Manajemen Proye1

MANAJEMEN PROYEK
CV. PAMUNGKAS CONSTRUCTION
MANGGARAI / NUSA
TENGGARA TIMUR
ESTD. 2023
1. Deskripsi perusahaan
MANAJEMEN PROYEK
Jl. Jend. Ahmad Yani No. 10 Ruteng, Manggarai, NTT, 86518
Tlp. (0385) 23278; Fax (0385) 28906; Email: Pamungkas.Co@gmail.com
Website: www.PamungkasConstruction.ac.id
Pamungkas Construction adalah perusahaan berbentuk Commanditaire

Vennootschap (CV) yang bergerak di bidang jasa konstruksi dan penyewaan alat
berat. CV. Pamungkas Construction didirikan sejak tahun 2023.
Usaha dibidang konstruksi merupakan salah satu industri yang sangat penting
dalam pembangunan suatu negara. Konstruksi melibatkan berbagai macam aktivitas
seperti pembangunan gedung, jalan, jembatan, dan infrastruktur lainnya. Industri
konstruksi juga tidak lepas dari penggunaan alat berat yang menjadi kebutuhan utama
dalam melakukan pekerjaan tersebut. Alat berat seperti excavator, bulldoxer, dan
crane memainkan peran penting dalam membantu proses konstruksi menjadi lebih
efisien dan efektif.
Berbisnis dibidang konstruksi dan alat berat menawarkan peluang yang
menjanjikan. Dalam industri konstruksi, permintaan akan jasa dan peralatan
konstruksi teru meningkat seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan kota.
Pembangunan gedung, ifrastruktur, dan perumahan menjadi fokus utama dalam
pembangunan suatu daerah. Oleh karena itu, memiliki usaha dibidang konstruksi
menjadi peluang yang menjanjikan untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan.
Maka dari itu, kami CV. Pamungkas hadir untuk mendukung kemajuan
Indonesia khususnya di daerah Manggarai, Nusa Tenggara Timur dalam bidang
pembangunan dengan menghadirkan usaha di bidang konstruksi yang pastinya akan
berkualitas.
MANAJEMEN PROYEK
2. Bagan struktur perusahaan
Lulu Handayani
Direktur
Yohanes A. Aron
Yosefa H.D.H
Taram
Manajemen proyek
Manajer Keuangan
Selestianus Fransiskus D. Nanur

Duwiharman Paula Remunda
Manager Teknik Pelaksana Lapangan

Quality Control
Selestianus
Fransiskus C. Gisman Fransiskus D. Nanur Duwiharman
Petugas Ahli K3 Konstruksi Administrasi/Logistik Operator Alat Berat

MANAJEMEN PROYEK
3. Jobdesk dan tupoksi jabatan

a. Direktur
- Job Description
Direktur Utama adalah orang yang berwenang merumuskan dan menetapkan
suatu kebijaksanaan dan program umum perusahaan, atau organisasi sesuai
dengan batas wewenang yang diberikan oleh suatu badan pengurus atau badan
pimpinan yang serupa seperti dewan komisaris.
- Tugas Pokok dan Fungsi

Tugas direktur utama adalah menjadi koordinator, komunikator, pengambil
keputusan pemimpin, pengelola, sekaligus eksekutor dalam sebuah
perusahaan. Bentuk nyata tugas seorang direktur adalah sebagai berikut.
 Memimpin dan bertanggung jawab menjalankan perusahaan
 Bertanggung jawab terhadap kerugian yang mungkin dialami
perusahaan, juga bertanggung jawab terhadap keuntungan yang didapat
perusahaan
 Menentukan, merumuskan, dan memutuskan sebuah kebijakan dalam
perusahaan
 Merencanakan, mengembangkan dan mengelola berbagai sumber
pendapatan dan pembelanjaan kekayaan milik perusahaan
 Menyusun dan menetapkan berbagai strategi strategis sehingga bisa
mencapai visi dan misi perusahaan
 Mengkoordinasikan dan mengawasi semua kegiatan di perusahaan,
mulai bidang administrasi, kepegawaian hingga pengadaan barang
 Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan
 Menjadi perwakilan perusahaan dalam hubungannya dengan dunia luar
perusahaan.
b. Manajer Proyek
- Job Description
Project Manager adalah seorang profesional yang menjalankan proses
manajemen sebuah proyek. Ia bertugas mengatur, merencanakan, dan
melaksanakan proyek sesuai batasan yang sudah ditentukan, seperti anggaran
dan waktu. Seorang Project Manager bertanggung jawab untuk memimpin
tim, menentukan tujuan, berkomunikasi dengan stakeholder, dan memantau
proyek hingga selesai. Kamu juga akan bertanggung jawab atas keberhasilan
atau kegagalan proyek.
MANAJEMEN PROYEK

