DISUSUN OLEH
KELOMPOK 1
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan
Lintas. Dengan Selesainya Laporan ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak yang
telah memberikan masukan – masukan, semangat dan juga bimbingan kepada penyusun.
Untuk itu penyusun mengucapkan terima kasih kepada Bpk. Yosef V. A. Poleng, S.T.,
M.T. Dan juga kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Laporan ini yang
Penyusun menyadari bahwa didalam laporan ini memiliki banyak kekurangan, baik dari
materi atau dari penyajian data. Mengingat kurangnya pengalaman dan pengetahuan
penyusun, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penyusun harapkan
Penyusun
(Kelompok 1)
DAFTAR ISI
BAB I..........................................................................................................................................................7
PENDAHULUAN.......................................................................................................................................7
1.1 LATAR BELAKANG................................................................................................................7
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN.........................................................................................................8
1.3 MANFAAT.................................................................................................................................8
1.4 CAKUPAN RUANG DAN MATERI SURVEI.......................................................................9
BAB II.......................................................................................................................................................11
LANDASAN TEORI................................................................................................................................11
2.1 Pengertian Jalan......................................................................................................................11
2.2 Volume......................................................................................................................................11
2.3 Kecepatan.................................................................................................................................12
2.4 Kapasitas..................................................................................................................................13
2.5 Kinerja jalan............................................................................................................................17
BAB III......................................................................................................................................................18
RANCANGAN SURVEY.........................................................................................................................18
3.1 Jenis-jenis Survei.....................................................................................................................19
3.1.1 Survey Volume...............................................................................................................19
3.1.2 Survey Kecepatan.........................................................................................................20
3.1.3 Survey Hambatan Samping.........................................................................................20
3. 2 Metode Survey........................................................................................................................20
3.2.1 Survey volume............................................................................................................20
3.2.2 Survey Kecepatan.......................................................................................................21
3.2.3 Survey Hambatan Samping.......................................................................................21
BAB IV.....................................................................................................................................................22
ANALISIS DATA.....................................................................................................................................22
4.1 Data hasil survey......................................................................................................................22
4.1.1 Kinerja jalan pada hari pertama (Sabtu)...................................................................22
4.1.2 Kinerja jalan pada hari ke dua (Minggu )..................................................................27
4.1.3 Kinerja jalan pada hari ke tiga......................................................................................31
BAB 5.......................................................................................................................................................36
PENUTUP.................................................................................................................................................36
5.1 Kesimpulan....................................................................................................................................36
5.2 Saran...............................................................................................................................................37
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................38
DAFTAR TABEL
DAFTAR GRAFIK
1.3 MANFAAT
Adapun manfaat dibuatnya laporan ini adalah
1. Kebijakan pemerintah
2. Refrensi proyek pembangunan (trotoar, pelebaran jalan)
3. Pembelajaran untuk pembaca.
4. Sebagai refrensi penelitian bagi yang akan melakukan penelitian.
1.4 CAKUPAN RUANG DAN MATERI SURVEI
Survey dilakukan pada salah satu titik ruas jalan dari titik pertigaan kantor samsat sampai
titik pertigaan sekolah dasar kumba 1 ruteng. Pemilihan jalan ini berdasarkan permintaan
mahasiswa terkait. Data pendukung dalam laporan ini adalah
1. Panjang jalan
2. Lebar jalan
4. Lebar trotoar
5. Lebar lajur
7. Lebar median
GEREJA KUMBA
Arah2
Arah 1 V V
Dengan :
a) Jalan Arteri: Jalan yang melayani angkutan utama dengan ciri-ciri perjalanan
jarak jauh, kecepatan rata-rata tinggi, dan jumlah jalan masuk dibatasi secara
efisien,
2.2 Volume
Volume adalah jumlah kendaraan yang melewati suatu titik atau pada ruas jalan dalam
waktu yang lama (minimal 24 jam) tanpa membedakan arah dan lajur. Segmen jalan
selama selang waktu tertentu yang dapat diekspresikan dalam tahunan, harian (LHR),
jam-an atau sub jam. Rate of Flow atau Nilai Arus adalah Volume lalu-lintas yang
biasanya kurang dari satu jam tetapi diekspresikan dalam satu jam. Untuk lebih di
perjelas dapat dilihat dari tabel berikut,
Tabel 2. 1 emp untuk jalan perkotaan tak terbagi
Tipe jalan : Arus lalu-lintas total dua arah EMP
Jalan tak terbagi (Kend/jam) HV MC
Lebar jalur lalu-lintas Wc (m)
≤6 ≥6
Dua-lajur tak- 0 1,3 0,5 0,40
terbagi ≥ 1800 1,2 0,35 0,25
Empat-lajur tak- 0 1,3 0,40
terbagi ≥ 3700 1,2 0,25
Tabel 2. 2Ekivalen pembagi volume kendaraan
Arah 1 dan 2
Kendaraan Angkutan
Kendaraan Kendaraan Angkutan
bermotor Umum
Jenis ringan (LV) Berat (HV) umum (LV)
Ringan (MC) Besar (HV)
kendaraan
Mobil, pick Motor roda 2
Truck, tronton Bemo Bus
up dan 3
Untuk mendapatkan nilai arus suatu segmen jalan yang terdiri dari banyak tipe kendaraan
maka semua tipe-tipe kendaraan tersebut harus dikonversi kedalam satuan mobil penumpang
(smp). Komversi kendaraan ke dalam satuan smp diperlukan angka factor ekivalen untuk
berbagai jenis kendaraan. Untuk menentukan volume dapat menggunakan volume tertinggi dan
dikali dengan Ekuivalensi Mobil Penumpang (EMP) dari setiap kendaraan dan dijumlahkan.
