelolaan
Lingkungan Hidup Bidang Jalan, UU RI No. 38 Tahun 2004 Tentang Jalan.
Indikator yang digunakan adalah kecelakaan lalu lintas, yaitu terkait terjadinya
kecelakaan lalu lintas akibat pembangunan proyek Infrastruktur Urban dan Pariwisata
Mandalika
c. Dokumen Kajian Dampak Lingkungan dan Sosial Proyek Infrastruktur Urban dan
Pariwisata Mandalika
Indikator yang digunakan adalah sosio-ekonomi dan budaya
Prediksi Dampak Sosial ekonomi terbagi menjadi tiga hal, yaitu Siapa yang terkena
dampak, dampak yang ditimbulkan serta jangkan waktu yang di timbulkan. Berikut
merupakan prediksi dampak sosial-ekonomi yang ditimbukan :
a. Peluang pekerjaan dan peluang usaha masyarakata sekitar proyek setelah masa proyek
akan semakin besar, yang berarti adanya proyek “The Mandalika” ini akan membuka
lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat.
b. Mata pencaharian penduduk setempat yang terganggu, semisal adanya pembagunan
proyek “The Mandalika” maka akan mengganguu berlabuhnya perahu para
nelayanan, dan mata pencaraharian masyarakat setempat sebeai petani dan peternak
c. Masyarakat setempat kehilangan akses untuk menuju pantai Mandalika, karen dalam
pembangunan proyek ini terbagi menjadi dua zona, yaitu rencana zona untuk
kalangan menengah dan rencana kalangan untuk yang ebih eksklusif, dan ditakutkan
masyarakat setempat dan pengunjung wisata sebelum ada proyek tidak bisa
mengakses pantai yang dijadikan proyek secara bebas.
d. Tergusurnya pemukiman warga baik pemukiman formal ataupun non formal, dengan
adanya proyek pembangunan “The Mandalika” memerlukan pembebasan lahan dan
beberapa pemukiman warga yang formal maupun non formal juga ikut tergusur.
e. Pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan kawasan pariwisata dan kemampuan
berbahasa inggris yang masih kurang
f. Perubahan-perubahan negatif dalam hal nilai budaya dan agama di kalangan
masyarakat adat (sasak), khususnya perayaan Bau Nyale, Mare Mradik/Madak,
Ngapung dan Nazzar, dikhawatirkan dari masyarakat setempat jika terdapat proyek
tersebut maka kultur budaya atau perayaan pada pantai akan rusak dan tidak dapat
dilestarikan
g. Munculnya lokalisasi di kawasan Mandalika, proyek The Mandalika ini adalah
sebagai salah satu proyek KSPN tingkat nasional sehingga akan memunculka bisnis
disekitar kawasan pantai dan dampak yang ditakutkan oleh masyarakat terdampak
proyek yaitu adanya bisnis prostitusi disekitar kawasan “The Mandalika”
h. Munculnya penyalahgunaan minuman keras dan peredaran narkoba
i. Situs keramat dan peninggalan budaya dikawasan sekitar proyek akan rusak (misal
makam tokoh masyarakat karena adanya perluasaan proyek yang akan dibangun)
Tabel IV. 2 Prediksi dampak Aspek Sosial-Budaya pada proyek “The Mandalika”
Tabel IV. 4 Upaya mitigasi bagi setiap komponen pada aspek biologis
Tabel IV. 5 Upaya mitigasi bagi setiap komponen pada aspek sosial, ekonomi,
dan budaya
5. Menyerahkan pada Bank kelengkapan laporan pemantauan berkala atas tolok ukur
lingkungan hidup dan sosial.
5.1 Kesimpulan
The Mandalika merupakan proyek besar Pemerintah yang akan menjadi salah satu
sumber ekonomi besar dan berkembang dimasa depan. Infrastruktur yang dibahas dalam
proyek “Mandalika Urban and Tourism Infrastructure Project” ini mencakup pasokan
air bersih, pengolahan air limbah, air penyiraman tanaman, pengelolaan limbah padat,
jalan dan koridor pekerjaan umum, drainase dan perlindungan terhadap banjir, pasokan
listrik, dan pengelolaan resiko bencana.
Dampak yang diprediksikan akibat proyek ini terdapat dampak lingkungan, sosial,
dan ekonomi. Terdapat dampak positif dan negatif. Untuk meminimalisir dampak negatif
yang akan ditimbulkan maka dari itu dengan pengadaan upaya mitigasi terhadap aspek-
aspek yang berpengaruh. Upaya mitigasi ini meliputi menghindari, meminimalkan,
menanggulangi, dan mengompensasi. Dan perlu ada nya monev agar segala parameter
teridentifikasi dilaksanakan per triwulan selama masa operasional Proyek. Ringkasan
pelaporan kegiatan-kegiatan monitoring berikut hasilnya disediakan setahun sekali.
5.2 Rekomendasi
Rekomendasi yang dapat diberikan terkait proyek ini :
Pemerintah telah mengeluarkan gagasan/ide untuk pengembangan wilayah
Mandalika. Proyek yang dalam jangka panjang ini tentu banyak memerlukan
anggaran dan biaya serta memberikan dampak terhadap lingkungan sekitar.
Masyarakat terdampak bisa meningkat kesejahteraannya melalui terciptanya
lapangan usaha baru dan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris
nantinya.
Proyek yang sangat besar dan menjadi salah satu sumber perekonomian yang
akan meningkatkan pendapatan dan pengembangan pariwisata ke depan lebih
baik. Pengelolaan yang diharapkan tidak merusak lingkungan alam yang
menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang berkunjung nantinya.