 Memulai proyek seperti memeriksa kelayakan dan menyusun
anggaran, tim, dan sumber daya
 Melaksanakan perencanaan yang mencakup penetapan tujuan dan
sasaran, menentukan peran dan penjadwalan tugas agar sesuai dengan
kebutuhan klien
 Memimpin dan memotivasi tim proyek dan para pemangku
kepentingan (stakeholder)
 Mengelola proyek yang mencakup mengkoordinasikan tim proyek agar
mereka tetap pada jalurnya dan menjaga proyek sesuai anggaran
 Melakukan kegiatan pemantauan dan pengendalian untuk melacak
kemajuan proyek.
 Mengidentifikasi dan mengelola risiko untuk memastikan proyek tepat
waktu.
 Menerapkan perubahan yang diperlukan selama proses proyek
 Membuat laporan secara teratur kepada manajemen dan klien
 Mengevaluasi keberhasilan dan tantangan untuk meningkatkan
pembelajaran untuk proyek berikutnya.
c. Manajer Keuangan
- Job Description
Seorang Manajer Keuangan adalah profesional yang bertanggung
jawab untuk mengelola sumber daya dan operasi keuangan perusahaan,
termasuk menciptakan laporan keuangan, mengembangkan anggaran,
menganalisis data keuangan, membuat keputusan investasi, dan memastikan
bahwa perusahaan mengikuti peraturan dan hukum keuangan. Manajer
keuangan melaporkan kepada Direktur dan memimpin tim analis keuangan
atau akuntan.

 Menyusun perencanaan keuangan perusahaan
Melakukan perencanaan dan mengembangkan sistem sistem finansial di
perusahaan sesuai dengan kebutuhan dan aktivitas perusahaan di suatu
periode.
 Mengoperasikan kebutuhan keuangan perusahaan
Menjalankan kebutuhan keuangan perusahaan agar dapat digunakan secara
efisien. Seperti, memastikan penggunaan uang yang disediakan sesuai
dengan rencana.
 Membantu mengambil keputusan terkait investasi
MANAJEMEN PROYEK
Membantu menilai apakah sebuah investasi perlu dilakukan atau tidak.

 Mengontrol jalannya efisisen kerja perusahaan
Memastikan kinerja perusahaan berjalaan dengan efisien dengan budget
yang tidak membengkak.
 Mengelola pajak perusahaan
Menjaga pengelolaan pajak perusahaan.
d. Quality Control
- Job Description
Quality control adalah sebuah posisi (jabatan) pada perusahaan yang
bertugas untuk mengendalikan kualitas produk yang diproduksi. quality
control akan bertugas mengawasi pembangunan agar sesuai dengan standar.
selama pembangunan mereka akan melakukan pemantauan secara berkala.
seorang yang memiliki posisi QC harus memahami secara detail spesifikasi
teknik dan metode tepat guna ketika memeriksa kualitas produk.
Staf QC harus memastikan setiap elemen dalam bangunan dirancang dan
dibangun dengan kualitas maksimal sesuai standar.

 Mengerti, paham, dan mempelajari spesifikasi teknis yang diterapkan
dalam suatu proyek.
 Melakukan pemeriksaan alat QC.
 Menguji mutu item yang dipakai dalam proyek.
 Melakukan evaluasi atau uji kelayakan hasil pekerjaan di laboratorium
maupun lapangan.
 Memahami perencanaan mutu dalam proyek yang dikerjakan.
 Mencegah penyimpangan atau penurunan mutu dari proyek yang
dikerjakan.
 Membuat dan menyiapkan bahan laporan tentang kontrol dan
pengendalian mutu.
 Menyelaraskan metode kerja, efisiensi waktu, serta spesifikasi teknis agar
proyek berjalan baik.
 Melayangkan teguran tertulis maupun lisan terhadap hasil kerja yang tidak
sesuai standar.
 Menyiapkan dan menyerahkan data pemeriksaan mutu ke manajer proyek.
 Melakukan pemeriksaan dan penjagaan kualitas pekerjaan agar sesuai
dengan perjanjian dan standar yang telah ditentukan.
MANAJEMEN PROYEK
e. Manajer Teknik
- Job Description
Manajer Teknik adalah seorang profesional yang bertanggung jawab
untuk merencanakan dan mengoordinasikan proyek, mengawasi tim, dan
meneliti produk baru di bidang teknik.