2.3 Kecepatan
Kecepatan merupakan salah satu faktor penting yang digunakan untuk mengetahui
kinerja jalan. Kecepatan (S) didefinisikan sebagai jarak yang dapat ditempuh suatu
kendaraan persatuan waktu. Satuan yang biasa digunakan adalah meter/detik atau
kilometer/jam. Kecepatan juga didefinisikan sebagai laju dari suatu pergerakan kendaraan
dihitung dalam jarak per satuan waktu. Cara menghitung kecepeaan adalah jarak dalam
hal ini adalah panjang jalan yang dibagikan dengan waktu. Waktu dihitung menggunakan
stopwatch.
jarak
Kecepatan=
waktu
2.4 Kapasitas
Kapasitas suatu ruas jalan dalam suatu sistem jalan raya adalah jumlah kendaraan
maksimum yang memiliki kemungkinan yang cukup untuk melewati ruas jalan tersebut
(dalam satu maupun kedua arah) dalam periode waktu tertentu dan dibawah kondisi
jalan dan lalulintas yang umum. Kapasitas merupakan ukuran kerja pada kondisi
bervariasi, yang dapat diterapkan pada suatu lokasi tertentu atau suatu jaringan jalan
yang sangat kompleks. Kapasitas beervariasi menurut kondisi lingkungannya
dikarenakan beragamnya geometrik jalan, kendaraan, pengendara daan kondisi
lingkungan.
Keterangan :
C = kapasitas (smp/jam)
55-
Pemisah arah SP % % 50-50 45 60-40 65-35 70-30
Dua-Lajur 2/2 1,00 0,97 0,94 0,91 0,88
FCsp
Empat-Lajur 4/4 1,00 0,985 0,97 0,955 0,94
sangat
VL <100 daerah pemukiman; dengan jalan samping
rendah
lalu lintas yang terjadi pada ruas jalan tersebut . Kinerja jalan merupakan puncak
dari dilakukannya survey. Untuk menghitung kinerja jalan, hasil volume
tertinggi pada hari yang ingin dihitung di bagi dengan kapasitas jalan tersebut.
Kinerja jalan bisa dilihat pada tabel berikut,
Tingkat
Rasio V / C Karakteristik
pelayanan
D 0,80< V/C < 0,90 Arus mulai tidak stabil kecepatan rendah
BAB III
RANCANGAN SURVEY
Perencanaan survei diperlukan untuk mempersiapkan kebutuhan informasi arus lalu lintas yang
melintas di wilayah survei. Observasi awal sangat membantu kelancaran pengumpulan data.
Dalam perencanaan survei perlu memperhatikan komposisi kendaraan yang melintas. Perlu
dibedakan pula antara kendaraan bermotor atau tidak bermotor. Geometri jalan juga perlu
diperhatikan agar dapat digunakan untuk menentukan kapasitas ruas jalan atau untuk menghitung
kapasitas simpang. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan lapangan ialah sesuai
dengan prosedur dan kriteria yang ditentukan, mematuhi jadwal, meneliti kelengkapan dokumen
dan menyampaikan hasil survei.
1. Kendaraan/jam;
2. Smp/menit;
3. Smp/waktu siklus;
4. Kendaraan/24 jam.
Manfaat dari survey hambatan samping adalah untuk mengetahui besarnya komponen
komponen hambatan samping yaitu (pejalan kaki baik diterotoar maupun dibahu jalan),
penyebrang jalan, kendaraan yang parkir maupun yang yang akses. Untuk menghitung
kapasitas ruas jalan sehingga dapat diketahui tingkat pelayanan dari ruas jalan tersebut.
3. 2 Metode Survey
3.2.1 Survey volume
Survey volume dilakukan dengan metode “Manual count” yaitu pencatatan
menggunakan tangan manusia dengan interval waktu 15 menit selama sembilan jam
untuk setiap periode survey yaitu periode pagi, periode siang, dan periode sore. Caranya
dengan mengamamti dan mencatat tiap tiap jenis kendaraan yang melelwati titik
penamatan sesuai dengan interval waktu.
a. Kendaraan berat
1. Bus
2. Truk
3. Countainer
b. Kendaraan ringan
1. Mobil pribadi
2. Angkutan kota
3. Speda motor
c. Sepeda motor
b. Kendaraan
Besar-kecilnya ukuran kendaraan, keadaan mesin, jenis, serta umur kendaraan
dapat pula mempengaruhi kecepatan.
c. Kondisi jalan
Kelas jalan, lebar jalan, kemiringan jalan, tikungan maupun jenis
perkerasannya juga dapat mempengaruhi kecepatan.
(Jam)
1 06.45 - 07.45 195 29 1049 652,3
2 07.45 - 08.45 220 48 990 678.4
3 08.45 -09.45 236 130 1033 1361.8
4 10.00 - 11.00 281 63 863 708.1
5 11.00 - 12.00 304 57 633 631.3
6 12.00 - 13.00 268 56 1062 765.6
7 14.00 - 15.00 218 54 810 620
8 15.00 - 16.00 206 69 777 606.5
9 16.00 - 17.00 224 50 942 665.8
1400 1361.8
1312.5 1293.2
1200
1000
800 765.6
708.1 665.8
600 631.3 620 606.5
400
200
0
06.45 - 07.45 - 08.45 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
07.45 08.45 09.45 11.00 12.00 13.00 15.00 16.00 17.00
Tabel diatas merupakan hasil perhitungan volume. Volume tertinggi pada hari sabtu ini
adalah pada pukul 08.45 – 09.45 yaitu 1361,8 smp/jam. Kenaikan volume pada hari sabu
dimulai pada pukul 06.45 sampai pada volume puncak pada jam 08.45 - 09.45. Kenaikan
volume pada pukul 06.45 dikarenakan banyaknya kendaraan komersil seperti bemo dan
travel menjemput dan mengantar penumpang ke tempat tujuan mereka. Ruas jalan yang
menjadi lokasi survey merupakan ruas jalan antar kabupaten. Selain itu pada ruas jalan
ini terdapat beberapa tempat umum seperti gereja, kantor samsat dan sekolah dasar.
Terdapat pula sekolah SMA, SMP, SMK Bina Kusuma yang menurut hasil pengamatan
sebagian besar mahasiswa menggunakan ruas jalan tersebut sebagai penghubung, ke
sekolah mereka. Pada puncak volume 09.45 selain karena berbagai alasan di atas salah
satu alasanya adalah sebagian sekolah pada hari sabtu hanya berlangsung sampe jam
tersebut.
FORMAT KECEPATAN
NO JAM Km/JAM
1. 06.45 - 07.45 34,56
2. 07.45 - 08.45 34,41
3. 08.45 -09.45 34,66
4. 10.00 - 11.00 36,48
5. 11.00 - 12.00 35,08
6. 12.00 - 13.00 35,71
7. 14.00 - 15.00 33,61
8. 15.00 - 16.00 36,42
9. 16.00 - 17.00 34,98
Tabel diatas merupakan kecepatana kendaraan pada hari pertama atau hari Sabtu.
Kecepatan tertinggi pada hari pertama ada pada pukul 10.00-11.00 yaitu 36,48
km/jam. Alasan mengapa pada jam tersebut angka kecepatannya meningkat ialah
karena pada hari sabtu pada jam 10.00 sampai jam 11.00 kendaraan komersil mulai
masuk kedalam kota ruteng. Tentu saja mereka mengejar jam untuk pulang pula.