 Merencanakan dan melaksanakan strategi untuk menyelesaikan proyek
tepat waktu
 Mengusulkan dan mengelola anggaran untuk proyek
 Mengawasi pekerjaan beberapa tim
 Meneliti dan mengembangkan desain dan produk
 Menentukan kebutuhan pelatihan dan pengembangan bakat
 Pekerjakan kontraktor dan bangun tim
 Pastikan produk mendapat dukungan dari manajemen tingkat atas
 Memberikan instruksi yang jelas dan ringkas kepada tim teknik
 Pimpin proyek penelitian dan pengembangan yang menghasilkan desain,
produk, dan proses baru.
 Periksa pekerjaan tim mereka untuk keakuratan teknis
 Mengkoordinasikan pekerjaan dengan manajer dan staf lain
f. Pelaksana Lapangan
- Job Description
Kontraktor pelaksana proyek adalah penyedia jasa perseorangan atau
badan usaha yang dinyatakan ahli dan profesional di bidang pelaksanaan jasa
konstruksi. Pelaksana proyek mesti mampu menyelenggarakan kegiatannya
untuk mewujudkan suatu hasil perencanaan bentuk bangunan atau bentuk fisik
lainnya. Pelaksana adalah suatu badan hukum atau penawar yang memiliki
klasifikasi dan keahlian dalam pelaksanaan yang telah ditunjuk oleh pemilik
atau pemimpin proyek/pemimpin bagian proyek dan menandatangani kontrak
untuk melaksanakan pekerjaan. Pelaksana proyek perlu mempunyai keahlian
dalam bidang bangunan agar mengertahui bgaimana mengatur jalanya setiap
item pekerjaan sehingga menghasilkan kualitas bangunan bagus dalam waktu
yang cepat. Tugas pelaksana proyek dalam konstruksi adalah tanggung jawab
seorang profesional dalam memimpin dan mengkoordinasikan seluruh aspek
dari suatu proyek konstruksi, mulai dari perencanaan hingga penyelesaian.
Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proyek konstruksi
berjalan dengan lancar, sesuai dengan waktu yang ditentukan, dan mencapai
standar yang diharapkan.
MANAJEMEN PROYEK

 Mempersiapkan fasilitas dan sarana demi kelancaran pekerjaan;
 Mempersiapkan bahan-bahan bangunan yang bermutu baik dan memenuhi
persyaratan seperti yang tercantum dalam bestek;
 Melaksanakan semua pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya sesuia
dengan Rencana Kerja dan Syarat-syarat;
 Menyelesaikan dan menyerahkan pekerjaan tepat pada waktunya sesuai
dengan surat perjanjian kontrak;
 Mengadakan pemeliharaan selama proyek tersebut masih dalam tanggung
jawab pelaksana;
 Menyediakan tenaga kerja yang berpengalaman serta peralatan yang
diperlukan pada saat pelaksana pekerjaan.
 Bertanggung jawab terhadap fisik bangunan selama masa pemeliharaan.
g. Petugas Ahli K3 Konstruksi

- Job Description
Menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja
melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja pada
pekerjaan konstruksi. Saat kita berkunjung ke lokasi konstruksi atau proyek,
pasti kerap memberikan himbauan untuk selalu mengutamakan kesehatan dan
keselamatan kerja. anjuran untuk selalu bekerja dengan aman sehingga
terhindar dari risiko terjadinya penyakit maupun kecelakaan kerja. Dan selalu
memberikan anjuran untuk selalu bekerja dengan aman sehingga terhindar dari
risiko terjadinya penyakit maupun kecelakaan kerja.

 Menjalankan ketentuan yang berkaitan dengan K3 konstruksi yang sesuai
dengan peraturan perundangan yang berlaku.
 Melakukan pengkajian terhadap semua dokumen kontrak dan cara kerja
yang berkaitan dengan pelaksanaan proyek konstruksi.
 Melakukan pembuatan rencana dan menyusun sebuah program K3.
 Merancang prosedur dan petunjuk kerja yang sesuai dengan implementasi
ketentuan K3.
 Melaksanakan sosialisasi, pratik, dan melakukan pengawasan terhadap
pelaksanaan semua rencana program, cara kerja, dan petunjuk kerja K3.
 Melaksanakan sosialisasi, implementasi, dan pemantauan langsung terkait
penerapan program, cara kerja, dan petunjuk kerja K3.
 Melakukan penanggulangan terhadap segala bentuk penyakit maupun
kecelakaan yang terjadi akibat kerja dan semua kondisi darurat.
MANAJEMEN PROYEK
 Merencanakan serta menyusun prosedur dan pelaksanaan K3 di area kerja.
h. Administrasi/Logistik
- Job Description
Admin logistik adalah seseorang yang bertugas untuk melakukan
pengadaan hingga penyediaan perlengkapan. Admin logistik adalah seseorang
yang memiliki berbagai fungsi terkait kondisi barang di suatu perusahan.

 Melakukan pengecekan tagihan pengadaan suatu barang dan mengecek
permintaan apakah sudah diproses atau belum
 Melakukan pengecekan data administrasi logistik
 Mendata traksi pembelian dan pengiriman barang terhadap agen
pengiriman yang bekerja sama dengan perusahaan
 Berkomunikasi dengan vendor akan permintaan barang dan pengecekan
kualitasnya
 Berkomunikasi dengan pihak pengantaran akan status pengiriman barang
yang telah dipesan
 Melakukan audit tentang biaya dan melakukan pembukuan dengan baik
 Mengecek dengan baik apakah barang di gudang tersimpan dengan baik
sehingga tidak terjadi kerusakan barang
 Bertanggung jawab dalam pembuangan barang yang sudah tidak berguna
atau rusak.
i. Operator Alat Berat

- Job Description
Operator alat berat bukan profesi sembarangan. Profesi ini
membutuhkan keahlian dan keterampilan khusus, sehingga alat-alat berat
dapat dioperasikan dengan benar. Misalnya, alat berat excavator, crane, truk,
bulldozer, dan alat berat loader.
Jika alat-alatnya tidak digunakan dengan baik, maka berpotensi menyebabkan
kerugian. Entah itu dalam bentuk harta maupun jiwa.

Selain memeriksa atau mengecek alat berat yang akan digunakan untuk
aktivitas konstruksi, ia pun memiliki tugas untuk:
 Memberikan laporan kepada pengawas lapangan atau atasan terkait
permasalahan yang terdapat pada operator alat berat yang ingin digunakan
MANAJEMEN PROYEK
 Memastikan alat berat digunakan dengan teknik yang benar agar alat-
alatnya awet.
 Memastikan alat-alat berat diletakkan pada tempat yang sudah ditentukan.
 Mematikan alat-alat berat setelah penggunaannya selesai.
 Memeriksa peralatan berat secara berkala untuk memastikan kinerjanya
masih dalam keadaan baik.
 Menjaga kebersihan alat-alat berat yang digunakan untuk bekerja.

Manajemen Proye1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Manajemen Proye1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MANAJEMEN PROYEK

CV. PAMUNGKAS CONSTRUCTION

Pamungkas Construction adalah perusahaan berbentuk Commanditaire

2. Bagan struktur perusahaan

Selestianus Fransiskus D. Nanur

Manager Teknik Pelaksana Lapangan

Petugas Ahli K3 Konstruksi Administrasi/Logistik Operator Alat Berat

3. Jobdesk dan tupoksi jabatan

- Tugas Pokok dan Fungsi

- Tugas Pokok dan Fungsi

- Tugas Pokok dan Fungsi

Membantu menilai apakah sebuah investasi perlu dilakukan atau tidak.

- Tugas Pokok dan Fungsi

- Tugas Pokok dan Fungsi

- Tugas Pokok dan Fungsi

g. Petugas Ahli K3 Konstruksi

- Tugas Pokok dan Fungsi

 Merencanakan serta menyusun prosedur dan pelaksanaan K3 di area kerja.

- Tugas Pokok dan Fungsi

i. Operator Alat Berat

- Tugas Pokok dan Fungsi

Anda mungkin juga menyukai