Sebab itu mereka menaikan kecepatan kendaraan. Dilihat dari kecepatan kendaraan
yang naik tidak berbanding jauh dengan kecepatan kendaraan pada jam-jam
sebelumnya dan jam setelahnya.
c. Hambatan samping
Pada perhitungan kapasitas yang dibutuhkan adalah beberapa data berikut yaitu
kapasitas dasar (Co), FCw (Faktor penyesuain kapasitas untuk lebar jalur lalu lintas),
FCsp (Faktor peneyesuaian kapasitas untuk pemisahan arah), FCsf (Faktor
penyesuaian kapasitas hambatan samping) dan FCcs (Faktor penyesuaian ukuran
kota). Perhitungan kapasitas di lihat sebagai berikut :
= 2.886,138 smp/jam
Kinerja jalan dihasilkan dari hasil perhitungan volume dan kapasitas. Hasil
pembagian antar volume dan kapasitas merupakan koefesien yang digunakan untuk
mengetahui kinerja jalan. Dari hasil perhitungan di dapat 0,4. Artinya rasio V/C
masih kurang dari 0,60 sehingga, tingkat pelayanan A. Dengan arus bebas, volume
rendah dan kecepatan tinggi, pengemudi dapat memilih kecepatan yang dikehendaki.
NO
. PERIODE KENDARAA KENDARAA SEPEDA
SURVEY N BERAT N RINGAN MOTOR
PERIODE SURVEY
NO. LV HV MC VOLUME
(Jam)
1 06.45 - 07.45 56 9 304 189.3
2 07.45 - 08.45 118 15 483 330.7
3 08.45 -09.45 133 11 479 338.9
4 10.00 - 11.00 209 22 830 569.6
5 11.00 - 12.00 214 22 1123 691.8
6 12.00 - 13.00 230 29 812 592.5
7 14.00 - 15.00 226 27 532 481.7
8 15.00 - 16.00 204 26 422 406.6
9 16.00 - 17.00 221 17 362 387.9
Grafik 4 2 volume hari ke dua
Grafik Volume
800
700 691.8
600 592.5
569.6
500 481.7
400 406.6 387.9
330.7 338.9
300
200 189.3
100
0
06.45 - 07.45 - 08.45 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
07.45 08.45 09.45 11.00 12.00 13.00 15.00 16.00 17.00
Tabel diatas merupakan hasil perhitungan volume. Volume tertinggi pada hari
minggu ini adalah pada pukul 11.00-12.00 dengan angka mencapai 691,8
smp/jam. Volume kendaraan mengalami kenaikan mulai pukul 07.45 -08.45
dengan angka mencapai 330,7 dari hasil pengamatan jam tersebut merupakan
jam pergi dan pulang gereja. Selain itu ruas jalan yang menjadi lokasi survey
kanmi merupakan jalan antar kabupaten. Hari minggu merupakan weakdays
dimana banyak kendaraan dari ruteng ataupun sebaliknya ingin berlibur.
Selain itu terdapat kendaraan komersil.
c. Hambatan samping
PERIODE
SURVEY LV + HV + MV VOLUME
NO.
(Jam)
1 06.45 - 07.45 1526 1564,5
2 07.45 - 08.45 1362 1396,1
3 08.45 -09.45 1318 1316,9
4 10.00 - 11.00 849 509,4
5 11.00 - 12.00 826 475,6
6 12.00 - 13.00 654 384
7 14.00 - 15.00 841 544,6
8 15.00 - 16.00 444 311,7
Grafik 4. 3
volume hari ketiga
Grafik Volume
1800
1600 1564.5
1400 1396.1
1316.9
1200
1000
800
600 544.6
509.4 475.6
400 384
311.7 358.2
200
0
06.45 - 07.45 - 08.45 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
07.45 08.45 09.45 11.00 12.00 13.00 15.00 16.00 17.00
Tabel diatas merupakan hasil perhitungan volume. Volume tertinggi pada hari
sabtu ini adalah pada pukul 06. 45 – 07.45 dengan jumlah angka mencapai
1564,5 hal ini dikarenakan pada jam- jam tersebut anak- anak dan Sebagian
masyarat memulai kegiatan mereka. Juga pada jam ini beberapa kendaraan
komersial.
b. Kecepatan
c. Hambatan samping
Dari hasil perhitungan didapat kapasitas dari data di atas adalah 286,1138smp/
jam.
e. Kinerja jalan
Kinerja jalan dihasilkan dari hasil perhitungan volume dan kapasitas. Hasil
pembagian antar volume dan kapasitas merupakan koefesien yang digunakan
untuk mengetahui kinerja jalan. Dari hasil perhitungan di dapat 0,54. Artinya
rasio V/C masih kurang dari 0,60 sehingga, tingkat pelayanan A. Dengan arus
bebas, volume rendah dan kecepatan tinggi, pengemudi dapat memilih
kecepatan yang dikehendaki.
BAB 5
PENUTUP
5. 1 Kesimpulan
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh kelompok ada beberapa hal yang didapat yaitu
1. Hari pertama (minggu), pada hari pertama survey, kelompok mendapatkan hasil
dimana kecepatan rata-rata tertinggi pada arah 1dan arah 2 masing-masing sebesar
41,97 km/jam dan 41,28 km/jam yang terdapat pada jam yang sama yaitu pada pukul
16.15-16.30 WITA (sesi 3) dikarenakan pada jam tersebut situasi jalannya sepi. Dan
kecepatan rata-rata dari setiap kendaraannya pada arah 1 dan arah 2 yaitu 33,85
km/jam dan 32,91 km/jam. Adapun hambtan tertinggi terdapat pada jam 08.45-09.45
yaitu sebesar 485, dikarenakan pada saat itu situasi jalannya ramai dipenuhi orang-
orang yang pulang beribadah di gereja. Sedangkan untuk volume tertinggi pada arah
1 dan arah 2 sebanyak 619,8 yang terdapat pada pukul 11.00-12.00 WITA.
2. Hari kedua (sabtu), pada hari kedua survey, kelompok mendapatkan hasil dimana
kecepatan rata-rata tertinggi pada arah 1dan arah 2 sebesar 38,82 km/jam dan 39,67
km/jam yang terdapat pada jam yang sama yaitu pada pukul 15.15-15.30 WITA dan
dikarenakan pada jam tersebut situasi jalannya sepi. Adapun hambatan tertinggi
terdapat pada jam 08.45-09.45 yaitu sebesar 29. Sedangkan untuk volume tertinggi
pada arah 1dan arah 2 sebanyak 1361,8 yang terdapat pada pukul 08.45-09.45 WITA.
3. Hari ketiga (selasa),pada hari pertama survey, kelompok mendapatkan hasil dimana
kecepatan rata-rata tertinggi pada arah 1dan arah 2 masing-masing sebesar 38,41
km/jam dan 39,98 km/jam yang terdapat pada jam yang sama yaitu pada pukul
10.15-10.30 WITA dikarenakan pada jam tersebut situasi jalannya sepi. Adapun
hambatan tertinggi terdapat pada jam 06.45-07.45 yaitu sebesar 68, dikarenakan
pada jam tersebut situasi jalannya ramai dipenuhi oleh anak-anak yang berangkat ke
sekolah. Sedangkan untuk volume tertinggi pada arah 1 dan arah 2 sebanyak 1564,5
yang terdapat pada pukul 06.45-07.45 WITA.
4. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh kelompok selama 3 hari yaitu minggu,
sabtu dan selasa dapat diambil kesimpulan bahwa adanya perbedaan data antara
ketiga hari tersebut, dimana pada hari sabtu dan minggu datanya hampir sama
sedangkan pada hari selasa datanya berbeda dengan kedua data tersebut. Hal ini
dikarenakan aktivitas masyarakat yang dominan lebih aktif pada hari biasa yaitu
pada hari selasa.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil survey dilapangan dan hasil perhitungan pada bab sebelumnya dapat
disimpulkan bahwa jalan ranaka di kota Ruteng kinerja jalannya masih sangat bagus. Hal ini
diketahui dari hasil perhitungan nilai rasio antara volume kendaraan dengan kapasitas jalan
dimana hasilnya kinerja jalan ranaka dikota Ruteng masih sangat bagus. Akan tetapi,
semakin pesat perkembangan dunia maka jalan ranaka ruteng juga lama-kelamaan akan
mempengaruhi kinerja jalantersebut. Oleh karenaitu, harus dilakukan pemeliharaan terhadap
jalan tersebut yang dilakukan dengan beberapa cara berikut.;
Ranto W, Rumayar AL, Timboeleng JA. Analisa Kinerja Ruas Jalan Menggunakan Metode
Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Jurnal Sipil Statik. 2020 Jan 15;8(1).
Ifran, Ifsan dkk, 2015, Analisis Kinerja Ruas Jalan Dengan Menggunakan MKJI Jalan AKBP
Cek Agus Palembang . Universitas Tridinanti. Pelembang.
Koloway, Barry, 2009, Kinerja Ruas Jalan Perkotaan Jalan Prof Dr. Satrio DKI Jakarta. Institut
Teknologi Bandung.
Bandung. MKJI, 1997, Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI). Departemen Pekerjaan
Umum. Jakarta.
Rizani, Ahmad, 2015, Evaluasi Kinerja Jalan Akibat Hambatan Samping (Studi Kasus Jalan
Soetoyo S Banjarmasin). Politeknik Negeri Banjarmasin.
LAMPIRAN